Deskripsi Bebek

Kata “bebek” merupakan istilah yang populer di Indonesia untuk menyebut unggas air.
Istilah tersebut sering di campur adukkan antara unggas air petelur dengan unggas air pedaging.
Padahal kedua unggas air itu menurut Ilmu Peternakan dalam berbagai aspek ilmu produksi, ilmu
nutrisi dan tata laksana peternakannya jauh berbeda. Bebek merupakan jenis unggas yang paling
di sukai sebagian pencinta kuliner. Disamping dagingnya yang lezat juga dapat memproduksi
telur yang kaya manfaatnya.

Telur bebek mengandung banyak protein yang cukup tinggi, sebagian kalangan
memanfaatkan telur bebek menjadi telur asin yang kita konsumsi. Ada pula manfaat telur bebek
sebagai pelengkap jamu tradisional yang dapat menambah stamina tubuh kita menjadi segar
bugar. Bebek petelur pada usia muda memang memiliki potensi yang bagus salah satunya
produktivitas menghasilkan telur yang berkualitas masih tinggi. Namun pada saat usia afkir,
bebek petelur bisa menjadi salah prospek dagingnya bisa dijual dan menjadi banyak olahan
makanan dan memiliki rate harga. Untuk jenis bebek petelur yang sudah afkir, menjadi salah satu
pilihan yang tepat untuk menjualnya langsung pada industri pengolahan yang memberikan harga
terbaik. Biasanya daging bebek di jual di warung .amongan, pahe-pahe, dll. Bebek dijual
biasanya dengan kisaran harga Rp.40.000 - sampai Rp.60.000 tergantung jenis, umur, dan
tergantung kondisi daerah maupun wilayah masing-masing. Harga tersebut juga merupakan
akumulasi dan perkiraan secara umum dipasaran dan bisa berubah sewaktu-waktu.

Setiap hari masing-masing bebek bisa bertelur sebanyak 1 butir. “Umur 7-8 bulan bebek
sudah rutin dalam bertelur. Perlu diketahui, bebek biasanya bertelur saat dini hari. Jadi jika kita
melihat nya pada pukul 6 pagi, maka bisa dipastikan bahwa bebek tidak akan bertelur lagi. Kita
boleh mengeluarkan bebek dari dalam kandang dan mulai memanen telur bebek satu persatu.
Ada beberapa jenis pakan bebek agar cepat bertelur, seperti jagung giling, dedak, ampas tahu,
dan tepung ikan, Kalau anda ingin mengganti pakan bebek, ganti secara perlahan dalam kurun
waktu tertentu, Pemberian pakan bisa 2 kali (pukul 07.00 dan 16.00) atau 3 kali (pukul 07.00,
12.00 dan 16.00) dalam satu hari. Di antara jam pakan dua kali, biasanya diselingi dengan
camilan protein hewani (tumbukan keong, kerang atau limbah udang).