Anda di halaman 1dari 8

SD SWASTA ISLAM TERPADU BUNAYYA

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)


Kelas/Semester : I/1
Tema : Diriku
Subtema : Aku mempunyai teman baru
Pertemuan Ke : 1
Alokasi Waktu : 5 x 35 Menit
1. Kompetensi Inti :
KI 3 : Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati (mendengar, melihat, membaca)
dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan
kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah dan di sekolah
KI 4 : Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas dan logis, dalam karya yang
estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan yang
mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia.

2. Kompetensi Dasar :
3.1 Mengetahui huruf-huruf hijaiyah dan harakatnya secara lengkap.
4.1 Melafalkan huruf-huruf hijaiyah dan harakatnya secara lengkap.

3. Tujuan Pembelajaran :
Setelah mempelajari bab ini siswa dapat:
a. Menghafal semua huruf hijaiyah;
b. Menyebutkan nama-nama huruf hijaiyah;
c. Mengajarkan tulis dan baca huruf-huruf hijaiyah dengan benar dan baik;
d. Mengevaluasi hasil-hasil pengajaran huruf-huruf hijaiyah;
e. Memperbaiki kekeliruan dan atau kesalahan yang terdapat dalam kegiatan proses belajar-
mengajar huruf-huruf hijaiyah.

A. Melafalkan Huruf Hijaiyah:


1. Proses Pembelajaran :
a. Persiapan
SD SWASTA ISLAM TERPADU BUNAYYA

1) Sebelum memulai pelajaran guru mengucapkan salam dan berdoa bersama.


2) Guru memeriksa kehadiran, kerapihan berpakaian dan posisi tempat duduk peserta didik
disesuaikan dengan materi pembelajaran.
3) Guru menyapa peserta didik disertai dengan pemberian motivasi
Rasulullah Bersabda

‫ص لى هللا علي ه‬- ‫َع ْن َع ْبد ِهَّللا ْب َن َم ْس ُعوٍد رض ى هللا عن ه َي ُق وُل َق اَل َر ُس وُل ِهَّللا‬
‫ ) َم ْن َقَر َأ َح ْر ًفا ِم ْن ِك َت اِب ِهَّللا َفَلُه ِبِه َح َس َن ٌة َو اْلَح َس َن ُة ِبَع ْش ِر َأْم َث اِلَه ا َال َأُق وُل‬-‫وسلم‬
(‫الم حْر ٌف َو َلِك ْن َأِلٌف َح ْر ٌف َو َالٌم َح ْر ٌف َو ِميٌم َح ْر ف‬
“Barang siapa yang membaca satu huruf dari Al-Qur’an maka baginya satu kebaikan, dan
satu kebaikan dilipat gandakan dengan sepuluh kali lipat. Saya tidak mengatakan ‘alif
laam miim’ satu huruf, akan tetapi alif adalah satu huruf, laam satu huruf dan miim satu
huruf”. HR. At-Tirmidzi dan dishahihkan Syaikh Al Albani dalam Shahihul Jami”.
4) Untuk menunjang pembelajaran yang efektif perlu juga disampaikan
a) Sebelum memulai pelajaran agama Islam, ajaklah siswa untuk membaca surah-surah
pendek dalam Al Qur’an selama 5-10 menit. Guru dapat memilih surah dan Juz
‘Amma atau surah yang berkaitan dengan materi pelajaran.
b) Transliterasi Arab-Latin untuk bacaan dalam huruf Arab ditampilkan hanya untuk
membantu siswa yang belum lancar membaca tulisan Arab. Bagi siswa yang sudah
lancar membaca tulisan Arab lebih diutamakan untuk membaca tulisan Arabnya. Guru
dapat mendorong siswa agar lebih cepat mampu membaca tulisan Arabnya.
5) Guru dituntut harus benar dalam memberikan contoh pelafalan huruf hijaiyah sesuai
dengan sifat-sifat huruf dan makharijul huruf. Hal itu penting merupakan kemampuan
dasar yang akan selalu melekat dan tersimpan dalam ingatan peserta didik. Pelafalan
huruf hijaiyah Dibagi menjadi tiga bagian:
Pertama : melafalkan huruf hijaiyah
Kedua : membaca huruf hijaiyah berharakat
Ketiga : menulis huruf hijaiyah bersambung
6) Guru menjelaskan hasil yang akan dicapai sebagai mana yang tersebut dalam peta
konsep.
b. Pelaksanaan
Untuk mengetahui kemampuan awal, guru mencoba secara acak satu atau dua peserta didik
untuk melafalkan beberapa huruf hijaiyah dengan menuliskan huruf hijaiyah di papan tulis.
SD SWASTA ISLAM TERPADU BUNAYYA

1) Guru mendemonstrasikan pelafalan huruf hijaiyah per huruf secara berurutan (sebaiknya
langsung oleh guru bersangkutan, media audio hanya sebagai pendukung), peserta didik
mencermati dan kemudian menirukannya. Pada waktu itu juga guru langsung membimbing
dan membetulkan pelafalan yang kurang tepat, baik secara individual ataupun klasikal,
sampai akhirnya selesai.
2) Pelafalan huruf per huruf dimaksud, misalkan guru melafalkan “alif” diikuti oleh seluruh
peserta didik, lakukan 2-3 kali.
3) Dilanjutkan dengan melafalkan huruf selanjutnya diikuti oleh seluruh peserta didik, lakukan
2-3 kali.
4) Setelah huruf per huruf, guru melafalkan per 4 atau 5 huruf diikuti oleh seluruh peserta
didik, lakukan 2-3 kali.
5) Pelafalan dilakukan secara berulang-ulang sehingga benar-benar dikuasai peserta didik.
6) Untuk mengetahui penguasaan kompetensi kelas, secara acak guru menunjuk peserta
didik mendemonstrasikan pelafalan huruf hijaiyah.
7) Guru memberikan penguatan pelafalan huruf hijaiyah secara lengkap.
8) Langkah selanjutnya adalah menerapkan model make a match. Caranya, kertas yang
bertuliskan huruf hijaiyah dengan bunyi bacaannya dicampur secara acak kemudian
secara berkelompok atau berpasangan peserta didik saling mencari pasangan masing-
masing huruf dengan terlebih dahulu melafalkan huruf yang akan dicari pasangannya. Ini
dilakukan agar proses pelafalan menarik dan menyenangkan.

Kedua melafalkan huruf hijaiyah berharakat


1) Guru mulai mendemonstrasikan pelafalan huruf hijaiyah dengan harakat fathah, mulai dari
huruf alif sampai ya, diikuti oleh seluruh peserta didik (lakukan 2-3 kali).
2) Pelafalan dilakukan secara berulang-ulang sehingga peserta didik benarbenar mampu
melafalkannya dengan benar.
3) Selanjutnya dengan harakat kasrah dan damah.

Ketiga menulis huruf hijaiyah bersambung


Ada beberapa tahap dan cara mengajarkan huruf-huruf hijaiyah bersambung yang
berdiri sendiri, awal, tengah, dan akhir yang satu sama lain pada dasarnya saling menunjang
bagi keberasilan pengajaran huruf-huruf hijaiyah yang berdiri sendiri awal, tengah, dan akhir itu
sendiri. Cara-cara pengajaran yang dimaksudkan ialah:
1) Guru membuat kolom-kolom pada papan tulis sebanyak 4 kolom. Contoh:
SD SWASTA ISLAM TERPADU BUNAYYA

Akhir Tengah Awal Tunggal

2) Guru menuliskan pada kolom-kolom tersebut bentuk huruf yang berdiri sendiri, awal, tengah
dan akhir dengan menggunakan kapur berwarna supaya mudah diingat peserta didik.
Huruf-huruf tersebut adalah:
Contoh:
Akhir Tengah Awal Tunggal

3) Guru menerangkan bentuk huruf-huruf hijaiyah yang berdiri sendiri, awal, tengah, dan akhir
dari mana dimulai dan diakhiri. Peserta didik memperhatikan.
4) Guru menunjuk empat orang peserta didik maju ke depan kelas yang masing-masing
menuliskan huruf-huruf hijaiyah yang berdiri sendiri, awal, tengah, dan akhir.
5) Guru menugaskan kepada seluruh peserta didik untuk menulis bentuk huruf-huruf hijaiyah
yang berdiri sendiri, awal, tengah, dan akhir pada buku catatannya. Guru mengecek hasil
pekerjaannya.
6) Guru menopang keberhasilan pengajaran huruf-huruf hijaiyah yang berdiri sendiri, awal,
tengah, dan akhir, seyogyanya guru memberikan tugas-tugas kepada peserta didik secara
perorangan antara lain dengan memberikan tugas kepada mereka supaya berlatih menulis
bentuk-bentuk huruf hijaiyah yang berdiri sendiri, awal, tengah, dan akhir secara kontinyu.
4. Penilaian
Untuk mengetahui penguasaan kompetensi kelas, guru mengadakan penilaian yang
meliputi berbagai aspek, baik aspek sikap spiritual, aspek sikap sosial maupun aspek
pengetahuan.
1. Instrumen Penilaian (Aspek Sikap Spiritual)
Nama Siswa : ……………………
SD SWASTA ISLAM TERPADU BUNAYYA

Kelas :I
Teknik Penilaian : Penilaian Diri
Penilai : Diri Sendiri (siswa)

NO PERNYATAAN PILIHAN JAWABAN SKOR


Sangat Setuju Ragu Tidak
Setuju - Setuju
Ragu
1 Saya senang ketika disuruh belajar
membaca Al-Qur’an
2 Saya mampu melafalkan huruf hijaiyyah
dari awal sampai akhir
3 dst…
JUMLAH SKOR
KETERANGAN NILAI NILAI AKHIR
Sangat Setuju = Skor 4 Skor yang diperoleh
Setuju = Skor 3 ……… X 100 = ……
Ragu-Ragu = Skor 2 Skor Maksimal
Tidak Setuju = Skor 1
CATATAN:
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
………

2. Instrumen Penilaian (Aspek Sikap Sosial)


Nama Siswa yang dinilai : ……………………..
Kelas :I
Teknik Penilaian : Penilaian antar teman
Petunjuk :
a. Dibuat kelompok dengan anggota masing-masing 5 – 10 orang
b. Tiap-tiap kelompok berdosikusi untuk menilai setiap anggota kelompok lain
c. Membuat rekap penilaian untuk tiap-tiap peserta didik.
SD SWASTA ISLAM TERPADU BUNAYYA

PILIHAN JAWABAN
NO PERNYATAAN SKOR
MK MB MT BT
1 Memperlihatkan adanya kerjasama yang baik
dalam kelompok
2 Memperlihatkan adanya kekompakkan antar
anggota kelompok
3 Memperlihatkan adanya tanggungjawab bersama
dalam kelompok
4 Memperlihatkan adanya inisiatif bersama dalam
kelompok
5 Memperlihatkan adanya disiplin dalam
kelompok.
JUMLAH SKOR
NILAI NILAI
KETERANGAN
AKHIR
MK = Skor 4 Skor yang
MB = Skor 3 diperoleh
MT = Skor 2 ……… X 100 =
BT = Skor 1 ……
Skor Maksimal
CATATAN :
MK = Membudaya (apabila peserta didik terus menerus memperlihatkan perilaku yang
dinyatakan dalam indikator secara konsisten).
MB = Mulai berkembang (apabila peserta didik sudah memperlihatkan berbagai tanda
perilaku yang dinyatakan dalam indicator dan mulai konsisten)
MT = Mulai Terlihat (apabila peserta didik sudah mulai memperlihatkan adanya tanda-tanda
awal perilaku yang dinyatakan dalam indicator tetapi belum konsisten).
BT = Belum Terlihat (apabila peserta didik belum memperlihatkan tanda-tanda awal perilaku
yang dinyatakan dalam indikator).

3. Instrumen Penilaian (Aspek Pengetahuan)


Kelas :I
Penilai : Guru
N INDIKATOR INSTRUMEN
SD SWASTA ISLAM TERPADU BUNAYYA

O
1 Menyebutkan huruf hijaiyyah Sebutkan huruf hijaiyyah dan harakatnya dengan
dan harakatnya baik dan benar!
2 Melafalkan huruf hijaiyyah dan Lafalkan huruf hijaiyyah dan harakatnya dengan
harakatnya baik dan benar!

RUBR IK PENILAIAN
Kriteria
No Kompetensi Skor
Sangat Lancar Sedang Kurang Tidak
Lancar Lancar Lancar
1 Menyebutkan huruf
hijaiyyah dan harakatnya
2 Melafalkan huruf hijaiyyah
dan harakatnya
JUMLAH SKOR
KETERANGAN NILAI NILAI
AKHIR
Sangat Lancar = Skor 5 Skor yang diperoleh
Lancar = Skor 4 ……… X 100 = ……
Sedang = Skor 3 Skor Maksimal
Kurang Lancar = Skor 2
Tidak Lancar = Skor 1
Catatan Kriteria:
1. Sangat Lancar : Apabila peserta didik dapat melafalkan huruf hijaiyyah dengan
lancer.
2. Lancar : Apabila peserta didik dapat melafalkan huruf hijaiyyah dengan lancer,
akan tetapi masih ada kesalahan kurang dari 2.
3. Sedang : Apabila peserta didik dapat melafalkan huruf hijaiyyah dengan
lancer, akan tetapi masih ada kesalahan kurang dari 5.
4. Kurang Lancar : Apabila peserta didik dapat melahirkan huruf hijaiyyah dengan kurang
lancar
5. Tidak Lancar : Apabila peserta didik tidak dapat melafalkan huruf hijaiyyah.
SD SWASTA ISLAM TERPADU BUNAYYA

Anda mungkin juga menyukai