PENDAHULUAN
Gaya hidup sehat adalah suatu pilihan sederhana yang sangat tepat untuk dijalankan. Hidup
dengan pola makan, pikiran, kebiasaan dan lingkungan yang sehat. Sehat dalam artian adalah
segala yang dilakukan memberikan hasil yang baik bagi kesehatan tubuh. Namun gaya hidup
sehat terkadang tidak mudah seperti apa yang kita bayangkan, apalagi untuk masyarakat
perkotaan yang sibuk dengan pekerjaan dan tidak ada waktu untuk menjaga kesehatan diri
sendiri untuk mendapatkan nutrisi seimbang yang diperlukan oleh tubuh. Masyarakat Indonesia
masih jauh dari pola hidup sehat. Bahkan, berdasarkan survei yang diinisiasi perusahaan asuransi
AIA Grup di 15 negara di Asia Pasifik, Indonesia menempati peringat terendah dalam penerapan
pola hidup sehat. Kementerian Kesehatan menyebutkan hanya 20 persen dari total penduduk
Indonesia yang mengerti gaya hidup sehat. Sementara berbagai macam penyakit dan ancaman
kesehatan, seperti tengkes (stunting) hingga obesitas, angkanya terus meningkat. Aktivitas
masyarakat Indonesia yang semakin padat menumbuhkan pola hidup yang serba instan, namun
sayangnya pola makan dan makanan yang dikonsumsi juga masih jauh dari kebutuhan nutrisi,
1|Halaman
Banyak kegiatan hidup sehat yang bisa dilakukan salah satunya adalah dengan cara
berolahraga. Menurut Badan Pusat Statistik (2010), Usia hidup pria Indonesia 1-67 tahun,
sedangkan perempuan adalah 71-74 tahun. Hal itu disebabkan oleh pola hidup yang tidak sehat
akibat padatnya aktifitas sehingga lupa akan olahraga. Dan generasi muda sekarang ini memiliki
gaya hidup modern seperti merokok yang tercatat sebesar 35,4%. Olahraga adalah aktivitas fisik
yang dilakukan untuk meningkatkan dan menjaga kualitas kondisi tubuh. Ketika berolahraga,
kita akan membakar energi yang disimpan oleh tubuh. Jika diimbangi dengan jumlah asupan
yang seimbang, olahraga akan membuat pembakaran kalori lebih besar daripada asupan kalori
dari makanan yang dikonsumsi. Hasilnya, tubuh akan mengalami defisit kalori atau
pemangkasan kalori dalam jumlah besar sehingga berat badan kita bisa turun. Selain berohlaga
yang rutin, kita juga perlu makan makanan yang sehat dan bergizi. Konsumsi makanan yang
sehat mampu menjaga tubuh dari berbagai penyakit, seperti penyakit jantung, diabetes, dan
kanker. Beberapa jenis pilihan makanan sehat yaitu: sayur-sayuran seperti brokoli, kale, buah-
buahan, daging dan telur, kacang-kacangan dan biji-bijian, susu, ikan dan makanan laut lainnya.
Mengonsumsi makanan bergizi tidak hanya meningkatkan kesehatan fisik, tetapi juga suasana
hati. Nutrisi yang baik, aktivitas fisik, dan berat badan yang sehat adalah bagian penting dari
mendapatkan hidup sehat yang berkualitas. Maka dari itu kami ingin membuat sebuah video
2|Halaman
1.2 Tujuan Kegiatan
Adapun tujuan dibuatnya proposal kegiatan ini yaitu sebagai implentasi dari tema
“Bangunlah Jiwa dan Raganya” yaitu menyadarkan masyarakat akan pentingnya gaya hidup
sehat untuk meningkatkan kualitas hidup agar tidak mudah terkena penyakit
3|Halaman
BAB 2
ISI KEGIATAN
2.1 Tema
Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila dan Rahmatan lil’alamiin mengangkat tema
“Bangunlah Jiwa dan Raganya” dengan judul “Gaya Hidup Sehat vs Tidak Sehat”. Melalui
kegiatan ini diharapkan seluruh masyarakat Indonesia menyadari akan pentingnya menerapkan
Sinopsis
Video Gaya Hidup Sehat vs Tidak sehat ini menceritakan beberapa murid dengan latar
belakang gaya hidup yang berbeda. Hanifa dan Adzraa adalah dua sahabat yang sangat peduli
akan pola hidup sehat. Mulai dari pola makan, tidur, belajar, hingga olahraga. Berbanding
terbalik dengan Fachry dan Mifzal. Dua lelaki yang masa bodoh dengan pola hidup sehat.
Mereka tidak berfikir jangka panjang bagaimana dampak yang akan di rasakan oleh diri mereka
sendiri nantinya. Melalui Hanifa dan Adzraa lah mereka akhirnya menyesal mengapa tak
menerapkan gaya hidup sehat dari dulu, mereka akhirnya menyadari bahwa hidup sehat yang
4|Halaman
2.2 Bentuk Kegiatan
Kegiatan pembuatan video ini akan dilakukan di rumah anggota atau di suatu tempat
untuk menyesuaikan konsep yang kami buat. Sebelum itu kami akan mencari di internet
atau di tempat yang kami kunjungi untuk melakukan perbandingan antara masyarakat
yang menerapkan gaya hidup sehat dan gaya hidup tidak sehat
setelah ditampilkan di panggung, kami juga ingin menampilkan hasil video kami di
stand bazar menggunakan laptop agar pengunjung bisa melihat ulang video yang
Aktor:
b. Mifzal Awaluddin
5|Halaman
c. Hanifa Ummi Falilla
d. Adzraa Hafidzah
e. Muthi’ah Nurhasanah
f. Wulan Efrina
Hari :
Tanggal :
Pukul :
Tempat :
Hari :
Tanggal :
Pukul :
Tempat :
6|Halaman
b.5 Anggaran Dana
Dalam kegiatan ini, ada beberapa anggaran dana yang didapat maupun yang
dikeluarkan agar kegiatan berjalan dengan baik. Rincian anggaran dana sebagai berikut:
Makanan Sehat
7|Halaman
Gorengan 10 Rp 1.000 Rp 10.000
Jadi anggaran dana yang kami butuhkan untuk melaksanakan pembuatan video proposal kami
berjumlah Rp 101.000
8|Halaman
BAB 3
PENUTUP
Dengan demikian proposal ini kami buat, besar harapan kami untuk berkenan
memfasilitasi kegiatan kami. Semoga kegiatan yang kami lakukan berjalan dengan lancar. Kami
mengharapkan dukungan dan partisipasi dari sekolah dan bapak ibu guru semuanya. Atas
Mengetahui,
Kepala Sekolah
Dra. Khairina
9|Halaman
DAFTAR PUSTAKA
https://cleopurewater.com/7-manfaat-pola-hidup-sehat-untuk-kesehatan-fisik-
mental-dan-sosial/
https://www.kompas.id/baca/utama/2019/09/20/kesehatan-germas-jangan-hanya-
jargon
https://kebijakankesehatanindonesia.net/25-berita/berita/1465-survei-kesehatan-
aia-pola-hidup-masyarakat-indonesia-terburuk-di-asia-pasifik
https://www.halodoc.com/artikel/ini-pentingnya-menerapkan-perilaku-hidup-
bersih-dan-sehat
https://www.prudentialsyariah.co.id/id/pulse/article/manfaat-pola-hidup-sehat/
https://repository.upnvj.ac.id/2179/3/BAB%20I.pdf
https://elibrary.unikom.ac.id/id/eprint/4054/7/11.%20UNIKOM_GAMA
%20ANGGADIPA%20PRATAMA_BAB%201.pdf
10 | H a l a m a n