Anda di halaman 1dari 9

Makalah

MANUSIA DAN LINGKUNGAN

Nama : M. Wahyu Aqil Firdaus


NPM : 2110010323
Kelas : 4F Reg malam BJB
Mata Kuliah : Ilmu Sosial Budaya
Nama Dosen : Bambang P, S.Pd.,MM

Universitas Islam Kalimantan Muhammad Arsyad Al-Banjary


Fakultas Teknologi Informasi
Kata Pengantar

Puji dan syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan


rahmat dan karunianya, sehingga kami dapat menyelesaikan makalah ini
tepat pada waktunya. Semoga makalah ini dapat memenuhi kewajiban
kami dalam tugas mata kuliah “Sosial budaya”. Adapun harapan kami
semoga makalah ini dapat menambah wawasan pembaca mengenai
“manusia dan lingkungan hidup”.

Kami menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari sempurna,


untuk itu kami mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari
pembaca demi kesempurnaan makalah ini.

ii
Daftar Isi

Kata Pengantar.................................................................................................................................. ii
Daftar Isi ........................................................................................................................................... iii
BAB I .................................................................................................................................................. 1
A. LATAR BELAKANG.................................................................................................................. 1
B. Rumusan Masalah ................................................................................................................. 1
C. Tujuan Penulisan Makalah .................................................................................................... 1
BABII .................................................................................................................................................. 2
A. Manusia Sebagai Makhluk Hidup.......................................................................................... 2
B. Pengertian Lingkungan ......................................................................................................... 2
C. Hubungan Manusia dan Lingkungan Hidup .......................................................................... 3
D. Jumlah Manusia Dan Lingkungan Hidup ............................................................................... 4
E. Kerusakan Alam Dan Lingkungan .......................................................................................... 4
KESIMPULAN ..................................................................................................................................... 6

iii
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Manusia adalah makhluk hidup ciptaan tuhan dengan segala fungsi dan
potensinya yang tunduk kepada aturan hukum alam, mengalami kelahiran,
pertumbuhan, perkembangan dan mati dan seterusnya. Serta terkait serta
berinteraksi dengan alam dan lingkungannya dalam sebuah hubungan timbal balik itu
positif maupun negative.
Lingkungan adalah suatu media di mana makhuk hidup tinggal, mencari
penghidupannya,dan memiliki karakter serta fungsi yang khas yang mana terkait
secara timbal balikdengan keberadaan makhluk hidup yang menempatinya, terutama
manusia yang memiliki peranan yang lebih kompleks dan rill.
Interaksi antara manusia dan lingkungan hidup merupakan proses saling
mempengaruhi antara satu dan lainnya. Lingkungan hidup memiliki pengaruh besar
bagi manusia karena merupakan komponen penting dari kehidupan manusia.
Begitupun sebaliknya, manusia memiliki pengaruh besar terhadap lingkungan hidup
dalam hal pemeliharaan dan pelestarian. Alam ibarat seorang ibu yang selalu
mendampingi dan menyertai kehidupan masyarakatnya, alam selalu menyertai, setiap
tradisi begitu menyatu dengan pola kehidupan. Keselarasan menjadi bukti atau tanda
nyata setiap rangkaian kebutuhan sehari-hari.
Segala yang ada pada lingkungan dapat dimanfaatankan oleh manusia untuk
mencukupi kebutuhan hidup manusia, karena lingkungan memiliki daya dukung, yaitu
kemampuan lingkungan untuk mendukung kehidupan manusia dan makhluk hidup
lainnya. Seringkali lingkungan yang terdiri dari sesama manusia disebut juga sebagai
lingkungan sosial. Lingkungan sosial inilah yang membentuk sistem pergaulan yang
besar peranannya dalam membentuk kepribadian seseorang.

B. Rumusan Masalah
A. Manusia sebagai makhluk hidup?
B. Apa pengertian lingkungan?
C. Hubungan manusia dan lingkungan hidup?
D. Jumlah manusia dan lingkungan hidup?
E. Kerusakan alam dan lingkungan?

C. Tujuan Penulisan Makalah


Tujuan mkalah ini dibuat yang pertama Untuk memenuhi tugas mata
kuliah Ilmu social budaya, dan mengetahui hubungan, pengertia, peran jumlah serta
kerusakan pada manusia dan lingkungan hidup.

1
BABII
PEMBAHSAN

A. Manusia Sebagai Makhluk Hidup

1. Manusia Sebagai Makhluk Hidup Individu dan Sosial


Secara fisik, manusia sama dengan makhluk hidup lainnya. Keduanya memiliki
unsur-unsur pendukung yang mampu membantunya hidup. Tetapi secara khusus,
manusia berbeda dengan makhluk lainnya. Maksudnya adalah manusia sebagai
makhluk ciptaan Tuhan menjadi makhluk paling sempurna di muka bumi ini dengan
akal yang dimilikinya. Penciptaan akal yang dimiliki manusia dapat membantunya
menyebut atau mengategorikan sesuatu dan membuat sebuah konsep sehingga
memiliki kemampuan untuk berpikir, dapat dikatakan bahwa fungsi akal adalah untuk
berpikir.
Pada dasarnya manusia lahir sebagai makhluk individual yang tidak terpisah,
tidak terbagi antara jiwa dan raganya. Perkembangan manusia sebagai makhluk
individu tidak hanya berarti kesatuan jiwa dan raga. Manusia sebagai makhluk
individu memiliki makna yang lebih luas dari itu, yakni manusia memiliki ciri khas
dengan corak kepribadiannya sendiri. Meskipun manusia memiliki saudara kembar,
kepribadian seorang individu dengan yang lainnya sangatlah berbeda. Manusia yang
terlahir kembar tidak akan memiliki ciri fisik dan ciri psikis yang persis sama, namun
beberapa manusia yang terlahir kembar memiliki ciri fisik yang sama persis dangan
kata lain kembar identik. Secara umum dapat dilihat bahwa manusia memiliki
perangkat fisik yang sama, tetapi jika kita perhatikan lebih jauh maka akan terlihat jelas
perbedaan-perbedaan yang dimiliki setiap individu. Berbagai perbedaan tersebut akan
nampak pada bentuk, ukuran, sifat, dan lain sebagainya.
Meskipun begitu manusia perlu berhubungan atau berkomunikasi dengan yang
lainnya. Maka terjadilah apa yang dinamakan proses sosial. Proses sosial adalah suatu
interaksi atau hubungan saling memengaruhi antarmanusia. Proses sosial ini akan
terjadi kalau ada interaksi sosial. Interaksi sosial adalah hubungan-hubungan antara
orang perorangan, antara kelompok manusia, maupun antara orang perorangan dan
kelompok manusia. Dalam interaksi sosial, hubungan yang terjadi harus secara timbal
balik dilakukan oleh kedua belah pihak. Artinya kedua belah pihak harus saling
merespon. Proses interaksi sosial akan terjadi apabila di antara pihak yang berinteraksi
melakukan kontak sosial dan komunikasi.

B. Pengertian Lingkungan

1. Definisi Ligkungan
Lingkungan adalah suatu media di mana makhuk hidup tinggal, mencari
penghidupannya, dan memiliki karakter serta fungsi yang khas yang mana terkait
secara timbal balik dengan keberadaan makhluk hidup yang menempatinya, terutama

2
manusia yang memiliki peranan yang lebih kompleks dan rill. Segala yang ada pada
lingkungan dapat dimanfaatankan oleh manusia untuk mencukupi kebutuhan hidup
manusia, karena lingkungan memiliki daya dukung, yaitu kemampuan lingkungan
untuk mendukung kehidupan manusia dan makhluk hidup lainnya. Seringkali
lingkungan yang terdiri dari sesama manusia disebut juga sebagai lingkungan sosial.
Lingkungan sosial inilah yang membentuk sistem pergaulan yang besar peranannya
dalam membentuk kepribadian seseorang.
Menurut Amsyari pengertian atau definisi lingkungan dibagi menjadi tiga
kelompok seperti lingkungan fisik, biologis dan sosial.
Lingkungan fisik adalah semua hal yang terdapat di sekitar manusia. Wujud dari
lingkungan fisik adalah benda mati, seperti udara, air, cahaya, batu, rumah, dan lain
sebagainya.
Lingkungan biologis adalah semua unsur yang ada di sekitar hidup manusia, yaitu
enyerupai organisme hidup, kecuali yang ada pada diri manusia itu sendiri. Contohnya
seperti tumbuhan dan hewan.
Lingkungan sosial adalah semua kehidupan sekumpulan manusia yang ada di
suatu lingkungan masyarakat. Di dalam lingkungan sosial ini manusia saling
berhubungan dengan masyarakat.

C. Hubungan Manusia dan Lingkungan Hidup


Alam ibarat seorang ibu yang selalu mendampingi dan menyertai kehidupan
masyarakatnya, alam selalu menyertai, setiap tradisi begitu menyatu dengan pola
kehidupan. Lahirlah komunikasi yang baik antara manusia dengan alamnya.
Karakteristik hubungan tersebut berbeda antara satu daerah dengan daerah yang
lainnya,atau satu masyarakat dengan masyarakat lainnya Pada daerah yang
masyarakatnya memiliki tingkat peradaan yang telah maju, manusia cenderung
dominan sehingga lingkungannya telah banyak berubah dari lingkungan alam menjadi
lingkungan binaan hasil karya manusia.

1. Interaksi manusia dengan alam


Interaksi antara manusia dan alam dapat dikelompokkan menjadi dua yaitu
interaksi yang menyesuaikan diri dengan alam dan interaksi yang mendominasi alam.

a. Interaksi manusia yang menyesuaikan diri dengan alam contohnya adalah hidup
dekat dengan sumber makanannya. Manusia menyesuaikan waktu tanam
dengan musim penghujan, waktu untuk berlayar menyesuaikan dengan keadaan
cuaca, menghindari tinggal di daerah rawan bencana alam, dan lain-lain.
b. Interaksi manusia yang mendominasi alam. Ilmupengetahuan dan teknologi
yang dimiliki manusiacenderung melakukan upaya mengambil sumber
dayaalam. Bahkan, manusia berupaya memodifikasi cuacadengan
mengembangkan.

3
D. Jumlah Manusia Dan Lingkungan Hidup
Pertambahan jumlah penduduk berpengaruh dengan perubahan iklim dan
berpotensi terjadinya pemanasan global (global warming). Hal ini terjadi di daerah-
daerah dingin seperti kutub utara dan kutub selatan terdapat bongkahan-bongkahan
es yang sudah mencair. Es yang mencair menyebabkan naiknya tingkat permukaan
laut global ancaman bagi keselamatan bumi. Naiknya suhu bumi di berbagai negara
mengalami kenaikan antara 1,40C-5,90C. Global warming ancaman bagi mahluk
hidup bumi.

Lingkungan sebagai sumber daya mempertemukan berbagai kepentingan di


dalamnya, antara lain kepentingan masyarakat, pengusaha, dan pemerintah.
Benturan kepentingan antara berbagai pihak sering berakibat kondisi lingkungan
harus menjadi korban. Pada akhirnya, kondisi lingkungan yang dikorbankan akan
berpengaruh terhadap kehidupan masyarakat di sekitar. Pengelolaan lingkungan
selain berusaha melakukan tindakan preventif, yakni mencegah meluasnya
kerusakan lingkungan juga melakukan tindakan represif, yaitu bertindak secara nyata
untuk menghadapi kondisi lingkungan yang terlanjur rusak. Kondisi lingkungan yang
demikian jika dimungkinkan perlu diperbaiki agar dapat bermanfaat kembali bagi
kesejahteraan masyarakat banyak.

Data Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) bahwa jumlah penduduk dunia


ditahun 2017 tercatat 7,6 miliar dan akan meningkat menjadi 8,6 milyar pada tahun
2030, 9,8 miliar pada tahun 2050. Data The Spectator Index di tahun 2018 dari 20
negara dengan penduduk terbanyak di urutan pertama yaitu China jumlah penduduk
1,4 milyar jiwa, India jumlah penduduk 1,33 miliar jiwa, Amerika Serikat jumlah

E. Kerusakan Alam Dan Lingkungan


Kerusakan lingkungan hidup memberikan dampak langsung bagi kehidupan
manusia. Pada tahun 2004, High Level Threat Panel, Challenges and Change PBB,
memasukkan degradasi lingkungan sebagai salah satu dari sepuluh ancaman terhadap
kemanusiaan. World Risk Report yang dirilis German Alliance for Development
Works (Alliance), United Nations University Institute for Environment and Human
Security (UNU-EHS) dan The Nature Conservancy (TNC) pada 2012 pun menyebutkan
bahwa kerusakan lingkungan menjadi salah satu faktor penting yang menentukan
tinggi rendahnya risiko bencana di suatu kawasan.

1. Penyebab
Penyebab kerusakan lingkungan hidup secara umum bisa dikategorikan dalam dua
faktor yaitu akibat peristiwa alam dan akibat ulah manusia.

Bencana-bencana alam yang terjadi adalah penyebab rusaknya lingkungan hidup


akibat peristiwa alam. Meskipun jika ditelaah lebih lanjut, bencana seperti banjir,

4
abrasi, kebakaran hutan, dan tanah longsor terjadi juga karena adanya campur tangan
manusia.

Penyebab kerusakan lingkungan yang kedua adalah akibat ulah manusia. Kerusakan
yang disebabkan oleh manusia ini justru lebih besar dibanding kerusakan akibat
bencana alam. Ini mengingat kerusakan yang dilakukan bisa terjadi secara terus
menerus dan cenderung meningkat. Aktivitas manusia yang tidak ramah adalah
penyebab terjadinya kerusakan lingkungan ini, perusakan hutan dan ahli fungsi hutan,
pertambangan, pencemaran udara, air, dan tanah.

5
KESIMPULAN
Dari tulisan diatas dapat kita simpulkan bahwa manusia adalah makhluk ciptaan Tuhan
menjadi makhluk paling sempurna di muka bumi ini dengan akal yang dimilikinya.
Manusia Sebagai Makhluk Hidup Individu dan Sosial. Menurut para linkungan memiliki
banyak definisi yang berbeda beda, hubungan manusia dan lingkungan alam ibarat
seoarang ibu yang senantiasa mendampingi. Bertambahnya penduduk juga
berpengaruh terhadap kerusakan pada alam dan lingkungan

Anda mungkin juga menyukai