Anda di halaman 1dari 28

PROPOSAL MAGANG

KANTOR ADVOKAT
“YAYAN RIYANTO S.H.,M.H & PARTNERS”
Jl. Kawi No.29, Klojen, Kota Malang

DI SUSUN OLEH
LUCIANA 201610110311364
HOLIYATUL FARODIS 201610110311367
FISTA DESINTA PUTRI SALAM 201610110311375
GESIK YUSTITIA 201610110311393
NURZAKIAH 201610110311398

LABORATURIUM HUKUM
FAKULTAS HUKUM
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
TAHUN AJARAN
2018/2019
LEMBAR PENGESAHAN PROPOSAL MAGANG

KANTOR ADVOKAT “YAYAN RIYANTO S.H.,M.H & PARTNERS”


Jl. Kawi No.29, Klojen, Kota Malang

Proposal Magang ini telah diketahui dan disetejui oleh pihak yang berwenang
sebagaimana tersebut di bawah ini:

Malang, 17 Desember 2018


Menyetujui,
Instruktur Pembimbing Proposal Ketua Kelompok

Ruchoyah, S.H. Luciana

Mengetahui,
Kepala Laboratorium Hukum Fakultas Hukum

Wahyudi Kurniawan, S.H., M.H.Li

ii
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah SWT, karena berkat rahmat dan karunia-Nya
penyusun dapat menyelesaikan proposal magang ini.
Tujuan penyusunan proposal kegiatan ini adalah untuk memenuhi syarat
pengajuan magang di kantor advokat “YAYAN RIYANTO S.H.,M.H &
PARTNERS”.
Keberhasilan penyusunan proposal magang ini tidak akan terwujud dan
terselesaikan dengan baik tanpa ada bantuan, bimbingan dan dorongan serta yang tak
terhingga nilainya dari berbagai pihak baik secara material maupun spiritual. Dalam
kesempatan ini dengan segala kerendahan dan ketulusan hati, penulis mengucapkan
terima kasih kepada semua pihak yang terlibat dalam penyusunan proposal magang
ini. Penyusun menyadari sepenuhnya bahwa dalam penyusunan proposal magang ini
masih banyak kekurangan, karena keterbatasan kemampuan yang dimiliki.
Akhir kata, semoga penyusunan proposal magang yang sederhana ini dapat
bermanfaat.

Malang, 17 Desember 2018

Penyusun

iii
DAFTAR ISI

HALAMAN SAMPUL.............................................................................................i
LEMBAR PENGESAHAN PROPOSAL MAGANG.............................................ii
KATA PENGANTAR............................................................................................iii
DAFTAR ISI...........................................................................................................iv
ISI PROPOSAL MAGANG....................................................................................1
A. DASAR PEMIKIRAN....................................................................................1
B. TUJUAN, TARGET, METODE, LUARAN..................................................4
C. MANFAAT...................................................................................................17
D. WAKTU DAN TEMPAT PELAKSANAAN..............................................18
PENUTUP..............................................................................................................19
IDENTITAS PESERTA MAGANG......................................................................20

iv
PROPOSAL MAGANG
KANTOR ADVOKAT
“YAYAN RIYANTO S.H.,M.H & PARTNERS”
Jl. Kawi No.29, Klojen, Kota Malang

A. DASAR PEMIKIRAN
Perguruan Tinggi adalah salah satu lembaga pendidikan dan pengembangan
Sumber Daya Manusia, yang memiliki peranan dan tanggung jawab dalam
mempersiapkan mahasiswa menjadi generasi penerus bangsa yang nantinya akan
menerima estafet kepemimpinan dengan terjun langsung dalam pembangunan
masyarakat Indonesia.
Universitas Muhammadiyah Malang merupakan salah satu Perguruan Tinggi
yang mendidik mahasiswanya untuk menjadi Sumber Daya Manusia yang siap
terjun langsung dalam pembangunan masyarakat Indonesia. Universitas
Muhammadiyah Malang merupakan perguruan tinggi swasta terbaik di Jawa
Timur. Persaingan yang ketat ini tentunya menuntut setiap individu dalam hal ini
secara umum adalah mahasiswa UMM serta mahasiswa Fakultas Hukum UMM
secara khusus, untuk selalu meng-upgrade kemampuan dan keahliannya supaya
tidak hanya dijadikan boneka dan menjadi sosok yang berpengaruh di era
globalisasi ini. Kurikulum Fakultas Hukum Nasional yang pada saat ini
mengarah pada pembentukan skill dengan penyiapan sarjana strata satu yang
sudah siap dalam lapangan kerja. Tentunya arah tersebut dilatar belakangi dari
adanya lulusan yang belum matang dan belum siap dalam lapangan kerja. Arah
kurikulum tersebut berbasis kompetensi berkarakter pengenalan dunia praktis
lebih besar dibandingkan teoritik.
Keadaan tersebut membuat Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah
Malang (FH-UMM) giat untuk menunjang peningkatan mutu dari para
mahasiswa nya dengan pemberian pendidikan yang tidak hanya sebatas teori
semata namun juga memberikan bekal berupa latihan-latihan yang dimana
Mahasiswa Fakultas Hukum UMM diharapkan dapat mengaplikasikan bekal
tersebut dalam praktik di dunia nyata, sehingga ilmu dan kemahiran yang
dimiliki tidak hanya sebatas kemampuan di lingkup teori saja. Proses kegiatan
yang langsung pada instansi-instansi yang berkaitan dengan dunia hukum dirasa
merupakan salah satu upaya yang dapat menunjang terealisasikannya keahlian
mahasiswa dalam praktik di dunia kerja nyata.
Fakultas Hukum UMM telah melakukannya dengan warna kurikulum
dinamis dan progresif seperti menyelenggarakan kemahiran hukum, praktikum

1
dan Magang yang merupakan penerjemahan visi “mencetak sarjana hukum yang
religius, profesional dan humanis”, untuk mewujudkan proses pendidikan hukum
yang holistik, kritis yang berorientasi pada profesionalisme education oriented.
Magang merupakan salah satu variabel kurikulum yang sangat penting dalam
mewujudkan visi tersebut, untuk itu setiap tahun Magang menjadi rutinitas yang
penting dalam penyelenggaraan akademik, yang diharapkan dengan Magang
output Fakultas Hukum–UMM menjadi yang terdepan dan mampu
mensejajarkan diri dengan lulusan perguruan tinggi lain baik secara kuantitas,
kualitas dan moralitas, ini sesuai dengan visi Universitas Muhammadiyah
Malang, “Membangun Wacana Keilmuan dan Keislaman”.
Di samping itu Magang merupakan wadah bagi mahasiswa untuk mencoba
mengenal lingkungan kerja yang akan mereka hadapi setelah mereka lulus nanti
serta berbaur dan mengabdi pada masyarakat serta mengaplikasikan segala teori
yang telah diajarkan di bangku kuliah. Wadah yang akan menjadi front vision
bagi mahasiswa untuk mendasari mereka dalam mempersiapkan diri menghadapi
tantangan masa depan.
Salah satu instansi yang relevan untuk dilaksanakan kegiatan magang fakultas
hukum adalah Kantor Advokat. Dimana Pasal 1 butir 1 Undang-Undang No. 18
Tahun 2003 tentang Advokat (yang selanjutnya disebut UU Advokat)
menyatakan bahwa advokat adalah orang yang berprofesi memberi jasa hukum,
baik di dalam maupun di luar pengadilan yang memenuhi persyaratan dan
berdasarkan ketentuan UU Advokat. Sebelum diberlakukannya UU Advokat,
maka kedudukan advokat adalah seseorang yang memiliki profesi untuk
memberikan jasa hukum kepada orang di dalam pengadilan atau seseroang yang
mempunyai izin praktek beracara di pengadilan di seluruh wilayah Negara
Republik Indonesia. Selanjutnya setelah diberlakukannya UU Advokat, maka
tidak lagi dikenal istilah pengacara biasa (pengacara praktek), karena
berdasarkan Pasal 32 UU Advokat dinyatakan bahwa advokat, penasihat hukum,
pengacara parktek, dan konsultan hukum yang telah diangkat pada saat UU
Advokat mulai berlaku dinyatakan sebagai Advokat sebagaimana diatur dalam
UU Advokat. Disamping itu, advokat diangkat oleh Presiden Republik Indonesia
melalui Departemen Kehakiman dan Hak Asasi Manusia, sehingga pengakuan
advokat pun diperoleh dari Presiden Republik Indonesia melalui intansi
pemerintah tersebut di atas. Dengan diberlakukannya UU Advokat, maka
kedudukan Advokat adalah semua orang yang memiliki profesi untuk
memberikan jasa hukum baik di dalam maupun di luar Pengadilan sesuai dengan
ketentuan Advokat. Dan pengangkatan advokat akan dilakukan oleh Organisasi

2
Advokat sebagaimana dinyatakan dalam Pasal 2 ayat 2 UU Advokat, sehingga
dengan demikian, pengakuan Advokat itu diperoleh dari ketentuan suatu
Undang-Undang dalam hal ini UU Advokat. Oleh karenanya seorang advokat
pastilah memiliki kapasitas super serta banyak pengalaman dan yang terpenting
instansi ini selalu bersentuhan dengan hukum dalam setiap kegiatan advokasi
yang dilakukan kepada kliennya yang menjadikannya mampu untuk berbagi dan
menularkan ilmu dengan mahasiswa fakultas hukum. Tentu saja ini sangat
menunjang pengembangan minat kami dalam beracara di pengadilan.
Kantor Advokat yang terdapat di Malang dapat dikatakan cukup banyak.
Salah satu dari sekian banyak intansi atau kantor advokat yang tersebar di
Malang yang dapat dijadikan tempat magang guna mencapai tujuan sebagaimana
tersebut di atas adalah Kantor Advokat “YAYAN RIYANTO S.H.,M.H &
Partners”adalah salah satu kantor pengacara (advokat) yang berada di Kota
Malang. “YAYAN RIYANTO S.H.,M.H & Partners” adalah kantor yang
didirikan dalam rangka mewujudkan hak-hak masyarakat dan bertujuan untuk
mengombinasikan antara idealisme dan kepentingan bisnis, serta menggunakan
jasanya untuk dapat membantu mengatasi permasalahan yang timbul didalam
masyarakat dewasa ini.
Banyaknya masyarakat yang sudah mengetahui Kantor Advokat ” YAYAN
RIYANTO S.H.,M.H & Partners” dan sudah sangat banyak masyarakat maupun
perusahaan yang menggunakan jasa hukumnya. Dalam rangka melakukan
penyuluhan, pendampingan dan pembelaan, terhadap orang-perorang atau
lembaga yang membutuhkan jasa konsultasi dibidang hukum, maka Kantor
Advokat ” YAYAN RIYANTO S.H.,M.H & Partners “ memberikan penyuluhan
di bidang antara lain: Perburuhan, Pidana, Perdata, Hukum Dagang, Hukum
Pertanahan, Koperasi, Hukum Perbankan, Hukum Asuransi. Spesifikasi jasa
hukum untuk perusahaan antara lain: Class Action, Pendampingan Orang Asing
dan Hak Atas Kekayaan Intelektual.
Di samping itu, magang di Kantor Advokat ” YAYAN RIYANTO S.H.,M.H
& Partners”merupakan salah wadah bagi mahasiswa Fakultas Hukum
Universitas Muhamamdiyah Malang untuk menggali segala potensi dan
pengalaman serta mencoba mengenal lingkungan kerja secara nyata (real) yang
akan kami hadapi setelah lulus dari belajardi Fakultas Hukum Universitas
Muhammadiyah Malang yang nantinya akan berbaur dan mengabdi pada
masyarakat serta mengaplikasikan segala teori yang telah diajarkan di bangku
perkuliahan. Wadah tersebut yang akan menjadi landasan bagi mahasiswa, untuk
mendasari dalam mempersiapkan diri menghadapi tantangan masa depan.

3
Karena, magang menjadi fasilitas bagi mahasiswa Fakultas Hukum Universitas
Muhammadiyah Malang untuk mendapatkan segala hal yang diinginkan sebelum
terjun ke dunia nyata (kerja).
Kantor Advokat ” YAYAN RIYANTO S.H.,M.H & Partners”,yang berada di
Malang. Beberapa alasan mengapa instansi tersebut dijadikan tempat magang ini
adalah karena instansi ini selalu bersentuhan dengan hukum dalam setiap
kegiatan advokasi yang dilakukan kepada kliennya serta menjadi wadah bagi
mahasiswa dalam mempersiapkan diri untuk menghadapi masa depan dengan
secara langsung terjun ke lapangan. Kegiatan advokasi tersebut yaitu,
memberikan jasa hukum, baik di dalam maupun di luar pengadilan yang
memenuhi persyaratan berdasarkan ketentuan Pasal 1 Undang-Undang Nomor
18 Tahun 2003 Tentang Advokat. Dan jasa yang diberikan advokat berupa
memberikan konsultasi hukum, bantuan hukum, menjalankan kuasa, mewakili,
mendampingi, membela, dan melakukan tindakan hukum lain untuk kepentingan
hukum klien. Dan ini sejalan dengan tujuan yang ingin dicapai oleh
Laboratorium Hukum Fakultas Hukum UMM.
B. TUJUAN, TARGET, METODE, LUARAN
1. Mahasiswa mengetahui dan memahami tugas advokat dalam proses
penyelesaian perkara berdasarkan Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2003
Tentang Advokat (UU Advokat), khususnya dalam perkara perdata di tingkat
Pengadilan Negeri.
TARGET
a. Mahasiswa mengetahui dan memahami proses penyelesaian perkara
perdata oleh advokat pada pengajuan gugatan;
b. Mahasiswa mengetahui dan memahami proses penyelesaian perkara
perdata oleh advokat pada penyampaian jawaban;
c. Mahasiswa mengetahui dan memahami proses penyelesaian perkara
perdata oleh advokat pada penyampaian Replik;
d. Mahasiswa mengetahui dan memahami proses penyelesaian perkara
perdata oleh advokat pada penyampaian Duplik; dan
e. Mahasiswa mengetahui dan memahami proses penyelesaian perkara
perdata oleh advokat pada penyampaian Kesimpulan.
METODE
a. Mahasiswa membaca dan memahami isi UU No. 18 Tahun 2003
tentang Advokat;
b. Mahasiswa melakukan penelusuran bahan-bahan bacaan dan bahan
hukum berkenaan dengan alur penyelesaian perkara perdata;

4
c. Mahasiswa berdiskusi dengan advokat yang bersangkutan atau dengan
advokat yang lain yang berpraktek di kantor advokat tersebut;
d. Mahasiswa melihat dan memperhatikan advokat dalam menerima klien
baru yang sedang mengalami permasalahan hukum; dan
e. Mahasiswa mengikuti advokat dalam mengajukan gugatan kliennya ke
pengadilan
LUARAN
a. Mahasiswa dapat mengetahui dan memahami mekanisme pengajuan
gugatan ke pengadilan;
b. Mahasiswa dapat mengetahui dan memahami mekanisme penyampaian
jawaban di persidangan;
c. Mahasiswa dapat mengetahui dan memahami mekanisme penyampaian
replik ke persidangan;
d. Mahasiswa dapat mengetahui dan memahami mekanisme penyampaian
duplik di persidangan; dan
e. Mahasiswa dapat mengetahui dan memahami mekanisme penyampain
kesimpulan di persidangan.
2. Mahasiswa memahami dan mengetahui kewenangan dan kewajiban Advokat
sesuai dengan Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2003 tentang Advokat (UU
Advokat), khususnya dalam proses penyelesaian perkara Pidana di
Pengadilan Negeri pada tingkat pertama.
TARGET
a. Mahasiswa memahami dan mengetahui mekanisme pemberian kuasa
untuk mendampingi terdakwa kepada advokat di tingkat pengadilan
negeri;
b. Mahasiswa memahami dan mengetahui proses penggantian kuasa
hukum untuk mendampingi terdakwa di tingkat pengadilan negeri;
c. Mahasiswa memahami dan mengetahui proses penyelesaian perkara pra
peradilan oleh advokat;
d. Mahasiswa memahami dan mengetahui proses penyelesaian perkara
oleh advokat pada penyampaian nota keberatan (eksepsi); dan
e. Mahasiswa memahami dan mengetahui proses penyelesaian perkara
oleh advokat pada penyampaian nota pembelaan (pledoi).
METODE
a. Membaca dan memahami isi UU Advokat;
b. Penelusuran bahan-bahan bacaan dan bahan hukum berkenaan dengan
kewenangan dan kewajiban Advokat;

5
c. Diskusi dengan advokat yang bersangkutan atau dengan advokat yang
lain yang berpraktek di kantor advokat tersebut;
d. Melihat dan memperhatikan advokat dalam menerima klien baru yang
sedang mengalami permasalahan hukum; dan
e. Mengikuti dan memperhatikan setiap detail proses konsultasi yang
dilakukan oleh advokat kepada kliennya.
LUARAN
a. Mahasiswa dapat memahami dan mengetahui mekanisme pemberian
kuasa untuk mendampingi terdakwa kepada advokat di tingkat
pengadilan negeri;
b. Mahasiswa dapat memahami dan mengetahui proses penggantian kuasa
hukum untuk mendampingi terdakwa di tingkat pengadilan negeri;
c. Mahasiswa dapat memahami dan mengetahui proses penyelesaian
perkara pra peradilan oleh advokat;
d. Mahasiswa dapat memahami dan mengetahui proses penyelesaian
perkara oleh advokat pada penyampaian nota keberatan (eksepsi); dan
e. Mahasiswa dapat memahami dan mengetahui proses penyelesaian
perkara oleh advokat pada penyampaian nota pembelaan (pledoi).
3. Mahasiswa memahami dan mengetahui kewenangan dan kewajiban Advokat
sesuai dengan Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2003 tentang Advokat (UU
Advokat), khususnya dalam proses penyelesaian perkara di Pengadilan
Agama pada tingkat pertama;
TARGET
a. Mahasiswa memahami dan mengetahui proses penyelesaian perkara
oleh advokat pada pengajuan gugatan;
b. Mahasiswa memahami dan mengetahui proses penyelesaian perkara
oleh advokat pada penyampaian jawaban;
c. Mahasiswa memahami dan mengetahui proses penyelesaian perkara
oleh advokat pada penyampaian replik;
d. Mahasiswa memahami dan mengetahui proses penyelesaian perkara
oleh advokat pada penyampaian duplik; dan
e. Mahasiswa memahami dan mengetahui proses penyelesaian perkara
oleh advokat pada penyampaian kesimpulan.
METODE
a.Membaca dan memahami isi UU Advokat;
b. Penelusuran bahan-bahan bacaan dan bahan hukum berkenaan dengan
kewenangan dan kewajiban Advokat;
6
c.Diskusi dengan advokat yang bersangkutan atau dengan advokat yang
lain yang berpraktek di kantor advokat tersebut;
d. Melihat dan memperhatikan advokat dalam menerima klien baru yang
sedang mengalami permasalahan hukum; dan
e.Mengikuti dan memperhatikan setiap detail proses konsultasi yang
dilakukan oleh advokat kepada kliennya.
LUARAN
a. Mahasiswa dapar memahami dan mengetahui mekanisme pengajuan
gugatan ke pengadilan agama;
b. Mahasiswa dapar memahami dan mengetahui mekanisme penyampaian
jawaban di persidangan;
c. Mahasiswa dapar memahami dan mengetahui mekanisme penyampaian
replik di persidangan;
d. Mahasiswa dapar memahami dan mengetahui mekanisme penyampaian
duplik di persidangan;
e. Mahasiswa dapar memahami dan mengetahui mekanisme penyampaian
kesimpulan di persidangan;
4. Mahasiswa memahami dan mengetahui kewenangan dan kewajiban Advokat
sesuai dengan Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2003 tentang Advokat (UU
Advokat), khususnya dalam proses penyelesaian perkara di Pengadilan Tata
Usaha Negara pada tingkat pertama;
TARGET
a. Mahasiswa memahami dan mengetahui proses penyelesaian perkara
oleh advokat pada pengajuan gugatan;
b. Mahasiswa memahami dan mengetahui proses penyelesaian perkara
oleh advokat pada penyampaian jawaban;
c. Mahasiswa memahami dan mengetahui proses penyelesaian perkara
oleh advokat pada penyampaian replik;
d. Mahasiswa memahami dan mengetahui proses penyelesaian perkara
oleh advokat pada penyampaian duplik; dan
e. Mahasiswa memahami dan mengetahui proses penyelesaian perkara
oleh advokat pada penyampaian kesimpulan.

METODE

7
a. Penelusuran bahan-bahan bacaan dan bahan hukum berkenaan dengan
alur penyelesaian perkara peradilan agama Penelusuran bahan-bahan
bacaan dan bahan hukum berkenaan dengan alur penyelesaian perkara;
b. Membaca Undang-undang tentang Advokat;
c. Diskusi bersama advokat tentang penyelesaian perkara;
d. Melihat dan memperhatikan advokat dalam menerima klien baru yang
sedang mengalami permasalahan hukum; dan
e. Mengikuti dan memperhatikan setiap detail proses konsultasi yang
dilakukan oleh advokat kepada kliennya.
LUARAN
a. Mahasiswa dapar memahami dan mengetahui mekanisme pengajuan
gugatan ke pengadilan tata usaha negara;
b. Mahasiswa dapar memahami dan mengetahui mekanisme penyampaian
jawaban di persidangan;
c. Mahasiswa dapar memahami dan mengetahui mekanisme penyampaian
replik di persidangan;
d. Mahasiswa dapar memahami dan mengetahui mekanisme penyampaian
duplik di persidangan; dan
e. Mahasiswa dapar memahami dan mengetahui mekanisme penyampaian
kesimpulan di persidangan.
5. Mahasiswa memahami dan mengetahui kewenangan dan kewajiban Advokat
sesuai dengan Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2003 tentang Advokat (UU
Advokat), khususnya dalam proses penyelesaian perkara di Pengadilan
Negeri, Pengadilan Agama, dan Pengadilan Tata Usaha Negara pada tingkat
kedua;
TARGET
a. Mahasiswa memahami dan mengetahui proses penyelesaian perkara oleh
advokat pada pengajuan surat kuasa khusus pada tingkat kedua;
b. Mahasiswa memahami dan mengetahui proses penyelesaian perkara oleh
advokat pada pengajuan surat kuasa subtitusi pada tingkat kedua;
c. Mahasiswa memahami dan mengetahui proses penyelesaian perkara oleh
advokat pada pengajuan surat memori banding pada tingkat kedua;
d. Mahasiswa memahami dan mengetahui proses penyelesaian perkara oleh
advokat pada pengajuan surat memori kontra banding pada tingkat kedua;
dan

8
e. Mahasiswa memahami dan mengetahui proses penyelesaian perkara oleh
advokat pada pengajuan surat penangguhan penahanan pada tingkat
kedua.
METODE
a. Membaca dan memahami isi Undang - Undang Advokat;
b. Penelusuran bahan-bahan bacaan dan bahan hukum berkenaan dengan
kewenangan dan kewajiban Advokat;
c. Diskusi dengan advokat yang bersangkutan atau dengan advokat yang lain
yang berpraktek di kantor advokat tersebut;
d. Melihat dan memperhatikan advokat dalam menerima klien baru yang
sedang mengalami permasalahan hukum; dan
e. Mengikuti dan memperhatikan setiap detail proses konsultasi yang
dilakukan oleh advokat kepada kliennya.
LUARAN
a. Mahasiswa dapar memahami dan mengetahui mekanisme pengajuan
surat kuasa khusus ke pengadilan negeri, pengadilan agama, dan
pengadilan tata usaha negara pada tingkat kedua;
b. Mahasiswa dapar memahami dan mengetahui mekanisme pengajuan surat
kuasa subtitusi ke pengadilan negeri, pengadilan agama, dan pengadilan
tata usaha negara pada tingkat kedua;
c. Mahasiswa dapar memahami dan mengetahui mekanisme pengajuan surat
memori banding ke pengadilan negeri, pengadilan agama, dan pengadilan
tata usaha negara pada tingkat kedua;
d. Mahasiswa dapar memahami dan mengetahui mekanisme pengajuan surat
kontra memori banding ke pengadilan negeri, pengadilan agama, dan
pengadilan tata usaha negara pada tingkat kedua;
e. Mahasiswa dapar memahami dan mengetahui mekanisme pengajuan surat
penangguhan penahanan ke pengadilan negeri, pengadilan agama, dan
pengadilan tata usaha negara pada tingkat kedua;
6. Mahasiswa mampu memahami dan mengetahui pembuatan dokumen hukum
dalam perkara perdata pada tingkat Pengadilan Negeri.
TARGET
a. Mahasiswa memahami dan mampu membuat surat kuasa khusus, serta
mengetahui fungsinya dalam perkara perdata di pengadilan tingkat
pertama;
b. Mahasiswa memahami dan mampu membuat gugatan, serta mengetahui
fungsinya dalam perkara perdata di pengadilan tingkat pertama;

9
c. Mahasiswa memahami dan mampu membuat surat jawaban, serta
mengetahui fungsinya dalam perkara perdata di pengadilan tingkat
pertama;
d. Mahasiswa memahami dan mampu membuat Replik, serta mengetahui
fungsinya dalam perkara perdata di pengadilan tingkat pertama; dan
e. Mahasiswa memahami dan mampu membuat Duplik, serta mengetahui
fungsinya dalam perkara perdata di pengadilan tingkat pertama.
METODE
a. Penelusuran bahan-bahan bacaan dan bahan hukum berkenaan dengan
pembuatan dokumen hukum dalam perkara perdata;
b. Mahasiswa membaca, mempelajari, dan memahami setiap berkas
perkara/dokumen hukum yang ada di kantor advokat setempat;
c. Mahasiswa berdiskusi dengan instansi magang tentang dokumen hukum
apa saja yang dibutuhkan Advokat dalam beracara;
d. Mahasiswa melakukan latihan pembuatan dokumen hukum yang
dibutuhkan advokat dalam beracara; dan
e. Mahasiswa terlibat langsung dalam pembuatan dokumen hukum
bersama dengan instansi magang.
LUARAN
a. Mahasiswa dapat mengetahui, memahami, dan membuat surat kuasa
khusus dalam perkara perdata di tingkat pertama;
b. Mahasiswa dapat mengetahui, memahami dan membuat surat gugatan
dalam perkara perdata di tingkat pertama;
c. Mahasiswa dapat mengetahui, memahami dan membuat surat jawaban
dalam perkara perdata di tingkat pertama;
d. Mahasiswa dapat mengetahui, memahami dan membuat Replik dan
Duplik dalam perkara perdata tingkat pertama; dan
e. Mahasiswa memahami bagaimana pemilihan kata yang baik dan benar
dalam pembuatan dokumen hukum.
7. Mahasiswa mampu membuat dan memahami setiap dokumen hukum dalam
perkara Kepidanaan tingkat pertama yang mendukung advokat dalam
melaksanakan tugas dan fungsinya.
TARGET
a. Mahasiswa memahami dan mampu membuat dokumen hukum berupa
surat kuasa khusus, serta mengetahui fungsinya dalam perkara di
Pengadilan Negeri tingkat pertama;

10
b. Mahasiswa memahami dan mampu membuat dokumen hukum berupa
surat kuasa substitusi serta mengetahui fungsinya dalam perkara di
Pengadilan Negeri pengadilan tingkat pertama;
c. Mahasiswa memahami dan mampu membuat dokumen hukum berupa
Permohonan Sidang Pra Peradilan serta mengetahui fungsinya dalam
perkara di Pengadilan Negeri pengadilan tingkat pertama;
d. Mahasiswa memahami dan mampu membuat dokumen hukum berupa
Nota Eksepsi serta mengetahui fungsinya dalam perkara di Pengadilan
Negeri pengadilan tingkat pertama; dan
e. Mahasiswa memahami dan mampu membuat dokumen hukum berupa
Pledoi serta mengetahui fungsinya dalam perkara di Pengadilan Negeri
pengadilan tingkat pertama.
METODE
a. Mahasiswa membaca, mempelajari dan memahami setiap berkas
perkara/ dokumentasi hukum yang ada di kantor advokat setempat;
b. Mahasiswa peserta magang dilibatkan secara langsung dalam
penyusunan setiap berkas tersebut di atas bahkan jika memungkinkan
diminta untuk mengerjakan/ membuat setiap berkas tersebut dengan
pendampingan dari advokat yang bersangkutan;
c. Diskusi dengan advokat yang bersangkutan atau dengan advokat yang
lain yang berpraktek di kantor advokat tersebut;
d. Diskusi berkenaan dengan setiap kasus yang sedang ditangani guna
mencari dan menentukan strategi, taktik beserta langkah yang akan
diambil dalam penyusunan dokumen hukum; dan
e. Gelar perkara/ bedah kasus yang sedang berjalan/ dalam proses
penyelesaian dan diskusi berkenaan dengan setiap kasus yang sedang
ditangani guna mencari dan menentukan strategi, taktik beserta langkah
yang akan diambil dalam penyusunan dokumen hukum.
LUARAN
a. Mahasiswa dapat memahami dan mampu membuat dokumen hukum
berupa surat kuasa khusus, serta mengetahui fungsinya dalam perkara di
Pengadilan Negeri tingkat pertama;
b. Mahasiswa dapat memahami dan mampu membuat dokumen hukum
berupa surat kuasa substitusi serta mengetahui fungsinya dalam perkara di
Pengadilan Negeri pengadilan tingkat pertama;

11
c. Mahasiswa dapat memahami dan mampu membuat dokumen hukum
berupa Permohonan Sidang Pra Peradilan serta mengetahui fungsinya
dalam perkara di Pengadilan Negeri pengadilan tingkat pertama;
d. Mahasiswa dapat memahami dan mampu membuat dokumen hukum
berupa Nota Eksepsi serta mengetahui fungsinya dalam perkara di
Pengadilan Negeri pengadilan tingkat pertama; dan
e. Mahasiswa dapat memahami dan mampu membuat dokumen hukum
berupa Pledoi serta mengetahui fungsinya dalam perkara di Pengadilan
Negeri pengadilan tingkat pertama.
8. Untuk mampu membuat dan memahami setiap dokumen hukum dalam
perkara di Pengadilan Agama pengadilan tingkat pertama yang mendukung
advokat dalam melaksanakan tugas dan fungsinya.
TARGET
a. Mahasiswa memahami dan mampu membuat dokumen hukum berupa
surat kuasa khusus, serta mengetahui fungsinya dalam perkara di
Pengadilan Agama pengadilan tingkat pertama;
b. Mahasiswa memahami dan mampu membuat dokumen hukum berupa
surat gugatan serta mengetahui fungsinya dalam perkara di Pengadilan
Agama pengadilan tingkat pertama;
c. Mahasiswa memahami dan mampu membuat dokumen hukum berupa
surat jawaban serta mengetahui fungsinya dalam perkara di Pengadilan
Agama pengadilan tingkat pertama;
d. Mahasiswa memahami dan mampu membuat dokumen hukum berupa
replik dan duplik serta mengetahui fungsinya dalam perkara di
Pengadilan Agama pengadilan tingkat pertama; dan
e. Mahasiswa memahami dan mampu membuat dokumen hukum berupa
surat kesimpulan serta mengetahui fungsinya dalam perkara di
Pengadilan Agama pengadilan tingkat pertama.
METODE
a. Mahasiswa membaca, mempelajari dan memahami setiap berkas
perkara/ dokumentasi hukum yang ada di kantor advokat setempat;
b. Mahasiswa peserta magang dilibatkan secara langsung dalam
penyusunan setiap berkas tersebut di atas bahkan jika memungkinkan
diminta untuk mengerjakan/ membuat setiap berkas tersebut dengan
pendampingan dari advokat yang bersangkutan;
c. Diskusi dengan advokat yang bersangkutan atau dengan advokat yang
lain yang berpraktek di kantor advokat tersebut;

12
d. Diskusi berkenaan dengan setiap kasus yang sedang ditangani guna
mencari dan menentukan strategi, taktik beserta langkah yang akan
diambil dalam penyusunan dokumen hukum; dan
e. Gelar perkara/ bedah kasus yang sedang berjalan/ dalam proses
penyelesaian dan diskusi berkenaan dengan setiap kasus yang sedang
ditangani guna mencari dan menentukan strategi, taktik beserta langkah
yang akan diambil dalam penyusunan dokumen hukum.
LUARAN
a. Mahasiswa dapar memahami dan mampu membuat dokumen hukum
berupa surat kuasa khusus, serta mengetahui fungsinya dalam perkara di
Pengadilan Agama pengadilan tingkat pertama;
b. Mahasiswa dapat memahami dan mampu membuat dokumen hukum
berupa surat gugatan serta mengetahui fungsinya dalam perkara di
Pengadilan Agama pengadilan tingkat pertama;
c. Mahasiswa dapat memahami dan mampu membuat dokumen hukum
berupa surat jawaban serta mengetahui fungsinya dalam perkara di
Pengadilan Agama pengadilan tingkat pertama;
d. Mahasiswa dapat memahami dan mampu membuat dokumen hukum
berupa replik dan duplik serta mengetahui fungsinya dalam perkara di
Pengadilan Agama pengadilan tingkat pertama; dan
e. Mahasiswa dapat memahami dan mampu membuat dokumen hukum
berupa surat kesimpulan serta mengetahui fungsinya dalam perkara di
Pengadilan Agama pengadilan tingkat pertama.
9. Untuk mampu membuat dan memahami setiap dokumen hukum dalam
perkara di Pengadilan tata usaha negara pengadilan tingkat pertama yang
mendukung advokat dalam melaksanakan tugas dan fungsinya.
TARGET
a. Mahasiswa memahami dan mampu membuat dokumen hukum berupa
surat gugatan , serta mengetahui cara pembuatan nya dalam perkara di
pengadilan tata usaha negara;
b. Mahasiswa memahami dan mampu membuat dokumen hukum berupa
surat jawaban serta mengetahui cara pembuatan nya dalam perkara di
pengadilan tata usaha negara;
c. Mahasiswa memahami dan mampu membuat dokumen hukum berupa
duplik serta mengetahui cara pembuatan nya dalam perkara di
pengadilan tata usaha negara;

13
d. Mahasiswa memahami dan mampu membuat dokumen hukum berupa
replik dan duplik serta mengetahui cara pembuatan nya dalam perkara
di pengadilan tata usaha negara; dan
e. Mahasiswa memahami dan mampu membuat dokumen hukum berupa
surat kesimpulan serta mengetahui cara pembuatan nya dalam perkara
di pengadilan tata usaha negara;
METODE
a. Mahasiswa membaca, mempelajari dan memahami setiap berkas
perkara/ dokumentasi hukum yang ada di kantor advokat setempat;
b. Mahasiswa di suruh untuk membuat surat gugatan dan surat hukum lain
nya tentang perkara yang sedang ditangani oleh advokat;
c. Diskusi dengan advokat yang bersangkutan tentang penyelesaian
perkara di pengadilan tata usaha negara;
d. Melihat tata cara penyelesaian perkara yang sedang ditangani oleh
advokat yang bersangkutan; dan
e. Gelar perkara/ bedah kasus yang sedang berjalan/ dalam proses
penyelesaian dan diskusi berkenaan dengan setiap kasus yang sedang
ditangani guna mencari dan menentukan strategi, taktik beserta langkah
yang akan diambil dalam penyusunan dokumen hukum.
LUARAN
a. Mahasiswa dapat memahami dan mampu membuat dokumen hukum
berupa surat gugatan serta mengetahui cara pembuatan nya dalam perkara
di pengadilan tata usaha negara;
b. Mahasiswa dapat memahami dan mampu membuat dokumen hukum
berupa surat jawaban serta mengetahui cara pembuatan nya dalam perkara
di pengadilan tata usaha negara;
c. Mahasiswa dapat memahami dan mampu membuat dokumen hukum
berupa duplik serta mengetahui cara pembuatan nya dalam perkara di
pengadilan tata usaha negara;
d. Mahasiswa dapat memahami dan mampu membuat dokumen hukum
berupa replik dan replik serta mengetahui cara pembuatan nya dalam
perkara di pengadilan tata usaha negara; dan
e. Mahasiswa dapat memahami dan mampu membuat dokumen hukum
berupa surat kesimpulan serta mengetahui cara pembuatan nya dalam
perkara di pengadilan tata usaha negara.
10. Untuk mampu membuat dan memahami setiap dokumen hukum dalam
perkara di Pengadilan Negeri, Pengadilan Agama, Pengadilan Tata Usaha

14
Negara pengadilan tingkat kedua yang mendukung advokat dalam
melaksanakan tugas dan fungsinya.
TARGET
a. Mahasiswa memahami dan mampu membuat dokumen hukum berupa
surat kuasa khusus, serta mengetahui fungsinya dalam perkara di
Pengadilan Negeri, Pengadilan Agama dan Pengadilan Tata Usaha
Negara pengadilan tingkat kedua;
b. Mahasiswa memahami dan mampu membuat dokumen hukum berupa
surat kuasa subtitusi mengetahui fungsinya dalam perkara di Pengadilan
Negeri, Pengadilan Agama dan Pengadilan Tata Usaha Negara
pengadilan tingkat kedua;
c. Mahasiswa memahami dan mampu membuat dokumen hukum berupa
surat memori banding serta mengetahui fungsinya dalam perkara di
Pengadilan Negeri, Pengadilan Agama dan Pengadilan Tata Usaha
Negara pengadilan tingkat kedua;
d. Mahasiswa memahami dan mampu membuat dokumen hukum berupa
surat kontra memori banding serta mengetahui fungsinya dalam perkara
di Pengadilan Negeri, Pengadilan Agama dan Pengadilan Tata Usaha
Negara pengadilan tingkat kedua; dan
e. Mahasiswa memahami dan mampu membuat dokumen hukum berupa
surat penangguhan penahanan serta mengetahui fungsinya dalam
perkara di Pengadilan Negeri, Pengadilan Agama dan Pengadilan Tata
Usaha Negara pengadilan tingkat kedua;
METODE
a. Mahasiswa membaca, mempelajari dan memahami setiap berkas
perkara/ dokumen hukum yang ada di kantor advokat;
b. Mahasiswa peserta magang dilibatkan secara langsung dalam
penyusunan setiap berkas tersebut di atas bahkan jika memungkinkan
diminta untuk mengerjakan/ membuat setiap berkas tersebut dengan
pendampingan dari advokat yang bersangkutan;
c. Diskusi dengan advokat yang bersangkutan atau dengan advokat yang
lain yang berpraktek di kantor advokat tersebut;
d. Diskusi berkenaan dengan setiap kasus yang sedang ditangani guna
mencari dan menentukan strategi, taktik beserta langkah yang akan
diambil dalam penyusunan dokumen hukum; dan
e. Gelar perkara/ bedah kasus yang sedang berjalan/ dalam proses
penyelesaian dan diskusi berkenaan dengan setiap kasus yang sedang

15
ditangani guna mencari dan menentukan strategi, taktik beserta langkah
yang akan diambil dalam penyusunan dokumen hukum.
LUARAN
a. Mahasiswa dapat memahami dan mampu membuat dokumen hukum
berupa surat kuasa khusus, serta mengetahui fungsinya dalam perkara di
Pengadilan Negeri, Pengadilan Agama dan Pengadilan Tata Usaha
Negara pengadilan tingkat kedua;
b. Mahasiswa dapat memahami dan mampu membuat dokumen hukum
berupa surat kuasa subtitusi serta mengetahui fungsinya dalam perkara
di Pengadilan Negeri, Pengadilan Agama dan Pengadilan Tata Usaha
Negara pengadilan tingkat kedua;
c. Mahasiswa dapat memahami dan mampu membuat dokumen hukum
berupa surat memori banding serta mengetahui fungsinya dalam perkara
di Pengadilan Negeri, Pengadilan Agama dan Pengadilan Tata Usaha
Negara pengadilan tingkat kedua;
d. Mahasiswa dapat memahami dan mampu membuat dokumen hukum
berupa surat kontra memori banding serta mengetahui fungsinya dalam
perkara di Pengadilan Negari, Pengadilan Agama dan Pengadilan Tata
Usaha Negara pengadilan tingkat kedua; dan
e. Mahasiswa dapat memahami dan mampu membuat dokumen hukum
berupa surat penangguhan penahanan serta mengetahui fungsinya dalam
perkara di Pengadilan Negeri, Pengadilan Agama, dan Pengadilan Tata
Usaha Negara pengadilan tingkat kedua.
11. Untuk memahami dan mengetahui manajemen operasional kantor advokat.
TARGET
a. Mahasiswa memahami dan mengetahui manajemen pengaturan
dokumen kantor advokat;
b. Mahasiswa memahami dan mengetahui tata cara pengelolaan keuangan
kantor advokat;
c. Mahasiswa memahami dan mengetahui tata cara pembagian
penanganan kasus kepada advokat-advokat lain di kantor advokat
tersebut;
d. Mahasiswa memahami dan mengetahui strategi dalam memperkenalkan
kantor advokat kepada masyarakat untuk mendapatkan klien baru; dan
e. Mahasiswa memahami dan mengetahui strategi kantor advokat dalam
mempertahankan klien lama dan dalam memberikan pelayanan hukum
kepada klien.

16
METODE
a. Mahasiswa mempelajari cara penyusunan dokumen hukum kantor
advokat yang bersangkutan;
b. Mahasiswa melakukan diskusi dengan personil di dalam kantor advokat
berkenaan dengan pengelolaan keuangan kantor advokat yang
bersangkutan;
c. Mahasiswa melakukan diskusi dengan personil di dalam kantor advokat
berkenaan dengan tata cara pembagian penanganan kasus kepada
advokat-advokat lain di kantor advokat yang bersangkutan;
d. Mahasiswa melakukan diskusi dengan advokat dan personil di dalam
kantor advokat tersebut serta memperhatikan cara yang digunakan
dalam memperkenalkan kantor advokat kepada masyarakat untuk
mendapatkan klien baru kantor advokat yang bersangkutan; dan
e. Mahasiswa melakukan diskusi dengan advokat dan personil di dalam
kantor advokat tersebut serta memperhatikan pelayanan dan cara yang
digunakan dalam mempertahankan klien lama dan dalam memberikan
pelayanan hukum kepada klien.
LUARAN
a. Mahasiswa dapat memahami dan mengetahui manajemen pengaturan
dokumen kantor advokat yang diharapkan di kemudian hari dapat
diterapkan dalam manajemen operasional kantor advokat sendiri;
b. Mahasiswa dapat memahami dan mengetahui tata cara pengelolaan
keuangan kantor advokat yang diharapkan di kemudian hari dapat
diterapkan dalam manajemen operasional kantor advokat sendiri;
c. Mahasiswa dapat memahami dan mengetahui tata cara pembagian
penanganan kasus kepada advokat-advokat lain di kantor advokat
tersebut yang diharapkan di kemudian hari dapat diterapkan dalam
manajemen operasional kantor advokat sendiri;
d. Mahasiswa dapat memahami dan mengetahui strategi dalam
memperkenalkan kantor advokat kepada masyarakat untuk
mendapatkan klien baru yang diharapkan di kemudian hari dapat
diterapkan dalam manajemen operasional kantor advokat sendiri; dan
e. Mahasiswa memahami dan mengetahui strategi kantor advokat dalam
mempertahankan klien lama dan dalam memberikan pelayanan hukum
kepada klien yang diharapkan di kemudian hari dapat diterapkan dalam
manajemen operasional kantor advokat sendiri.

17
C. MANFAAT
Manfaat diadakannya magang ini adalah:
1. Bagi Mahasiswa
a) Sebagai sarana dan penerapan ilmu pengetahuan perkuliahan;
a) Meningkatkan kemampuan, sosialisasi dan keahliannya dilingkungan
kerja agar tidak hanya dijadikan boneka dan menjadi sosok yang
berpengaruh di era globalisasi ini;
b) Menambah pengetahuan dan pengalaman serta wawasan dilapangan
kerja mengenai dunia kerja dilapangan; dan
c) Mahasiswa dapat langsung beradaptasi dalam lapangan dunia
pekerjaan pada saat mahasiswa melaksanakan magang tersebut;
2. Bagi perguruan tinggi
a) Sebagai sarana untuk mendidik mahasiswanya untuk menjadi Sumber
Daya Manusia yang siap terjun langsung dalam pembangunan
masyarakat Indonesia;
b) Memberikan bahan masukan sebagai stimulus peningkatan sumber
daya manusia, melalui peningkatan bahan perkuliahan sebagai
inspirasi untuk rancangan pengabdian masyarakat dan penelitian.
c) Melalui mahasiswa dan dosen pembimbing diperoleh umpan balik
sebagai bahan pengayaan materi kuliah, penyempurnaan kurikulum
dan sumber inspirasi bagi suatu rancangan pengabdian dan penelitian;
dan
d) Untuk terciptanya hubungan kerja sama yang saling menguntungkan
antara kedua belah pihak yaitu dapat menempatkan mahasiswa yang
potensial untuk mendapatkan pengalaman dikantor Advokat.
3. Bagi Instansi Magang
a) Membantu menyelesaikan pekerjaan instansi tempat mahasiswa
melaksanakan magang;
b) Mendapatkan kepuasan bagi instansi, karena telah ikut serta dalam
menentukan masa depan bangsa melalui pendidikan dengan sistem
magang; dan
c) Merupakan sarana yang menjembatani antara instansi atau
lembaga untuk bekerjasama lebih lanjut baik bersifat akademis
maupun non akademis.

18
D. WAKTU DAN TEMPAT PELAKSANAAN
Pelaksanaan Magang akan dilaksanakan di Kantor Advokat“ YAYAN
RIYANTO S.H.,M.H & Partners” yang beralamat di Jl. Kawi No.29, klojen, Kota
Malang Telp. (0341) 3031214.
Adapun waktu pelaksanaan Magang yang dilaksanakan oleh mahasiswa
Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah Malang adalah dengan jumlah total
akhir 240 jam kerja.

E. PENUTUP
Demikian proposal ini dibuat dengan sebenar-benarnya dengan harapan dapat
memberikan gambaran singkat dan jelas tentang maksud dan tujuan diadakannya
Magang di Kantor Advocat dan Pengacara “YAYAN RIYANTO S.H.,M.H
&Partners”. Besar harapan kami kepada segenap pimpinan staff Kantor Advocat
dan Pengacara ” YAYAN RIYANTO S.H.,M.H & Partners” untuk berkenan
menyetujui proposal ini dan membimbing kami selama pelaksanaan Magang dan
tujuannya tercapai serta dapat menempatkan kami pada bidang yang sesuai.
Sehingga kami dapat melaksanakan kegiatan dengan sebaik-baiknya dan dapat
mencapai maksud dan tujuan yang kami inginkan. Kami mengharap dapat
tercipta suatu hubungan baik dan kerjasama yang saling menguntungkan antara
mahasiswa dengan Kantor Advokat Advokat ”YAYAN RIYANTO S.H.,M.H &
Partners” Malang.
Kami sadar bahwa proposal ini pun masih jauh dari kata sempurna, oleh
karena itu kami mohon kritik dan saran yang berkepentingan dengan pelaksanaan
Magang sehingga dapat berjalan dengan baik dan benar sesuai dengan keinginan
dan peraturan-peraturan yang berlaku di Kantor Advokat dan Pengacara antara
mahasiswa dengan Kantor Advokat Advokat ”YAYAN RIYANTO S.H.,M.H &
Partners” Malang.
Demikian proposal Magang yang telah kami buat sebagai permohonan untuk
melaksanakan Magang pada Kantor Advocat dan Pengacara ” YAYAN
RIYANTO S.H.,M.H & Partners”. Kami menyadari pada saat pelaksanaan Kerja
Praktek akan sedikit mengganggu kegiatan di Kantor dan untuk itu kami meminta
maaf yang sebesar-besarnya. Atas kesediaan yang diberikan, kami mengucapkan
terima kasih.

19
IDENTITAS PESERTA MAGANG

1. Nama : Luciana
2. Nim : 201610110311364
3. Tempat dan tanggal lahir : Duri , 22 Mei 1996
4. Jenis kelamin : Perempuan
5. Agama : Islam
6. Status : Mahasiswa
7. Warga negara : WNI
8. Alamat KTP : Komp.bengkong aljabar blok c no.8
kel.bengkong indah kec.bengkong , Kota Batam
9. Alamat sekarang : Jl.tirto utomo no.2 , Malang
10. Nomor Telepon/hp : 089644062959
11. Email : lucianaauci@gmail.com
12. Hobby : Berenang

20
IDENTITAS PESERTA MAGANG

1. Nama : Holiyatul Farodis


2. NIM : 201610110311367
3. Tempat dan Tanggal : Sumenep, 24 Juni 1998
Lahir
4. Jenis Kelamin : Perempuan
5. Agama : Islam
6. Status : Mahasiswa
7. Warga Negara : WNI
8. Alamat KTP : Jl. Pantai Lombang, Ds. Legung Timur,
Kec. Batang-Batang, Kab. Sumenep,
Madura.
9. Alamat Sekarang : Perumahan Landugsari Permai Blok D
No. 02
10. Nomor Telepon/HP : 082302257462
11. E-Mail : adisfarodis@gmail.com
12. Hobi : Membaca

21
IDENTITAS PESERTA MAGANG

1. Nama : Fista Desinta Putri Salam


2. NIM : 20161010311375
3. Tempat dan Tanggal Lahir : Gorontalo, 23 Desember 1997
4. Jenis Kelamin : Perempuan
5. Agama : Islam
6. Status : Mahasiswa
7. Warga Negara : WNI
8. Alamat KTP : Jl. Raja Bobihoe No.41, Desa Tolotio,
Kecamatan Tibawa, Kabupaten Gorontalo
9. Alamat Sekarang : Jl. Raya Tlogomas Perumahan Bukit
Cemara Tujuh
10. Nomor Telepon / HP : 082123472322
11. e-mail : fistadpsaguli23@gmail.com

22
IDENTITAS PESERTA MAGANG

1. Nama : Gesik Yustitia


2. NIM : 201610110311393
3. Tempat dan Tanggal Lahir : Pekalongan, 24 Mei 1998
4. Jenis Kelamin : Perempuan
5. Agama : Islam
6. Status : Mahasiswa
7. Warga Negara : WNI
8. Alamat KTP : Jl. Serma Abdullah No. 63, Dk.
Sekartoyo, Desa Pacul, Kecamatan
Bojonegoro, Kabupaten Bojonegoro,
Jawa Timur.
9. Alamat Sekarang : Jl. Karya Wiguna No. 002,
Tegalgondo, Karangploso, Malang.
10 Nomor Telepon/HP : 081230091446
.
11 E-Mail : Gesiky01@gmail.com
.

23
IDENTITAS PESERTA MAGANG

1. Nama : Nurzakiah
2. NIM : 20161010311398
3. Tempat dan Tanggal Lahir : Campurjo, 31 Januari 1998
4. Jenis Kelamin : Perempuan
5. Agama : Islam
6. Status : Mahasiswa
7. Warga Negara : WNI
8. Alamat KTP : Kuningan, Desa Campurjo, Kecamatan
Wonomulyo, Kabupaten Polewali Mandar.
9. Alamat Sekarang : Jl. Tirto Utomo No.8 , Malang.
10. Nomor Telepon / HP : 082223552716
11. e-mail : zakiahnur45@gmail.com

24

Anda mungkin juga menyukai