Anda di halaman 1dari 11

JHCN Journal of Health and Cardiovascular Nursing’ DOI: 10.36082/jhcn.v3i1.

998
Volume 3, Nomor 1 Juni Tahun 2023

Penggunaan Mobile Health (mHealth) Berbasis Sistem Pakar Pada Pemantauan


Tanda Bahaya Kehamilan: Literature Review

Pindi Kurniawati1, Sukihananto2, Dinny Atin Amanah3


1,3
Magister Ilmu Keperawatan, Fakultas Ilmu Keperawatan, Universitas Indonesia, Jawa Barat, Indonesia
2
Departemen Keperawatan Komunitas, Fakultas Ilmu Keperawatan, Universitas Indonesia, Jawa Barat, Indonesia

Email: lintang_fight45@yahoo.com

Abstrak
Angka kematian pada ibu cukup tinggi. Ibu hamil perlu memahami tanda bahaya kehamilan untuk mencegah terjadinya
kegawatan. Petugas kesehatan dapat melakukan deteksi dini tanda bahaya kehamilan pada ibu. Saat ini berkembang
pemantauan kehamilan yang dilakukan oleh ibu secara mandiri dengan aplikasi mobile health berbasis pakar. mHealth
berbasis pakar merupakan salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk melakukan pemantauan kehamilan. Tujuan studi
literatur ini untuk mengetahui efektifitas penggunaan mHealth berbasis sistem pakar pada pemantauan kehamilan.
Metode: penulisan dalam studi ini menggunakan metode PRISMA untuk mendeskripsikan penerapan mHealth berbasis
sistem pakar pada pemantauan kehamilan. Artikel ilmiah dikumpulkan dari database online yang terdiri dari ClinikalKey
Nursing, Elsevier, Scholar, dan Scopus dari tahun 2017 sampai dengan tahun 2022. Hasil: penggunaan aplikasi mHealth
berbasis sistem pakar terbukti efektif dalam meningkatkan pemantauan kehamilan, khususnya pada pemantauan tanda
bahaya kehamilan sehingga dapat dilakukan peringatan dini kehamilan risiko tinggi. Kesimpulan aplikasi ini bermanfaat
bagi ibu hamil dan petugas kesehatan. Aplikasi ini diperlukan oleh ibu dan petugas kesehatan dalam memantau
kehamilannya secara efektif, mudah dan hemat biaya. Rekomendasi: perlu terintegrasi dengan pelayanan kesehatan baik
puskesmas maupun rumah sakit.

Kata Kunci: Mobile health dalam Kesehatan; Sistem Pakar; Tanda Bahaya Kehamilan

Using Mobile Health Based Expert System In Monitoring Risk Signs Of


Pregnancy: Literature Review

Abstract
The maternal mortality rate is still quite high. Pregnant women need to understand the danger signs of pregnancy to
prevent emergencies. Health workers can also carry out early detection of danger signs of pregnancy in mothers.
Currently, pregnancy monitoring is being carried out by mothers independently with an expert-based mobile health
application. Expert-based mHealth is one of the efforts that can be made to monitor pregnancy. The aimed of this
literature study is to determine the effectiveness of using expert system-based mHealth in pregnancy monitoring. Method:
writing in this study used the PRISMA method to describe the application of expert system-based mHealth in pregnancy
monitoring. Scientific articles were collected from an online database consisting of ClinikalKey Nursing, Elsevier,
Scholar, and Scopus from 2017 to 2022. Results: the use of an expert system-based mHealth application has proven
effective in improving pregnancy monitoring, especially in monitoring pregnancy danger signs so that it can be carried
out early warning of high risk pregnancy. In conclusion, this application is useful for pregnant women and health workers.
This application is needed by mothers and health workers in monitoring their pregnancy effectively, easily and cost-
effectively. Recommendation: it needs to be integrated with health services, both puskesmas and hospitals.

Keyword: Expert System; Mobile Health; Pregnancy on Emergency

17
JHCN Journal of Health and Cardiovascular Nursing’ DOI: 10.36082/jhcn.v3i1.998
Volume 3, Nomor 1 Juni Tahun 2023

Pendahuluan merespon terhadap tanda-tanda peringatan dini


kegawatan pada ibu hamil (Gillespie, et all,
Angka Kematian Ibu (AKI) saat ini
2021). Pemantauan mencakup data tanda vital,
masih tinggi. Menurut WHO (World Health
hasil pemeriksaan laboratorium, dan
Organization) ditemukan kejadian sebanyak
pemeriksaan klinis untuk mengetahui apakah
295.000 wanita meninggal selama kehamilan
pasien mempunyai resiko yang tinggi atau
dan persalinan pada tahun 2017. Jumlah ini
rendah terhadap potensi bahaya (Killion M. M.
dinilai masih sangat tinggi walaupun sudah ada
(2020). Pada praktiknya, MEWS ini digunakan
penurunan dalam dua dekade terakhir (WHO,
untuk pasien yang dirawat inap.
2019). Berdasarkan data dari Sampling
Pengetahuan tentang tanda bahaya
Registration System (SRS) tahun 2018,
kehamilan wajib pula dimiliki oleh setiap ibu
kejadian AKI di Indonesia paling tinggi terjadi
hamil untuk mengetahui sejauh mana kondisi
di fase persalinan dan post partum yaitu
kehamilannya. Informasi yang diberikan
sebesar 76%, yaitu 24% pada saat kehamilan,
kepada ibu hamil pun haruslah yang benar,
36% saat persalinan dan 40% setelah
tepat dan berasal dari pakar yang
persalinan (Kemenkes, 2021).
berpengalaman. Perkembangan teknologi
Berdasarkan data dari WHO
informasi yang semakin cepat, memungkinkan
menyebutkan bahwa penyebab kematian ibu
petugas kesehatan dapat memberikan
hamil yang terbesar adalah adanya perdarahan,
pelayanan tanpa tatap muka atau secara online.
infeksi, tekanan darah tinggi, abortus yang
Saat ini berkembang adanya e-health yaitu
tidak aman, persalinan yang terhambat, dan
penggunaan teknologi informasi dan
penyebab tidak langsung seperti anemia,
komunikasi dalam kegiatan pelayanan klinis
malaria dan penyakit jantung. (WHO, 2019).
(Soegijoko, 2010). Salah satu yang masuk
Perlu adanya identifikasi dan pencegahan
dalam pengembangan teknologi adalah sistem
secara dini terhadap kondisi kehamilan ibu
informatika berbasis pakar. Sistem pakar
untuk menurunkan tingkat dan kejadian
adalah salah satu bentuk kecerdasan buatan.
kematian pada ibu hamil (Killion M. M. ,
Sistem pakar mampu menentukan keputusan
2020).
dalam bentuk diagnosa, memberikan informasi
Salah satu penilaian terhadap tanda
dan nasihat sebagai solusi dari permasalahan
bahaya kehamilan dituangkan dalam sebuah
yang spesifik. Sistem pakar ini diaplikasikan
sistem yaitu MEWS (Maternity Early Warning
dalam bentuk mobile health sehingga mudah
Score) (Smith, O’Malley, & Cithambaram,
diakses (Sari, I. M., & Thalib, F, 2019).
2022). Berdasarkan studi di UK bahwa
Beberapa studi sebelumnya
perawat sudah menggunakan sistem ini untuk
menunjukkan bahwa penerapan mHealth
bisa memantau, mengidentifikasi dan
berbasis sistem pakar sangat bermanfaat pada
18
JHCN Journal of Health and Cardiovascular Nursing’ DOI: 10.36082/jhcn.v3i1.998
Volume 3, Nomor 1 Juni Tahun 2023

pemantauan kehamilan. Hal ini yang berbasis sistem pakar pada pemantauan
menjadikan dasar pengambilan topik pada kehamilan.
studi ini, yaitu tentang efektifitas dan
kekurangan dari aplikasi mHealth berbasis Hasil
sistem pakar pada pemantauan kehamilan.
a. Studi Literatur
Pada gambar 1 menunjukkan proses
Metode
seleksi literatur. Pada empat database
Penulisan dalam studi ini menggunakan elektronik ditemukan 2.420 referensi yang
metode PRISMA untuk mendeskripsikan berhubungan dengan topik. Beberapa
penerapan mHealth berbasis sistem pakar pada artikel dieliminasi karena judul dan abstrak
pemantauan kehamilan, dengan deskripsi tidak komprehensif. Topik tidak
meliputi: berhubungan dengan studi (mHealth
a. Kriteria Kelayakan berbasis sistem pakar dalam pemantauan
Seluruh studi penelitian baik kuantitatif, kehamilan) dan tidak full text (hanya
kualitatif, literature review ataupun abstrak). Sehingga didapatkan 13 literatur
campuran yang menjelaskan tentang yang sesuai untuk dianalisis.
penggunaan mHealth berbasis sistem
pakar pada pemantauan kehamilan. Gambar 1 Proses Seleksi Literatur yang diadaptasi
dari PRISMA (2009)
b. Strategi Pencarian
Penulis menggunakan kata kunci
kegawatan kehamilan, maternity early
warning score, pemanfaatan teknologi
kehamilan, sistem pakar perkembangan
teknologi dan mobile health.
c. Pilihan Studi
Database online yang digunakan adalah
ClinicalKey Nursing, Elsevier, Scopus,
Google Scholar. Artikel yang dipilih
merupakan artikel yang terbit dari tahun
2017 sampai dengan tahun 2022.
d. Sintesis Hasil
Temuan review ini mendeskripsikan dan
menjelaskan tentang penerapan mHealth

19
JHCN Journal of Health and Cardiovascular Nursing’ DOI: 10.36082/jhcn.v3i1.998
Volume 3, Nomor 1 Juni Tahun 2023

Tabel 1. Karakteristik Artikel yang Dianalisa

No Penulis Tujuan Hasil

1 (Kobayashi et al., Menilai kelayakan telekomunikasi Studi ini menemukan bahwa ibu hamil berisiko
2017) dua arah real-time berbasis tablet tinggi memiliki sikap positif tentang pemantauan
dari kondisi ibu yang dilaporkan mandiri berbasis rumah dan menyatakan keinginan
sendiri pada wanita hamil normal yang kuat untuk menerima aplikasi ini. Sistem
dan berisiko tinggi kesehatan bersalin seluler yang dinamis, real-time,
dua arah, dan interaktif dengan aplikasi tablet
dapat mendukung berbagi informasi, konsultasi
cepat, dan inisiasi profilaksis dan pengobatan
ditingkat pasien, penyedia layanan kesehatan pra-
rumah sakit, dan dokter.

2 (Zhang et al., Mengembangkan sistem peringatan Sistem peringatan dini untuk risiko tinggi
2022) dini pada kehamilan dalam upaya kehamilan dan nifas memiliki konten yang luas
mengurangi dan mencegah kematian dan keandalan tinggi yang akan membantu perawat
ibu hamil dan masa nifas pada untuk mengidentifikasi risiko tinggi kehamilan
wanita beresiko tinggi di China saat melahirkan

3 (Purbaningsih & Mengidentifikasi beberapa Telehealth bermanfaat pada pemeriksaan dan


Hariyanti, 2020) penelitian tentang pemanfaatan pencegahan kehamilan yang berisiko
telehealth pada ibu hamil.

4 (Fouly et al., 2018) Menilai kualitas asuhan pada kasus Peningkatan jumlah kasus kritis ibu atau “maternal
kritis maternal. near miss” dalam penelitian ini mencerminkan
perlunya penerapan pedoman manajemen standar
untuk morbiditas ibu hamil beresiko berat. Oleh
karena itu, audit kualitas perawatan adalah alat
yang berhasil dalam mencatat kesenjangan antara
manajemen yang diterima saat ini dan pedoman
manajemen standar di ICU dan juga mengukur
efek manajemen saat ini di ICU pada mortalitas
dan morbiditas ibu.

5 (Smith et al., Untuk mendapatkan wawasan dan Ada 3 hal yang mewakili mengenai gambaran dan
2022) pemahaman, dari sudut pandang pengalaman penerapan MEWS yaitu bantuan
penyedia perawatan ibu bersalin dan dalam pelayanan perawatan klinis, dampak pada
penggunaan aplikasi peringatan dini beban kerja, dan faktor yang mempengaruhi
pada ibu hamil (MEWS) secara penerapan MEWS.
praktik klinis

6 (Puspitasari et al., Mengetahui pengaruh penggunaan Ada perbedaan dalam pengetahuan ibu hamil
2020) aplikasi mHealth pada pengetahuan, tentang upaya pencegahan kegawatan kehamilan
sikap dan perilaku pencegahan setelah diberikan edukasi melalui aplikasi mHealth
adanya tanda bahaya kehamilan dibanding buku KIA. Sedangkan pada sikap dan
perilaku tidak menunjukkan ada perbedaan antara
aplikasi mHealth dengan penggunaan buku KIA
pada pemantauan tanda bahaya kehamilan
trimester III.

7 (Sari & Thalib, Membuat tool dengan sistem Adanya sistem pakar membantu para pakar
2019) komputerisasi yang dapat (dokter, perawat, bidan) dalam merumuskan
memberikan informasi tentang diagnosa berdasarkan gejala yang muncul
gangguan kehamilan yang akan sehingga penanganan bisa dilakukan lebih cepat
membantu dokter kandungan dan dan tepat. Sistem ini disusun secara lengkap yaitu
bidan dalam penanganannya meliputi solusi dari diagnosis dan penjelasan
tentang gangguan kehamilan yang muncul serta
dibuat dalam komputerisasi

20
JHCN Journal of Health and Cardiovascular Nursing’ DOI: 10.36082/jhcn.v3i1.998
Volume 3, Nomor 1 Juni Tahun 2023

No Penulis Tujuan Hasil

8 (Inhae & Jiwon, menilai efek intervensi mHealth Meta-analisis ini menemukan efek positif dari
2021) pada penggunaan kontrasepsi dan intervensi mHealth pada kontrasepsi, sedangkan
kejadian kehamilan dimasa dewasa dampak pada kejadian kehamilan terbatas. Kami
muncul untuk mengidentifikasi juga mengkonfirmasi faktor-faktor yang
karakteristik kesuksesan intervensi mendasari efektifitas intervensi mHealth. Temuan
mHealth ini menunjukkan bahwa intervensi dengan
mHealth disarankan sebagai strategi yang berguna
untuk mempromosikan kesehatan seksual dan
reproduksi di negara berkembang

9 (Carrandi et al., Mengetahui apakah penggunaan Hasil studi awal membuktikan bahwa penggunaan
2022) teknologi digital lebih efisien secara teknologi digital lebih hemat biaya
biaya

10 (Phagdol et al., Mengetahui efektifitas aplikasi Hasil studi menunjukkan bahwa aplikasi mHealth
2022) mHealth dalam meningkatkan efektif untuk meningkatkan pengetahuan ibu
pengetahuan ibu tentang perawatan tentang merawat bayi premature pasca keluar dari
bayi lahir prematur di rumah NICU di rumah

11 (Edwards et al., Mengetahui gambaran dan Seluruh partisipan menggunakan mHealth,


2021) pengalaman perempuan dengan mengikuti media sosial untuk informasi diet, dan
riwayat Diabetes Mellitus adanya dukungan sebaya. Sedikit mHealth yang
Gestasional, dalam penggunaan direkomendasikan oleh para profesional dan
sumber mHealth sebelum, selama wanita mendiskusikan ketidakpuasan dengan
dan setelah bersalin. Dan untuk informasi yang mereka berikan.
mengetahui harapan ke depan Beberapa wanita menggunakan aplikasi untuk
tentang mHealth. perubahan perilaku, tetapi tidak menyukai fitur
tertentu dan interaksi yang buruk menghalangi
penggunaannya. Wanita menginginkan sebuah
aplikasi untuk mengatasi kurangnya motivasi dan
mempersiapkan mereka untuk kehamilan yang
sehat di masa depan.

12 (Connor et al., Menentukan sejauh mana aplikasi MHealth merupakan aplikasi yang menjadi sumber
2018) kesehatan seluler perinatal (aplikasi dukungan selama melahirkan. Aplikasi mHealth
mHealth) dapat digunakan dan memiliki fungsi dan keterbatasan. Peserta merasa
diinginkan wanita yang mencari didukung ketika menggunakan aplikasi mHealth
informasi tentang persalinan karena informasinya dipersonalisasi dan mereka
dapat menggunakan aplikasi untuk terhubung
dengan keluarga dan komunitas daring.
Keterbatasan Aplikasi mHealth yaitu adanya
keterbatasan jaringan, beberapa keluarga tidak
mendukung penggunaannya dan khawatir dengan
keamanannya.

13 (Khanjari et al., Mengetahui pengaruh penggunaan Tidak ada perbedaan antara kelompok dalam skor
2021) aplikasi berbasis mHealth pada QoL QoL dan SOC yang diperoleh pada tahap pre-test.
(quality of life) dan SOC (sense of Untuk kelompok intervensi, setelah pendidikan,
coherence) ibu dengan bayi ada peningkatan QoL dan skor SOC
premature.

21
JHCN Journal of Health and Cardiovascular Nursing’ DOI: 10.36082/jhcn.v3i1.998
Volume 3, Nomor 1 Juni Tahun 2023

b. Manfaat Aplikasi Mobile Health elemen masyarakat. Studi yang dilakukan


Berbasis Sistem pakar dalam oleh Puspitasari bahwa setelah dilakukan
Pemantauan Tanda Bahaya Kehamilan intervensi edukasi dengan aplikasi
Pengembangan aplikasi mobile mHealth terdapat perubahan pada
health berbasis sistem pakar bermanfaat pengetahuan dan sikap ibu hamil terhadap
bagi ibu hamil dan nifas secara langsung kondisi kehamilannya dalam pencegahan
maupun bagi tenaga kesehatan di unit kegawatan kehamilan pada Trimester III
kebidanan (Kobayashi et al., 2017; Zhang bila dibandingkan menggunakan buku
et al., 2022; Phagdol et al., 2022; Cheshire KIA (Puspitasari et al., 2020).
et al., 2021; Cheshire et al., 2021; dan Penelitian lain oleh Kobayashi, et all
Puspitasari et al., 2020). Pengembangan (2017) menemukan bahwa ibu hamil
aplikasi sangat membantu dalam berisiko tinggi memiliki sikap positif
mendeteksi dini kondisi kegawatan pada tentang pemantauan mandiri
ibu hamil. Bahkan perlu untuk kehamilannya dan menyatakan keinginan
diaplikasikan untuk melakukan yang kuat untuk menerima aplikasi ini.
standarisasi di semua unit kebidanan Sistem kesehatan bersalin seluler yang
(Cheshire et al., 2021). dinamis, real-time, dua arah, dan interaktif
Aplikasi mengenai kegawatan dengan aplikasi tablet dapat mendukung
kehamilan ini juga bisa dirasakan berbagi informasi, konsultasi cepat, dan
manfaatnya oleh ibu hamil yaitu dengan inisiasi profilaksis dan pengobatan
adanya akses dalam teknologi informasi ditingkat pasien, penyedia layanan
kesehatan ibu hamil dengan mudah kesehatan pra-rumah sakit, dan dokter.
terhubung, termotivasi dalam pencarian Penelitian oleh Zhang et al (2022) di
pengetahuan mengenai kehamilan yang China terhadap ibu hamil menunjukkan
dialami dan waspada dengan tanda dan bahwa sistem peringatan dini untuk risiko
bahaya kehamilan. Modifikasi sistem tinggi kehamilan dan nifas memiliki
informasi membuat komunikasi menjadi konten yang luas dan keandalan tinggi
efektif. Cost effective yang yang akan membantu perawat untuk
memungkinkan ibu hamil melakukan mengidentifikasi risiko tinggi kehamilan
konsultasi kepada para pakar yang saat melahirkan. Hal ini ada kaitan erat
berkualitas dan profesional tanpa harus dengan pengurangan dan pencegahan
mengeluarkan biaya. Aplikasi ini kematian ibu hamil dan masa nifas pada
dirancang dengan tampilan yang menarik wanita beresiko tinggi di China.
dan penggunaan kata yang sederhana
sehingga mudah dipahami oleh berbagai
22
JHCN Journal of Health and Cardiovascular Nursing’ DOI: 10.36082/jhcn.v3i1.998
Volume 3, Nomor 1 Juni Tahun 2023

c. Kekurangan aplikasi Mobile Health Connor et al (2018) dalam


berbasis sistem pakar pada penelitiannya menyampaikan adanya
pemantauan kehamilan keterbatasan dalam penggunaan aplikasi
Penerapan aplikasi mHealth ini ini. Keterbatasan Aplikasi mHealth yaitu
memiliki beberapa kekurangan. adanya keterbatasan jaringan, keluarga
Kekurangan penerapan aplikasi mHealth tidak mendukung penggunaannya dan
secara umum yaitu tidak dapat mengubah khawatir dengan keamanannya. Menurut
perilaku dan sikap ibu secara signifikan, kajian yang lain juga menyebutkan bahwa
memerlukan kesadaran ibu untuk telaah sikap dan perilaku tidak banyak
melakukan pemeriksaan mandiri, adanya berpengaruh. Pengalaman masa lalu,
keterbatasan jaringan, kurangnya kondisi saat ini, dan ekspektasi terhadap
dukungan keluarga, serta kekhawatiran masa depan menjadi faktor yang
terhadap keamanan aplikasi (Puspitasari et berpengaruh (Puspitasari et al., 2020).
al., 2020; Azlina, 2018; dan Connor et al,
2018). Berdasarkan studi yang dilakukan Pembahasan
oleh Puspitasari dengan membandingkan
Setiap ibu hamil wajib mengetahui
pemberian informasi menggunakan sistem
tentang tanda bahaya kehamilan. Tanda
aplikasi mHealth dengan buku KIA. Hasil
bahaya kehamilan yang perlu diperhatikan
penelitiannya menunjukkan ada
yaitu adanya peningkatan tekanan darah,
perbedaan pada pengetahuan ibu hamil
infeksi yang ditandai dengan demam tinggi,
tetapi pada perilaku dan sikap tidak ada
hyperemesis gravidarum, anemia dimasa
perubahan yang signifikan (Puspitasari et
kehamilan, adanya perdarahan antepartum,
al., 2020).
ketuban pecah dini, persalinan ganda dan
Menurut Bhandari et all dalam
adanya penyakit bawaan dari ibu (Azlina,
penelitiannya juga menjelaskan bahwa
2018). Wanita dengan kondisi hamil atau
adanya aplikasi mHealth ini sangat
pasca melahirkan terkadang tidak menunjukan
membantu dalam pemantauan kehamilan,
adanya kelainan, namun dari hasil
tetapi kesadaran ibu untuk melakukan
pemeriksaan klinis ditemukan adanya
pemeriksaan secara mandiri masih rendah.
ketidaknormalan, seperti adanya infeksi dan
Pengaruh budaya, akses menuju fasilitas
hipertensi. Penggunaan aplikasi ini didasarkan
kesehatan yang tidak mudah, pengeluaran
pada pandangan bahwa observasi variabel
biaya yang besar serta tingkat
fisiologis dapat mendeteksi kelainan pada ibu
pengetahuan yang berbeda menjadi salah
hamil, sehingga petugas dapat merancang
satu penyebabnya (Azlina, 2018).
intervensi untuk meminimalkan angka

23
JHCN Journal of Health and Cardiovascular Nursing’ DOI: 10.36082/jhcn.v3i1.998
Volume 3, Nomor 1 Juni Tahun 2023

kejadian morbiditas atau mortalitas ibu (Smith Pakar didefinisikan sebagai seseorang
et al., 2022). yang mempunyai pengetahuan, kemampuan
Kemajuan teknologi informasi dan analisis, pengalaman dan mampu memberikan
komunikasi dalam dunia kesehatan semakin solusi terhadap permasalahan yang muncul
berkembang. Rekam medis elektronik, sistem sesuai dengan pengetahuannya. Sistem pakar
pembayaran, pelayanan kesehatan dan adalah cara untuk melakukan pemecahan
monitoring pemberian obat merupakan salah masalah menggunakan sistem komputer
satu pemanfaatan teknologi dalam kesehatan. berdasarkan pengetahuan dari seorang pakar
Dengan adanya pemanfaatan teknologi ini, yang direkam dalam komputer. Sistem pakar
aktivitas menjadi lebih mudah, akurat dan merupakan bagian dari AI (Artificial
cepat (Smith et al., 2022). Intelligent) atau kecerdasan buatan dengan
Electronic Health (e-health) merupakan utama berupa knowledge base yang berisi
salah satu bentuk dari kemajuan teknologi dan pengetahuan dan mesin inferensi yang
komunikasi, dengan jenis yang paling banyak menggambarkan kesimpulan (Sari, I. M., &
dikembangkan adalah mobile health. Mobile Thalib, F, 2019).
health sebagai salah satu model dari electronic
health merupakan jenis yang paling banyak Kesimpulan
dikembangkan saat ini. Peningkatan jumlah
Penggunaan aplikasi mHealth berbasis
pengguna telepon selular berbasis android,
sistem pakar terbukti efektif dalam
kemudahan akses dan biaya yang terjangkau
meningkatkan pemantauan kehamilan,
menjadi alasan semakin berkembangnya
khususnya pada pemantauan tanda bahaya
aplikasi ini. Kunci utama dalam aplikasi
kehamilan sehingga dapat dilakukan
mHealth adalah kelengkapan fasilitas
peringatan dini kehamilan risiko tinggi.
(feature), kemudahan penggunaan, informasi
Aplikasi ini sangat bermanfaat bagi ibu hamil
yang tepat mengenai pelayanan kesehatan,
pada khususnya dan petugas kesehatan yang
jaringan yang kuat dan stabil serta adanya
mengelola ibu hamil, yang dikembangkan
pengembangan yang konsisten dan terus
dengan tampilan yang mudah diakses sehingga
menerus (Soegijoko, S., 2010). Kelemahan
semua kalangan masyarakat mampu
dari sistem mobile health ini yaitu informasi
mengoperasikan sistem ini.
yang diberikan seringkali tidak bersumber
pada pakar secara langsung, sehingga validitas
Saran
dan kebaruan informasinya dipertanyakan.
Sistem ini perlu terintegrasi dengan
Kolaborasi pengembang aplikasi dengan
pelayanan kesehatan baik puskesmas maupun
beberapa pakar sangat diperlukan untuk dapat
rumah sakit terdekat sehingga ibu hamil yang
menangani permasalahan yang terjadi.
24
JHCN Journal of Health and Cardiovascular Nursing’ DOI: 10.36082/jhcn.v3i1.998
Volume 3, Nomor 1 Juni Tahun 2023

menemukan adanya tanda bahaya kehamilan Applications to Obtain Perinatal Health


pada dirinya mudah untuk mengakses layanan Information. JOGNN - Journal of
kesehatan yang akan dikunjungi untuk Obstetric, Gynecologic, and Neonatal
mendapatkan tindakan dalam waktu yang Nursing, 47(6), 728–737.
cepat. https://doi.org/10.1016/j.jogn.2018.04.1
38
Daftar Pustaka
Edwards, K. J., Bradwell, H. L., Jones, R. B.,
Azlina, F. A. (2018). Penggunaan Maternal Andrade, J., & Shawe, J. A. (2021). How
Emergency Screening (MES) sebagai Do Women With A History Of
Upaya Deteksi Dini pada Gestational Diabetes Mellitus Use
Kegawatdaruratan Kehamilan. Dunia Mhealth During And After Pregnancy?
Keperawatan, 6(1), 49. Qualitative Exploration Of Women’s
https://doi.org/10.20527/dk.v6i1.5083 Views And Experiences. Midwifery,
Carrandi, A., Hu, Y., Karger, S., Eddy, K. E., 98(March 2021), 102995.
Vogel, J. P., Harrison, C. L., & https://doi.org/10.1016/j.midw.2021.10
Callander, E. (2022). Systematic Review 2995
On The Cost And Cost-Effectiveness Of Fouly, H., Abdou, F. A., Abbas, A. M., &
m-health Interventions Supporting Omar, A. M. (2018). Audit For Quality
Women During Pregnancy. Women and Of Care And Fate Of Maternal Critical
Birth, December 2021. Cases At Women’s Health Hospital.
https://doi.org/10.1016/j.wombi.2022.0 Applied Nursing Research, 39(February
3.007 2017), 175–181.
Cheshire, J., Lissauer, D., Parry-Smith, W., https://doi.org/10.1016/j.apnr.2017.11.0
Tobias, A., Smith, G. B., Isaacs, R., & 03
Hundley, V. (2021). Escalation Triggers Inhae, C., & Jiwon, K. (2021). Effects Of
And Expected Responses In Obstetric Mhealth Intervention On Sexual And
Early Warning Systems Used In UK Reproductive Health In Emerging
Consultant-Led Maternity Units. Adulthood: A Systematic Review And
Resuscitation Plus, 5(September 2020), Meta-Analysis Of Randomized
1–8. Controlled Trials. International Journal
https://doi.org/10.1016/j.resplu.2020.10 of Nursing Studies, 119(2021), 103949.
0060 https://doi.org/10.1016/j.ijnurstu.2021.1
Connor, K., Wambach, K., & Baird, M. B. 03949
(2018). Descriptive, Qualitative Study of Khanjari, S., Bell, E. F., Sadeghi, L. A.,
Women Who Use Mobile Health Sabzehei, M. kazem, & Haghani, S.
25
JHCN Journal of Health and Cardiovascular Nursing’ DOI: 10.36082/jhcn.v3i1.998
Volume 3, Nomor 1 Juni Tahun 2023

(2021). The Impact Of A Mobile Health Prosiding Seminar Nasional Unimus,


Intervention On The Sense Of Coherence 666–672.
And Quality Of Life Of Mothers With Sari, I. M., & Thalib, F. (2019). Pembuatan
Premature Infants. Journal of Neonatal Aplikasi Sistem Pakar Berbasis Web
Nursing, 27(6), 444–450. Untuk Diagnosis Penyakit Infeksi Yang
https://doi.org/10.1016/j.jnn.2021.06.00 Disebabkan Oleh Bakteri Dan Virus.
8 Jurnal Ilmiah Informatika Komputer,
Kobayashi, H., Osanai, Y., Sado, T., Naruse, 24(1), 1–13.
K., & Horiguchi, M. (2017). https://doi.org/10.35760/ik.2019.v24i1.
Development and Feasibility of a Tablet- 1985
based Self-monitoring and Management Smith, V., O’Malley, D., & Cithambaram, K.
System in Pregnant Women. Journal of (2022). Early Warning Systems In
Mobile Technology in Medicine, 6(1), Maternity Care: A Qualitative Evidence
19–25. Synthesis Of Maternity Care Providers’
https://doi.org/10.7309/jmtm.6.1.3 Views And Experiences. Midwifery, 112,
Phagdol, T., Nayak, B. S., Lewis, L. E., Bhat 103402.
Y, R., & Guddattu, V. (2022). https://doi.org/10.1016/j.midw.2022.10
Effectiveness Of Mhealth Application In 3402
Improving Knowledge Of Mothers On Gillespie, K. H., Chibuk, A., Doering, J., &
Preterm Home Care. Journal of Nelson, K., 3rd (2021). Maternity Nurses'
Neonatal Nursing, August. Responses to Maternal Early Warning
https://doi.org/10.1016/j.jnn.2022.08.00 Criteria. MCN. The American journal of
4 maternal child nursing, 46(1), 36–42.
Purbaningsih, E., & Hariyanti, T. S. (2020). https://doi.org/10.1097/NMC.000000000
Pemanfaatan Sistem Telehealth 0000683
Berbasis Web Pada Ibu Hamil : Kajian Kemenkes. (2021) Kemenkes Perkuat Upaya
Literatur. Jurnal Ilmiah Ilmu Penyelamatan Ibu dan Bayi.
Keperawatan Indonesia, 10(04), 163– https://sehatnegeriku.kemkes.go.id/baca/
171. umum/20210914/3738491/kemenkes-
https://doi.org/10.33221/jiiki.v10i04.68 perkuat-upaya-penyelamatan-ibu-dan-
3 bayi/
Puspitasari, I., Indrianingrum, I., Kudus, U. Killion M. M. (2020). Empowering Women to
M., & Kudus, U. M. (2020). dan Recognize Maternal Warning Signs.
Perilaku Pencegahan Adanya Tanda MCN. The American journal of maternal
Bahaya Kehamilan pada Ibu Hamil. child nursing, 45(6), 372.
26
JHCN Journal of Health and Cardiovascular Nursing’ DOI: 10.36082/jhcn.v3i1.998
Volume 3, Nomor 1 Juni Tahun 2023

https://doi.org/10.1097/NMC.000000000
0000670
Soegijoko, S. (2010). Telemedika dan E-
Health serta Prospek Aplikasinya di
Indonesia. Seminar Nasional Aplikasi
Teknologi Informasi, 2010(Snati).
WHO. (2019). Maternal Morality.
https://www.who.int/en/news-room/fact-
sheets/detail/maternal-mortality
Zhang, M., Zhang, W., Yang, H., Zhang, J., Li,
Q., Xu, R., & Shi, P. (2022). Design and
evaluation of maternal early warning
system to reduce preventable maternal
mortality in pregnancy and puerperium
for high-risk women in China. Midwifery,
112.
https://doi.org/10.1016/j.midw.2022.103
392

27

Anda mungkin juga menyukai