Anda di halaman 1dari 3

Aslamualaikum wr wb, hallo semuanya, apa kabar?

, semoga kabar baik ya, bertemu lagi bersama


saya Hanifah WNR kali ini kita akan membahas ateri tentang Dasar-Dasar Pemetaan,
Pengindraan Jauh, dan Sistem Informasi Geografi

Nah sebelum masuk ke materi kita harus tahu dulu nih apa itu peta, peta merupakan gambaran
dua dimensi dari suatu ruang tiga dimensi dengan tujuan untuk membantu mempermudah,
mencari informasi dari suatu wilayah.

Istiah peta berasal dari bahasa yunani yaitu mappa yang berarti taolak atau kain penutuo meja

Sesuatu dapat dikatan peta jika memiliki

1) Judul 7) Sisipan

2) Skala 8) Garis astronomis

3) Tanda arah/orientasi 9) Garis tepi

4) Simbol 10) Sumber dan tahun pembuatan

5) Huruf 11) dan Tata Warna yang benar

6) Legenda

Pembuatan Peta dapat dibuat dengan cara sederhana, namun harus sesuai kaidah yang berlaku
dalam pembuatan peta. Artinya, peta yang dibuat harus bisa mempresentasikan objek yang
dipetakan.

1) Syarat-syarat membuat peta


1. Konfrom Yaitu bentuk digambar harus sebagun dengan keadaan yang sebenarnya
2. Ekuidistan, Jarak di peta jika dikaitkan dengan skala harus sama dengan jarak
sebernya
3. Ekuifalen, Luas suatu daerah dalam peta menyesuaikan dengan luas daerah
sebenarnya

.
● Pengindraan Jauh

Pengindraan jauh adalah teknik dan seni untuk memperoleh informasi tentang suatu sasaran,
objek, wilayah atau fenomena dengan menganalisis data yang diperoleh dari alat, tanpa
menyentuh/kontak langsung dengan objek wilayah atau fenomena yang dikaji.

Adapun Jenis-jenis pengindraan jauh

1) Penginderaan jauh dari udara

Penginderaan jauh dari udara pada umumnya menggunakan pesawat terbang. Jadi pengindraan
jauh ini mengunakan sistem rekaman kamera dari pesawat terbang

2) Penginderaan jauh dari ruang angkasa

Penginderaan jauh dari ruang angkasa diambil menggunakan satelit, merupakan suatu cara untuk
mendapatkan informasi atau data tentang keadaan permukaan bumi dengan sensor buatan yang
ditempatkan pada satelit yang mengorbit ke bumi .

● Sistem Informasi Geografi (SIG)

Sistem Informasi Geografis (Geographic Information System disingkat GIS) adalah sistem
khusus untuk mengelola data yang memiliki informasi spasial

sig adalah proses pembuatan peta digital dengan menggunakan komputer. Basis data SIG

1. Data spasial, data yang mempunyai dimensi ruang yang disajikan dalam suatu peta dan
citra. Data tersebut merupakan data ruang muka bumi, yag apabila disajikan pada pet
dapat menunjukan posisi dan dapat menerangkan tentang lokasi geografis, misalnya
danau dan lokasi jalan tol.
2. Data non spasial, yaitu data atribut yang merupakan data deskriptip, yaitu data kualitatif
(nama, jenis, tipe, dll) atau data kuantitatif(angka satuan, besaran, jumlah dan lain-lain)
yang memiliki hubungan dengan data grafisnya.

Manfaat sig
● Pemanfaatan SIG intuk intervasi sumber daya

1. Pemetaan sumber daya alam


2. Mengetahui perubahan penggunaan lahan dari waktu ke waktu
3. Mengetahui daerah bencana alam

● Untuk perencanaan pembangunan

1. Manajemen tata guna lahan atau ruang


2. Pengawasan daerah bencana
3. Perencanaan wilayah desa dan kota
4. Investasi bisnis dan ekonomi
5. Sector pertahanan dan komunikasi

● Kajian kesehatan lingkungan

1. Meantau dan menitor penyebaran penyakit melalui wabah


2. Memonitor kondisi lingkungan suatu wilayah
3. Pemetaan wilayah yang rentan terjangkit suatu penyakit

● Untuk mitigasi bencana

1. Pemetaan luas wilayah rawan bencana


2. Pencegahan terjadinya bencana alam pada masa yang akan dating
3. Pemetaan sebaran kerusakan akibat bencana
4. Penentuan tingkat bahaya erosi
5. Prediksi tingkat kekeringan

Dan masih banyak lagi, baik mungkin itu yang dapat saya samapaikan kali ini, semoga manjadi
manfaat, terimaasih wasalamualaikum….

Anda mungkin juga menyukai