Anda di halaman 1dari 27

LAPORAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI

“INSTALASI LAMPU CORIDOR PADA HOTEL FOUR POINTS BATAM”


Laporan ini dibuat sebagai salah satu bahan pertanggung jawaban penulis selama
mengikuti Praktek Kerja Industri.

Disusun Oleh :

Nama : Lasdyanto Syahputra Tampubolon

NIS : 21.6809

Progran Keahllian : Teknik Instalasi Tenaga Listrik

PEMERINTAH PROVINSI KEPULAUAN RIAU

DINAS PENDIDIKAN

SMK NEGERI 5 BATAM

Kav. Bukit Kamboja-Kel. Sei, Pelenggut-Kec. Sagulung-Kota BAtam Telp 0778-7432088

Email : info@smkn5batam.sch.id ; website : http://smkn5batam.sch.id

2023

1
MOTTO

“PENDIDIKAN ADALAH

SENJATA UTAMA,

UNTUK MENGUBAH DUNIA”

2
HALAMAN PENGESAHAN PIHAK SEKOLAH
“INSTALASI LAMPU CORIDOR PADA HOTEL FOUR POINTS BATAM”

Laporan Praktik Kerja Lapangan ini Disetujui


Pada Tanggal……………………

Oleh :
Koordinasi Prakerin PembimbingLaporan

Kamal.S.Pd.gr Ira Fitriani A. Md


NIP. 19750201 201001 1 008 NIK. 2020.08.136

Mengetahui,
Kepala Sekolah

Henra Debeny,M,Pd
NIP. 19690604 200701 1 050

3
HALAMAN PENGESAHAN PIHAK INDUSTRI
“INSTALASI LAMPU CORIDOR PADA HOTEL FOUR POINTS BATAM”
“INSTALASI LAMPU CORIDOR PADA HOTEL FOUR POINTS BATAM”
Laporan Praktik Kerja Lapangan ini Disetujui
Pada Tanggal……………………

Oleh:

Koordinasi PKL Pembimbing Industri

Merry William, S.Si Mr.Dody F. S

Mengetahui,
Kepala Pimpinan Perusahaan

MR. Boma Prasetyo

4
KATA PENGANTAR

Segala puji dan syukur penulis panjatkan kehadiran Tuhan Yang maha Esa karena atas
berkat, rahmat,serta hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan laporan hasil praktik
kerja lapangan (PKL). Setiap siswa/siswi SMK Negeri 5 Batam, diwajibkan mengikuti
program praktik Kerja Industri selama beberapa bulan sesuai ketentuan industri, karena
program praktik kerja lapangan (PKL) ini merupakan salah satu program kurikulum sekolah
yang telah ditetapkan di Sekolah Menengah Kejuruan pada umumnya dan khususnya di SMK
Negeri 5 Batam.

Four Points by Sheraton Batam di departmen engineering, penulis dapat menarik


pengalaman dan ilmu pengetahuan dari sini karena penulis dilibatkan secara langsung dalam
kegiatan pembuatan produk. Pada kesempatan ini penulis telah menyusun laporan sebagai
hasil dari kegiatan praktek kerja lapangan (PKL) yang telah penulis ikuti. Atas dukungan
moral dan materil yang diberikan. Dalam penyusunan laporan ini, maka penulis mengucapkan
banyak terima kasih kepada :

1. Tuhan Yang Maha Esa


2. Orang tua yang memberi dukungan selama PKL.
3. Mr. Boma Prasetyo, Selaku Pemimpin Hotel Four Points by Sheraton batam
4. Mr. Indra Satria, Selaku HR Manager di Hotel Four Points by Sheraton batam
5. Mr. Dodi F Sembiring, selaku Chief Engineering sekaligus pembimbing kegiatan
praktikum penulis di Hotel Four Points by Sheraton batam
6. Bapak Henra Debeny, Selaku Kepala Sekolah SMK Negeri 5 Batam
7. Bapak Andi arianto Siregar selaku Kepala Jurusan Teknik Instalasi Tenaga listrik
SMK 5 Batam

5
8. Bapak Rabiddin Hussien S.S, Sebagai Wali Kelas Teknik Instalasi Tenaga Listrik 4
SMK Negeri 5 Batam
9. Ibu Ira Fitriani A.Md, selaku pembimbing laporan

Penulis mohon maaf apabila di temukan kata yang dapat menyinggung salah
satu pihak. Dan penulis sangat mengharapkan kritik dan saran dari pembaca yang
dapat membantu menyempurnakan laporan ini. Penulis mengucapkan banyak
terimakasih.

Batam………………2023

Lasdyanto Syahputra T

NIS. : 21.6809

6
DAFTAR ISI

MOTTO.......................................................................................................................................2
HALAMAN PENGESAHAN PIHAK SEKOLAH....................................................................3
HALAMAN PENGESAHAN PIHAK INDUSTRI....................................................................3
KATA PENGANTAR.................................................................................................................5
DAFTAR ISI...............................................................................................................................7
BAB I.........................................................................................................................................10
PENDAHULUAN.....................................................................................................................10
1.1 Latar Belakang.................................................................................................................10
1. 2 Rumusan Masalah...........................................................................................................11
1.4 Sistematika Penulisan Pelaporan.....................................................................................11
BAB II.......................................................................................................................................12
PROFILE PERUSAHAAN.......................................................................................................12
2.1 Sejarah Four Point............................................................................................................12
...................................................................................................................................................13
2.2 Visi Misi Perusahaan.......................................................................................................13
2.3 Struktur Organisasi..........................................................................................................14
2.4 Lokasi Four Points Batam................................................................................................15
BAB III......................................................................................................................................16
PEMBAHASAN........................................................................................................................16
3.1 Landasan Teori.................................................................................................................16
3.2 Perlengkapan Yang di Butuhkan......................................................................................18
BAB IV......................................................................................................................................25
PENUTUP.................................................................................................................................25
4.1 Kesimpulan......................................................................................................................25
4.2 Saran.................................................................................................................................26

7
DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Hotel Four Point Batam.………………………………………...........………… 12


Gambar 2.2 Struktur Organisasi…..…………………………………………………………. 14
Gambar 2.3 Denah Hotel Four Point Batam……………...…………………………………...14
Gambar 3.1 Contoh Lampu Koridor Hotel .……………………………………………… ….16
Gambar 3.2 Panel Corridor……………………..……………………………………………..17
Gambar 3.3 MCCB...………………………............................................................................ 18
Gambar 3.4 Kontaktor (K1 & K2)……………………………………………. ……………...19
Gambar 3.5 Relay……………………………………………………………..……………… 19
Gambar 3.6 MCB……………………………………………………………………………...20
Gambar 3.7 Lampu LED ……………………………………………………………………. 21

8
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Penulisan laporan hasil praktikum ini bertujuan untuk mendokumentasikan pengalaman dan
hasil dari praktikum yang dilakukan di Hotel Four Points Batam. Hotel Four Points Batam
merupakan salah satu hotel bintang empat yang terletak di Pulau Batam, yang telah dikenal
luas sebagai destinasi wisata dan bisnis yang terkenal di wilayah tersebut. Hotel ini
menawarkan berbagai fasilitas dan layanan kelas dunia, termasuk kenyamanan kamar tamu,
restoran mewah, dan fasilitas pertemuan yang modern.

Pada praktikum ini, fokus utama adalah instalasi lampu di koridor hotel. Instalasi lampu
koridor memiliki peran yang sangat penting dalam memberikan kenyamanan dan keamanan
bagi tamu hotel, serta menciptakan atmosfer yang menarik. Pencahayaan yang baik juga
berkontribusi pada estetika keseluruhan lingkungan hotel.

Dalam praktikum ini, para praktikan akan terlibat dalam berbagai tahap yang mencakup
pemahaman dasar tentang instalasi lampu, pemilihan jenis lampu yang sesuai, perencanaan
tata letak lampu, pengkabelan, pemasangan, dan pengujian sistem secara keseluruhan. Tujuan
utama dari praktikum ini adalah untuk memberikan pengalaman praktis kepada para peserta
9
praktikum dalam hal merencanakan dan mengimplementasikan instalasi lampu koridor yang
efisien dan efektif.

Selain itu, laporan hasil praktikum ini akan memberikan informasi yang berguna bagi
manajemen Hotel Four Points Batam, yang dapat digunakan sebagai acuan untuk perawatan
dan pemeliharaan lampu koridor di masa mendatang. Dengan demikian, penulisan laporan ini
memiliki relevansi yang signifikan dalam konteks perbaikan dan perawatan fasilitas hotel.

Sebagai kesimpulan, latar belakang penulisan laporan ini mencerminkan pentingnya instalasi
lampu koridor dalam konteks kenyamanan, keamanan, dan estetika di Hotel Four Points
Batam. Laporan ini akan mencatat proses praktikum, hasil yang dicapai, serta memberikan
rekomendasi yang mungkin diperlukan untuk perbaikan dan pemeliharaan sistem pencahayaan
koridor di hotel tersebut.

1. 2 Rumusan Masalah

 Apa itu Instalasi Lampu Corridor?

 Hal yang perlu diperhatikan saat melakukan instalasi lampu corridor?

 Cara pemasangan kabel dari panel ke lampu?

Rumusan masalah tersebut dirumuskan berdasarkan latar belakang yang telah dijelaskan
sebelumnya. Rumusan masalah tersebut juga relevan dengan tujuan praktikum, yaitu untuk
mempelajari “Instalasi Lampu Coridor Pada Hotel Four Points Batam”

1.3 Tujuan Penulisan Pelaporan

Adapun tujuan penulisan laporan PKL selain sebagai salah satu syarat untuk mengikuti Ujian
Kompetesi Keahlian (UKK) juga sebagai syarat kelulusan pada SMK N 5 BATAM.

10
1.4 Sistematika Penulisan Pelaporan

Berikut sistematika penulisan laporan praktek kerja industri di SMK Negeri 5 Batam:

Bab .I .Pendahuluan

 1.1. Latar Belakang Pemilihan Judul


 1.2. Rumusan Masalah
 1.3. Tujuan Penulisan Laporan
 1.4. Sistemaika Penulisan Laporan

Bab. II. Profil Perusahaan

 2.1. Profil Perusahaan


 2.2. Struktur Organisasi Perusahaan
 2.3. Visi Dan Misi Perusahaan
 2.4. Prosedur Perusahaan

Bab. III. Pembahasan

 3.1 Landasan Teori


 3.2. Komponen Yang Di perlukan
 3.3 Langkah-Langkah Melakukan Instalasi Lampu Pada Lampu Koridor

Bab .IV. Penutup

 4.1. Kesimpulan
 4.2. Saran

BAB II

11
PROFILE PERUSAHAAN

2.1 Sejarah Four Point

Gambar 2.1 Hotel Four Point Batam 1

Hotel Four Point by Sheratom adalah hotel mewah yang berlokasi di daerah Nagoya, pusat
kota Batam, Kepulauan Riau. Hotel berlaintai 16 dengan 192 kamar ini memili sejarah
panjang selama operasionalnya sejak dibuka Menparpostel Joop Ave pada Juli 1995; awalnya
bernama Melia Panoramadari 1995 sampai 2004, berganti nama menjadi Regency Panorama
dari 2005 sampai 2015, dan AlliumPanorama Batam dari 2015 sampai 2019.

12
2.2 Visi Misi Perusahaan

 Visi

“To Be The Global Hospitality Leader” yang berarti menjadi pemimpin dalam usaha
perhotelan dunia.

 Misi

“We Are Commited To Being The Best Lodging And Food Service Company In The
World, By Treatemployes In Ways That Create Estraordinary Customer Service And
Shareholder Value”. Kami berkomitmen untuk menjadi akomodasi yang terbaik dan
perusahaan makanan di dunia, dengan memperlakukan karyawan dengan cara yang
membuat layanan pelanggan yang luar biasa dan nilai pemegang saham.

2.3 Struktur Organisasi

Setiap perusahaan maupun organisasi pasti memiliki struktur organisasi, demikian pula
Hotel Four Points ini juga memiliki struktur organisasi dapat dilihat bagaimana hirarki
otoritas yang ada di manajemen Hotel Four points. Berikut adalah struktur organisasi
Hotel Four Points.

13
Gambar 2.2 Struktur Organisasi

2.4 Lokasi Four Points Batam

Gambar 2.3 Denah Hotel Four Point Batam

Hotel Four Points Batam terletak di daerah yang ramai dan strategis sehingga mampu menarik
minat para wisatawan luar maupun lokal.

14
BAB III
PEMBAHASAN
3.1 Landasan Teori

1. Pengertian Istalansi Lampu Coridor

"Instalasi lampu coridor" mengacu pada proses perencanaan, pemasangan, dan


pengaturan sistem pencahayaan di dalam koridor atau lorong suatu bangunan,
termasuk hotel. Pencahayaan koridor adalah aspek penting dalam desain interior
bangunan, terutama dalam hal menciptakan lingkungan yang aman, nyaman, dan
estetis.

Instalasi lampu koridor melibatkan berbagai aspek, seperti pemilihan jenis lampu yang
tepat, tata letak lampu yang efisien, perencanaan pengkabelan, dan pengaturan sistem
pencahayaan. Tujuan utama dari instalasi ini adalah untuk memberikan pencahayaan
yang cukup agar tamu atau penghuni koridor dapat bergerak dengan nyaman, melihat
dengan jelas, dan merasa aman selama berada di dalamnya. Selain itu, instalasi lampu
koridor juga dapat menciptakan atmosfer yang menyenangkan dan estetis, yang dapat
meningkatkan pengalaman penghuni atau tamu.

Instalasi lampu koridor dapat mencakup berbagai jenis lampu, seperti lampu plafon,
lampu dinding, lampu lantai, atau jenis lainnya, tergantung pada desain dan kebutuhan
koridor yang bersangkutan. Hal ini juga dapat mencakup penggunaan teknologi hemat
energi untuk mengurangi konsumsi daya listrik.Penting untuk memahami bahwa
instalasi lampu koridor bukan hanya tentang pemasangan lampu, tetapi juga
melibatkan perencanaan yang cermat, pemilihan komponen yang tepat, dan
pemeliharaan yang berkala. Dengan instalasi lampu koridor yang baik, koridor akan
menjadi area yang aman, nyaman, dan menarik bagi penghuninya atau tamu di Hotel
Four Points Batam..
15
2. Fungsi Istalansi Lampu Coridor

Salah satu fungsi utama dari pencahayaan koridor adalah untuk memberikan
pencahayaan yang cukup agar penghuni atau tamu dapat bergerak dengan aman.
Pencahayaan yang cukup membantu mencegah kecelakaan, seperti tergelincir atau
jatuh, dan memungkinkan orang melihat hambatan atau bahaya yang mungkin ada di
koridor. Instalasi lampu koridor bukan hanya tentang penyediaan pencahayaan, tetapi
juga tentang menciptakan lingkungan yang aman, nyaman, dan estetis. Ini adalah
komponen penting dalam desain dan operasi bangunan, terutama dalam lingkungan
hotel di mana pengalaman tamu sangat diutamakan.

Contoh Gambar Lampu Koridor Hotel

Gambar 3.1 Contoh Lampu Koridor Hotel 1

16
3.2 Perlengkapan Yang di Butuhkan

1. Perlengkapan Instalansi Lampu Koridor

 Panel Coridor
Panel koridor biasanya mengacu pada panel dinding atau panel penutup dinding yang
digunakan untuk menutupi dinding di koridor suatu bangunan. Panel-panel ini dapat
memiliki berbagai fungsi dan desain, tergantung pada kebutuhan dan gaya desain
bangunan.
Gambar dibawah ini merupakan contoh panel corridor yang digunakan pada Hotel
Four Points Batam.

Gambar 3.2 Panel Corridor 1

 MCCB (Molded Case Circuit Breaker)

MCCB yang merupakan singkatan dari "Molded Case Circuit Breaker," adalah
komponen penting dalam instalasi listrik yang digunakan untuk melindungi sirkuit
17
listrik dari beban berlebihan dan gangguan arus pendek. Dalam konteks instalasi
koridor hotel, termasuk di Hotel Four Points Batam, MCCB dapat digunakan sebagai
bagian dari sistem perlindungan listrik yang meliputi berbagai aspek, termasuk
pencahayaan koridor.

Gambar 3.3 MCCB 1

 Kontaktor (K1 & K2)


Penggunaan kontaktor dalam instalasi listrik di koridor hotel umumnya digunakan
untuk mengendalikan sumber daya listrik yang mengalir ke lampu, sistem alarm
kebakaran, pintu otomatis, atau perangkat lainnya. Kontaktor adalah perangkat
elektrikal yang umum digunakan dalam instalasi listrik, termasuk di koridor hotel. Ini
digunakan untuk mengontrol daya listrik pada sirkuit yang lebih besar. Kontaktor
biasanya digunakan untuk menghubungkan atau memutuskan sirkuit daya listrik yang
berbeda.

18
Gambar 3.4 Kontaktor (K1 & K2)
.

 Relay

Penggunaan relay dalam instalasi lampu koridor di Hotel Four Points Batam, bisa
bervariasi tergantung pada desain dan kebutuhan spesifik dari instalasi tersebut. Relay
adalah perangkat elektrik yang digunakan untuk mengontrol sirkuit listrik yang lebih
besar dengan mengendalikan sirkuit listrik yang lebih kecil.

Gambar 3.5 Relay

19
 MCB (Miniature Circuit Breaker)

Penggunaan MCB (Miniature Circuit Breaker) dalam instalasi lampu koridor pada
Hotel Four Points Batam atau dalam instalasi listrik di umumnya adalah untuk
melindungi sirkuit listrik dari gangguan atau kelebihan arus. MCB adalah perangkat
pelindung listrik yang berfungsi untuk memutus daya listrik ketika terjadi masalah
seperti korsleting, beban berlebih, atau gangguan lainnya. Dalam konteks instalasi
lampu koridor, penggunaan MCB memiliki beberapa manfaat.

Gambar 3.6 MCB

 Lampu LED
Penggunaan lampu LED dalam instalasi lampu koridor pada Hotel Four Points Batam
atau di hotel mana pun adalah pilihan yang umumnya diambil oleh banyak properti
karena lampu LED memiliki beberapa keuntungan yang signifikan. Berikut adalah
beberapa alasan mengapa lampu LED sering digunakan dalam instalasi lampu koridor
seperti; Efisiensi energy, Jangka waktu, Kualitas cahaya, Fleksibilitas desain, Kontrol
otomatis, dan Ramah lingkungan.

20
Gambar 3.7 Lampu LED 1

21
3.3 Langkah-Langkah Melakukan Instalasi Lampu Pada Lampu Koridor

Instalasi lampu koridor di Hotel Four Points Batam atau di hotel mana pun memerlukan
perencanaan dan pelaksanaan yang cermat untuk memastikan bahwa sistem listrik berfungsi
dengan baik, aman, dan sesuai dengan standar keselamatan yang berlaku. Berikut adalah
langkah-langkah umum yang dapat diikuti untuk melakukan instalasi lampu koridor:

 Perencanaan:

Tentukan tata letak lampu dan titik pemasangan yang optimal sesuai dengan desain koridor
hotel.

Hitung jumlah lampu yang diperlukan berdasarkan tingkat penerangan yang diinginkan,

ukuran koridor, dan kebutuhan desain.

Pilih jenis lampu yang sesuai, seperti lampu LED, dan tentukan daya dan model yang tepat.

 Pemilihan Perlengkapan:

Pilih perangkat dan perlengkapan yang diperlukan, termasuk kabel listrik, saklar, stop kontak,
dan bingkai lampu.

Pastikan perangkat yang Anda pilih memenuhi standar keselamatan listrik yang berlaku.

 Perencanaan Kabel Listrik:

Rencanakan jalur kabel listrik dari sumber daya utama ke lokasi lampu koridor.

Pastikan pengkabelan sesuai dengan kode listrik dan peraturan keselamatan yang berlaku.

 Pemasangan Lampu:

Pasang bingkai lampu pada dinding atau langit-langit koridor sesuai dengan rencana tata letak.

Hubungkan lampu ke kabel listrik dengan benar, pastikan koneksi kabel aman dan kuat.

 Pemasangan Saklar dan Kontrol:


22
Pasang saklar atau kontrol lainnya yang dibutuhkan untuk mengendalikan lampu koridor.

Pastikan saklar terletak di lokasi yang mudah diakses oleh staf hotel dan tamu.

 Koneksi Listrik:

Hubungkan kabel listrik dari sumber daya utama ke lampu koridor melalui sistem pengkabelan
yang telah direncanakan.

Pastikan koneksi listrik aman dan sesuai dengan tegangan dan daya yang diperlukan.

 Uji Coba dan Pengujian:

Setelah instalasi selesai, uji sistem lampu untuk memastikan bahwa semuanya berfungsi
dengan baik.Periksa apakah semua lampu menyala dan mati dengan benar, dan pastikan
kontrol berfungsi sesuai rencana.

 Penyelesaian dan Penutupan:

Setelah berhasil menginstal lampu koridor, pastikan semua kabel dan perangkat terpasang
dengan rapi dan aman.Tutup semua panel dan perangkat, dan pastikan tidak ada kabel terbuka
atau tumpahan kawat.

 Pemeliharaan Berkala:

Rencanakan pemeliharaan rutin untuk memeriksa lampu dan perangkat kontrol, serta
mengganti lampu yang rusak atau mati.

23
BAB IV

PENUTUP

4.1 Kesimpulan

 Penerangan yang Efisien: Instalasi lampu koridor di Hotel Four Points Batam telah
berhasil memberikan penerangan yang efisien dan berkualitas. Penggunaan lampu
LED dalam instalasi ini telah membantu mengurangi konsumsi energi secara
signifikan, yang berdampak pada penghematan biaya energi.
 Kenyamanan dan Keamanan Tamu: Penerangan yang baik dalam koridor hotel sangat
penting untuk kenyamanan dan keamanan tamu. Instalasi lampu koridor yang baik
membantu tamu merasa aman dan nyaman selama menginap di hotel.
 Pemilihan Lampu yang Tepat: Pemilihan lampu LED adalah keputusan yang bijak
karena lampu LED memberikan manfaat dalam hal efisiensi energi, umur panjang,
dan kualitas cahaya yang baik. Selain itu, lampu LED memungkinkan berbagai opsi
desain yang meningkatkan atmosfer koridor.
 Kepatuhan terhadap Standar Keselamatan: Selama instalasi, telah mematuhi semua
standar keselamatan listrik yang berlaku. Ini sangat penting untuk menjaga keamanan
staf hotel dan tamu yang menggunakan fasilitas koridor.
 Pemeliharaan Rutin: Dalam menjaga kinerja lampu koridor, penting untuk
merencanakan pemeliharaan rutin dan penggantian lampu yang rusak. Hal ini akan
memastikan bahwa sistem penerangan tetap berfungsi dengan baik.

24
 Kerjasama dengan Profesional: Instalasi lampu koridor yang sukses memerlukan
kerjasama dengan profesional dalam bidang listrik. Melibatkan tenaga kerja yang
berpengalaman atau kontraktor lisensi adalah langkah yang cerdas.
 Keselamatan adalah Prioritas Utama: Keselamatan selalu menjadi prioritas utama
dalam instalasi listrik. Semua tindakan harus dilakukan sesuai dengan peraturan dan
standar keselamatan listrik yang berlaku.

Dengan demikian, instalasi lampu pada koridor Hotel Four Points Batam merupakan investasi
yang penting untuk kenyamanan dan keamanan tamu, serta efisiensi energi. Keputusan untuk
menggunakan lampu LED dan pematuhan terhadap standar keselamatan telah berkontribusi
pada kesuksesan instalasi ini. Pemeliharaan yang berkala dan perawatan yang baik akan
memastikan bahwa penerangan koridor hotel tetap optimal.

4.2 Saran

Kami sadar dalam melaksanakan kegiatan Prakerin ini masihbanyak kekurangan, dan laporan
prakerin ini masih jauh dari kata sempurna. Oleh karena itu, saran yang membangun sangat
perlukan guna memperbaiki laporan yang masih jauh dari kata sempurna ini.

 Saran Untuk Pihak Hotel Four Points


Dari hasil selama saya prakerin, saya memberikan saran agar dapat menjadi lebih baik
kedepannya. Saya berharap agar pihak hotel tetap mmempunyai kerjasama yang baik
dengan pihak sekolah, agar siswa-siswi selanjutnya dapat berkesempatan untuk
melakukan praktek kerja industrinya dengan pihak Hotel For Points.
 Saran Untuk Pihak Sekolah
Saya berharap agar pihak sekolah dapat mengarahkan dan mendidik siswanya
mengenai ilmu dasar dan etika, dan dapat mempersiapkan siswanya lebih lagi untuk
siap terjun ke dunia pekerjaan.

25
26
27

Anda mungkin juga menyukai