KARYA ILMIAH
Disusun Oleh:
Kelompok 1:
St. Nur Fadillah
Siti Nurfadilah Ab
Ferawati
Eka Nuralia
Muh Amal
Mulyadi
Puji syukur kami panjatkan kepada Allah Swt.yang telah memberikan rahmat serta karunianya
sehingga kami dapat menyelesaikan makalah ini yang allhamdulillah dapat diselesaikan pada
waktunya.
Makalah ini berisikan tentang Pengaruh intensitas cahaya matahari terhadap pertumbuhan biji
kacang hijau.
Akhir kata kami sampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah berperaan serta dalam
penyusunan makalah ini dari awal sampai akhir serta kepada Bapak guru pembimbing mapel
yang telah memberikan kami waktu untuk menyelesaikan makalah ini.Semoga Allah
Swt.senantiasa meridhai segala usaha kami
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
BAB 1 PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
1.2 Rumusan Masalah
1.3 Batasan Masalah
1.4 Tujuan Penulisan
1.5 Manfaat penulisan
1.6 Ruang Lingkup
1.7 Hipotesis
3.3 Variabel
BAB 5 PENUTUP
5.1 Kesimpulan
5.2 Saran
BAB 1
PENDAHULUAN
1.1Latar Belakang
Pertumbuhan merupakan bertambahnya jumlah dan besarnya sel diseluruh bagian tubuh yang
secara kuantitatif dapat diukur atau suatu peningkatan dalam berat atau ukuran dari
seluru/sebagian dari organisme, sedangkan perkembangan merupakan bertambahnya fungsi
alat tubuh yang dapat dicapai melalui tumbuh, kematangan dan belajar atau peningkatan
kemahiran dalam penggunaan tubuh (Sacharin,1996).
Pertumbuhan dan perkembangan merupakan proses yang saling berhubungan. Ada banyak faktor
yang mempengaruhi pertumbuhan dan pekembangan tumbuhan. Faktor-faktor tersebut dikelompokan
menjadi 2, yaitu faktor internal dan factor external. Factor internal merupakan faktor yang meliputi
faktor genetis (hereditas) dan factor fisiologis, sedangkan faktor external atau faktor
lingkungan merupakan factor yang berasal dari luar tubuh tumbuhan tersebut yaitu dari lingkungan atau
ekosistem. Salah satu faktor external yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan
adalah cahaya.
Cahaya memiliki banyak sekali peranan dalam proses pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan.
Cahaya yang dibutuhkan tumbuhan tidak selalu sama pada setiap tanaman. Ada jenis-jenis tumbuhan
yang memerlukan cahaya penuh dan ada pula yang memerlukan naungan untuk pertumbuhannya.
Begitu pula dengan pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan kacang hijau yang akan mengalami
perbedaan pertumbuhan dan perkembangannya jika diletakan ditempat yang intensitas cahayanya
berbeda. Hal ini terjadi karena cahaya juga dapat menghalangi kerja hormone auksin (auksin tidak aktif)
dan menghambat pertumbuhan. Tumbuhan yang diletakan ditempat yang gelap akan lebih cepat
pertumbuhannya (etiolasi) dibandingkan tumbuhan yang diletakan ditempat bercahaya namun dengan
kondisi yang pucat, kurus dan daunnya tidak berkembang.
Oleh karena itu, penulis tertarik untuk meneliti Pengaruh Cahaya Terhadap Pertumbuhan Dan
Perkembangan Tanaman Kacang Hijau.
1. Bagaimanakah pengaruh cahaya terhadap pertumbuhan dan perkembangan tanaman kacang hijau?
2. Apakah perbedaan pertumbuhan dan perkembangan biji kacang hijau yang diletakan dilingkungan yang
berbeda intensitas cahaya nya?
1.3 Batasan Masalah
Batasan masalah dalam penelitian karya tulis ilmiah ini adalah pengaruh cahaya
terhadap pertumbuhan dan perkembangan kacang hijau dan perbedaan pertumbuhan dan
perkembangan biji kacang hijau yang diletakan dilingkungan yang intensitas cahaya nya berbeda.
1. Untuk mengetahui pengaruh cahaya terhadap pertumbuhan dan perkembangan kacang hijau.
2. Untuk mengetahui perbedaan pertumbuhan dan perkembangan biji kacang hijau yang diletakan
dilingkungan yang berbeda intensitas cahaya nya.
Dengan adanya penulisan karya tulis ilmiah ini, dapat memberikan pengalaman serta pengetahuan
bagi penulis tentang pengaruh cahaya terhadap pertumbuhan dan perkembangan kacang hijau dan
perbedaan pertumbuhan dan perkembangan biji kacang hijau yang diletakan dilingkungan yang berbeda
intensitas cahaya nya.
Untuk menambah wawasan dan pengetahuan tentang pengaruh cahaya terhadap pertumbuhan dan
perkembangan kacang hijau dan perbedaan pertumbuhan dan perkembangan biji kacang hijau yang
diletakan dilingkungan yang berbeda intensitas cahaya nya.
1.7 Hipotesis
Tumbuhan biji kacang hijau yang berada dilingkungan yang intensitas cahayanya berbeda akan
menghasilkan tinggi yang berbeda. Tumbuhan di tempat gelap akan lebih cepat tinggi daripada
tumbuhan yang berada di tempat terang/bercahaya.
BAB 2
LANDASAN TEORI
2.1 Pertumbuhan dan Perkembangan
Pertumbuhan merupakan bertambahnya jumlah dan besarnya sel diseluruh bagian tubuh yang
secara kuantitatif dapat diukur atau suatu peningkatan dalam berat atau ukuran dari seluru/sebagian
dari organisme, sedangkan perkembangan merupakan bertambahnya fungsi alat tubuh yang dapat
dicapai melalui tumbuh, kematangan dan belajar atau peningkatan kemahiran dalam penggunaan tubuh
(Sacharin,1996).
Pertumbuhan dan perkembangan merupakan proses yang saling berhubungan. Ada banyak
faktor yang mempengaruhi pertumbuhan dan pekembangan tumbuhan. Faktor-faktor tersebut
dikelompokan menjadi 2, yaitu faktor internal dan factor external. Factor internal merupakan
faktor yang meliputi faktor genetis (hereditas) dan factor fisiologis, sedangkan faktor external
atau faktor lingkungan merupakan factor yang berasal dari luar tubuh tumbuhan tersebut yaitu
dari lingkungan atau ekosistem. Seperti, temperature, air,PH,oksigen,nutrisi dan cahaya
Cahaya secara langsung berpengaruh terhadap pertumbuhan setiap tanaman. Pengaruh cahaya secara
langsung dapat diamati dengan membandingkan tanaman yang tumbuh dalam keadaan gelap dan
terang.
Pada keadaan gelap, pertumbuhan tanaman mengalami etiolasi yang ditandai dengan pertumbuhan yang
abnormal (lebih panjang), pucat, daun tidak berkembang, dan batang tidak kukuh.
Sebaliknya, dalam keadaan terang tumbuhan lebih pendek, batang kukuh, daun berkembang sempurna
dan berwarna hijau.
Tumbuhan yang tidak terkena cahaya tidak dapat membentuk klorofil, sehingga daun menjadi pucat.
Panjang penyinaran mempunyai pengaruh yang spesifik terhadap pertumbuhan dan perkembangan
tumbuhan.
Panjang periode cahaya harian disebut fotoperiode, sedangkan reaksi tumbuhan
terhadap fotoperiode yang berbeda panjangnya disebut fotoperiodisme.
Perkecambahan
Perpanjangan batang
Membukanya hipokotil
Perluasan daun
Dormansi tunas
Sistesis klorofil
Gerakan batang
GerakanDaun
Apabila ditanam di tempat gelap, maka tanaman kecambah akan tumbuh lebih panjang
daripada normalnya. Peristiwa itu terjadi karena pengaruh fitohormon, terutama hormon
auksin. Fungsi utama hormon auksin adalah sebagai pengatur pembesaran sel dan memacu
pemanjangan sel di daerah belakang meristem ujung. Hormon auksin ini sangat peka
terhadap cahaya matahari. Bila terkena cahaya matahari, hormon ini akan terurai dan rusak.
Pada keadaan yang gelap, hormon auksin ini tidak terurai sehingga akan terus memacu
pemanjangan batang. Akibatnya, batang tanaman akan lebih panjang jika ditanam di tempat
yang gelap, tetapi dengan kondisi fisik tanaman yang kurang sehat, akar yang banyak dan
lebat, batang terlihat kurus tidak sehat, warna batang dan daun pucat serta kekurangan
klorofil sehingga daun berwarna kuning. Peristiwa ini disebut etiolasi.
Jika ditanam di tempat terang, maka kecambah akan tumbuh lebih pendek daripada yang
ditanam di tempat gelap. Peristiwa itu juga terjadi karena pengaruh fitohormon, terutama hormon
auksin. Seperti yang telah dijelaskan di atas, hormon auksin ini akan terurai dan rusak sehingga laju
pertambahan tinggi tanaman tidak terlalu cepat. Akibatnya, batang tanaman akan lebih pendek,
tetapi dengan kondisi fisik tanaman yang sehat, subur, batang terlihat gemuk, daun terlihat segar dan
berwarna hijau serta memiliki cukup klorofil.
BAB 3
METODOLOGI PENELITIAN
3.1 Jenis Penelitian
Metode penelitian yang digunakan adalah metode experiment. Metode experiment adalah metode
yang dilakukan dengan mengadakan manipulasi terhadap objek penelitian serta adanya control.
3.3 Variabel
Variable yang tercakup dalam penelitian ini, yakni :
1. Variable Bebas :
Cahaya
2. Variable Terikat :
Tinggi kecambah
3. Variabel kontrol :
Kapas
Air
3.4 Cara Kerja
1. Alat dan Bahan :
b. Kapas e. Benang
2. Cara Kerja :
f. Siram setiap pagi dengan air agar kapas tetap lembab, tetapi jangan terlalu banyak agar biji tidak
membusuk.
g. Ukur tinggi tanaman di Gelas A dan gelas B Rendam biji kacang hijau dengan benang setelah 7 hari.
HARI II
HARI III
HARI V
HARI VI
BAB 4
HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
Berikut adalah tabel dan grafik pengamatan tinggi tanaman kacang hijau yang diperoleh dari
hasil penelitian yang telah dilakukan :
0
HARI I HARI II HARI III HARI IV HARI V HARI VI HARI VII
BAB 5
PENUTUP
5.1 Kesimpulan
Dari hasil penelitian pengaruh faktor cahaya terhadap pertumbuhan dan perkembangan biji kacang
hijau, dapat disimpulkan bahwa cahaya dapat mempengaruhi proses pertumbuhan dan perkembangan
tanaman. Proses pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan membutuhkan cahaya. Namun, banyak
sedikitnya cahaya yang dibutuhkan tiap tumbuhan berbeda-beda, begitu pula dengan tumbuhan kacang
hijau.
Dari penelitian yang telah dilakukan terhadap pertumbuhan dan perkecambahan biji kacang hijau,
biji kacang hijau yang diletakan ditempat gelap dan terang akan mempunyai perbedaan. Biji kacang hijau
yang terkena cahaya matahari secara langsung (terang) pertumbuhannya lebih lambat, daunnya lebar &
tebal, berwarna hijau, batang tegak, kokoh. Sedangkan, biji kacang hijau yang tidak terkena cahaya
matahari (gelap) pertumbuhannya lebih cepat tinggi (etiolasi) dan daunnya tipis, berwarna pucat,
batang melengkung tidak kokoh. Hal ini terjadi karena cahaya memperlambat/menghambat kerja
hormone auksin dalam pertumbuhan meninggi (primer). Sehingga dapat disimpulkan bahwa hipotesis
yang telah dibuat sebelumnya telah benar.
5.2 Saran
Sebaiknya percobaan dilakukan dalam waktu yang lebih lama agar terlihat lebih jelas dan lebih detail
dalam menyimpulkan perbedaan antara tumbuhan yang berada ditempat terang dan berada ditempat
gelap. Juga peralatan yang lebih komplit dan modern.
Daftar Pustaka
http://faridnyzer.blogspot.com/2011/07/faktor-faktor-yang-mempengaruhi.html
http://karedok.net/modul-buku/bab-i-pertumbuhan-dan-perkembangan-tumbuhan
http://texbuk.blogspot.com/2012/01/pengaruh-faktor-luar-eksternal-terhadap.html
http://ganitri.blogspot.com/2009/05/pengaruh-ph-tanah-terhadap-pertumbuhan.html
http://budisma.web.id/materi/sma/kelas-xii-biologi/pengaruh-faktor-luar-eksternal-terhadap-pertumbuhan-
tumbuhan/
http://prabowogetto.blogspot.com/2010/02/laporan-pengaruh-cahaya-matahari.html
http://alfiyanfaqih.blogspot.com/2011/08/pengaruh-cahaya-matahari-terhadap.html
http://repository.upi.edu/operator/upload/s_bio_056518_chapter3.pdf