Anda di halaman 1dari 19

AGREGAT HALUS DAN BAHAN DAUR ULANG

APLIKASI DAN INOVASI


ARSITEKTUR
Mata Kuliah Material Arsitektur | 2 SKS | Semester 2
Tahun Ajaran 2021-2022
Referensi

• Heinz Frick, Ch. Koesmartadi. 1999. Ilmu Bahan Bnagunan:


Eksplorasi, pembuatan, penggunaan dan pembangunan.
Yogyakarta: Penerbit Kanisius.
• S.K. Duggal. 2008. Building Material. New Delhi: New Age
International Publishers
• Arthur Lyons. 2007. Materials for Architects and Builders. Oxford:
Elsevier.
Beberapa agregat halus diantaranya pasir, tanah, lumpur,
semen dan abu
Lumpur adalah tanah liat
Tanah adalah adalah bagian yang bercampur air
kerak bumi yang tersusun
dari mineral dan bahan
organik.

Abu merupakan material


padat sisa pembakaran
Pasir adalah material
butiran yang terdiri dari
partikel batuan dan
mineral yang terpecah
halus. Ukuran pasir lebih
halus.
Semen adalah zat yang
digunakan untuk merekat
batu, bata, batako, maupun
bahan bangunan lainnya.
Produk olahan agregat halus
• Genteng
• Bata merah
• Paving
• Roster
• Batako
• Keramik teracota
• Mud kering untuk dinding
• Perabot
Pengalaman adalah
guru yang terbaik

Pengalaman
memberikan
pelajaran dari
kebaikan dan
kesalahan

Mari kita belajar dari


kesalahan, salah
satunya kesalahan
dan kejadian
menarik dalam
membangun di video
ini. Silahkan
menyimak
Genteng

Contoh inovasi

Contoh aplikasi
Bata merah

Contoh aplikasi Contoh inovasi


Paving

Contoh aplikasi

Contoh inovasi
Roster

Contoh aplikasi Contoh inovasi


Roster

Contoh aplikasi Contoh inovasi


Terakota

Contoh inovasi Contoh aplikasi


Pasir

Contoh aplikasi Contoh inovasi


Pasir

Contoh inovasi
Sebuah kota di
Yaman merupakan
kota tertua di dunia
Inovasi barang bekas
Inovasi material organik
Inovasi material organik & anorganik
KESIMPULAN
Penentuan bahan material bangunan merupakan langkah strategis
dalam keberhasilan desain arsitektural.
Penguasaan bahan material bangunan dapat membuat karya
arsitektur yang logis, estetis dan inovatif.
Eksplorasi bahan bangunan menjadi penentu keberlanjutan
pembangun, oleh karenanya perlu memanfaatkan sumber daya alam
secara bijak dan bertanggung jawab.

-Sri Yuliani-
terimakasih
semoga bermanfaat

Anda mungkin juga menyukai