MOTOR UNIVERSAL
Oleh :
AHMAD FATHIDHIYA ULHAQ 2241150025
BAGAS KRISNA DANA 2241150057
FIEGO CANDRA PAKU SADEWA 2241150101
KUNCORO ADI NUGROHO 2241150060
RAMA AGUNG PRADIPTA 2241150111
RIFVO JUNIAR PRATAMA 2241150015
i
BAB I
PENDAHULUAN
1
3. Bagaimana cara starting pada motor universal saat disupply tegangan AC dan DC?
4. Bagaimana karakteristrik pada motor universal?
5. Bagaimana pengaplikasian motor universal dikehidupan sehari-hari?
1.3 Tujuan
1. Untuk mengetahui konstruksi pada motor universal
2. Untuk mengetahui prinsip kerja dari motor universal
3. Untuk mengetahui cara starting pada motor universal saat disupply tegangan AC
dan DC
4. Untuk mengetahui karakteristrik pada motor universal
5. Untuk mengetahui pengaplikasian motor universal dikehidupan sehari-hari
2
BAB II
PEMBAHASAN
Rs
MU
Gambar 1 Rangkaian Ekivalen Motor Universal
Eb =V t −I a .........................................................................................................(2.1)
Φ .7 . N . P Vt− Ia
Ra = Ra
A
V t −I a . Ra A
N= ×
Φ 7. P
V t −I a . R a
N=K × ...............................................................................................(2.2)
Φ
Pada persamaan 2.2 terjadi apabila motor universal tersebut disupply tegangan
input DC. Apabila disupply tegangan input AC maka akan menghasilkan persamaan
seperti berikut 2.3 :
V t −I a . (R a + Rse +iωI )
N= ....................................................................................(2.3)
K .Φ
Dimana : N = Kecepatan Putaran (rpm)
Ia = Arus Jangkar (A)
Ra = Beban Jangkar (Ω)
Rse = Resistor Seri (Ω)
Φ = Fluks Magnetic (wb)
Karakteristrik motor universal dengan karakteristik motor DC seri adalah sama,
sehingga I jangkar =I medan
4
2.2 Konstruksi Motor Universal
Sebagaimana diketahui bahwa fluks magnet yang terdapat pada motor arus
searah dihasilkan oleh kutub magnet buatan yang dibuat dengan prinsip
elektromagnetik. Belitan stator ini berfungsi untuk mengalirkan arus listrik agar
terjadi proses elektromagnetik.
5
3. Brushes (Sikat Karbon)
Rotor disebut juga jangkar (armature) yaitu bagian yang berputar. Rotor terdiri
dari dua bagian yaitu jangkar dan komutator. Jangkar adalah tempat belitan kawat
dan ujung-ujung belitannya ditempatkan pada komutator yang sesuai dengan
langkah belitan jangkar.
6
5. Komutator
Motor universal dapat digunakan pada sumber arus searah atau sumber arus
bolak-balik. Jika motor universal dihubungkan pada sumber arus bolak-balik, maka
pada lilitan penguat magnet akan terbentuk ggl induksi. Bila dihubungkan sumber AC
umumnya didapatkan putarannya lebih tinggi. Putaran motor universal biasanya
tinggi, apalagi dalam keadaan tanpa beban. Bila motor dihubungkan dengan sumber
7
AC, pada saat ½ periode positif motor berputar berlawanan dengan arah putaran
jarum jam. Pada ½ periode negatif menurut hukum tangan kiri motor tetap berputar
berlawanan dengan arah putaran jarum jam, karena perubahan arah arus pada
kumparan penguat saatnya bersamaan dengan perubahan arah arus pada rotor.
Dengan demikian meskipun dihubungkan dengan sumber AC, arah putaran tidak
berubah.
Berdasarkan persamaan torsi T = k . Ia . F. Bila motor dihubungkan dengan
sumber AC, pada saat 1/2 periode positip (gambar a), motor berputar berlawanan
dengan arah putaran jarum jam. Pada 1/2 periode negatif (gambar b) menurut “hukum
tangan kiri”, motor tetap berputar berlawanan dengan arah putaran jarum jam, karena
perubahan arah arus pada kumparan penguat saatnya bersamaan dengan perubahan
arah arus pada rotor. Dalam hal ini arus jangkar menjadi (-la) dan flux magnet
menjadi (-F) . T = k (-Ia) (-F) nilainya tetap sama dengan keadaan pertama (positif).
Dengan demikian meskipun dihubungkan dengan sumber AC, arah putaran tidak
berubah.
2.4 Belitan Motor Universal
Motor universal termasuk motor satu phasa dengan menggunakan belitan stator
dan belitan rotor. Motor universal dipakai pada mesin jahit, motor bor tangan.
Perawatan rutin dilakukan dengan mengganti sikat arang yang memendek atau pegas
sikat arang yang lembek. Kontruksinya yang sederhana, handal, mudah dioperasikan,
8
daya yang kecil, torsinya yang cukup besar motor universal dipakai untuk peralatan
rumah tangga. Bentuk stator dari motor universal terdiri dari dua kutub stator. Belitan
rotor memiliki dua belas alur belitan dan dilengkapi komutator dan sikat arang yang
menghubungkan secara seri antara belitan stator dengan belitan rotornya. Motor
universal memiliki kecepatan tinggi sekitar 3000 rpm.
2.5 Cara Starting Motor Universal Ketika disupply Tegangan AC dan DC