Anda di halaman 1dari 7

METODA PELAKSANAAN PEKERJAAN No.

WMS-MOP-QC-004

ELECTRICAL SERVICES UNTUK MILL Rev. 0


PT. AEMCO PERSADA NUSANTARA OPTIMIZATION PORTSITE PROJECT - TIMIKA Tanggal 2 MAR 2024

BEKERJA DI KETINGGIAN

REVISI TANGGAL DESKRIPSI STATUS


0 2 Mar 24 Issued For Approval Approved

DIBUAT OLEH: DIPERIKSA OLEH: DISETUJUI OLEH:

QC OFFICER QC COORDINATOR PROJECT MANAGER


METODA PELAKSANAAN PEKERJAAN No. WMS-MOP-QC-004

ELECTRICAL SERVICES UNTUK MILL Rev. 0


PT. AEMCO PERSADA NUSANTARA OPTIMIZATION PORTSITE PROJECT - TIMIKA Tanggal 2 MAR 2024

BEKERJA DI KETINGGIAN

Daftar Isi
1.0. Ruang Lingkup.................................................................................................................................3
2.0. Bahan..............................................................................................................................................3
3.0. Lokasi yang Berlaku:........................................................................................................................3
4.0. Metode...........................................................................................................................................3
5.0. Kesehatan dan Keselamatan...........................................................................................................4
6.0. Catatan...........................................................................................................................................4
7.0. Lampiran.........................................................................................................................................4
METODA PELAKSANAAN PEKERJAAN No. WMS-MOP-QC-004

ELECTRICAL SERVICES UNTUK MILL Rev. 0


PT. AEMCO PERSADA NUSANTARA OPTIMIZATION PORTSITE PROJECT - TIMIKA Tanggal 2 MAR 2024

BEKERJA DI KETINGGIAN

1.0. Ruang Lingkup


Tujuan metode kerja ini sebagai instruksi cara kerja aman dalam melakukan pekerjaan di
ketinggian dan menggunakan tangga,juga dalam penggunaan scaffolding / perancah.

2.0. Bahan
2.1. Semua material/bahan harus sesuai dengan standar material yang ditetapkan pada
proyek MOPP.

3.0. Lokasi yang Berlaku:


3.1. Metoda kerja ini berlaku untuk proyek Mill Optimization Portsite - Timika
3.2. Metoda kerja ini digunakan pada area kerja yang memiliki ketinggian mulai dari 1,8
meter keatas, diatas scaffolding, diatas tangga dan platfom lain yang tidak/belum
permanen.

4.0. Metode
4.1. Bekerjan diketinggian
4.1.1. Supervisor menjelaskan JSA pekerjaan kepada scaffolder dan pekerja untuk
dimengerti dan diikuti, serta menjelaskan potensi bahaya pekerjaan.
4.1.2. Gunakan alat pelindung diri (APD) yang sesuai (Full Body Harness).
4.1.3. Harus menggunakan material yang benar, baik dan utuh.
4.1.4. Pastikan anda sudah memiliki Surat Ijin Kerja untuk bekerja di ketinggian.
4.1.5. Pelajari dan pahami system perlindungan jatuh dengan menggunakan alat
pelindung diri yang tepat.
4.1.6. Amankan lokasi untuk bekerja di ketinggian.
4.1.7. Sebelum memulai pekerjaan di ketinggian, pastikan full body harness yang
digunakan dalam kondisi baik.
4.1.8. Kaitkan pengait diatasbahu untuk mengurangi besarnya hentakan saat terjatuh.
4.1.9. Bila menggunakan scaffolding, gunakan scaffolding yang telah di inspeksi oleh
orang yang berkompeten dan telah diberi tag hijau.
4.1.10. Setelah pekerjaan selesai, bersihkan lokasi pekerjaan dan tempatkan material
pada tempat yang disediakan.
4.1.11. Jangan lupa menutup Surat Ijin Kerja.
METODA PELAKSANAAN PEKERJAAN No. WMS-MOP-QC-004

ELECTRICAL SERVICES UNTUK MILL Rev. 0


PT. AEMCO PERSADA NUSANTARA OPTIMIZATION PORTSITE PROJECT - TIMIKA Tanggal 2 MAR 2024

BEKERJA DI KETINGGIAN

4.2. Bekerja menggunakan Tangga


4.2.1. Supervisor menjelaskan JSA pekerjaan kepada scaffolder dan pekerja untuk
dimengerti dan diikuti, serta menjelaskan potensi bahaya pekerjaan.
4.2.2. Gunakan alat pelindung diri (APD) yang sesuai.
4.2.3. Harus menggunakan material yang benar, baik dan utuh.
4.2.4. Setiap tangga harus diperiksa sebelum digunakan agar selalu berada dalam
kondisi yang baik dan bebas dari kerusakan-kerusakan yang nyata.
4.2.5. Semua tangga harus diikat kuat pada bagian atas yaitu dengan kawat yang
kuat (termasuk tangga-tangga yang digunakan pada periode-periode waktu
yang pendek).
4.2.6. Jika tangga itu tidak dapat diikat pada ujung bagian atas sebagaimana yang
disebutkan di atas, maka tangga itu harus diikat atau dikokohkan pada
bagian bawah, dihimpit atau diberi kaki-kaki sebagai tumpuan.
4.2.7. Tangga harus dinaikkan/ditinggikan paling sedikit 1,05 m (3’6”) di atas anak
tangga terakhir dimana pemakai berpijak/berdiri sewaktu bekerja.
4.2.8. Tangga-tangga harus diposisikan secara layak untuk memudahkan pekerja
lain agar tidak menghalangi jalan keluar masuk.
4.2.9. Pada ketinggian lebih dari 1,8 meter pekerja yang bekerja di atas tangga
tersebut harus menggunakan sabuk keselamatan yang sesuai, dan dikaitkan
lebih tinggi dari pada bahu pada suatu tempat yang kokoh dan aman (pada
struktur yang tidak bergerak yang dapat dijangkau/dicapai).
4.2.10. Tangga-tangga harus diperiksa sebelum digunakan. Kerusakan-kerusakan
yang ditemukan harus segera dilaporkan kepada pengawas.
4.2.11. Tangga yang patah atau rusak tidak boleh dipakai lagi. Tangga-tangga yang
rusak (reject) harus diberi tulisan JANGAN DIPAKAI.
4.2.12. Tangga-tangga tidak boleh disandarkan pada tempat-tempat yang bergerak.
4.2.13. Tempat-tempat di sekeliling bagian atas dan bagian bawah tangga harus
bebas dari bahaya tersandung, seperti material, alat kerja, sampah dan
kabel-kabel listrik.
4.2.14. Tangga-tangga yang dipergunakan untuk pekerjaan listrik harus terbuat dari
bahan yang tidak menghantarkan arus listrik.
4.2.15. Tangga-tangga harus memiliki kaki yang anti licin, kerangkanya harus kuat
dan dalam keadaan baik.
4.2.16. Ketika menaiki tangga atau menuruni tangga, tidak diperkenankan
membawa barang apapun, sehingga kedua tangan kita tidak dapat
berpegang pada tangga.
4.2.17. Gunakan teknik Three Point Contact saat menaiki ataupun menuruni tangga.
4.2.18. Tangga lipat harus dibuka sepenuhnya agar perentangnya terkunci.
sssssssssssssssssssssssssssssssssssssssssssssssssssssssssssssssssssssssssssssss
s
METODA PELAKSANAAN PEKERJAAN No. WMS-MOP-QC-004

ELECTRICAL SERVICES UNTUK MILL Rev. 0


PT. AEMCO PERSADA NUSANTARA OPTIMIZATION PORTSITE PROJECT - TIMIKA Tanggal 2 MAR 2024

BEKERJA DI KETINGGIAN

4.2.19. Setiap orang yang menggunakan tangga harus:


4.2.19.1. Menghadap ke tangga ketika menaiki dan menuruninya
4.2.19.2. Mengenakan sepatu keselamatan yang tidak licin
4.2.19.3. Menarik muatan dengan seutas tali atau dengan cara lain yang
sesuai

1.1. Bekerja menggunakan Tangga


1.1.1. Pastikan bahwa scaffolder yang melaksanakan pekerjaan instalasi scaffolding
memiliki sertifikat dan berpengalaman. Semua rangka perancah harus
diperiksa sekurang-kurangnya sekali dalam sehari oleh pengawas yang
bersangkutan.
1.1.2. Dalam melakukan penggantian bagian manapun dari suatu perancah tidak
boleh dilakukan pekerja yang bukan scaffolder, terkecuali ada persetujuan
dari pengawas yang berwenang dan seorang scafolder yang telah terlatih.
1.1.3. Barang-barang yang tidak dipergunakan harus disingkirkan dan tidak boleh
dibiarkan berserakan pada perancah.
1.1.4. Kebersihan platform harus selalu dijaga setiap saat serta bersih dari minyak
pelumas dan sebagainya.
1.1.5. Dilarang membuat api terbuka pada atau di dekat perancah, kecuali untuk
tujuan pengelasan atau melakukan pemotongan yang menggunakan api.
1.1.6. Dalam segala hal, Full Body Harness harus selalu dipakai apabila bekerja
pada platform-platform yang tinggi.
1.1.7. Setiap perancah harus diperiksa dan disetujui oleh pengawas yang
bertanggung jawab sebelum dipergunakan untuk pertama kalinya dan
termasuk setelah dirobah atau dipindahkan.
METODA PELAKSANAAN PEKERJAAN No. WMS-MOP-QC-004

ELECTRICAL SERVICES UNTUK MILL Rev. 0


PT. AEMCO PERSADA NUSANTARA OPTIMIZATION PORTSITE PROJECT - TIMIKA Tanggal 2 MAR 2024

BEKERJA DI KETINGGIAN

1.1.8. Tidak ada istilah yang disebut perancah sementara. Semua perancah harus
dibuat dan dipelihara agar sesuai dengan pedoman-pedoman yang telah
ditetapkan.
1.1.9. Papan perancah harus dilihat dan diperiksa setiap kali hendak dipergunakan.
1.1.10. Tangga untuk turun dan naik harus disediakan pada setiap perancah. Turun
dari ujung perancah (shortcut) tidak diperbolehkan, kecuali jika perancah
tersebut telah dilengkapi dengan tangga yang telah disetujui.
1.1.11. Sebelum mulai bekerja dengan menggunakan perancah, pemakai harus
memeriksanya untuk memastikan bahwa handrails, toeboards dan working
platform board tersedia.
1.1.12. Perancah-perancah jangan dimuat terlalu berat. Bahan-bahan yang
dinaikkan seperlunya saja.
1.1.13. Perancah tidak boleh dimuati melebihi kapasitas yang telah ditentukan.
1.1.14. Kotak-kotak, tong-tong dan benda-benda sejenis yang tidak stabil tidak
boleh digunakan sebagai alas berdiri untuk bekerja atau menyanggah
perancah.

2.0. Kesehatan dan Keselamatan Kerja


2.1. Semua tindakan pencegahan keselamatan harus diikuti sesuai dengan rencana dan
prosedur keselamatan proyek yang telah ditetapkan.

3.0. Catatan
3.1. Ijin kerja harus diajukan dan disetujui sebelum melaksanakan pekerjaan.

4.0. Lampiran
4.1. HIRADC
4.2. JSA
METODA PELAKSANAAN PEKERJAAN No. WMS-MOP-QC-004

ELECTRICAL SERVICES UNTUK MILL Rev. 0


PT. AEMCO PERSADA NUSANTARA OPTIMIZATION PORTSITE PROJECT - TIMIKA Tanggal 2 MAR 2024

BEKERJA DI KETINGGIAN

4.3. Working at height Permit


4.4. Confined Space Permit

Anda mungkin juga menyukai