Di Susun Oleh :
IZAL
SELI CICILIA SUGEHA
USMAN BUMULO
RIPANDI PAPUTUNGAN
Bismillahirrahmaanirrahim
Puji serta syukur penulis panjatkan ke Hadirat Allah SWT yang senantiasa
memberi rahmat, taufik, hidayah, serta inayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan
makalah ini. Sholawat serta salamnya semoga dilimpahkan kepada junjunan kita Nabi
Besar Muhammad SAW, keluarganya, sahabatnya, serta orang-orang yang taat kepada
ajarannya.
Dalam penyusunan makalah ini, penulis menyadari masih banyak kekurangannya,
baik dalam penyusunan maupun dalam tutur bahasanya. Namun penulis tetap
mengharapkan dan semoga makalah ini dapat memberi manfaat pada semua yang
berkepentingan, khususnya bagi penulis sendiri.
Untuk itu, kritik dan saran yang membangun senantiasa penulis harapkan sebagai
landasan penyusunan makalah selanjutnya. Semoga makalah yang sederhana ini mencapai
tujuan yang dimaksud dan bermanfaat bagi agama, nusa dan bangsa. Amien Yarabbal
alamien.
Pinolosian, Februari
2017
Penulis
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang Masalah .................................................................................................
1.2. Rumusan Masalah ..........................................................................................................
1.3. Tujuan Penulisan ............................................................................................................
BAB II PEMBAHASAN
2.1. Curah hujan di Indonesia ................................................................................................
2.2. Pengertian pesisir dan laut ..............................................................................................
1.3. Tujuan
1. Memahami gambaran umum tentang curah hujan.
2. Mengetahui pola curah hujan yang ada di Indonesia.
3. Mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi intensitas curah hujan di berbagai
wilayah di Indonesia.
4. Memahami persebaran intensitas curah hujan di Indonesia.
5. Apa itu pesisir dan laut
BAB II
PEMBAHASAN
Keadaan Suhu
Suhu udara di Sulawesi Tengah untuk dataran tinggi berkisar antara 22,3° - 23,8°
dan di daerah dataran rendah berkisar 31,1° c dengan kelembaban udara rata-rata berkisar
antara 72-82 %. Rata-rata suhu maksimum kota Palu berkisar 32,90° c, sedangkan rata-rata
suhu minimum terjadi pada bulan Juni 22,1° c.
3.1. Kesimpulan
Wilayah pesisir adalah daerah pertemuan antara darat dan laut, dengan batas ke
arah darat meliputi bagian daratan, baik kering maupun terendam air yang masih mendapat
pengaruh sifat-sifat laut seperti angin laut, pasang surut, perembesan air laut (intrusi) yang
dicirikan oleh vegetasinya yang khas. Pencemaran pesisir dapat disebabkan beberapa
factor, diantaranya : industri,, limbah cair pemukiman (sewage), limbah cair perkotaan
(urban stormwater), pertambangan, pelayaran (shipping). Laut adalah kumpulan air asin
dalam jumlah yang banyak dan luas yang menggenangi dan membagi daratan atas benua
atau pulau. Beberapa contoh pencemaran laut yang terjadi di Indonesia seperti
penangkapan ikan dengan cara pengeboman , peluruhan potasium yang dilakukan nelayan
asal dalam maupun luar negeri yang selalu meninggalkan kerusakan dan pencemaran di
lautan Indonesia, serta pencemaran minyak dan pembuangan limbah berbahaya jenis
lainnya.
3.2. Saran
Dari pembahasan yang telah kami sampaikan sebelumnnya, kami memberikan beberapa
saran, diantaranya :
1. Kesadaran untuk menjaga dan melestarikan laut dimulai dari diri sendiri, kemudian
dilanjutkan oleh pelajar, pemuda dan mahasiswa sebagai kaum intelektual yang
memiliki wawassan tentang pesisir dan laut.
2. Pemerintah meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya fungsi laut, dan
bahaya yang ditimbulkan dari pencemaran laut.
3. Perlunya digalakkan suatu gerakan yang menghimpun masyarakat terutama daerah
pesisir untuk senantiasa menjaga dan melestarikan pesisir dan segala potensinya.
4. Perlunya peningkatan kesadaran masyarakat tentang dampak dari pembuangan sampah
ke sungai yang bermuara ke laut, penggunaan bahan beracun maupun bahan peledak
untuk penangkapan ikan,
DAFTAR PUSTAKA
http://fauzi2000.blogspot.com/2009/03/pencemaran-pesisir.html
PP No. 19 Tahun 1999 tentang Pengendalian Pencemaran dan/atau Perusakan Laut.
www.sains.kompas.com/read/2010/05/16/12472626/Pencemaran.Laut.Indonesia.Masih.
Tinggi
www.goblue.or.id/mengenal-pencemaran-laut-1
www.kabarindonesia.com/fotoberita (gambar pencemaran laut)
Wahyudin Y. 2005. Kerusakan Lingkungan Pesisir dan Laut. Wacana pada Kolom Teras
WARTA Pesisir dan Laut Edisi Nomor 01/Th.VI/2005, ISSN 1410-9514.
http://komitmenku.wordpress.com/2008/05/13/kerusakan-lingkungan-pesisir-dan-laut/
Wahyudin Y. 2005. Pelibatan Masyarakat Menanggulangi Kerusakan Pesisir dan Laut.
Artikel pada Kolom Pesisir dan Laut WARTA Pesisir dan Laut Edisi Nomor
01/Th.VI/2005, ISSN 1410-9514.
http://komitmenku.wordpress.com/2008/05/13/pelibatan-masyarakat-dalam-
penanggulangan-kerusakan-pesisir-dan-laut.