Oleh:
Kelompok 5
DAFTAR PUSTAKA
Halaman
BAB I PENDAHULUAN………. 1
………………………………………………………
BAB II PEMBAHASAN
3
………………….............................................................................
…………………………………………………………….
BAB I
PENDAHULUAN
PEMBAHASAN
Sebagai kondisi dinamis yang merujuk pada situasi nyata yang ada di
lingkungan masyarakat dan dapat diamati dengan pancaindra
manusia.Sebagai konsep pengaturan dan penyelenggaraan negara, yang
membutuhkan aspek kesejahteraan dan keamanan.Sebagai metode
berpikir, yaitu pertahanan nasional dapat dijadikan pendekatan khas
untuk membedakan dengan metode berpikir lainnya. Dalam hal ini,
Ketahanan memandang gatra sebagai satu kesatuan yang utuh dan
menyeluruh.
Salah satu aspek dari ketahanan nasional adalah doktrin dasar nasional
yang perlu dipahami untuk memastikan terciptanya pola pikir, pola
tindakan, pola sikap, dan pola kerja yang menyatukan langkah bangsa
dalam skala internasional, lokal, dan multidisiplin.
Konsep doktrin ini diperlukan agar tidak ada cara berpikir yang
terpaku pada pembangunan secara terpisah-pisah, yang dapat
menyebabkan pemborosan waktu, sumber daya, dan energi yang
bahkan berpotensi mengganggu pembangunan nasional di seluruh
sektor dan program cita-cita nasional. Ketahanan juga berfungsi sebagai
landasan utama pembangunan nasional, yaitu sebagai arah dan
pedoman.
Ini adalah beberapa sifat ketahanan nasional yang perlu dipahami, antara
lain:
Mandiri
Dinamis
Manunggal
Memiliki sifat integratif, yang berarti terwujudnya kesatuan dan
perpaduan yang seimbang, selaras, dan serasi di antara semua aspek
kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.
Wibawa
BAB III
3.1 Simpulan
3.2 SARAN
Indonesia merupakan Negara yang kompleks, kaya akan
sumber daya alamdimana sangat banyak sekali kelompok yang berusaha
merebutnya. Sebab kitasebagai pemuda haruslah ikut aktif dalam menjaga
keutuhan Indonesia, denganmengetahui dan memahami teori dari Ketahanan
Nasional yang selanjutnya akandipakai untuk memperjuangkan dan
mempertahankan kesatuan Indonesia. Janganmudah menerima ideologi dari
negara asing yang malah membawa kita menjauh dariideologi sendiri dan
berdampak pada melemahnya Ketahanan Nasional, dengansemangat pejuang
yang kita warisi penulis berharap para pemuda dapat membantudan
mempelopori terbentuknya Ketahanan Nasional yang baik.
DAFTAR PUSAKA
Endang Zaelani Sukaya, Achmad Zubaidi, Sartini, dan Parmono. 2000.
Pendidikan Kewarganegaraan Untuk Perguruan Tinggi. Yogyakarta : Paradigma
Herdianto Herdianto dan Handayama Jumanta. 2010. Cerdas, Kritis, dan Aktif
Berwarganegara Pendidikan Kewarganegaraan Untuk Perguruan Tinggi. Jakarta
: Erlangga
Kaelan dan Achmad Zubaidi. 2006. Pendidikan Kewarganegaraan Untuk
Perguruan Tinggi. Yogyakarta : Paradigma
Kementrian Pertahanan Indonesia. 2015. Buku Putih Pertahanan Indonesia.
Jakarta: Kementrian Pertahanan Indonesia. Jakarta: Sekretariat Jendral Dewan
Ketahanan NasionalKusrahmadi , Sigit Dwi. 2006. Ketahanan Nasional. Jurnal.
Tidak diterbitkan. Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Yogyakarta : Yogyakarta
Nurwandan, Paristiyanti, dkk. 2012. Pendidikan Kewarganegaraan Untuk
Perguruan Tinggi. Jakarta : Direktorat Jenderal Pembelajaran dan
Kemahasiswaan Kementerian Riset dan Teknologi dan Pendidikan Tinggi.