Anda di halaman 1dari 47

LAPORAN

PRAKTEK PENGALAMAN LAPANGAN

Nama : Kamini Saputri Wulva


NPM/NIMKO : 20.01.3966/1202.20.4113
Prodi : Tadris Bahasa Inggris
Lokasi PPL : SMAN 3 Mandau

PROGRAM STUDI
PAI/TBI

SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM


HUBBULWATHAAN DURI
2023
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan karunia
Nya sehingga pelaksanaan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) yang
diselenggarakan pada semester khusus Tahun Ajaran 2023/2024 berjalan dengan baik
dan lancar. Laporan kegiatan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) ini merupakan
salah satu bentuk pertanggung jawaban tertulis atas terlaksananya kegiatan Praktik
Pengalaman Lapangan (PPL) selama kurang lebih 2 bulan terhitung mulai dari 03
Oktober - 30 November 2023.
Kegiatan PPL ini tentu tidak terlepas dari bantuan berbagai pihak yang telah
ikut berperan dalam terlaksananya kegiatan ini, baik secara langsung maupun tidak
langsung. Sebagai ungkapan rasa syukur, penulis mengucapkan terima kasih kepada:
1. Ayah dan Almh Ibu Tercinta, yang selalu memberikan doa, dukungan, dan
bantuan positif baik secara moril maupun materil dalam kegiatan PPL ini.
2. Bapak Dr. Mohd. Rafi Riyawi, M.Pd.I, selaku Rektor STAI Hubbulwathan
yang telah memberi izin untuk penyelenggaraan mata kuliah PPL.
3. Miss Setiawati, M.Pd. selaku Kaprodi TBI, yang telah memberikan
pengarahan dan pembekalan tentang kegiatan PPL.
4. Bapak Drs. Jon Helmi, MP. selaku ketua panitia PPL yang telah memberikan
arahan, bimbingan, dan nasehat.
5. Bapak Aslim, S.Pd, M.Pd selaku Kepala Sekolah SMA Negeri 3 Mandau
yang telah menyediakan berbagai fasilitas demi kelancaran PPL.
6. Ibuk Wahyunina, S.Pd, selaku Guru Pamong yang telah memberikan arahan,
bimbingan, nasehat serta selalu membantu dalam proses PPL.
7. Bapak Marianas S.Ag, dan ibuk Reni Leorika S.Pd selaku koordinator PPL di
SMA Negeri 3 Mandau yang telah memberikan kesempatan kepada penulis
untuk belajar. Atas kesabaran, dukungan, bimbingan, motivasi, nasehat dan
pengertiannya sehingga penulis dapat menjalankan kegiatan PPL dengan baik
dan lancar.

i
8. Bapak/Ibu guru dan karyawan/ karyawati SMA Negeri 3 Mandau yang telah
berkenan membantu pelaksanaan PPL dan telah menjadikan penulis bagian
dari keluarga besar SMA Negeri 3 Mandau.
9. Kepada teman-teman PPL SMA Negeri 3 Mandau yang selalu membantu dan
memberi support.
10. Peserta didik SMA Negeri 3 Mandau, terimakasih atas kerjasamanya. Semoga
pengalaman selama 2 bulan kemarin memberi banyak manfaat kepada kita.
11. Semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu per satu yang juga ikut
berperan dalam kelancaran pelaksanaan PPL ini. Semoga semua kebaikan
yang telah diberikan, mendapatkan balasan yang lebih dari Allah SWT.
Laporan ini dibuat sesuai dengan keadaan yang sebenarnya dan sesuai dengan
program yang dilaksanakan. Penulis menyadari bahwa dalam pelaksanaan PPL ini
masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu penulis sangat mengharapkan saran dan
kritik yang membangun agar kegiatan penulis selanjutnya menjadi lebih baik lagi.
Demikian laporan pelaksanaan kegiatan PPL. ini penulis susun, semoga dapat
dijadikan bahan pertimbangan sebagaimana mestinya serta dapat bermanfaat bagi
penyusunan khususnya dan para pembaca umumnya.

Duri,30 November 2023

Kamini Saputri Wulva


NPM. 20.01.396

ii
DAFTAR ISI

LEMBAR PENGESAHAN.............................................................................................
KATA PENGANTAR....................................................................................................i
DAFTAR ISI................................................................................................................iii
DAFTAR LAMPIRAN................................................................................................iv
BAB I.............................................................................................................................1
PENDAHULUAN.........................................................................................................1
A. Sejarah Berdirinya Sekolah...................................................................................1
B. Kondisi Sekolah.....................................................................................................3
1. Visi Sekolah..........................................................................................................3
2. Misi Sekolah.........................................................................................................4
3. Tujuan Sekolah.....................................................................................................4
4. Keadaan Guru dan Karyawan...............................................................................5
5. Keadaan Siswa......................................................................................................8
6. Keadaan Sarana dan Prasarana...........................................................................12
C. Data Sekolah........................................................................................................19
D. Profil Sekolah......................................................................................................21
BAB II.........................................................................................................................24
PELAKSANAAN PPL BERBASIS RISET................................................................24
A. Persiapan PPL...................................................................................................25
B. Pelaksanaan PPL...............................................................................................28
C. Hasil Analisis Kegiatan PPL............................................................................35
BAB III........................................................................................................................41
PENUTUP...................................................................................................................41
A. Kesimpulan..........................................................................................................41
B. Saran-saran..........................................................................................................41
LAMPIRAN....................................................................................................................

iii
DAFTAR LAMPIRAN

● Kalender Pendidikan
● Jadwal Pelajaran
● Denah Sekolah
● ATP dan CP
● Modul Ajar
● Absensi
● Dokumentasi Kegiatan

iv
BAB I
PENDAHULUAN

A. Sejarah Berdirinya Sekolah


Gedung SMA Negeri 3 Mandau sudah berdiri semenjak tahun 1994 yang
terletak di jl. Tuanku Tambusai No. 42 Desa Simpang Padang Kecamatan
Mandau Kabupaten Bengkalis. SMA Negeri 3 didirikan pada tahun 1994 yang
pada awalnya merupakan SMA LKMD Swasta yang didirikan oleh masyarakat
Balai Makam (Pengurus LKMD Desa Simpang Padang) dari dengan No
pendirian No : 3564/109504/13-1994 tertanggal pada 10 Maret 1994. SMA
LKMD menjadi SMA Negeri 3 Duri pada tahun 2001. Pemimpin sekolah yang
pernah bertugas di SMA LKMD sampai menjadi SMA Negeri 3 sejak awal
berdirinya (1994) adalah:

No. NAMA PERIODE TUGAS

1. Dra. Fadilah Tahun 1994 s/d 1996

2. Drs. Fahrurrazi Tahun 1996 s/d 1997 (PLH)

3. Irzaldi,S.Pd Tahun 1997 s/d 2008

4. Drs. Akmal Tahun 2008 s/d 2013

5. Dra. Syahwenifitri Tahun 2013 s/d Januari 2018

6. Sugito, S.Pd,.M.Si Tahun 2018 s/d 2023

7 Aslim, S.Pd, M.Pd Tahun 2023 s/d sekarang

Fasilitas dan gedung SMA Negeri 3 Mandau tersebut belum lengkap dan
masih dalam kondisi serba kekurangan. Awalnya hanya memiliki 3 ruang belajar
(lokal) 1 ruang majelis Guru, dan 2 WC.

1
Setelah melalui perjuangan dari berbagai pihak yang terkait, tahun
berganti tahun perkembangan sekolah semakin meningkat dan kemudian berkat
kegigihan Kepala Sekolah yang bekerja sama dengan Pengurus Komite Sekolah
dan masyarakat, disamping bantuan Pemerintah Daerah Kabupaten Bengkalis
juga bantuan dari orang tua siswa, pada tahun pelajaran 1996/1997, sekolah
membangun 2 ruang belajar.
Pada dua tahun 1997 sampai dengan tahun 2008 SMAN 3 Mandau
mengalami pembangunan yang pesat atas bantuan dana Block Grand dari
Provinsi Riau, Pemda kabupaten Bengkalis dan PT Chevron Indonesia, selama
periode tersebut SMAN 3 Mandau mendapat lokal sebanyak 34 lokal termasuk 4
rang belajar (Bangun bertingkat lantai dua), 6 buah WC siswa, 1 WC Guru, I We
Kepala Sekolah dan Mushallah.
Masuk awal tahun pelajaran 2009/2010 atas kerja sama Pengurus Komite
Sekolah dengan orang tua siswa, sekolah dapat membangun sebuah pintu
gerbang dan rehab pagar keliling pekarangan sekolah. Kemudian pada tahun
pelajaran 2010/2011 atas kerja sama Pengurus Komite Sekolah dengan orang tua
siswa, sekolah dapat membangun jalan masuk dan pemasangan paving block.
Begitu pesatnya SMA Negeri 3 Mandau membangun demi melengkapi
fasilitas yang diperlukan untuk keperluan warga sekolah,. jumlah siswa dari
tahun ketahun juga bertambah, sehingga sejak tahun 2002 sekolah melaksanakan
belajar 2 shift yaitu pagi dan siang (sore). Kegiatan belajar mengajar pagi mulai
dari pukul 07.15 s/d 12.50 WIB dengan mengadakan pengembangan diri dan
peningkatan disiplin, sedangkan untuk pelaksanaan belajar mengajar siang (sore)
dimulai pukul 13.00 s/d 17.45 WIB.
Sesuai dengan pertambahan jumlah sekolah negeri baru di kecamatan
Mandau dan juga untuk meningkatkan mutu SMAN 3 Mandau maka, mulai
tahun pelajaran 2017/2018 SMAN 3 Mandau menerapkan proses pembelajaran
dengan 5 hari sekolah (full day) dengan jumlah rombel 34. Proses pembelajaran
dimulai pukul 07.15 sampai pukul 15.45 WIB setiap harinya.

2
Semua siswa/i SMA Negeri 3 Mandau tidak hanya menimba ilmu
pengetahuan dalam mata pelajaran yang diajarkan guru, siswa/i juga dibekali
dengan Teknologi Ilmu Komputer (TIK) Untuk menunjang pelaksanan kegiatan
pembelajaran Teknologi Ilmu Komputer bagi siswa/i SMAN 3 Mandau serta
untuk meningkatkan kinerja Pendidik, SMAN 3 Mandau juga memasang
jaringan internet yang dilengkapi dengan Wi-Fi yang bebas diakses oleh siswa
dan para guru, SMAN 3 Mandau juga bias diaksesmelalui
http://sma3mandau.sch.id/dane-mail sman? docri@ymail.

B. Kondisi Sekolah
1. Visi Sekolah
Perkembangan dan tantangan masa depan seperti: perkembangan ilmu
pengetahuan dan teknologi, globalisasi yang sangat cepat, era informasi; dan
berubahnya kesadaran masyarakat dan orang tua terhadap pendidikan memicu
sekolah untuk merespon tantangan sekaligus peluang itu. SMA Negeri 3 Mandau
memiliki citra moral yang menggambarkan profil sekolah yang diinginkan di
masa datang yang diwujudkan dalam Visi sekolah berikut:
"Terwujudnya sekolah berbasis teknologi informasi, berprestasi
akademik, olahraga, seni dan terciptanya sekolah yang asri dengan
masyarakat sekolah yang berwawasan lingkungan, serta siap bersaing
menghadapi era globalisasi berlandaskan Imtaq"
Visi tersebut di atas mencerminkan cita-cita sekolah yang berorientasi ke
depan dengan memperhatikan potensi kekikinian, sesuai dengan norma dan
harapan masyarakat.

3
2. Misi Sekolah
Untuk mewujudkannya, Sekolah menentukan langkah-langkah strategis
yang dinyatakan dalam Misi berikut:
a. Mengembangkan teknologi informasi dan komunikasi dalam
pembelajaran dan administrasi sekolah
b. Terciptanya pembelajaran yang kondusif untuk meningkatkan mutu
pendidikan
c. Mengembangkan kreativitas dan jiwa berkompetisi dalam berbagai
Bidang
d. Menumbuh kembangkan budaya linglangan yang that melalui kerja
sama yang baik dalam menjaga keasrian lingkungan sekolah bagi
seluruh masyaakat sekolah
e. Mengikutsertakan seluruh komponen sekolah dalam usaha menjaga,
melestarikan dan mencegah kerusakan lingkungan sekolah
f. Meningkatkan pengembangan diri peserta didik dengan
mengoptimalkan semua unit kegiatan sekolah

3. Tujuan Sekolah
Tujuan sekolah sebagai bagian dari tujuan pendidikan nasional adalah
meningkatkan akhlak mulia kecerdasan, pengetahuan, kepribadian, serta
keterampilan untuk hidup mandiri dan mengikuti pendidikan lebih lanjut.
a. Mempersiapkan peserta didik yang bertaqwa kepada Allah Tuhan
Yang Maha Esa dan berakhlak mulia
b. Mempersiapkan peserta didik agar menjadi manusia yang
berkepribadian, cerdas, kreatif, inovatif, berkualitas dan berprestasi
dalam bidang olahraga dan seni
c. Membekali peserta didik agar memiliki keterampilan teknologi
informasi dan komunikasi serta mampu mengembangkan diri secara
mandiri

4
d. Menanamkan sikap ulet, gigih, berkompetisi, beradaptasi dengan
lingkungan dan mengembangkan sikap sportifitas pada peserta didik
e. Membekali peserta didik dengan ilmu pengetahuan dan teknologi agar
mampu bersaing untuk melanjutkan ke jenjang pendidikan yang lebih
tinggi
f. Meraih kejuaraan dalam bidang KIR (Kelompok Ilmiah Remaja)
tingkat Provinsi
g. Melestarikan budaya daerah Melayu Riau melalui Mulok
h. Menanamkan sikap peduli dalam menjaga kelestarian lingkungan serta
mencegah kerusakannya

4. Keadaan Guru dan Karyawan


Guru-guru dan karyawan di SMA 3 memiliki potensi yang sangat baik dan
berdedikasi di berbagai bidang terutama dalam bidang pendidikan. Berikut ini
merupakan daftar guru di SMA Negeri 3 Mandau :

NO NAMA JABATAN BIDANG STUDI

1 Aslim, S.Pd.,M.Pd Kepsek Kepsek


2 Dra. Gusda Helfifa Guru Kimia
3 Desfriani, S.Pd.Fis Guru Fisika
4 Nurmalis, S. Pd Guru/ Kepala Labor Biologi
5 Dra. Suwarsi Guru B. Indonesia
6 Dra.Aminatu Zuriyah Guru B. Indonesia
7 Nisma, M.Pd Guru Matematika
8 Jumiati, S.Pd Guru Sejarah
9 Aswarni, S.Pd., M.Pd Wakil Sapras B. Inggris
10 Dra.Neti Warned Guru B. Indonesia
11 Dian Merry Susintha, S.Si.,MA. Guru Matematika
12 Syaimarliza,S.Si Guru Fisika
13 Leni Apira, S.Pd Guru Biologi
14 Rustik, S.Pd Guru B. Indonesia
15 Lilit Kristiana, S.Si Guru Matematika
16 Asmanimar, S.Pd Guru B. Inggris
17 Wahyunina, S.Pd Guru B. Inggris
18 Ir.Suszfridar Guru Ekonomi

5
19 Ernita, S.Pd Guru Ekonomi
20 Asnimar, S.Pd Guru Ekonomi
21 Srimawati Sinaga, S.Pd Guru PPKn
22 Yusnita, S.Pd Guru B. Indonesia
23 Yamidar Ningsih, S.Pd Wakil Humas Matematika
24 Ismatul Hadiah, S.Pd Guru Matematika
25 Rika Maya, S.Pd Guru Biologi
26 Emawati, S.Pd Guru PPKn
27 Nurmalina Hasan, S,Pd Guru Sejarah
28 Suhatri, S.Pd Guru Bahasa Inggris
29 Susi Hendri Yanti, S.Pd Guru Bahasa Inggris
30 Nurhidayati, S.Pd Guru Biologi
31 Misyarni, S.Pd Guru Ekonomi
32 Sri Mulyani, S.Ag Guru PAI
33 Marina Bazri, S.E Guru Ekonomi
34 Leni Melinda, S.Pd Guru Matematika
35 Reni Leorika, S.Pd Guru Ekonomi
36 Marianas, S,Ag Wakil Kesiswaan PAI
37 Syelfi Yulia,S.Psi Guru BK
38 Nurmiyanti, S.Pd Guru B. Indonesia
39 Triyando, S.Th Guru PAK
40 Desvimisvita, S.Pd Kim Guru Kimia
41 Nuraida, S.Pd Guru Matematika
42 Yessi Fetriany, S.Sos Guru Sosiologi
43 Zulfahmi, S.Pd Guru Geografi
44 Rita Febriana, M.Pd Guru Fisika
45 Ruhut Silitonga, S.Sos Guru Bimbingan TIK
46 Eliza, S.Pd Guru Geografi
47 Yulia, S.Psi Guru BK
48 Supriati, SH Guru PPKn
49 Destri Purwandi, S.E Guru Bimbingan TIK
50 EfniZenita, S.Pd Guru Sejarah
51 Intan, S.Pd.I Guru PAI
52 Mulyetti Yurida, S.Pd Guru Matematika
53 Anisa Melinda S.Pd Guru Sosiologi
54 Sariyana, S.Pd.I Guru PAI
55 Misliati, S.Pd Guru Kimia
56 Marini Herawati, S.Pd Guru Ekonomi
57 Nilla Harisandy, S.Pd Guru Seni Budaya
58 Reti Istika, S.Pd Guru BK
59 Welly Harsifa, S.Pd Guru PJOK
60 Yuli Novita, S.Pd Guru PJOK
61 Oktabella Regina, S.Pd Guru Fisika

6
62 Faizan Ramadhan, S,Pd Guru PJOK
63 Dwi Indah Permata Sari, S.Pd Guru PJOK
64 Nadia Utami, S.Pd Guru BK
65 Jelitawani, S.Pd Guru PAI
66 Virdiansyah, S.Pd Guru PJOK
67 Oga Nafriadi, S.Pd Guru Sejarah
68 Mayelda, S.Pd Guru Bantu Seni Budaya
69 Ibrahim, S.Pd Guru Bantu PAI
70 Evi Susanti, A.Md GTT Provinsi Seni Budaya
71 Sri Wahyuningsih, S.E GTT Provinsi Ekonomi/PKWU
72 Elvina Apriyanti, S.Pd GTT Provinsi Bahasa Indonesia
73 Masril Amrin, S.Pd GTT Provinsi B. Sastra
74 Wiwit Sumanti, S.Pd GTT Provinsi Bahasa Inggris
75 Eva Nuraini, S.Pd Guru Honorer Matematika
76 Realita Walandari, S.Pd Guru Honorer Sejarah
77 Adelina Sormin, S.Pd Guru Honorer Geografi
78 Zul Farita, S.Pd Guru Honorer Mulok
79 Regina Lausandry, S.Pd Guru Honorer Seni budaya
80 Tri Gatra Iskandar, S.Pd Guru Honorer Biologi
81 Zulfaa Nabiila Zufni, S.Pd Guru Honorer Sosiologi
82 Yuliana Siregar, S.Sos Guru Honorer BK
83 Erna Herawati, S.A.P Bendahara -
84 Syafri Yoni Junitor -
85 Suryawati, S.A.P TU ADM Kepegawaian -
86 Isnaniah Azwir, S.Pd TU Operator -
87 Vandelia Nanda, S.A.P Pustaka -
88 Dina Hestika, S.A.P Staf Keuangan -
89 Sri Nuri, S.A.P UKS -
90 Nadya, S.Pd Staf Keuangan -
91 Amri Yudius Petugas Taman -
92 Agus Prayetno Tukang Kebun -
93 Syahril T. kebersihan MCK -
94 Yentierlina T. Keb Lingkungan -
95 Muhammad Arif Satpam Siang -
96 Putra Cahyadi, SE TU Adm Kesiswaan -
97 Juriah Petugas Taman -
98 Restia, A.Md Staf Sarana -
99 Zulwajid Iswanto Satpam siang -
100 Budiman Junitor -
101 Dahlan Satpam Siang -

7
5. Keadaan Siswa
Rekapitulasi Jumlah Siswa SMAN 3 MANDAU
Tahun ajaran 2023/2024
Jumlah siswa kelas X
JUMLAH SISWA
NO KELAS
LAKI-LAKI PEREMPUAN TOTAL
1. X.1 13 23 36
2. X.2 13 23 36
3. X.3 13 23 36
4. X.4 14 22 36
5. X.5 12 24 36
6. X.6 13 23 36
7. X.7 15 20 35
8. X.8 16 20 36
9. X.9 13 22 35
10. X.10 16 20 36
11. X.11 13 22 35
12. X.12 14 22 36
JUMLAH 165 264 429

Jumlah siswa kelas XI


JUMLAH SISWA
NO KELAS
LAKI-LAKI PEREMPUAN TOTAL
1. XI. A1 16 20 36

2. XI. A2 14 22 36
3. XI. B1 9 25 34
4. XI. B2 7 28 33

8
5. XI. B3 7 29 36
6. XI. B4 10 26 36
7. XI. C1 16 20 36
8. XI. C2 15 21 36
9. XI. D1 10 25 35
10. XI. D2 11 25 36
11. XI. E1 12 23 35
12. XI. E2 17 18 35
JUMLAH 144 282 424

Jumlah siswa kelas XII


JUMLAH SISWA
NO KELAS
LAKI-LAKI PEREMPUAN TOTAL
1. XII MIPA 1 15 20 35
2. XII MIPA 2 15 21 36

3. XII MIPA 3 15 19 34

4. XII MIPA 4 17 19 36

5. XII MIPA 5 16 19 35
6. XII MIPA 6 13 23 36

7. XII IPS 1 15 21 36

8. XII IPS 2 14 20 34
9. XII IPS 3 16 20 36

10. XII IPS 4 13 21 34

11. XII IPS 5 14 21 35

12. XII IPS 6 16 21 36

9
JUMLAH 179 244 423

Dari tahun ke tahun SMA Negeri 3 Mandau mendapat kepercayaan untuk


menjadi SMA yang menerima siswa dengan nilai yang bagus. Keberhasilan ini juga
turut didukung oleh orangtua siswa yang memiliki semangat tinggi dalam
memberikan motivasi kepada anak-anaknya. Selain itu pula hubungan baik senantiasa
terjalin antara siswa dengan siswa, siswa dengan guru, siswa dengan karyawan, dan
siswa dengan masyarakat sehingga tercipta lingkungan yang sangat kondusif dalam
KBM.
Selain itu SMA Negeri 3 Mandau memiliki berbagai jenis kegiatan
pengembangan diri/ekstrakurikuler dimana kegiatan itu bertujuan untuk memfasilitasi
peserta didik dalam mengembangkan segala minat dan bakat mereka. Mengeksplor
dan mampu mengekspresikan segala kemampuan peserta didik sesuai bakat, dan
minat mereka. Kegiatan ini tidak hanya dikemas dalam kegiatan ekstrakurikuler saja
ada berupa intrakulikuler dan bimbingan konseling. Dibawah ini akan di jabarkan
beberapa kegiatan yang ada di SMA Negeri 3 Mandau sebagai berikut:
a. Kegiatan Intrakurikuler : kegiatan ini meliputi kegiatan pembinaan dan
pengembangan mata pelajaran yang berupa kebugaran atau fisik yaitu
olahraga yaitu:
1. KSN (Kompetisi Sains Nasional).
2. FLS2N (Festival Lomba Seni Siswa Nasional).
3. NSDC (Kejuaraan Debat Sekolah Nasional).
4. LBI (Lomba Debat Bahasa Indonesia).
5. KOSN (Kompetisi Olahraga Siswa Nasional), cabangnya sebagai
berikut:
a) Bola Voli,
b) Bola Keranjang,
c) Tenis Meja,

10
d) Pencak Silat,
e) Karate,
b. Kegiatan Bimbingan dan Konseling, dimana kegiatan ini meliputi
pengembangan kehidupan pribadi, pengembangan kehidupan sosial, dan
pengembangan karir.
c. Kegiatan Ekstrakurikuler merupakan wahana penyaluran dan pengembangan
bakat dan minat peserta didik. Kegiatan ekstrakurikuler yang disediakan oleh
SMA Negeri 3 Mandau antara lain:
1). OSIS (Organisasi Siswa Intra Sekolah).
2). PRAMUKA.
3). Humas (Pal PMR (Palang Merah Remaja) 4) Humas (Humas).
5). ROHIS (Rohani Islam).
a. Mengadakan bimbingan ROHIS setiap Jum'at,
b. Mengadakan perayaan hari besar keagamaan,
c. Bimbingan Liqo dan Sholat Dhuha berjama'ah,
d. Mengadakan lomba keagamaan,
e. Berbagi/donasi.
6). ROHKRIS (Rohani Kristen).
a. Mengadakan temu ramah terhadap ROHKRIS SMA/SMK di
lingkungan Bathin Solapan,
b. Mengadakan bimbingan ROHKRIS setiap Jum'at,
c. Mengadakan perayaan hari besar keagamaan,
d. Mengadakan balapan KKR baca Nats Alkitab,
e. Memeriahkan temu ramah pada tahun ajaran baru.
7). Drumband.
8). Paskibra.
9). Paduan Suara.
10). Seni Tari.
11). Seni Musik.

11
6. Keadaan Sarana dan Prasarana
RUANG : MAJELIS GURU

NO JENIS BARANG JUMLAH KET

1. Meja Guru 58 Buah Baik

2. Kursi Guru 72 Buah Baik

3. Meja Panjang 1 Buah Baik

4. Papan Tulis 1 Buah Baik

5. Papan Pengumuman 1 Buah Baik

6. Kaca Cermin 1 Buah Baik

7. Bendera 1 Set Baik

8. AC 8 Buah Baik

9. Telepon 1 Buah Baik

10. Jam Dinding 1 Buah Baik

11. Gambar Presiden, Wakil, Garuda 1 Set Baik

12. Show Case 1 Buah Baik

13. Rak Piring 1 Buah Baik

RUANG : KEPALA SEKOLAH

NO JENIS BARANG JUMLAH KET

12
1. Meja Kerja 1 Buah BOSNAS 2016

2. Kursi Kerja 1 Buah Baik

3. Meja + Kursi Tamu 2 Set BOSNAS 2018

4. Lemari Rak 2 Buah BOSNAS 2019

5. Komputer 1 Set BOSNAS 2017

6. Dispenser Kaki 1 Buah Baik

7. TV CCTV 2 Buah BOSNAS 2018

8. Kulkas Mini 1 Buah BOSNAS 2016

9. Jam Dinding 1 Buah Baik

10. AC 1 Buah Baik

11. Telepon Kantor 1 Buah Baik

12. Lemari Buffet 1 Buah Baik

13. Tong Sampah 1 Buah Baik

14. Bendera 1 Set Baik

15. Papan Info 3 Buah Baik

16. Gambar Presiden, Wakil, Garuda 7 Buah Baik

17. Tempat air Aqua 2 Buah Baik

18. Stella Refill 1 Buah Baik

19. Karpet 1 Set Baik

13
RUANG : TATA USAHA

NO JENIS BARANG JUMLAH KET

1. Meja Kerja 4 Buah Baik

2. Kursi Kerja 4 Buah Baik

3. Filling Canibet 1 Buah Baik

4. Lemari 3 Buah Baik

5. Komputer 2 Buah Baik

6. Printer 2 Buah Baik

7. Laptop 1 Buah Baik

8. Wifi 1 Buah Baik

9. AC 1 Buah Baik

10. Telepon Kantor 1 Buah Baik

11. Dispenser 1 Buah Baik

12. Racun Api 1 Buah Baik

13. Gambar Presiden, Wakil, Garuda 1 Set Baik

14. Finger Print 1 Buah Baik

15. Kotak Infak 1 Buah Baik

RUANG : BIMBINGAN KONSELING

14
NO JENIS BARANG JUMLAH KET

1. Meja Kerja 4 Buah Baik

2. Kursi Kerja 4 Buah Baik

3. Sofa + Meja Tamu 1 Set Baik

4. Lemari Kayu 2 Buah Baik

5. Lemari Serbuk 1 Buah Baik

6. Printer 1 Buah Baik

7. Dispenser 1 Buah Baik

8. Kursi Konsul Siswa 5 Buah Baik

9. AC 2 Buah Baik

10. Telepon Kantor 1 Buah Baik

11. Magic com 1 Buah Baik

12. Bendera 1 Set Baik

13. Tong Sampah 2 Buah Baik

14. Kaca Cermin 1 Buah Baik

15. Papan Permendikbud 3 Buah Baik

16. Papan Tulis 1 Buah Baik

17. Papan Info BK 8 Buah Baik

18. Keranjang Sampah 1 Buah Baik

15
19. Mading 1 Buah Baik

20. Rak Sepatu 1 Buah Baik

21. Wifi 1 Set Baik

RUANG : KANTIN

NO JENIS BARANG JUMLAH KET

1. Meja Besi 12 Buah Baik

2. Kursi Besi 16 Buah Baik

3. Tempat Duduk batu 6 Buah Baik

4. Wastafel 2 Buah Baik

5. Lampu 20 Buah Baik

RUANG : OSIS

NO JENIS BARANG JUMLAH KET

1. Lemari 2 Buah Baik

2. Mading 2 Buah Baik

3. Meja Administrasi 1 Buah Baik

4. Kursi 5 Buah Baik

5. Dispenser 1 Buah Baik

6. Kotak File 1 Buah Baik

16
7. Karpet 1 Buah Baik

8. Sapu 2 Buah Baik

9. Lemari File 1 Buah Baik

10. Wifi 1 Set Baik

RUANG : OLAHRAGA

NO JENIS BARANG JUMLAH KET

1. Lemari 2 Buah Kurang Baik

2. Bola Volly 11 Buah Kurang Baik

3. Bola Basket 9 Buah Kurang Baik

4, Bola Kaki 2 Buah Baik

5. Bola Takraw 1 Buah Baik

6. Net Takraw 1 Buah Baik

7. Lap. Tenis Meja 2 Buah Baik

8. Net Tenis Meja 2 Buah Baik

9. Net Bola Volly 2 Buah Baik

10. Matras 9 Buah Kurang Baik

RUANG : SARANA PRASARANA

NO JENIS BARANG JUMLAH KET

17
1. Meja Kerja 3 Buah Baik

2. Kursi Kerja 3 Buah Baik

3. Lemari 5 Buah Baik

4. Komputer 2 Buah Baik

5. Printer 1 Buah Baik

6. Dispenser 1 Buah Baik

7. Infocus 13 Buah Baik

8. Meja Administrasi 1 Buah Baik

9. Telepon Kantor 1 Buah Baik

10. Radio Kaset 13 Buah Baik

11. Wireles Mikrofon 1 Set Baik

12. Speaker Besar 3 Buah Baik

13. Jam Dinding 1 Buah Baik

14. Lemari Rak File 1 Buah Baik

15. Lemari Piala 1 Buah Baik

16. Lemari Baju Tari 1 Buah Baik

17. Tong Sampah 1 Buah Baik

18. AC 1 Buah Baik

18
C. Data Sekolah

1. Nama Sekolah SMA Negeri 3 Mandau

2. Nomor Statistik Sekolah 30.1.09.02.04.003

3. Nomor Pokok Sekolah 10495346

4. Tipe Sekolah A

5. Alamat Jl. Tuanku Tambusai No. 42 Desa


Simpang Padang

6. Telepon/Fax -

7. Kode Pos 28784

8. Status Sekolah Negeri

9. Luas Tanah 18.000 M

10. Status Kepemilikan Hibah

11. SK No. 113 Tgl. 18 Maret 2002

12. Penerbit SK Bupati Bengkalis

13. Tahun Berdiri 1994

14. Tahun Penegerian 13 Mei 2002

15. Perjalanan Perguruan Sekolah 1994 Kelas Jauh SMU 2 Mandau

16. Nama Kepala Sekolah SUGITO, S.Pd,. M.Si

17. Pendidikan Terakhir S2. Sosiologi

18. Nilai Akreditasi Sekolah 96 / A (UNGGUL)

19
19. Jumlah Guru Sebanyak 80 Orang

20. Jumlah Staf Tata Usaha Sebanyak 20 Orang

21. Jumlah Kelas X Sebanyak 12 Kelas

22. Jumlah Kelas XI Sebanyak 12 Kelas

23. Jumlah Kelas XII Sebanyak 12 Kelas

24. Program Jurusan IPA dan IPS

25. Rentang kelas X MIPA X IPS, XI MIPA XI IPS,


XII MIPA XII IPS.

26. Kurikulum X Kurikulum Merdeka Belajar


XI dan XII Kurikulum 13

27. Jumlah Siswa 1.277 siswa

28. Total Siswa 1.277 siswa (36/37 siswa per kelas)

D. Profil Sekolah

1. Identitas Sekolah

1. Nama Sekolah SMAN 3 MANDAU

2. NPSN 10495346

3. Jenjang Pendidikan SMA

4. Status Sekolah Negeri

5. Alamat Sekolah Jl. TUANKU TAMBUSAI

20
RT / RW 2/5

Kode Pos 28784

Kelurahan Desa Simpang Padang

Kecamatan Kec. Mandau

Kabupaten/Kota Kab. Bengkalis

Provinsi Riau

Negara Indonesia

6. Posisi Geografis 1,3007 Lintang

101,1743 Bujur

2. Data Pelengkap

7. SK Pendirian sekolah 113

8. Tanggal SK Pendirian 2016-11-11

9. Status Kepemilikan Pemerintah Daerah

10. SK Izin Operasional -

11. Nomor Rekening 122-38-00155

12. Nama Bank BANK RIAU KEPRI DURI

13. Cabang KCP/Unit CABANG PEMBANTU DURI

14. Rekening Atas Nama SMAN 3 MANDAU

15. MBS Ya

21
16. Luas Tanah Milik (M2) 18162

17. Luas Tanah Bukan Milik (M2) 1

18. Nama Wajib Pajak BENDAHARA SMA NEGERI 3


MANDAU

19. NPWP 003408101219000

3. Kontak Sekolah

20. Nomor Telepon 0765

21. Nomor Fax 585316

22. Email sman3_doeri@gmail.com

23. Website http://www.sma3mandau.sch.id

4. Data Periodik

24. Waktu Penyelenggaraan Sehari Penuh / 5 hari

25. Bersedia Menerima BOS Ya

26. Sertifikasi ISO Belum Bersertifikat

27. Sumber Listrik PLN

28. Daya Listrik (Watt) 46400

29. Akses Internet Telkom Speedy

5. Sanitasi

30. Kecukupan Air Cukup

22
31. Sekolah Memproses Air Ya

32. Air Minum Untuk Siswa Tidak Disediakan

33. Mayoritas Siswa Membawa Sendiri Ya

34. Sumber Air Sanitasi Pompa

35. Ketersediaan Air Di Lingkungan Ada Sumber Air


Sekolah

36. Tipe Jamban Leher Angsa (Toilet


duduk/Jongkok

37. Jumlah Tempat Cuci Tangan 27

38. Apakah Sabun dan Air Mengalir Pada Ya


Tempat Cuci Tangan

39. Jumlah Jamban Dapat Digunakan Laki-Laki : 15

Perempuan : 15

23
BAB II
PELAKSANAAN PPL BERBASIS RISET

A. Persiapan PPL
Praktek pengalaman lapangan (PPL) dilaksanakan kurang lebih selama
dua bulan, dimana mahasiswa PPL. harus benar-benar mempersiapkan diri baik
mental maupun fisik Keberhasilan dari kegiatan PPL sangat ditentukan oleh
kesiapan dan persiapan mahasiswa sebagai praktikan baik secara akademis,
mental maupun keterampilan. Hal tersebut dapat terwujud karena mahasiswa PPL
(praktikan) telah diberi bekal sebagai pedoman dasar dalam melaksanakan
kegiatan PPL Program persiapan yang dilaksanakan sebagai berikut.
1. Observasi
Kegiatan observasi dilakukan sebelum mahasiswa diterjunkan ke sekolah.
Kegiatan observasi bertujuan untuk mengetahui bagaimana keadaan sekolah, baik
secara fisik maupun sistem yang ada didalamnya Hal ini dapat dilakukan melalui
beberapa cara, yaitu dengan melakukan pengamatan secara langsung atau dengan

24
melakukan wawancara terhadap warga sekolah. Dengan demikian diharapkan
mahasiswa dapat memperoleh gambaran yang nyata tentang praktek mengajar dan
lingkungan persekolahan. Observasi ini meliputi dua hal, yaitu:
a) Observasi Pembelajaran di Kelas
Observasi pembelajaran di kelas dilakukan dengan cara mengikuti
kegiatan pembelajaran yang dilakukan oleh guru pembimbing dari mahasiswa
yang bersangkutan. Observasi kegiatan belajar mengajar di kelas bertujuan untuk
memberikan pengetahuan dan pemahaman awal tentang kondisi dan karakteristik
peserta didik, baik di dalam maupun di luar kelas secara umum. Selain itu,
praktikan juga mendapatkan gambaran secara umum tentang metode mengajar
guru serta sikap guru dalam menghadapi tingkah laku peserta didik di kelas
sehingga diharapkan nantinya mahasiswa dapat menemukan gambaran bagaimana
cara menciptakan suasana belajar mengajar yang baik di kelas sesuai dengan
kondisi kelas masing-masing Sasaran observasi pembelajaran adalah:
1) Perangkat Pembelajaran
a. Satuan Pembelajaran,
b. Modul Ajar.
2) Proses Pembelajaran
a. Cara membuka pelajaran,
b. Penyajian materi,
c. Metode pembelajaran,
d. Penggunaan bahasa,
e. Gerak,
f. Cara memotivasi siswa,
g. Teknik bertanya,
h. Teknik menjawab,
i. Teknik penguasaan kelas,
j. Penggunaan media,
k. Menutup pelajaran.

25
3) Perilaku Peserta Didik
a. Perilaku Peserta Didik saat pembelajaran,
b. Perilaku Peserta Didik di luar pembelajaran.

Melalui kegiatan observasi ini mahasiswa praktikan dapat:


1). Mengetahui situasi pembelajaran yang sedang berlangsung.
2). Mengetahui kesiapan dan kemampuan siswa dalam menerima pelajaran.
3). Mengetahui metode, media, dan prinsip mengajar yang digunakan guru
dalam proses pembelajaran.

b) Observasi Lingkungan Fisik Sekolah


Kegiatan observasi lingkungan fisik sekolah bertujuan untuk memperoleh
gambaran tentang situasi dan kondisi sekolah yang bersangkutan. Objek yang
dijadikan sasaran observasi lingkungan fisik sekolah meliputi:
1. Letak dan lokasi gedung sekolah,
2. Kondisi ruang kelas,
3. Kelengkapan gedung dan fasilitas yang menunjang kegiatan KBM,
4. Keadaan personal, peralatan serta organisasi yang ada di sekolah,

Observasi Lapangan merupakan kegiatan pengamatan dengan berbagai


karakteristik komponen pendidikan, iklim dan norma yang berlaku dilingkungan
sekolah tempat PPL Pengenalan lapangan ini dilakukan dengan cara observasi
langsung dan wawancara dengan pihak sekolah. Observasi lingkungan fisik
sekolah antara lain pengamatan pada:
1. Administrasi persekolahan,
2. Fasilitas pembelajaran dan manfaatnya,
3. Sarana dan prasarana yang dimiliki oleh sekolah,

26
4. Lingkungan fisik disekitar sekolah.

2. Pembekalan PPL
Sebelum pelaksanaan PPL, mahasiswa diharuskan mengikuti pembekalan
PPL. Pembekalan tersebut bertujuan agar mahasiswa mengetahui atau
mendapatkan informasi mengenai berbagai hal yang berkaitan dengan kegiatan-
kegiatan PPL di sekolah Kegiatan pembekalan disampaikan oleh DPL atau Dosen
Pembimbing Lapangan dan dilaksanakan di Fakultas masing masing, Adapun
materi yang disampaikan dalam pembekalan PPL adalah mekanisme pelaksanaan
micro teaching. PPL di sekolah, teknik pelaksanaan PPL dan teknik untuk
menghadapi mengatasi permasalahan yang mungkin akan terjadi selama
pelaksanaan PPL
3. Pembuatan Perangkat Pembelajaran
Salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk dapat mengoptimalkan
proses mengajar adalah menyusun perangkat pembelajaran yang meliputi
Pembuatan Modul Ajar dan ATP, serta penilaian setiap kali akan memberikan
materi di lapangan Dalam penyusunan persiapan mengajar, praktikan berusaha
berkonsultasi dengan guru pembimbing dan berkat bimbingannya, sehingga
penyusunan perangkat pembelajaran tersebut menjadi mudah dan selesai tepat
waktu.

4. Koordinasi
Mahasiswa melakukan koordinasi dengan sesama mahasiswa di SMA
Negeri 3 Mandau, pihak sekolah dan pihak kampus Mahasiswa juga melakukan
konsultasi dengan guru pembimbing Kegiatan ini dilakukan guna persiapan
perangkat pembelajaran yang meliputi Pembuatan Modul Ajar serta penilaian
setiap kali akan memberikan materi di kelas baik penilaian kognitif maupun
afektif dan psikomotorik. Mahasiswa juga berkonsultasi mengenai metode dan

27
model pembelajaran yang tepat dan sesuai dengan kondisi siswa serta Kurikulum
Merdeka yang secara maksimal dapat menunjang proses pembelajaran.

B. Pelaksanaan PPL
Tahapan ini merupakan tahapan yang sangat penting atau merupakan
tahapan utama untuk mengetahui kemampuan praktikan dalam mengadakan
pembelajaran didalam kelas. Dalam kegiatan praktek mengajar, mahasiswa
dibimbing oleh guru pembimbing sesuai dengan jurusan masing-masing Praktikan
mengajar dengan berpedoman kepada allabus yang telah dibuat sesuai dengan
kurikulum yang telah ada.
Penyampaian materi dalam proses belajar mengajar diusahakan agar
terlaksana secara sistematis dan sesuai dengan alokasi waktu yang tersedia.
Berdasarkan rumusan program dan rancangan kegiatan PPL. dilaksanakan selama
masa PPL di SMA Negeri 3 Mandau, pada umumnya seluruh program kegiatan
dapat terlaksana dengan baik dan lancar.
Kegiatan praktik mengajar pada dasarnya merupakan wahana latihan
mengajar sekaligus sarana membentuk kepribadian guru atau pendidik Dalam
kegiatan mengajar ini mahasiswa praktikan diharapkan dapat menggunakan
keterampilan dan kemampuan yang telah diterima untuk menyampaikan materi
Kegiatan yang dilakukan dalam praktik mengajar adalah:
1. Kegiatan sebelum mengajar
Sebelum mengajar mahasiswa praktikan harus melakukan persiapan awal
yaitu:
a). Mempelajari materi yang akan disampaikan,
b). Menentukan metode yang paling tepat untuk materi yang akan
disampaikan,
c). Mempersiapkan media yang sesuai,

28
d). Mempersiapkan perangkat pembelajaran (Modul Ajar, Buku Pegangan
Materi yang disampaikan. Referensi buku yang berkaitan dengan materi yang
akan disampaikan),
2. Kegiatan selama mengajar
a. Membuka Pelajaran
Kegiatan yang dilakukan saat membuka pelajaran adalah:
1) Mengucapkan salam,
2) Menanyakan kondisi kepada peserta didik,
3) Mengkondisikan kelas,
4) Mengajak peserta didik untuk memulai pembelajaran dengan berdo'a,
5) Mempresensi peserta didik,
6) Guru memberi motivasi dengan memberikan kata-kata motivasi
penyemangat agar peserta didik kembali bersemangat mengikuti
pelajaran,
7) Memberikan apersepsi yang berkaitan dengan materi yang akan
disampaikan,
8) Menyampaikan tujuan pembelajaran,
9) Merangsang untuk menentukan apa materi pelajaran,
10) Mengemukakan pokok bahasan dan sub pokok bahasan yang akan
disampaikan,
3. Penyajian Materi
Hal-hal yang dilakukan dalam penyajian materi:
1) Penguasaan Materi
Materi harus dikuasai oleh mahasiswa praktikan agar dapat
menjelaskan dan memberi contoh dengan benar,
2) Penggunaan metode dalam mengaja.
Metode yang digunakan dalam mengajar adalah: Metode Diskusi
(Snowball Throwing). Metode ini berarti peserta didik aktif berdiskusi,

29
berani mengemukakan pendapatnya terkait dengan tema yang diangkat
Metode Ceramah.
4. Menutup Materi
Setelah materi disampaikan, mahasiswa praktikan mengakhiri
pelajaran dengan langkah-langkah sebagai berikut:
a) Menyimpulkan materi yang telah disampaikan,
b) Tanya jawab mengenai manfaat yang diperoleh setelah mengikuti
proses pembelajaran serta tindakan atau sikap yang akan dilakukan
selanjutnya,
c) Mengadakan evaluasi,
d) Menyampaikan judul yang akan dibahas pada pertemuan berikutnya,
agar peserta didik dapat belajar sebelumnya,
e) Mengucapkan salam.
Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) merupakan salah satu mata
kuliah wajib tempuh bagi mahasiswa. Materi kegiatan PPL mencakup
praktik mengajar terbimbing sebagai lanjutan dari micro teaching. Oleh
karena itu agar pelaksanaan PPL dapat berlangsung sesuai dengan
rancangan program, maka perlu persiapan yang matang baik yang terkait
dengan Mahasiswa, Dosen Pembimbing, Sekolah, maupun Instansi tempat
praktek, Guru Pembimbing/Instruktur, serta komponen lain yang terkait
didalamnya. Pada pelaksanaannya, praktikan melakukan praktik mengajar
sebanyak 12 kali pertemuan.

No Hari/Tgl Kelas/Jam Materi

1. Selasa, 17/10/2023 X1, 7-8 Narrative Text


(Definition, Purposes and
Generic structure)

30
2. Rabu, 18/10/2023 X5, 5-6 Narrative Text
(Definition, Purposes, and
Generic Structure)

3. Selasa, 24/10/2023 X1, 7-8 Narrative Text


(Language Features)

4. Rabu, 25/10/2023 X5, 5-6 Narrative Text


(Language Features)

5. Selasa, 31/10/2023 X1, 7-8 Narrative Text


(Generic Structure and
Language Features)

6. Rabu, 01/10/2023 X5, 5-6 Narrative Text


(Generic Structure and
Language Features)

7. Selasa, 07/11/2023 X1, 7-8 Narrative Text


(Generic Structure , Social
Function, and Language
Feature di dalam cerita Snow
White)

8. Rabu, 08/11/2023 X5, 5-6 Narrative Text


(Generic Structure , Social
Function, and Language
Feature di dalam cerita Snow
White)

9. Selasa, 14/11/2023 X1, 7-8 Narrative Text

31
(Generic Structure , Social
Function, and Language
Feature di dalam cerita Lake
Toba)

10. Rabu, 15/11/2023 X5, 5-6 Narrative Text


(Generic Structure , Social
Function, and Language
Feature di dalam cerita Lake
Toba)

11. Selasa, 21/11/2023 X1, 7-8 Simple Present Tense

12. Rabu, 22/11/2023 X5, 5-6 Simple Present Tense

Hasil kegiatan PPL akan dibahas secara detail, sebagai berikut :


1. Program PPL Individu
a. Penyusunan Modul Ajar

Bentuk Kegiatan Penyusunan Modul Ajar

Tujuan Kegiatan Mempersiapkan Pelaksanaan KBM

Sasaran Peserta Didik Kelas X1 dan X5

Waktu Pelaksanaan Sebelum Praktik Mengajar

Tempat Pelaksanaan SMA N 3 Mandau

Peran Mahasiswa Pelaksana

Biaya -

Sumber Dana Mahasiswa

32
b. Praktik Mengajar Di Kelas

Bentuk Kegiatan Mengajar Di Kelas

Tujuan Kegiatan Menerapkan Sistem Pembelajaran Di Sekolah Dengan


Menggunakan Ilmu yang Telah Dimiliki

Sasaran Peserta Didik Kelas X1 dan X5

Waktu Pelaksanaan Selasa kelas X1 dan Rabu kelas X5

Tempat Pelaksanaan SMA N 3 Mandau

Peran Mahasiswa Pelaksana

Biaya -

Sumber Dana Mahasiswa

c. Penyusunan Dan Pelaksanaan Evaluasi

Bentuk Kegiatan Penugasan

Tujuan Kegiatan Untuk Mengetahui Sejauh Mana Siswa Paham Akan


Materi Yang Telah Disampaikan

Sasaran Peserta Didik Kelas X1 dan X5

Waktu Pelaksanaan Setelah Materi Selesai

Tempat Pelaksanaan SMA N 3 Mandau

Peran Mahasiswa Pelaksana

33
Biaya -

Sumber Dana Mahasiswa

d. Umpan Balik dari Pembimbing


Selama kegiatan praktek mengajar sampai tanggal 2 Desember 2021
mahasiswa mendapat bimbingan dari guru pembimbing dan dosen pembimbing
PPL. Dalam kegiatan praktek pengalaman lapangan, guru pembimbing dan dosen
pembimbing PPL sangat berperan dalam kelancaran penyampaian materi. Dalam
mengajar selama PPL, praktikan mendapat banyak masukan dari guru
pembimbing yang sangat berguna dalam mengajar. Disertai dengan berbagai
macam cara yang berkaitan dengan penguasaan kelas, penguasaan materi,
pengenalan lebih jauh terhadap peserta didik serta bagaimana cara menyusun
Modul Ajar.
Guru pembimbing memberikan pengarahan-pengarahan tentang hal-hal
mengajar atau cara-cara untuk mengatasi kendala yang dihadapi. Guru
pembimbing di sekolah memberikan saran dan kritik kepada mahasiswa setelah
selesai melakukan praktek mengajar sebagai evaluasi dan perbaikan guna
meningkatkan kualitas pembelajaran selanjutnya. Hal ini bertujuan untuk
meningkatkan kualitas mengajar pada pertemuan selanjutnya. Adapun yang
dikoreksi adalah teknik mengajar dan cara mengkondisikan peserta didik saat
mengajar. Dosen pembimbing PPL juga memberikan masukan tentang cara
penyampaian materi, sistem penilaian yang dilakukan, cara mengelola kelas dan
memecahkan persoalan yang dihadapi mahasiswa dalam melakukan proses
pembelajaran. Guru pembimbing dan Dosen pembimbing PPL sangat berperan
bagi praktikan, karena sebagai mahasiswa yang sedang berlatih mengajar, banyak
sekali kekurangan dalam melaksanakan Proses Kegiatan Belajar Mengajar di
kelas. Oleh karena itu umpan balik guru pembimbing dan Dosen pembimbing
PPL sangat diperlukan oleh praktikan.

34
C. Hasil Analisis Kegiatan PPL
Dari Kegiatan yang telah dilaksanakan, praktikan dapat menganalisis
beberapa hal, diantaranya adalah.
1. Analisis Hasil Pelaksanaan Program PPL
Kemampuan guru dalam menguasai materi dan metode penyampaian
merupakan hal terpenting dalam proses belajar mengajar yang diharapkan agar
terjadi transfer nilai dan ilmu serta keterampilan dari guru kepada peserta didik.
Akan tetapi bila peserta didik kurang respect dan serius terhadap mata pelajaran
akan menyebabkan kesulitan dalam pelaksanaan kegiatan belajar mengajar akan
terganggu kelancarannya. Dari kegiatan praktik mengajar di lapangan, praktikan
menjadi lebih paham bagaimana cara membuka pelajaran, cara mengelola kelas,
cara memotivasi peserta didik, cara menyampaikan dan menyajikan materi, teknik
memberikan pertanyaan kepada peserta didik. Walaupun mungkin belum
sempurna, tapi praktikan mendapat pengalaman yang berharga.
Karakter yang berbeda dari setiap peserta didik menuntut praktikan untuk
memberi perlakuan yang berbeda pula dan merencanakan pengajaran yang kreatif
dan persiapan yang matang. Hal ini dilakukan agar peserta didik dapat mengikuti
pembelajaran dengan nyaman dan tujuan pembelajaran tercapai. Berdasarkan
pelaksanaan praktik mengajar di lapangan dapat disampaikan beberapa hal
sebagai berikut:
a) Konsultasi secara berkesinambungan dengan guru pembimbing sangat
diperlukan demi lancarnya pelaksanaan mengajar. Banyak hal yang dapat
dikonsultasikan dengan guru pembimbing, baik materi, metode maupun media
pembelajaran yang paling sesuai dan efektif diterapkan dalam pembelajaran
kelas.
b) Metode yang disampaikan kepada peserta didik harus bervariasi sesuai dengan
tingkat pemahaman peserta didik.

35
c) Memberikan motivasi pada tiap peserta didik yang merasa kurang mampu
dalam kegiatan pembelajaran.
d) Memberikan evaluat baik secure han maupun tertulis dapat menjadi umpan
balik dari peserta didik untuk mengetahui seberapa banyak materi yang telah
disampaikan dapat diserap oleh peserta didik.
e) Sebelum mengajar, setiap guru atau calon guru mempersiapkan alokasi waktu,
silabus, rencana pembelajaran yang berisi langkah- langkah pembelajaran
yang akan ditempuh sesuai dengan indikator yang ingin dicapai. Dalam
pelaksanaan mengajar di kelas, praktikan menggunakan metode, tanya jawab,
diskusi Snowball Throwing, penugasan, dan Metode-metode tersebut
bertujuan agar materi-materi yang diajarkan lebih mudah diterima oleh peserta
didik.
2. Manfaat PPL Bagi Mahasiswa
Menjalani profesi sebagai guru selama pelaksanaan PPL, telah
memberikan gambaran yang cukup jelas bahwa untuk menjadi seorang guru tidak
hanya cukup dalam hal penguasaan materi dan pemilihan metode serta model
pembelajaran yang sesuai dan tepat bagi peserta didik namun juga dituntut untuk
menjadi manajer kelas yang handal sehingga metode dan skenario pembelajaran
dapat dilaksanakan sesuai dengan rencana pembelajaran yang telah disiapkan.
Pengelolaan kelas yang melibatkan seluruh anggota kelas yang memiliki karakter
yang berbeda seringkali menuntut kepekaan dan kesiapan guru untuk
mengantisipasi, memahami, menghadapi dan mengatasi berbagai permasalahan
yang mungkin terjadi dalam proses pembelajaran.
Komunikasi dengan peserta didik di luar jam pelajaran sangat efektif
untuk mengenal pribadi peserta didik sekaligus untuk menggali informasi yang
berkaitan dengan kegiatan pembelajaran khususnya mengenai kesulitan-kesulitan
yang dihadapi peserta didik.
Tidak terlepas dari kekurangan yang ada dan dilakukan oleh mahasiswa
selama melaksanakan PPL baik itu menyangkut materi yang diberikan, penguasa

36
maan pengeras kelas, kalıy menyadari bahwa kesiapan fisik dan mental sangat
penting guna menunjang kelancaran proses belajar mengajar Komunikasi yang
baik terjalin dengan peserta didik, guru, teman teman satu lokasi dan seluruh
komponen sekolah telah membangun kesadaran untuk senantiasa meningkatkan
kualitas.
Selama PPL, praktikan mendapat berbagai pengetahuan dan pengalaman
terutama dalam masalah kegiatan belajar mengajar di lapangan. Hal-hal yang
didapat oleh praktikan diantaranya sebagai berikut:
a. Praktikan dapat berlatih menyusun Modul Ajar.
b. Praktikan dapat berlatih memilih dan mengembangkan materi, media, dan
sumber bahan pelajaran serta metode yang dipakai dalam pembelajaran,
c. Dalam belajar menyesuaikan materi dengan jam efektif yang tersedia.
d. Dapat berlatih melaksanakan kegiatan belajar mengajar di lapangan dan
mengelola kelas.
e. Dapat berlatih melaksanakan penilaian hasil belajar peserta didik dan
mengukur kemampuan peserta didik dalam menerima materi yang diberikan.
f. Dapat berlatih membuat soal Ujian Tengah Semester, melaksanakan,
mengoreksi.
g. Dapat mengetahui tugas-tugas guru selain mengajar di kelas (guru piket)
sehingga dapat menjadi bekal untuk menjadi seorang guru yang profesional.
3. Faktor Pendukung
a. Guru pembimbing yang sangat perhatian, sehingga kekurangan kekurangan
praktikan dalam proses pembelajaran dapat diketahui Selain itu, praktikan
diberikan masukan-masukan untuk perbaikan.
b. Peserta didik yang aktif, kooperatif, kritis dan interaktif sehingga menciptakan
kondisi yang kondusif dalam proses KBM.
4. Praktek Persekolah
Mahasiswa saat melaksanakan PPL di SMA Negeri 3 Mandau selain
melakukan praktek mengajar ternyata diberikan kesempatan untuk melaksanakan

37
praktek persekolah, praktek persekolah bertujuan memberikan pengalaman
kepada mahasiswa bagaimana kegiatan sehari-hari karyawan SMA Negeri 3
Mandau melaksanakan kegiatannya selain itu mengetahui lebih banyak tentang
kondisi sekolah tempat mahasiswa jadikan PPL, adapun praktek persekolah
dilaksanakan oleh mahasiswa PPL adalah sebagai berikut:
- Piket Guru
Tugas yang dilaksanakan oleh mahasiswa PPL adalah piket guru dimana
mahasiswa melayani peserta didik yang meminta izin, terlambat menerima tamu,
dan mempresensi peserta didik yang tidak hadir sebagai kegiatan kroscek.
5. Refleksi
Dari pelaksanaan PPL yang kegiatan-kegiatannya telah direncanakan
maka hasilnya dapat dianalisis dan kemudian direfleksikan untuk kemajuan.
Berdasarkan perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi yang dilakukan praktikan,
dapatlah dianalisis dan diambil beberapa hal sebagai acuan kegiatan di masa
mendatang sebagai berikut.
Ada beberapa hambatan yang dihadapi praktikan dalam praktik mengajar,
antara lain:
a. Mahasiswa merasa kesulitan ketika menghadapi kelas yang sangat pendiam
dan masih malu untuk berbicara.
b. Mahasiswa merasa kesulitan ketika menghadapi kelas yang kurang
memperhatikan penjelasan guru didepan kelas.
c. Berkaitan dengan waktu dalam mengajar, mahasiswa praktikan terkadang
kurang tepat dalam memperhitungkan waktu dengan bahan pelajaran yang
akan diajarkan, sehingga dalam mengajar terkesan lambat atau kekurangan
waktu.

Ada beberapa usaha untuk mengatasi hambatan-hambatan di atas, antara lain:


a. Menggunakan metode pembelajaran yang membuat siswa lebih aktif untuk
mengutarakan pendapatnya.

38
b. Menggunakan media yang menarik berbasis teknologi.
c. Menyiasati dengan menugaskan peserta didik untuk mempelajari kembali
dirumah supaya lebih paham.
d. Untuk memunculkan motivasi dalam belajar, maka mahasiswa praktikan
memberikan "reward" kepada siswa yang berprestasi, aktif serta yang
memperhatikan dan merespon pelajaran penjasorkes. Dan tidak langsung
menyalahkan siswa apabila dalam menjawab atau menanggapi suatu
permasalahan tidak sesuai dengan apa yang diharapkan Atau dengan kata lain,
praktikan harus lebih pintar dalam menggunakan bahasa yang tepat untuk
menanggapi jawaban atau pendapat dari siswa. Selain itu praktikan sesekali
dapat menyisipkan cerita-cerita tentang masa depan misalnya tentang
kehidupan di dunia kampus dan lain-lain yang dapat menambah pengetahuan
siswa serta kedekatan dengan siswa.
e. Dalam mengatasi pembagian waktu yang kurang tepat, praktikan
berkonsultasi dengan guru pamong. Praktikan juga membuat alokasi waktu
ketika membuat Modul Ajar yang disesuaikan dengan materi yang diajarkan
baik diperhatikan dari tingkat kesulitan ataupun banyak sedikitnya materi.
Tetapi dalam praktik. mengajar memang terkadang perlu lebih fleksibel
karena mungkin terjadi hal-hal yang tidak terduga atau di luar kontrol.
f. Berkreasi dan berimprovisasi untuk menghindari rasa jenuh atau bosan dalam
proses pembelajaran, maka praktikan memanfaatkan fasilitas yang ada dengan
sebaik-baiknya dan semaksimal mungkin, berbagai kreasi cara penyampaian
dilakukan agar hasil yang dicapai lebih maksimal, pengajaran dilakukan
diselingi dengan lelucon atau games.
g. Diciptakan suasana belajar yang serius tetapi santai untuk mengatasi situasi
yang kurang kondusif akibat keadaan lingkungan.

39
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan
Dari serangkaian pelaksanaan kegiatan PPL di SMA Negeri 3 mandau
pada 03 Oktober - 30 November dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut :

40
1. Kegiatan PPL yang telah dilakukan menjadikan Mahasiswa mengerti tentang
kegiatan-kegiatan yang biasa dilakukan di sekolah khususnya SMA Negeri 3
Mandau.
2. Kegiatan PPL ini juga menjadikan Mahasiswa mengerti dan paham
bagaimana cara mengajar yang baik.
3. Kegiatan PPL bermanfaat bagi Mahasiswa untuk memberikan pengalaman
dan gambaran nyata mengenai pembelajaran di sekolah sebagai bekal bagi
seorang pendidik sebelum terjun dalam dunia pendidikan secara utuh.
4. Kegiatan PPL memberikan kesempatan bagi Mahasiswa untuk dapat
mengembangkan potensi dan kreativitasnya, misal dalam mengembangkan
media, menyusun materi sendiri dan menggunakan metode pembelajaran
berdasarkan kompetensi yang ingin dicapai.

B. Saran-saran
Berdasarkan pelaksanaan PPL selama kurang 2 bulan di SMA
Negeri 3 Mandau ada beberapa saran yang praktikan sampaikan yang
mungkin dapat digunakan sebagai masukan, antara lain:
1. Untuk Pihak Kampus
a. Kemitraan dan Komunikasi antara STAI Hubbulwathan dan
SMA Negeri 3 Mandau lebih ditingkatkan lagi demi kemajuan
dan keberhasilan program PPL STAI Hubbulwathan serta
kemajuan dan keberhasilan SMA Negeri 3 Mandau.
b. Sebaiknya di semester VII seluruh Mata kuliah diselesaikan pada
semester VI, seperti saat ini kami di semester VII masih memiliki
Mata Kuliah dengan beban tugas yang lumayan berat, akibatnya
Proses PPL sedikit kurang fokus.
2. Untuk Sekolah

41
Pihak SMA Negeri 3 Mandau sebaiknya dapat memberikan
gambaran-gambaran tugas yang harus dilaksanakan oleh mahasiswa PPL
disaat memenuhi administrasi sekolah, agar Mahasiswa dapat
menyesuaikan.
3. Untuk Mahasiswa
a. Mahasiswa agar lebih mempersiapkan diri baik fisik, mental,
materi, dan keterampilan mengajar yang nantinya sangat
dibutuhkan dalam mengajar.
b. Menjalin komunikasi yang baik antar anggota kelompok maupun
warga sekolah.
c. Peningkatan pemahaman pembuatan Administrasi sebelum
masuk kelas dimana pada saat ini mendapat tantangan di
Kurikulum Merdeka.
d. Perlu peningkatan kemampuan pengelolaan kelas dengan
mendalami karakter peserta didik sehingga pembelajaran dapat
terlaksana dengan lancer.
e. Penyampaian materi lebih ditekankan pada pengaplikasian dalam
kehidupan sehari-hari sehingga peserta didik dapat menemukan
konsep secara mandiri.

42

Anda mungkin juga menyukai