Anda di halaman 1dari 1

ABSTRAK

Mochamad Saeful Rachmat Maulana F. 1908301074. Gerakan


Perlawanan Imam Zaid bin Ali Terhadap Dinasti Umayyah
Tahun 122 H/ 740 M. Skripsi Jurusan Sejarah Peradaban Islam.
Fakultas Ushuluddin dan Adab. IAIN Syekh Nurjati Cirebon.
2023.
Dinasti Umayyah adalah daulah Islam monarki pertama setelah
era Khulafaurrasyidin yang berdiri selama 90 tahun lamanya.
Dalam masa pemerintahan Dinasti Umayyah, kondisi sosial dan
politik umat Islam dominan tidak stabil. Saat itu banyak
terjadinya konflik-konflik dan perlawanan dari masyarakat, baik
dari rival politik sang khalifah di internal, kaum Khawarij,
maupun kaum Syiah termasuk Imam Zaid bin Ali. Imam Zaid bin
Ali melakukan perlawan terhadap Hisyam bin Abdul Malik pada
tahun 122 H/ 740 M.
Penelitian ini membahas tentang gerakan perlawanan Imam Zaid
bin Ali terhadap Hisyam bin Abdul Malik. Dimulai dari latar
belakang yang mendorong perlawanannya, sampai proses
terjadinya perlawanan dan hasil akhir dari perlawanan tersebut.
Dalam penyusunan skripsi ini penulis menggunakan metode
penelitian sejarah yang meliputi Heuristik, Kritik, Interpretasi dan
Historiografi. Selain itu penulis juga menggunakan pendekatan
library research (penelitian kepustakaan).
Hasil dari penelitian ini yaitu Imam Zaid bin Ali memandang
bahwa Dinasti Umayyah itu pemerintahan yang bathil, jauh dari
nilai-nilai Islam, dan zhalim. Selain itu Imam Zaid bin Ali juga
mendapatkan perlakuan yang kurang baik dari para pejabat
Dinasti Umayyah, termasuk Khalifah Hisyam bin Abdul Malik
sendiri. Sehingga Imam Zaid bin Ali mengajak seluruh lapisan
masyarakat di Kufah untuk melawan Hisyam bin Abdul Malik
(Khalifah Dinasti Umayyah saat itu) dengan tujuan amar ma’ruf
(mengajak kebaikan) dan nahi munkar (melawan kemungkaran).

Kata kunci: Kufah, Imam Zaid bin Ali, Perlawanan, Dinasti


Umayyah.

Anda mungkin juga menyukai