Sejarah Politik Barat

Kontemporer pertemuan
Benturan Peradaban: Barat VS Islam
#1

bersama Septian A.W.

The “clash of civilizations” is a
thesis that guides contemporary
social science research in a
comparative and global
perspective. It is also a concept
frequently used in political and
public discourse, especially
regarding the relationship
between the “West” and
Islam.
International Encyclopedia of the
Social Sciences, Gale 2008
 Benturan Peradaban
• Perbedaan di antara peradaban tidak saja nyata, melainkan juga mendasar.
Peradaban-peradaban ini dibedakan dari sejarah, bahasa, budaya, tradisi, dan
yang terpenting— agama.
• Dunia menjadi semakin mengecil. Meningkatnya interaksi di antara orang
dengan peradaban yang berbeda meningkatkan kesadaran peradaban
(civilization consciousness) dan awas (awareness) terhadap persamaan dan
perbedaan di dalamnya.
• Proses modernisasi ekonomi dan perubahan sosial di seluruh dunia
memisahkan orang dari identitas lokal yang telah berlangsung lama
(longstanding cultural identity).
• Pertumbuhan kesadaran peradaban (civilization-consciousness) ini ditunjang
oleh peran ganda Barat. Di satu sisi, Barat berada pada puncak kekuasaan yang
kemudian menghasilkan adanya bentuk-bentuk de-westernisasi yang berupaya
return to the roots.
• Karakteristik dan perbedaan budaya lebih sukar berubah dan dikompromikan
serta dipecahkan daripada politik atau ekonomi.
• Peningkatan regionalisme ekonomi yang semakin memperkuat kesadaran
peradaban (civilzations-consciousness) ini dikatakan lebih berhasil jika berakar
dalam kesamaan peradaban
 Barat Vs
Islam
• Beberapa pengamat, cendekiawan,
politikus, dan media massa di Amerika
menyatakan bahwa peristiwa 9/11 adalah
pembuktian tesis Huntington tentang
benturan peradaban.
• Sebelumnya, ada banyak ilmuwan politik di
Amerika dan negara lain mengomentari
tesis Samuel Huntington. Sebagian besar
dari mereka tidak mempercayai tesis
Huntington dan menganggapnya sebagai
artikel sampah. Namun, ketika serangan
9/11 terjadi, banyak mereka langsung
mengubah pendapat tentang tesis
Huntington tersebut.
• Konflik antara Barat yang diwakili oleh
Amerika dan sisanya yang diwakili oleh
Islam, membuat interaksi keduanya terlihat
sebagai benturan peradaban.
 Linimasa Serangan “Ekstremis Islam” Kepada Barat
Sumber: “The United States vs. Terror: A New Kind of War” (2002) & 9/11 and the War on Terror. ( 2008).
❖ 4 November 1979 | Radikal Islam merebut
kedutaan AS di Teheran, Iran, dan menahan
52 sandera selama 444 hari.
❖ 18 April dan 23 Oktober 1983 | Pembom
bunuh diri meledakkan kedutaan AS dan
barak Korps Marinir di Beirut, Lebanon,
menewaskan 258 orang Amerika.
❖ 20 September 1983 | Pengeboman
kedutaan AS dan Prancis di Kuwait
menyebabkan 5 orang tewas dan 86 luka-
luka.
❖ 20 September 1984 | Sebuah bom meledak
di kedutaan AS di Lebanon, menewaskan 16
orang dan melukai seorang duta besar AS.
❖ 14 Juni 1985 dan 2 April 1986 | Dua
pesawat TWA dibajak; lima orang Amerika
tewas dalam insiden tersebut.
❖ 5 September 1986 | Pembajakan pesawat
Pan Am keluar dari Pakistan mengakibatkan
20 orang tewas saat aparat keamanan
menyerbu pesawat tersebut.
❖ 1992—2001 | Selama sembilan tahun ini
beberapa plot teroris terungkap. Itu
termasuk: rencana untuk membunuh
Presiden Bill Clinton dan Paus Yohanes
Paulus II, upaya untuk membunuh personel
militer AS di Yaman dan turis Bosnia dan
Amerika di Yordania, rencana untuk
meledakkan Menara Eiffel dan 11 pesawat
penumpang Amerika di atas Pasifik, dan
rencana untuk mengebom Bandara
Internasional Los Angeles, katedral dan
pasar di Strasbourg, markas NATO di
Brussel, kedutaan Inggris di Bosnia,
kedutaan besar AS dan Israel di Paraguay
dan Filipina, dan kedutaan besar AS di
Uruguay, Bosnia, dan Prancis. Sebagian
besar insiden yang digagalkan ini terkait
dengan al-Qaeda.
❖ 26 Februari 1993 | Pemboman pertama
World Trade Center terjadi di New York
City. Enam orang tewas dan lebih dari 1.000
terluka.
❖ Juli 1993 | Foreign Affairs menerbitkan 'The
Clash of Civilizations?' dari Huntington.
❖ 3 Oktober 1993 | Penyergapan dan
serangan terhadap pasukan AS di Somalia
mengakibatkan kematian 18 orang Amerika.
Serangan ini terkait dengan al-Qaeda.
❖ 13 Nopember 1995 | Fasilitas pelatihan
militer yang dikelola AS di Riyadh, Arab
Saudi, dibom, dengan 7 orang tewas,
termasuk 5 orang Amerika.
❖ 25 Juni 1996 | Sebuah kompleks perumahan
di Dhahran, Arab Saudi, dibom,
mengakibatkan kematian 19 personel
Angkatan Udara AS dan melukai lebih dari
500 orang Amerika dan Saudi.
❖ Agustus 1996 | Osama Bin
Laden mendeklarasikan jihad
melawan AS.
 Linimasa Serangan “Ekstremis Islam” Kepada Barat
Sumber: “The United States vs. Terror: A New Kind of War” (2002) & 9/11 and the War on Terror. ( 2008).

❖ Februari 1998 | Bin Laden dan yang lain
mengeluarkan deklarasi jihad 'Front Dunia
Islam’ melawan 'Yahudi dan Tentara Salib'.
❖ 7 Agustus 1998 | Kedutaan besar AS di
Nairobi, Kenya, dan Dar es Salaam,
Tanzania, dibom; 301 orang tewas, termasuk
12 orang Amerika. Sekitar 5.000 terluka.
Serangan itu terkait dengan al-Qaeda.
❖ 12 Oktober 2000 | Serangan terhadap USS
Cole di Aden, Yaman, menewaskan 17
pelaut dan melukai lebih dari 30 orang.
Investigasi oleh pejabat AS menghubungkan
serangan itu dengan al-Qaeda.
❖ Agustus 2001 | Bush menerima laporan CIA
berjudul 'Bin Laden Bertekad untuk
Menyerang Amerika'.
❖ 11 September 2001 | Serangan 800 kota di seluruh dunia (150 kota di AS).
terhadap World Trade Center di Dua juta protes di London.
New York City dan Pentagon ❖ Maret 2003 | Richard A. Clarke
dekat Washington, DC,
mengakibatkan kematian lebih dari
3.000 orang. Tindakan tersebut
dikaitkan dengan al-Qaeda.
❖ Oktober 2001| AS menyerang
Afganistan
❖ Januari 2002 | Tahanan pertama tiba dari
Afghanistan di Teluk Guantanamo. Pidato
Kenegaraan Bush tentang ‘Axis of Evil’
❖ Januari 2003 | Jajak pendapat Knight Ridder
mengatakan 44 persen orang Amerika
percaya pembajak 9/11 adalah orang Irak.
Korea Utara menarik diri dari Perjanjian
Non-Proliferasi Nuklir.
❖ Februari 2003 | Demonstrasi antiperang di
mengundurkan diri sebagai 'tsar' anti-
terorisme Bush. Prancis, Rusia, Jerman
mengatakan mereka akan memblokir upaya
AS/Inggris untuk mengamankan resolusi
PBB yang mengesahkan perang di Irak. AS
dan Inggris menarik resolusi mencari
otorisasi. Jajak pendapat New York
Times/CBS mengatakan 45 persen orang
Amerika percaya Saddam 'secara pribadi
Invasi ke Irak
terlibat' dalam 9/11.
dimulai, tanpa izin PBB.
❖ Januari 2004 | Kelompok Survei Irak
melaporkan tidak ada senjata pemusnah
massal yang ditemukan di Irak.
❖ Maret 2004 | Pengeboman kereta Madrid.
Hans Blix, mantan kepala inspektur senjata
PBB, mengatakan perang Irak adalah ilegal.
Kajian Pendukung
• Salla menyatakan bahwa “perdebatan seputar kajian Islam politik perlu
dilakukan di luar pendekatan metodologi orientalis dan kontingensi.
Perdebatan harus dilakukan di dalam ranah ‘ideasional’ atau ‘wacana’”
yang memposisikan “Islam Politik sebagai representasi paradigma yang
berhadapan langsung dengan demokrasi liberal. Islam politik justru
merupakan paradigma alternatif yang dapat digunakan untuk mengkritik
paradigma epistemologis lainnya.
• Salla menegaskan bahwa pihak yang menganut atau menyebarkan Islam
politik pada dasarnya sedang berupaya mengartikulasikan pandangan
yang menantang akar epistemologi sekularisme.
• Salla menyimpulkan menemukan titik-titik konvergensi antara norma-
norma demokrasi liberal Barat dan Islam politik kemungkinan besar akan
kontroversial dan sulit. Misalnya, tidak akan ada solusi bagaimana
sekularisme dapat mengakomodasi kerangka normatif Islam. Respons
yang tepat terhadap Islam politik adalah ketulusan untuk memahami
bagaimana kritik kaum Islamis terhadap norma-norma demokrasi liberal
di Barat mewakili pembukaan kembali pertanyaan yang sah mengenai
kerangka politik yang tepat untuk masyarakat (pasca)modern.
 Selamat Belajar
Semoga Bermanfaat
2023