Anda di halaman 1dari 2

Penyemaian Bibit Cabai Merah Keriting

1) Rendam bibit di air hangat minimal selama 3 jam


2) Siapkan media tanaman seperti polybag atau pot
a. Gunakan tanah yang sudah diberi campuran arang sekam (alternatively,
tanah) dan kompos
i. Sekam:kompos:tanah = 2:1:1
ii. Tanah:kompos = 1:1
3) Usahakan untuk memberi pelindung hama, serangga, cahaya matahari, dan air untuk
sementara waktu
4) Bibit cabai di masukan ke media tanam dengan kedalaman 0.5 cm
a. Tutup lubang yang sudah diberi bibit menggunakan kompos.
b. Siram dengan sedikit air agar kelembapan tanah tetap terjaga
c. Siram setiap hari dan tutup dengan kertas koran setelah disiram.

Pemindahan Bibit Cabai Merah Keriting

1) Bibit sudah bisa dipindah Ketika memasuki usia 21 sampai 24 hari


a. Biasanya sudah memiliki 3-4 helai daun
b. Pindahkan cabai ke lahan yang lebih besar agar bisa tumbuh lebih leluasa
c. Pilihlah tanah yang porositasnya baik dan gembut
d. Siapkan lahan yang sudah dicangkul sekitar 20-40 cm kedalamannya
2) Buat bedengan setinggi 30-40 cm dan lebarnya 1m
a. Pastikan jarak setiap bedengannya sudah 60 cm dengan Panjang bedengan
maksimal 15 m.
b. Tutup juga bedengan dengan mulsa plastic perak hitam
c. Jangan lupa untuk tetap rutin membersihkan gulma yang akan memengaruhi
pertumbuhan tanaman.
d. Siram juga secara rutin dan jangan sampai airnya menggenang.

Pemupukan Cabai Merah Keriting

1) Gunakan pupuk kompos sehingga cabai menjadi lebih organic.


a. Setelah dipupuk yang pertama kali, tambahkan pupuk susulan kisaran umur
tanaman cabai rawit 1 bulan.
b. Selanjutnya setiap panen secara terus menerus berikan pupuk susulan.
2) Pemupukan bisa menggunakan pupuk organic atau kompos atau dengan pupuk cair.
a. Tambahkan pupuk cair yang sudah di larutkan dengan perbandingan
100ml/tanaman
b. Jika menggunakan pupuk kompos berikan 500-700 gram/tanaman.
i. Atau menggunakan pupuk NPK dan urea

Perawatan Cabai Merah Keriting

1) Mulailah lebih rajin menyiram tanaman cabai merah keriting setiap hari.
a. Terlebih pada musim kemarau, karena tanah akan lebih kering
b. Pengairan bisa dilakukan dengan kocoran atau merendam bedengan
i. Perendaman bedengan cukup dilakukan setiap dua minggu sekali
2) Lebih sering juga melihat apakah ada tanaman lain yang tumbuh
a. Jika ada tanaman yang mengganggu sebaiknya segera sulam secara rutin
3) Penyiangan juga harus dilakukan lebih sering lagi.
a. Tujuannya agar bedengan bersih dari gulma tanaman
4) Jika sudah tumbuh besar, topang tanaman cabai merah keriting agar tetap berdiri
tegak.
a. Penopangan ini bisa dilakukan dengan memasang tongkat bamboo.
i. Jarak penancapan tongkat bamboo ini sekitar 4cm saja dari bagian
pangkal batang.
ii. Waktu tepatnya, yakni pada hari ke-7 setelah bibit dipindahkan

Panen Cabai Merah Keriting

1) Pemanenan sebaiknya dilakukan pada pagi hari


a. Tepatnya pada pukul 5 pagi sampai 7 pagi. Carahnya dengan memetik buah
beserta tangkainya.
2) Proses panen bisa dilakukan setelah cabai merah keriting berusia 75 sampai 85 hari
a. Proses ini bisa dilakukan setiap 2-5 hari sekali
i. Petik cabai sesuai dengan keinginan pasar

Anda mungkin juga menyukai