LAPORAN KEUANGAN UMKM

Perencanaan Pendirian Usaha Pakaian

(Anita Fashion)

Disusun Oleh :

Nirwana (2109308120022)
Nurul Qawiy Haq (2109308120018)

PROGRAM STUDI AKUNTANSI

SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI MAKASSAR MAJU
2023/2024
 Latar Belakang
Pasar tradisional sebagai wadah tatap muka antara pembeli dan
penjual,yang menyediakan kebutuhan sehari-hari, baik kebutuhan pangan,
papan, dan sandang.Pasar tradisional yang dulunya dapat dilihat sebagai
tempat kegiatan jual beli untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, saat ini
telah menjadi tempat yang telah didesain oleh para pelaku usaha yang
memiliki kapital yang besar dengan tawaran citra yang dapat memanjakan
konsumen seperti adanya kenyamanan saat berbelanja, kemudahan,
variasi produk yang semakin meningkat. Lahirnya pasar modern ternyata
mendatangkan masalah baru berupa hilangnya hasil pertanian, perikanan
dan peternakan dalam meja makan masyarakat Indonesia khusunya.

Disisi lain, pasar tradisional semakin terasingkan karena kurang

mampu bersaing dengan pasar modern, yang pada dasarnya sebagian
besar masyarakat yang berdagang banyak menggantungkan hidupnya
pada kegiatan ekonomi pasar tradisional. Modernisasi terhadap sektor
perdagangan membuat semakin tergerusnya pasar tradisional, sebagai
akibat dari kebijakan pemerintah yang mengizinkan pembangunan banyak
pasar modern dengan jarak yang terlalu dekat dengan tempat pasar
tradisional.

Diketahui pasar sentral adalah pasar terbesar pertama di Makassar

yang di bangun pada tahun 1991-1992 oleh PT. Melati Tunggal Inti Raya
(MTIR) status Hak Guna Bangunan (HGB) atau sistem Build Operate and
Transfer (BOT) dengan pemakaian selama 25 tahun dan berakhir pada
tahun 2016 sesuai kontrak kerja sama dan selanjutnya diserahkan ke
Pemerintah Kota secara utuh, dalam perjalanannya, pasar sentral terbakar
sebanyak dua kali yakni pada 27 juni 2011 kemudian disusul kebakaran
kedua pada 11 januari 2014 dan kebakaran ketiga pada tanggal 22
desember 2022 (Rangga, 2017:8-9). Pemerintah kota menggandeng pihak
swasta untuk melakukan penataan terhadap keberadaan pasar sentral
melalui upaya pembangunan kembali pasar sentral pasca kebakaran dan
merelokasi pedagang ke pasar yang baru dengan alasan, tempat
penjualan sebelumnya merupakan fasilitas umum yang hanya sebagai
tempat penjualan sementara bagi pedagang yang mengalami kebakaran
tempat penjualannya. Pada 7 Mei 2014 kebakaran terakhir yang
menghancurkan ratusan kios pedagang termasuk kios Anita Fashion
sehingga menyebabkan para pedagang tidak dapat melaksanakan
aktivitasnya. Kebakaran pada tahun 2014 tersebut bertepatan sehari
setelah dilantiknya wali kota makassar, Moh Ramdhan Pamanto.
 Fenomena upaya pemerintah mengubah wajah pasar tradisional
menjadi pasar modern, yang akukan pemerintah dengan jalan relokasi.
Relokasi merupakan pemindahan suatu tempat ke tempat yang baru.
Relokasi yang di maksud dalam penelitian ini yaitu Anita Fashion
dipindahakan lokasi pasar dari satu tempat ke tempat lain di (New
Makassar Mall) dan merintis Kembali usaha yang dia bangun selama ini
yang terkena musibah kebakaran.

Butik adalah toko pakaian yang menjual pakaian modern, sesuai

dengan mode mutakhir dengan segala kelengkapan busana terutama
untuk wanita. Untuk Butik dan toko baju pada umumnya sama tetapi ada
perbedaan konsep yaitu butik menjual pakaian modis masa kini akan tetapi
toko baju biasa pada umumnya hanya menjual pakaian untuk memenuhi
kebutuhan saja atau dengan model yang itu-itu saja. Anita Fashion
merupakan jenis usaha butik dengan spesialisasi menjual pakaian pria
maupun wanita dengan jaminan kualitas produk yang memberikan
kepuasan sendiri kepada konsumen sendiri menyediakan beberapa jenis
produk dan bisa membeli secara grosiran seperti Kemeja Batik Couple,
Dress pesta,Gamis syar`i,Gamis Brukat, Gamis set jilbab dan Rok.

Berkembanganya trend fashion dapat membuat semua orang

menjadi ingin terlihat lebih modis. Usaha butik merupakan jenis usaha
bidang busana yang memberikan pelayanan kepada konsumen berupa
penjualan busana dengan model istimewa. Hal ini memberikan peluang
usaha sendiri karena minat masyarakat akan pakaian dan fashion terus
meningkat. Usaha Pakaian / Busana memiliki potensi yang besar karena
pakaian merupakan salah satu kebutuhan manusia yang sangat penting,
karena berdasarkan tingkatannya kebutuhan manusia terbagi menjadi 3,
yaitu kebutuhan primer, sekunder, dan tersier. Untuk saat ini pakaian
menjadi kebutuhan yang wajib dimiliki oleh setiap orang selain memiliki
kebutuhan tersendiri, pakaian dapat digunakan untuk menunjang
penampilan dalam acara-acara tertentu seperti acara pernikahan, wisuda
dan acara-acara lainnya.

Dalam memulai bisnis, diperlukan banyaknya persiapan bukan

hanya modal saja akan tetapi strategi seperti peluang pasar untuk menarik
minat konsumen dan kenyamanan bagi pengguna. Selanjutnya, kita juga
harus menganalisa keunggulan dan kekurangan pesaing dan sejauh mana
kemampuan usaha yang dijalankan dapat bersaing baik dari sisi harga,
pelayanan, dan kualitas kualitas. Dan yang paling penting, dalam
membangun usaha baru kita juga harus menyiapkan mental, keberanian,
serta inovasi untuk menciptakan produk baru agar dapat menarik minat
konsumen pada bisnis tersebut.
 PROFIL ANITA FASHION

Nama Pemilik : Anita

Nama Usaha : Anita Fashion
No. Telepon : 085242352186
Kategori Usaha : Usaha Kecil
Alamat Usaha : New Makassar Mall Blok. DB No.71
Jenis Usaha : Fashion
Bidang Usaha : Butik Pakaian
Wilayah Pasar : Tradisional Pasar Sentral
Karyawan : 1. Fatmawaty
2. Lia
Omset : Rp 90.000.000,- (perbulan)
Dibawah naungan : Pengelola (PT Melati
 NAMA AKUN

Aset
1. Kas
2. Persediaan
3. Piutang usaha
4. Perlengkapan

Liabilitas
1. Utang

Ekuitas
1. Modal
2. Prive
3. Saldo laba

Beban
1. Beban lain-lain