Materi Pembelajaran :
Pengertian ketahanan pangan, bahan industri, serta energi baru dan terbarukan.
Potensi dan persebaran SD pertanian, perkebunan, perikanan, dan peternakan untuk
ketahanan pangan nasional.
Potensi dan persebaran sumber daya untuk penyediaan bahan industri.
Potensi dan persebaran sumber daya untuk penyediaan energi baru dan terbarukan.
Pengelolaan sumber daya dalam penyediaan bahan pangan, bahan industri, serta EBT
Pengertian Ketahanan Pangan Nasional
Menurut FAO :
Situasi dimana rumah tangga
mempunyai akses baik fisik maupun
ekonomi untuk memperoleh pangan
bagi seluruh anggota keluarganya,
dimana rumah tangga tidak beresiko
mengalami kehilangan dua akses tsb.
Faktor penyebabnya :
1. Pola pikir masyarakat yang salah/miring pada pekerjaan pertanian.
2. Kapasitas produksi tradisional sehingga hasilnya belum maksimal,
3. Pemerintah masih menggantungan kebijakan pangan pada impor.
4. Kurangnya usaha mendongkrak pangan nasional seperti menciptakan varietas
unggul, metode budaya, maupun penanganan hama.
5. Kebijakan harga (pricing policy) khususnya beras belum diterapkan, shg sangat
merugikan petani.
6. Pemerintah kurang peduli terkait soal-soal teknis seperti irigasi, bibit, maupun
pupuk
Upaya mengatasinya :
1. Meningkatkan sumber daya manusia
petani.
2. Inovasi teknologi (lahan non produktif).
3. Menguatkan peran lembaga ekonomi.
4. Pembangunan infrastruktur pertanian.
5. Menyediakan bibit /benih.
6. Mengembangkan pertanian terpadu.
Menjaga Ketahanan Pangan dengan
Diversifikasi Pangan Lokal
Latar Belakangnya :
- Indonesia negara tropis dengan kekayaan biodiversitas agraris. Salah
satunya berupa ragam sumber hayati penghasil karbohidrat tinggi.
- Masih tingginya tingkat ketergantungan pada beras (tahun 1980-an non
beras, seperti jagung, ubi jalar, atau sagu msih sering dikonsumsi)
https://suaratani.com
2. SINGKONG / KETELA POHON
Terdapat di seluruh Indonesia. Mengandung
karbohidrat tinggi. Olahannya : gethuk,
singkong keju, peyem, krispy, caramel,
kripik, dll