Anda di halaman 1dari 16

PERADABAN ISLAM

MASA DAULAH
UMAYYAH
DI Korina
DAMASKUS
Villanueva
DAN ANDALUSIA
Didirikan oleh Muawiyyah bin Abi Sufyan pada tahun 41H (661M).

Muawiyyah sudah sedari lama ingin menjadikan dirinya seorang


Asal-usul khalifah, bahkan semenjak kematian Utsman bin Affan. Namun, hal ini
Dinasti baru terwujud setelah kematian khulafaur rasyidin Ali bin Abi Thalib.

Umayyah Ada Kejadian Amul Jamaah (tahun persatuan) pada saat pembaiatan
Muawiyah, karena Hasan (yang seharusnya dibaiat) merasa lemah,
sehingga kekuasaan diserahkan Muawiyah.

Daulah Umayyah berkuasa selama 90 tahun di Damaskus, kemudian


berkuasa kembali selama 275 tahun di Andalusia.
Khalifah Daulah Umayyah
di Damaskus

Muawiyyah I bin Abu Sufyan, 661-680 M Umar II bin Abdul-Aziz, 717-720 M


Yazid I bin Muawiyyah, 680-683 M Yazid II bin Abdul-Malik, 720-724 M
Muawiyyah II bin Yazid, 683-684 M Hisyam bin Abdul-Malik, 724-743 M
Marwan I bin al-Hakam, 684-685 M Al-Walid II bin Yazid II, 743-744 M
Abdul-Malik bin Marwan, 685-705 M Yazid III bin al-Walid, 744 M
Al-Walid I bin Abdul-Malik 705-715 M Ibrahim bin al-Walid, 744 M
Sulaiman bin Abdul-Malik 715-717 M Marwan II bin Muhammad (memerintah di
Harran, Jazira), 744-750
Kemajuan Daulah Umayyah I

Kekuasaan Perluasan daerah secara masif

Pembangunan pada Dinasti Umayyah seperti Pembangunan


dinas pos, tempat-tempat yang menyediakan kuda-kuda, jalan-
jalan raya, pabrik-pabrik, masjid-masjid yang megah, dan
gedung-gedung pemerintahan

Eklonomi, Abdul Malik bin Marwan menciptakan mata uang


sendiri di Damaskus. Kebijakan ini sangat berpengaruh pada
perekonomian masa itu, karena jika dilihat secara kasar Abdul
Malik bin Marwan berusaha mewujudkan nilai-nilai persatuan
dan kesatuan
Kemajuan Daulah Umayyah I
Ilmu tafsir, pada saat Daulah Umayyah I pengajaran ilmu tafsir
Keilmuan dilakukan secara lisan, belum dibukukan.

Ilmu Hadis, masa pemerintahan Umar bin Abdul Aziz merupakan


awal mula dari perkembangan ilmu hadis dengan mencari
riwayat dan sanad hadis.

Ilmu qiraat, hal ini berimplikasi dengan munculnya qiraat sab’ah


(7 bacaan yang mahsyur).

Ilmu Nahwu, diiringi semakin meluasnya bahasa Arab.

Tarikh dan biografi, Daulah Umayyah banyak menulis kejadian


masa itu
Perkembangan Islam
Berdirinya Daulah Umayyah merupakan awal dari kedaulatan Islam yang berbentuk
kerajaan (monarki). Pada masa kepemimpinan Muawiyah, Islam mengalami
perkembangan dan kemajuan yang cukup pesat, di antaranya:

Ajaran agama Islam tersebar sangat luas


Dibentuknya Angkatan laut yang kemudian mampu menaklukan pulau-pulau di
hadapan Yunani, Rhodes Dan Cyprus
Pada tahun 48 H. Muawiyah menghimpun kekuatan besar dengan maksud untuk
menaklukan konstatinopel. Meskipun hanya bisa mengepung dari luar kota saja,
tetapi inilah awal perjuangan Islam menguasai Konstantinopel.
Kejayaan Dinasti Umayyah I dari
beberapa khalifah

Dibawah kepemimpinan Dibawah kepemimpinan


Yazid I dan Muawiyah II Walid ibn Abdil Malik dan
Sulaiman ibn Abdil Malik

Dibawah kepemimpinan Dibawah kepemimpinan


Marwan ibn Hakam dan Umar ibn Abdil Aziz
Abdil Malik ibn Marwan
Keruntuhan dimulai ketika kekhalifahan dijabat oleh Umar bin
Abdul Aziz, yang gemar minum-minuman dan mengumpuli budak-
budak perempuan, sehingga kekuatannya melemah.

Keruntuhan Puncak kemunduran dan keruntuhan Daulah Umayyah terdapat


pada kepemimpinan Marwan ibn Muhammad ibn Marwan Ibn
Umayyah I Hakam. Kemudian Marwan memimpin Daulah Umayyah dengan
penuh huru-hara dan penuh pemberontakan.

Dalam segi eksternal, keruntuhan dipengaruhi oleh suatu


pemberontakan di Khurasan melalui propaganda Bani Abbas yang
diatur sangat rapi oleh Abu Muslim alKhurasani. Marwan melarikan
diri dan tetap terbunuh di Mesir. Pada kematiannya itulah
menandakan akhir dari Daulah Umayyah di Damaskus.
Pembantaian yang dilakukan Daulah Abbasiyah kepada Daulah
Umayyah di damaskus pada tahun 750 ternyata menyisakan
Dinasti beberapa orang yang lolos termasuk Abdurrahman bin Muawiyah,
Cucu dari khalifah kesepuluh Daulah Umayyah di Damaskus, Hisyam.
Umayyah di
Abdurrahman bin Mu’awiyah yang masih berusia 22 tahun melarikan
Andalusia diri dengan didampingi ajudannya yang bernama Baddar menuju
Mesir, Barca (Libya), dan Afrika Utara. Hingga kurang lebih enam
tahun akhirnya ia memasuki Andalusia atas dukungan dan bantuan
dari suku Yamani, sehingga dijuluki al-Dakhil.

Hingga pada 756 M. Abdurrahman al-Dakhil mengalahkan gubernur


al-Fihri dari kalangan Abbasiyah sehingga Daulah Umayyah
menguasai Andalusia.
Daulah Umayyah II (Andalusia)

Periode I
Abdurrahman Al-Dakhil (756-788)
Hisyam bin Abdurrahman (788-796) Maju di
Al-Hakam bin Hisyam (796-822) berbagai
Abdurrahman al-Ausath (822-852) bidang
Muhammad bin Abdurrahman (852-886)
Al-Munzir bin Abdurrahman (886-888)
Abdullah bin Muhammad (888-912)
Periode II
Abdurrahman al-Nasir (912-961)
Hakam al-Muntasir (961-976) Masa
Hisyam II (976-1009) Kejayaan
Daulah Umayyah II (Andalusia)

Periode III
Muhammad II (1009-1010)
Sulaiman (1013-1016) Masa Daulah
Abdurrahman IV (1016-1018) Kemunduran Murabithun
Abdurrahman V (1018-1023) Mulk al-Thawaif Maroko
Muhammad III (1023-1025)
Hisyam III (1027-1031) Kedatangan
orang-orang
kristen
Peradaban Daulah Umayyah II
Bahasa dan Bahasa Arab masuk dan berkembang di Andalusia sejalan
dengan masuk dan berkembangnya Islam. Bahasa Arab sendiri
Sastra
waktu demi waktu terus berkembang di Andalusia bahkan
mengalahkan bahasa lokal.

Pada abad IX, Bahasa Arab menjadi bahasa resmi di Andalusia.

Tokoh penyebar bahasa dan sastra di Andalusia adalah Ali


AlQali yang belajar di Baghdad, kemudian mengajarkan di
Andalusia mulai tahun 941 atas permintaan al-Nashir.

Seiring berkembangnya bahasa Arab berkembang pula


kesusastraan di Andalusia, khususnya para penyair Spanyol,
mereka sebelum kedatangan Islam belum mengenal sastra.
Peradaban Daulah Umayyah II
Umat Islam di Andalusia banyak yang menimba ilmu di negara
Keilmuan Islam bagian timur dan banyak juga ulama dari negara lain yang
mengajar di Andalusia.

Ilmu agama yang berkembang pesat di Andalusia adalah ilmu


qiraat (ilmu cara baca Al-Qur’an). Selain itu juga berkembang
ilmu fiqih, filsafat, astronomi, dan kedokteran.

Untuk membangun ekonomi rakyatnya, Daulah Umayyah


Ekonomi menyusun reformassi agraria dan pembukaan pasaar khusus
seperti pasar besi, pasar daging, pasar hasil industri, dll.

Pemerintah juga membangun saluran air dan jalan untuk


memperlancar kegiatan ekonomi
Peradaban Daulah Umayyah II
Arsitektur di Andalusia mulai dibangun sejak pemerintahan amir
Arsitektur pertama, Abdurrahman al-Dakhil, ia membangun istana,
banteng mengelilingi istannya, hingga masjid agung Cordoba
yang masih berdiri kokoh hingga saat ini.

Beberapa bangunan arsitektur diteruskan oleh amir dan khalifah


berikutnya.

Pada masa Khalifah Hisyam I Andalusia mulai memiliki taman-


taman yang indah. Khalifah saat itu mulai memikirkan bangunan-
bangunan yang bersifat rekreatif dan memperindah kota.

Hingga yang terakhir, pada masa al-Nashir membangun kota


satelit yang terdapat istana bergaya mewah dengan lapisan
dan hiasan emas.
Kemunduran Daulah Umayyah
di Andalusia
Konflik internal diawali dengan kejadian pemecatan al-Mu’ayyad dari jabatan khalifah
setelah ia memberikan jabatan khalifah kepada al-Nashir II, mulai saat itulah perebutan
kekuasaan marak terjadi di Andalusia yang mengakibatkan berganti-gantinya khalifah
yang terlalu sering dan terpecahnya Daulah Umayah menjadi beberapa negara kecil.

Perpecahan internal Daulah Umayyah ternyata menjadi peluang bagi kaum Nasrani
Spanyol untuk menguasai Andalusia. Namun hal itu gagal dan umat Islam Andalusia
diselamatkan oleh Daulah Murabithun dari Maroko.
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai