Anda di halaman 1dari 4

Nama : Nafila

Nim : 231120192
Prodi : Manajemen
Kelas : A4

1. (a). Tuliskan pengertian akuntansi ditinjau dari sudut penggunanya!


Jawab :
Menurut Mujairimi dalam buku Pengantar Akuntansi 1: Berdasarkan SAK ETAP
(2017), dilihat dari sudut pandang pengguna jasanya, berikut definisi akuntansi:
"Akuntansi merupakan suatu disiplin yang menyediakan informasi untuk
melaksanakan kegiatan secara efisien dan mengevaluasi kegiatan suatu entitas."
(b). Tuliskan pengertian akuntansi ditinjau dari sudut prosese kegiatannya!
Jawab :
Menurut Johar Arifin dalam buku Akuntansi Pajak dengan Microsoft Excel (2009),
berikut pengertian akuntansi dari sudut pandang proses kegiatannya: "Akuntansi
merupakan proses pencatatan, penggolongan, peringkasan, pelaporan, dan analisis
data keuangan sebuahorganisasi."

2. Siapa sajakah pengguna akuntansi itu dan untuk apakah akuntansi itu bagi setaip
penggunanya?
Jawab :
Pihak Internal
Pihak internal perusahaan merupakan pemakai informasi akuntansi. Pihak internal
sebagai penyelenggara usaha yang berhubungan langsung dengan perusahaan.
Informasi akuntansi akan mencakup berbagai tahap manajemen, dalam suatu
organisasi perusahaan dari pimpinan tertinggi. Di mana pemimpin tertinggi itu
memiliki tanggung jawab untuk mencapai tujuan perusahaan yang menyeluruh.
Berikut merupakan pihak internal perusahaan yang termasuk pemakai informasi
akuntansi :
- Manajemen atas
- Manajer divisi
- Staf akuntansi
- Karyawan
Pihak Eksternal
Pihak eksternal (pihak luar) pemakai informasi akuntansi adalah pihak yang
berkepentingan dengan perusahaan, namun tidak terlibat secara langsung dalam
membuat keputusan maupun kebijakan operasional perusahaan.
Pihak eksternal pemakai informasi akuntansi antara lain:
1. Investor atau Pemegang Saham
Pemegang saham termasuk pihak eksternal pemakai informasi akuntansi. Pemegang
saham akan menilai laporan apa yang sudah dilaksanakan dan memperkirakan
pelaksanaan yang akan datang.
Penyediaan laporan tahunan para pemegang saham disebut sebagai fungsi pelayanan.
Sementara, secara tradisional hal ini merupakan tanggung jawab sistem informasi
akuntansi.
2. Kreditor
Kreditor artinya pihak pemberi pinjaman atau lembaga-lembaga keuangan yang
meminjamkan dana. Pihak pemberi pinjaman sangat berkepentingan dalam suatu
reputasi (nama baik) dan kemampuan manajemen perusahaan.
Di sisi lain, pihak pemberi pinjaman juga perlu mengetahui kemampuan untuk
memenuhi kewajiban keuangan. Hal ini dilakukan dalam rangka mengetahui prospek
untuk keberhasilan pada masa depan.
3. Pelanggan (Customer)
Pelanggan sebagai pemakai informasi akuntansi mencakup mencakup terkait informasi
mengenai produk perusahaan. Mengapa pihak eksternal juga membutuhkan informasi
akuntansi? Dalam hal ini, pihak eksternal seperti pelanggan juga perlu untuk
mengetahui informasi terkait harga, bentuk, jenis barang, hingga bagaimana barang
tersebut bisa dibeli, pelayanan apa yang diberikan dan lain-lain.
Kebutuhan informasi pelanggan akan mempengaruhi reputasi produk perusahaan.
Tujuan hal ini dilakukan yaitu agar produk perusahaan bisa dipercaya dan diandalkan
mutunya.
4. Pemasok (Supplier)
Apabila perusahaan membeli sesuatu secara kredit, maka pemasok tentu meminta
informasi akuntansinya. Dalam hal ini, pemasok akan meminta informasi mengenai
tingkat kepercayaan (reliability), jumlah kredit yang diperoleh, dan kemampuan
(ability) untuk membayar kembali.
5. Pemerintah
Pemakai informasi akuntansi lainnya yaitu instansi pemerintah, seperti kantor
pelayanan pajak. Kantor pelayanan pajak berkepentingan terhadap informasi mengenai
laba perusahaan, untuk mengetahui jumlah pajak yang terutang perusahaan kepada
pemerintah/negara.

3. (a). Jelaskan tentang akuntansi keuangan dan akuntansi manajemen!


Jawab :
Akuntansi keuangan berfokus terhadap informasi yang ada di masa lalu serta
menunjukkan gambaran tanggung jawab pihak manajemen perusahaan terhadap
kegiatan mengelola dana perusahaan. Sedangkan, akuntansi manajemen memiliki
fokus informasi terhadap data yang akan datang.
(b). Jelaskan perbedaan keduanya!
Jawab:
1. Berdasar tujuan, akuntansi keuangan tujuanya menghasilkan laporan keuangan
yang menggambarkan kondisi dan performa perusahaan pada periode tertentu.
Akuntansi manajemen tujuan untuk menghasilkan laporan secara spesifik dan
detail, mengidentifikasi masalah yang timbul serta menyelesaikan masalah
tersebut.
2. Berdasar pengguna laporan, Akuntansi keuangan membantu pihak eksternal untuk
membuat keputusan terkait ekonomi dan investasi sehingga dapat dilakukan
evaluasi kinerja manajemen dalam menjalankan bisnis. Sedangkan, akuntansi
manajemen digunakan untuk menyediakan informasi keuangan bagi keperluan
pihak manajemen atau pihak internal perusahaan yang dipakai sebagai bahan
evaluasi dan sarana pengambilan keputusan untuk perusahaan.
3. Berdasar rentang waktu, Akuntansi keuangan menghasilkan laporan keuangan
yang mencakup rentang jangka waktu tertentu misalnya pada periode satu tahun,
setengah tahun, atau bulanan. Sedangkan akuntansi manajemen memiliki rentang
waktu yang jauh lebih fleksibel dibanding dengan akuntansi keuangan, misalnya
harian atau mingguan.
4. Berdasar fokus informasi, Akuntansi keuangan fokus pada informasi masa lalu
dengan memberikan gambaran pertanggungjawaban manajemen perusahaan atas
pengelolaan dana perusahaan. Sedangkan akuntansi manajemen cenderung
berorientasi kepada masa yang akan datang.
5. Berdasar tipe informasi, Akuntansi keuangan hanya mengukur mengenai keuangan
saja dan berpedoman pada Standar Akuntansi Keuangan (SAK) yang
berlaku. Sedangkan akuntansi manajemen mengukur keuangan dan operasional
serta pengukuran fisik proses, supplier, teknologi, kompetitor, dan juga pelanggan.
Laporan ini juga tidak memiliki batasan pada prinsip akuntansi.

4. Apa sajakah bidang-bidang akuntansi itu? Jelaskan untuk setiap bidang akuntansi!
Jawab :

1. Akuntansi Keuangan

Akuntansi keuangan (financial accounting) adalah bidang yang mencatat aktivitas


keuangan terkait semua kegiatan akuntansi dalam periode tertentu untuk disajikan
dalam bentuk laporan keuangan perusahaan sesuai dengan kaidah umum yang
berlaku.

Laporan tersebut meliputi pencatatan untung, rugi dan perubahan modal


perusahaan sebagai bahan pengambilan kebijakan dan keputusan yang sifatnya
relevan dan rasional.

2. Akuntansi Pemeriksaan

Akuntansi pemeriksaan adalah bidang yang bertugas untuk memeriksa hasil


pencatatan dari laporan keuangan baik dari pemerintah maupun dari suatu badan
apakah sudah sesuai dengan data yang ada.

Untuk mendapatkan hasil pemeriksaan yang valid dan terpercaya, akuntansi


pemeriksaan biasanya akan berhubungan dengan bagian audit secara langsung
untuk mendapatkan bukti-bukti dari setiap transaksi, namun tetap taat terhadap
kebijakan dan mematuhi prosedur yang ada.

3. Akuntansi Manajemen

Akuntansi manajemen adalah bidang yang bertugas untuk memberikan bantuan


dari pihak internal perusahaan dalam menentukan suatu kebijakan. Adapun data
yang diberikan bersifat real yang nantinya digunakan oleh pihak manjemen dalam
menentukan arah kebijakan dalam hal finansial.

Selain itu akuntansi manajemen juga bertanggung jawab untuk mengendalikan


segala kegiatan perusahaan, mengawasi arus perusahaan, dan melakukan penilaian
terhadap keputusan perusahaan.

4. Akuntansi Biaya

Akuntansi biaya adalah bidang yang bertanggung jawab dalam perhitungan yang
mengacu pada presentasi, rekaman, dan analisis biaya produksi. Bidang ini
berperan penting khususnya dalam bisnis manufaktur karena memiliki perhitungan
biaya yang sangat kompleks.

Bidang akuntansi biaya dituntut untuk bisa menganalisis biaya aktual dan standar
yang nantinya akan digunakan para manajer dalam menentukan tindakan operasi
perusahaan kedepannya.

5. Akuntansi Perpajakan

Akuntansi perpajakan adalah bidang yang bertugas untuk membantu perusahan


dalam mematuhi aturan yang telah ditetapkan otoritas pajak.

Dalam hal ini perusahaan akan dibantu oleh bidang akuntansi perpajakan dalam
perhitungan pajak, konsultasi memenimalkan pajak secara hukum, mengevaluasi
konsekuensi keputusan pajak dan lain-lain tanpa melanggar peraturan perpajakan.

6. Akuntansi Pemerintahan

Akuntansi pemerintahan adalah bidang yang bertugas menyiapkan informasi terkait


laporan akuntansi yang berasal dari segala macam aspek pengelola keuangan
pemerintah.

Dengan adanya bidang ini diharapkan bisa mengatur dan mengendalikan keuangan
pemerintah dengan sebaik mungkin khususnya dalam memberikan laporan
transaksi yang terjadi di setiap badan-badan pemerintahan.

7. Sistem Informasi Akuntansi

Sistem Informasi Akuntansi bertugas dalam mengolah dan menyajkan informasi


keuangan perusahaan kepada manajer perusahaan terkait data transaksi dalam
siklus akuntansi dengan berbasis komputerisasi dalam bentuk laporan keuangan

8. Akuntansi Syariah

Akuntansi Syariah adalah bidang yang memproses segala bentuk kegiatan


perusahaan baik itu model pencatatannya maupun siklus akuntansinya sesuai
dengan prinsip-prinsip syariah yang berlaku.

Anda mungkin juga menyukai