Anda di halaman 1dari 14

MAKALAH KESEHATAN DAN GIZI ANAK USIA DINI

Mkalah Ditujukan Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah


Definisi Konsep Makanan Sehat Dan Kandungan

Di Susun Oleh:

Kelompok 2

Hazmi Azyati Zea (2120210026)


Ananda Paramita (2120210016)

Dosen Pengampu: Dini Anggeraeni M.Pd

FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN


PROGRAM STUDI PENDIDIKAN ISLAM ANAK USIA DINI
UNIVERSITAS ISLAM NEGRI RADEN FATAH PALEMBANG
TAHUN AJARAN 2021/2022
KATA PENGANTAR

Alhamdulilah syukurilah khadirat allah swt yang telah memberikan rahmad


dan hidayah, sehingga saya dapat menyelesaikan makalah ini dengan baik tanpa
hakangan dan rintangan. Sholawat serta salam, semoga tercurahkan kepada
Nabi Muhammad Saw, yang telah mengeluarkan manusia dari kebodohan, lalu
menjadikan manusia penuh dengan ilmu pengetahuan. Terlepas dari apapun,
saya menyadari bahwa masih ada kekurangan dan ketidak sempurnaan. Oleh
karena itu, saya mengharapkan keritik dan sarannya mengenai penulisan
makalah ini serta saya harap semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi
pembaca.

Palembang 1 September 2022-09-01

Penulis

2
DAFTAR ISI
JUDUL .................................................................................................................................. 1
KATA PENGANTAR ........................................................................................................... 2
DAFTAR ISI ......................................................................................................................... 3
BAB I
PENDAHULUAN ................................................................................................................. 4
1.1 Latar Belakang ................................................................................................................. 4
1.2 Rumusan Masalah ............................................................................................................ 5
1.3 Tujuan .............................................................................................................................. 5
BAB II
PEMBAHASAN .................................................................................................................... 6
A. Konsep Makanan Sehat Untuk Anak Usia Dini ................................................................. 6
a. Pengertian Makanan Sehat ............................................................................................ 6
b. Kandungan Makanan Sehat ........................................................................................... 6
c. Syarat-syarat Makanan Sehat ........................................................................................ 7
B. Ciri-ciri Makanan Sehat Dan Tidak Sehat .......................................................................... 8
a. Ciri-ciri Makanan Sehat .............................................................................................. 8
b. Ciri-ciri Makanan Tidak Sehat .................................................................................... 8
C. Pentingnya Mengonsumsi Makanan Sehat Bagi Tubuh dan Kandungannya ....................... 8
BAB III
PENUTUP ............................................................................................................................ 11
A. Kesimpulan ............................................................................................................... 11
B. Saran ......................................................................................................................... 11

3
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Umumnya makan adalah kebutuhan manusia yang sangat mendasar. Selain untuk
memberi energi, apa yang kita makan menentukan bentuk pertumbuhan kita dalam
hidup. Dengan pola makan yang sehat, kondisi fisik tubuh akan lebih terjamin
sehingga tubuh akan dapat melakukan aktifitasnya dengan baik pula (Hardani,
2002). Dengan tubuh yang sehat, kita akan lebih bersemangat untuk bekerja, berpikir
dan akan lebih produktif. Pola hidup yang sehat terjadi jika individu mengkonsumsi
makanan yang sehat. Namun sebaliknya pola hidup yang tidak sehat disebabkan
karena individu yang selalu mengkonsumsi makanan yang tidak sehat. Contoh kasus
penelitian yang dilakukan Nova S. Fifth bahwa siswa yang banyak mengkonsumsi
sayur, buah, protein, dan fiber, jarang gagal dalam ujian. Demikian pula penelitian
Dr Paul J Veugelers dari Universitas Alberta, Edmonton, yang memantau sekitar
4589 siswa, menunjukkan hasil yang sama (Surabaya Post, 13 juni 2009). Makanan
bergizi memiliki peran yang penting bagi perkembangan baik anak, dewasa maupun
yang lanjut usia. Selain itu juga dengan mengkonsumsi makanan bergizi dapat
menurunkan risiko dari beberapa jenis penyakit kronis. Menurut Soekirman (2000),
seiring dengan kemajuan pendidikan, teknologi komunikasi, dan kemajuan ekonomi
suatu bangsa, makin banyak orang menyadari akan pentingnya makanan sehari-hari
untuk memelihara kesehatan. Di Singapore misalnya, suatu pengumpulan pendapat
oleh suatu majalah mengenai dasar memilih makanan menunjukkan bahwa banyak
orang yang memilih makanan atas dasar pertimbangan gizi disamping rasa dan
harga. Di negara maju seperti Amerika Serikat, rakyatnya sudah terdidik dan terlatih
untuk hidup sehat atas dasar suatu pedoman gizi seimbang yang dikenal dengan
Dietary atau Nutritional Guidelines. Dengan pedoman ini dibentuk pola hidup sehat
dengan kebiasaan makan yang baik sesuai dengan persyaratan gizi. Di Indonesia
pernah diperkenalkan pedoman Empat Sehat Lima Sempurna pada tahun 1950-an.

4
Sampai sekarang pedoman ini masih dikenal oleh masyarakat, terutama anak sekolah
dasar. Namun demikian, pola dan kebiasaan sebagian besar penduduk Indonesia
masih jauh dari baik oleh karena banyak faktor. Salah satu faktor yaitu banyak
beredar makanan instan serta tempat makan yang siap saji di kalangan masyarakat.
Inilah yang membuat banyak orang menjadi malas untuk memperhatikan kadar gizi
didalam makanan tersebut. Faktor lainnya yaitu minimnya media yang menyajikan
menu makanan sehat dan minimnya referensi tempat makan makanan sehat.
Mengacu pada uraian diatas, maka penulis bermaksud membangun aplikasi resep
menu makanan sehat berbasis multimedia yang bertujuan memberikan kemudahan
bagi pengguna untuk mengubah pola hidup sehat dengan menu makanan yang sehat.
Melalui aplikasi ini pengguna tidak hanya mendapatkan resep masakan makanan
sehat tetapi mendapatkan informasi tips makanan sehat. Hal yang menarik lainnya,
aplikasi ini juga memberikan referensi tempat makan yang menyajikan makanan
sehat di daerah Yogyakarta serta mengukur status gizi pengguna. Dengan cara ini
maka diharapkan pengguna dapat tertarik langsung serta memudahkan pengguna
dapat mengakses melalui handphone mereka sendiri tanpa harus menonton acara
masak atau membeli buku resep makanan sehat.(Inten & Permatasari, 2019)

1.2 Rumusan Masalah


Berdasarkan latar belakang diatas, maka permasalahan yang ada pada kesehatan
tubuh harus lebih bisa di perhatikan lagi seperti:
a. Apa saja pengertia makanan sehat bagi tubuh ?
b. Bagaimana kandungan makanan sehat ?
c. Apa saja syarat-syarat makanan sehat ?
d. Apa saja makanan-makanan sehat dan tidak sehat ?

5
1.3Tujuan
Tujuan makalah ini dibuat agar kita lebih bisa memperhatikan lagi pola makanan
yang sehat bagi tubuh kita agar tidak banyak lagi penyakit-penyakit yang berada di
tubuh kita dan lebih bisa menjaga imun agar lebih kuat.

6
BAB II
PEMBAHASAN

A. Konsep Makanan Sehat Untuk Anak Usia Dini


a. Pengertian Makanan Sehat
Makanan sehat merupakan kebutuhan mendasar bagi kehidupan manusia.
Makanan yang disantap setiap hari harus memenuhi kebutuhan gizi sesuai
dengan standar kesehatan, karena pertumbuhan gizi yang tercukupi membuat
kecerdasan meningkat
dan hidup sehat. Mengkonsumsi makanan sehat sangatlah penting, terutama
dalam mendukung tumbuh kembang anak. Terdapat beberapa teori yang
mendukung tentang pernyataan di atas antara lain yaitu menurut Hanifa dan
Luthfeni (2006: 2)(Novianti et al., 2018) dalam skripsinya Nurchayati (2014)
makanan merupakan kebutuhan utama dalam kehidupan sehari-hari manusia.
Oleh karena itu diperlukan makanan yang bergizi dengan jumlah yang cukup
untuk pertumbuhan dan pemeliharaan tubuh. Makanan berguna untuk
memenuhi kebutuhan manusia dalam melangsungkan hidupnya karena dalam
bahan makanan terdapat zat-zat gizi yang dibutuhkan oleh tubuh.Sedangkan
menurut Santoso dan Ranti (2004: 88) makanan bagi manusia merupakan
kebutuhan pokok yang harus dipenuhi untuk mempertahankan hidup serta
menjalankan kehidupan.
Makan diperlukan untuk memperoleh kebutuhan gizi yang cukup untuk
kelangsungan hidup, pemulihan kesehatan sesudah sakit, aktivitas, pertumbuhan
dan perkembangan Untuk seorang anak, makan dapat dijadikan sebagai media
untuk mendidik anak supaya dapat menerima, menyukai, memilih makanan
yang baik dan sehat, juga untuk menentukan jumlah makanan yang cukup dan
bermutu.

7
b. Kandungan Makanan Sehat
Makanan sehat menurut para ahli gizi Nuraini (2007: 52) mengandung lima
macam makanan yaitu :
1). Makanan Pokok
Makanan pokok banyak mengandung zat tepung. Misalnya, nasi, jagung, roti,
singkong, dan sagu. Makanan pokok sangat diperlukan oleh tubuh sebagai
sumber tenaga. Dari sumber tenaga ini dapat melakukan segala aktivitas atau
kegiatan.
2). Lauk Pauk
Lauk pauk banyak mengandung protein dan lemak yang digunakan untuk
membangun tubuh dan mengganti sel-sel yang rusak. Contoh yang termasuk
dalam lauk pauk adalah daging, ikan, ayam, telur, tempe, tahu, dan lain-lain.
3). Sayur- sayuran
Sayur dan buah banyak mengandung vitamin dan mineral. Vitamin dan minerai
dibutuhkan oleh tubuh untuk menjaga tubuh dan tidak mudah terserang penyakit.
Contoh sayur adalah bayam, kangkung, wortel, dan lain-lain.
4). Buah- buahan
Buah juga sangat dibutuhkan tubuh. Buah banyak sekali macamnya, misalnya
mangga, jeruk, pepaya, apel dan pisang. Untuk itu setiap hari perlu makan sayur
dan buah
yang cukup.
5). Susu
Susu merupakan sumber protein, mineral dan asam lemak essensial. Susu dan
produk olahannya seperti keju, mentega, yogurt mempunyai kandungan gizi yang
sangat Tinggi.

8
c. Syarat-syarat Makanan Sehat
Makanan sehat merupakan makanan yang bergizi. Sebelum menyajikan makanan
untuk keluarga terutama anak, perlu sekali mengetahui beberapa syarat gizi
makanan agar dalam pengolahan dan penyajiannya tepat. Menurut Santoso dan
Ranti (2004: 149) syarat makanan sehat untuk anak adalah sebagai berikut:
1). Mengandung protein, lemak dan karbohidrat yang seimbang
2). Mengandung air dan garam mineral serta vitamin yang cukup
3). Jumlahnya mencukupi tapi tidak berlebihan
4). Tidak berduri atau bertulang kecil
5). Mudah dicerna oleh tubuh
6). Steril dan higienis
7). memiliki rasa yang enak dan menarik bagi anak

9
B. Ciri-ciri Makanan Sehat Dan Tidak Sehat
a. Ciri-ciri Makanan Sehat
1. Tidak banyak mengandung lemak-lemak hewani.
2. Rendah garam dan MSG, penggunaan penyedap rasa yang banyak beredar di
pasaran membuat makanan terasa lebih gurih dan nikmat, tapi bukan berarti
menjadi lebih sehat.
3. Banyak mengandung sayuran atau serat.
4. Tidak/sedikit menggunakan bahan pengawet. Setiap bahan makanan yang
dikemasa umumnya mengandung bahan pengawer, seperti bumbu kaldu,
makanan kaleng dsb.
5. Menggunakan sedikit minyak goreng,
6. Tidak bersantan.
7. Tidak terlalu pedas.
8. Dimasak matang, jadi tidak setengah matang atau terlalu lama matang.

b. Ciri-ciri makanan tidak sehat


1. Mengandung Formalin Formalin adalah larutan formaldehida dalam air dan
dilarang digunakan dalam pangan sebagai pengawet. Formalin ini digunakan
pada industri plastik, anti busa, bahan konstruksi, kertas, karpet, textile, cat,
mebel, dan pengawet. Formalin 7 dapat menyebabkan kanker. Sekitar 2
sendok makan formalin dapat menyebabkan kematian.

C. Pentingnya Mengonsumsi Makanan Sehat Bagi Tubuh dan Kandungannya


Mengonsumsi makanan sehat jelas penting untuk menjaga kesehatan dan
menjauhkan penyakit dari tubuh. Penelitian tidak henti-hentinya menghubungkan
dan membuktikan bahwa kemunculan penyakit serius pada seseorang biasanya
disebabkan oleh pola makan yang buruk.
Misalnya, makan sehat dapat secara drastis mengurangi peluang Anda terkena
penyakit jantung dan kanker, salah dua pembunuh terkemuka dunia. Pola makan

10
yang baik dapat meningkatkan semua kualitas dalam aspek kehidupan. Mulai dari
fungsi otak hingga kinerja fisik.
Faktanya, makanan memengaruhi semua sel dan organ-organ tubuh Anda. Jika
Anda berpartisipasi dalam kegiatan fisik atau olahraga, tidak ada keraguan bahwa
diet sehat akan membantu Anda tampil lebih baik.
Makanan 4 sehat 5 sempurna memiliki kandungan gizi yang terdiri dari
karbohidrat, protein, vitamin , lemak dan mineral. Karbohidrat bisa diperoleh dari
nasi sebagai sumber makanan pokok bagi kebanyakan orang Indonesia, selain itu
bisa didapat juga dari ubi, sagu, kentang , jagung dan gandum. Karbohidrat
dibutuhkan tubuh sebagai sumber energi. Protein, sebagai zat yang digunakan
untuk memperbaiki jaringan tubuh, membantu menjaga fungsi sel dan organ
tubuh. Protein terbagi menjadi menjadi protein nabati dan hewani, protein nabati
bisa didapatkan dari tempe, tahu, kedelai dan kacang-kacangan dan protein hewani
bis akita dapatkan dari daging merah, ayam, ikan dan telur.(Fadlillah et al., 2020)

Untuk membantu mengatur metabolisme, memelihara nafsu makan dan


kekebalan tubuh adalah hasil kerja vitamin. Vitamin terbagi menjadi vitamin yang
larut didalam yaitu vitamin A, D, E, K yang terkandung dalam susu, ikan, buah
dan sayuran berwana hijau serta vitamin yang larur di dalam air yaitu vitamin B
dan C, yang banyak terkandung dalam daging dan buah berwarna terang.
Fungsi lemak yang utama bagi tubuh adalah sebagai bahan dan menyimpan
energi, lemak pun memiliki peran dalam proses penyembuhan luka. Lemak dapat
ditemukan pada daging merah, susu dan olahannya, mentega dan lain-lain. Tidak
semua lemak harus dijauhi, lemak yang baik membantu tubuh bila dikonsumsi
dalam jumlah yang wajar.
Mineral, terbagi menjadi 2 jenis yaitu makro, dibutuhkan tubuh dalam jumlah
yang besar seperti kalsium dan fosfor, serta mikro, diperlukan tubuh dalam jumlah
yang kecil zat besi, tembaga, zinc dan yodium. Mineral ikut berperan dalam
menjaga Kesehatan imun, system darah, Kesehatan tulang dan gigi serta

11
perlindungan sel-sel dalam tubuh. Kacang-kacangan, susu, telur sebagai contoh
makanan yang mengandung mineral.
Dari uraian kandungan nutrisi yang terkandung dalam makanan sehat, proses
pengolahan makanan yang benar pun harus diperhitungan. Pengolahan makanan
yang kurang tepat dapat mengurangi kadar nutrisi yang terkandung didalamnya.
Sayuran yang dimasak terlalu lama dan daging yang dimasak dalam waktu
sebentar bisa berdampak kurang baik untuk tubuh.

Belakangan ini makanan sehat menjadi perhatian bagi sejumlah orang yang
memiliki perhatian terhadap Kesehatan baik di masa kini dan sebagai investasi di
masa mendatang. Berpola hidup sehat sudah menjadi gaya hidup yang banyak
diterapkan. Sebenarnya makanan sehat bisa didapat dengan mudah dan dengan
harga terjangkau, masih banyak orang yang keliru berpendapat bahwa makanan
sehat adalah makanan yang mahal, organik dan hanya bisa dibeli supermarket
dengan embel-embel premium atau dengan kode stiker label tertentu pada bahan
makanan.

12
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan
Makanan sehat merupakan makanan yang bebas dari bahan berbahaya dan
mengandung gizi yang bermanfaat untuk tubuh kita. Bahan berbahaya yang
dimaksud seperti pewarna msi, pengawet dan pemanis buatan. Sedangkan, gizi yang
bermanfaat bagi tubuh seperti yang mengandung protein, karbohidrat, lemak,
vitamin, air, dan mineral.
Makanan bergizi merupakan makanan yang memenuhi kebutuhan gizi bagi tubuh
kita. Tuhan menciptakan manusia dengan susunan yang sebegitu sempurna
sehingga memerlukan pula zat gizi yang lengkap sebagai penyusunnya (protein,
karbohidrat, lemak, vitamin, air dan mineral). Makanan bergizi itu tidak perlu dan
tidak selalu mahal, tapi harus sehat dan bergizi yang juga mengandung berbagai zat
yang bermanfaat bagi tubuh kita.

B. Saran
Makanan-makanan sehat pada zaman sekarang memang sudah banyak ditemukan
namun yang memakan makanan sehat sudah langka ditemukan karna zaman
sekarang orang-orang lebih suka makanan cepat saji dan lebih praktis agar lebih
cepat, karna itu banyak orang-orang berpenyakit karna kurang memperhatikan pola
hidup sehat.
Karna itu dibuatnya makalah ini agar pembaca lebih bisa memperhatikan lagi
makanan-makanan yg dimakan agar hidup lebih sehat.

13
DAFTAR PUSTAKA

Fadlillah, M., Kristiana, D., & Wulansari, B. Y. (2020). Penyuluhan Kesehatan dan Gizi
Anak Usia Dini bagi Orang Tua dan Guru pada Masa COVID-19. J-ABDIPAMAS
(Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat), 4(2), 133. https://doi.org/10.30734/j-
abdipamas.v4i2.1251
Inten, D. N., & Permatasari, A. N. (2019). Literasi Kesehatan pada Anak Usia Dini melalui
Kegiatan Eating Clean. Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 3(2), 366.
https://doi.org/10.31004/obsesi.v3i2.188
Novianti, S. R. I., Pendidikan, J., Anak, I., Dini, U., Tarbiyah, F., & Ilmu, D. A. N. (2018).
Pada Anak Melalui Kegiatan Cooking Di Tk Tunas Bangsa Balai Panjang Kecamatan
Lareh Sago.

14

Anda mungkin juga menyukai