1998 – Sekarang
Idsejarah.net
BERAKHIRNYA ORDE BARU
Krisis
Krisis Hukum
Kepercayaan
KRONOLOGIS MUNCULNYA
REFORMASI
1. Mei 1998 Mahasiswa mulai menggelang unjuk rasa.
2. 12 Mei 1998 Unjuk rasa mahasiswa Universitas Trisakti.
3. 13-14 Mei 1998 Kerusuhan massal dan penjarahan.
4. 19 Mei 1998 Mahasiswa menduduki gedung MPR/DPR.
5. 19 Mei 1998 Pimpinan MPR/DPR mengeluarkan pernyataan berisi ‘anjuran agar Presiden
Suharto mengundurkan diri.
6. 20 Mei 1998 Presiden Suharto mengundang tokoh agama dan masyarakat untuk dimintai
pertimbangan.
7. 21 Mei 1998 Presiden Suharto meletakkan jabatannya sebagai Presiden RI.
Demonstrasi 1998
PUNCAK
DEMONSTRASI 1998
Pengunduran Diri Suharto
PERAN TOKOH DAN MAHASISWA
DALAM LAHIRNYA REFORMASI
Hendriawan Hafidhin
Fak. Ekonomi Royan
96 Teknik Sipil 95
TOKOH MASYARAKAT
Megawati HB X
MASA PEMERINTAHAN B.J HABIBIE
(21 MEI 1998 – 20 OKTOBER 1999)
Pengumuman menteri
Menyetujui nama
yang terlibat KKN di
Irian Jaya menjadi
Kabinet
Papua pada akhir
Pembangunan
Desember 1999
Nasional
KASUS BULOGGATE
Kasus Bulog Gate merupakan kasus yang
terjadi pada masa pemerintahan presiden ke
4 Indonesia, K.H. Abdurrahman Wahid. Gus
Dur beranggapan bahwa Bulog sebagai
badan yang bergerak di bidang logistik
dapat digunakan untuk menanggulangi
masalah-masalah yang terkait dengan
logistik baik itu dalam bidang sosial budaya,
ekonomi maupun politik. Namun, DPR
menganggap bahwa kebijakan yang
dilakukan oleh Gus Dur kurang tepat karena
berpotensi menyebabkan perilaku korupsi.
Sehingga Gus Dur mendapat memorandum
dari DPR.
KASUS BRUNEI GATE
Brunei Gate ini merupakan kasus penyaluran dana
Sultan Brunei yang diserahkan kepada pengusaha
yang dekat dengan Presiden Wahid, yaitu Ario
Wowor. Dana tersebut kemudian disimpan oleh Gus
Dur dalam rekening pribadinya. Hal ini
menyebabkan Gus Dur dinilai melakukan tindak
pidana korupsi. Namun, Gus Dur beralasan bahwa
Sultan Brunei memintanya untuk merahasiakan dana
tersebut, sehingga Gus Dur pun menyimpan dana itu
sendiri tanpa diketahui oleh publik.
LENGSERNYA GUS DUR
Isi Dekrit K.H. Abdurrahman Wahid (Gusdur)
tersebut pada intinya sebagai berikut :
1. Membekukan MPR dan DPR Republik
Bruneigate Indonesia.
Buloggate 2. Mengembalikan kedaulatan ke tangan
Pengangkat rakyat dan mengambil tindakan serta
an Komjen
(Pol) menyusun badan-badan yang diperlukan
Chaerudin
tanpa seijin untuk menyelenggarakan pemilu dalam
DPR
waktu satu tahun.
3. Menyelamatkan gerakan reformasi total
dari hambatan unsur-unsur Orde Baru
dengan membekukan Partai Golkar sambil
Dekrit Presiden menunggu keputusan Mahkamah Agung.
PEMERINTAHAN MEGAWATI SOEKARNO
PUTRI (2001-2004)
2001-2004
• Megawati Soekarnoputri diangkat pada 23 Juli 2001 sebagai Presiden
RI menggantikan Presiden sebelumnya Abdurahman Wahid.
• Presiden Abdurahman Wahid diberhentikan melalui sidang istimewa
MPR karena mengeluarkan dekrit pembubaran MPR/DPR, Partai Golkar
MASALAH ERA KEPEMIMPINAN
MEGAWATI
Krisis ekonomi 1997
pendapatan perkapita
US$465 melalui
Utang luar negeri Melonjaknya kurs
kebijakan pemulihan
hingga US$150,8 dollar ke angka Rp.
keamanan berhasil
Miliar 8500 per dollar
menaikkan
pendapatan perkapita
hingga US$930
Pemberantasan korupsi
Privatisasi BUMN Memperbaiki ekspor
melalui badan KPK
PEMERINTAHAN SBY JILID I (2004 –
2009) DAN II (2009 – 2014)
Tsunami Aceh
GAM
KKN
KONDISI DAN KEBIJAKAN SBY-JK
2004 - 2009
Menekan kurs
Melanjutkan
rupiah terhadap Menaikkan BBM
ekonomi masa
dollar hingga Rp hingga 3 kali
Megawati
9.150
Menganggarkan Mengangkat
Pelunasan utang
20% dari APBN Menteri
IMF pada Maret
untuk sektor Pertahanan dari
2006
pendidikan kalangan sipil
HAL – HAL YANG
TERJADI PADA MASA Melumpuhkan Pembentukan Satgas
PEMERINTAHAN SBY gembong teroris
Nurdin M Top dan
Pemberantasan
Markus (Makelar
2009-2014 Dulmatin Kasus)
Kriminalisasi KPK
Skandal Bank
kasus Susno Duaji
Century
(Cicak vs Buaya)
Melaksanakan
Program Nasional
Mendorong
Pemberdayaan
agroindustri
Masyarakat (PNPM)
Perdesaan