Anda di halaman 1dari 7

P-ISSN : 2303-3142 E-ISSN : 2548-8570 Vol.

10 No 1 Tahun 2021

ANALISIS TINGKAT PENCEMARAN AIR DI KALI KAMPWOLKER


SEBAGAI INLET KE PERAIRAN DANAU SENTANI DENGAN
MENGGUNAKAN METODE POLLUTION INDEX

Auldry F. Walukow1, Triwiyono1 dan I Nyoman Sukarta2

1
Jurusan PMIPA/Program Studi Pendidikan Fisika, Universitas Cenderawasih
Jayapura, Indonesia
2
Jurusan Kimia, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Pendidikan Ganesha
Bali, Indonesia

e-mail: auldrywalukow@yahoo.co.id, triwiyono07@yahoo.co.id, nyoman.sukarta@undiksha.ac.id

Abstrak
Sungai Kampwolker terindikasi sudah mengalami pencemaran. Penelitian ini bertujuan
untuk menganalisis tingkat pencemaran air di sungai Kampwolker menggunakan metode
Pollution Index (PI). Hasil analisis mendapatkan nilai PI sebesar 6,470 artinya sungai
Kampwolker telah tercemar sedang berdasarkan Klas II, sedangkan berdasarkan Klas I
diperoleh nilai sebesar 7,534 juga tercemar sedang. Parameter – parameter yang tidak
memenuhi baku mutu di sungai Kampwolker adalah DO, PO4, Zn, Cu, Hg, Fenol, Chlorine
bebas, dan Pb dengan nilai konsentrasi berturut – turut 5,795 mg/L; 1,705 mg/L;
0,0665mg/L; 0,0245 mg/L; 0,08 mg/L; 13 µg/L; 0,285 mg/L; dan 0,078 mg/L.

Kata kunci: Sungai Kampwolker, tingkat pencemaran, Pollution Index.

Abstract
The Kampwolker River is indicated to have been polluted. This study aimed to analyze the
level of water pollution in the Kampwolker river using the Pollution Index (PI) method. We
calculated a PI value of 6.470 which indicated that the Kampwolker river was moderately
polluted based on Class II; while based on Class I, we calculated a value of 7.534 which
indicated that it was also moderately polluted. The parameters that did not meet the quality
standards in the Kampwolker river were DO, PO4, Zn, Cu, Hg, Phenol, free chlorine, and
Pb with a concentration value of 5.795 mg/L, 1.705 mg/L, 0.0665mg/L, 0.0245 mg/L, 0.08
mg/L, 13 µg/L, 0.285 mg/L, and 0.078 mg/L.

Keywords : Kampwolker River, pollution level, Pollution Index

PENDAHULUAN dalam wilayah Kabupaten Jayapura dan


Danau Sentani merupakan danau Kota Jayapura, Provinsi Papua, secara
yang terletak di antara Kabupaten Jayapura geografis terletak antara 2030' - 2043' LS dan
dan Kota Jayapura Provinsi Papua. Danau 140024' - 140041' BT. Luas Danau Sentani
tersebut merupakan salah satu sumberdaya 9630 ha dan 650 ha berada pada wilayah
alam yang sangat potensial jika dikelola administrasi Kota Jayapura (Kailola, 2016).
dengan baik, diantaranya sumber air bersih, Sungai – sungai yang masuk (inlet)
perikanan, dan pariwisata. Danau Sentani ke Danau Sentani sebanyak 15 sungai,
terletak di bagian timur laut Provinsi Papua, salah satunya adalah sungai Kampwolker.
di sebelah barat Kota Jayapura. Kawasan Sungai Kampwoker mempunyai panjang
Danau merupakan bagian dari kawasan 13,01 km dengan debit sungai maksimum
lindung yang mencakup Kawasan Danau 383,40 m3/detik dan mempunyai debit
dan Cagar Alam Pegunungan Cycloop. minimum sebesar 192,87 m3/detik serta
Secara administratif wilayah ini termasuk debit sedimen 8,22 gr/detik (Kailola, 2016).
Jurnal Sains dan Teknologi | 69
P-ISSN : 2303-3142 E-ISSN : 2548-8570 Vol.10 No 1 Tahun 2021

Pada bagian hulu Sungai Kampwolker oleh tingginya debit sedimen di daerah aliran
merupakan salah satu sumber air minum di sungai Raisin, Maumee, Sandusky dan
kota Jayapura, sehingga sungai ini perlu Grand, dan tingginya debit sedimen
dikelola agar tidak tercemar. Data diprediksi dengan alat yang telah
menunjukkan bahwa sungai Kampwolker ditemukannya yaitu The Soil and Water
telah tercemar oleh beberapa parameter Assessment Tool (SWAT). (Zhang et al.,
kimia oleh karena parameter parameter 2012) mengemukan bahwa untuk
tersebut tidak memenuhi baku mutu. menurunkan beban pencemaran NH3-N, TN
Parameter – parameter yang tidak dan TP dapat diterapkan metode
memenuhi baku mutu di sungai Kampwolker management kualitas air dan model analisis
seperti parameter DO, PO4, Zn, Cu, Hg, yang dikembangkan adalah QUAL2K.
Fenol, Chlorine bebas, dan Pb dengan nilai Namun dalam penelitian – penelitian
konsentrasi berturut – turut 5,795 mg/L; sebelumnya tersebut belum mengkaji status
1,705 mg/L; 0,0665mg/L; 0,0245 mg/L; 0,08 mutu air menggunakan metode Pollution
mg/L; 13 µg/L; 0,285 mg/L; dan 0,078 mg/L Index (PI), sehingga tujuan penelitian ini
(Kapisa, 2016). Parameter logam berat adalah menganalisis tingkat pencemaran air
seperti Hg sangat berbahaya bagi tubuh di sungai Kampwolker menggunakan
manusia. metode Pollution Index. Keunggulan metode
Beberapa penelitian tentang beban ini adalah dapat diketahui status mutu air
pencemaran sungai – sungai yang masuk ke setiap tahun, sehingga akan membantu para
Danau Sentani seperti beban pencemaran pemerintah atau pengambil kebijakaan
Cu di sungai Jembatan dua meningkat dari dalam upaya pengelolaan sungai
0,01 ton/bulan menjadi 0,08 ton/bulan sejak Kampwolker.
tahun 2012 sampai 2014 (Walukow, 2016),
beban pencemaran TDS meningkat dari METODE
263,09 ton/bulan menjadi 287,70 ton/bulan Lokasi penelitian ini adalah Kali
(Walukow Auldry F ; DDjokosetiyanto;Kholil; Kampwoker dengan koordinat LS.08028’52,7’’
Dedi Soedharma, 2008). Begitu pula beban dan BT.140026’08,8’’ dengan sumber data
pencemaran Posfat di Sungai Flafouw BPLH Propinsi (Kapisa, 2016). Penelitian ini
meningkat dari 0,26 ton/bulan menjadi 1,71 berlangsung mulai bulan April sampai Juni
ton/bulan pada tahun 2005 sampai 2007 2019. Bahan yang dibutuhkan adalah data
(Walukow, 2010). Peningkatan beban kualitas air sungai Kampwolker. Metode
pencemaran di sungai – sungai yang masuk analisa data menggunakan metode Pollution
ke Danau Sentani tersebut telah Index (PI) dengan rumus sebagai berikut :
mengakibatkan peningkatan sedimen di Lokasi sampling ditentukan secara
Danau Sentani. (Walukouw, 2017) dan purposive sampling dengan
(Walukow, 2017) juga telah meneliti mempertimbangkan 1) tujuan pengambilan
pencemaran Pb dalam sedimen di Danau sampel, 2) jenis sumber air yang akan
Sentani, dimana hasil penelitian disampel, dan 3)pola aliran air badan air
menunjukkan bahwa konsentrasi Pb dalam yang akan disampel, khususnya air
sedimen sekitar 28 mg/kg sampai 40 mg/kg. permukaan. Posisi lokasi sampling
Aktivitas – aktvitas di sekitar sungai ditentukan menggunakan Global
Kampwolker berpotensi mencemari sungai Posisioning System. Parameter yang dikur
tersebut, seperti pemukiman, adalah parameter Fisika dan Kimia.
industry/wirausaha, dan pertanian.
Penelitian pencemaran sungai di luar negeri Langkah - Langkah analisis :
seperti (Yu et al., 2011) telah meneliti bahwa Pertama, hitung Ci/Lij
akibat kegiatan pertanian mempercepat Kedua, hitung Rata- rata Ci/Lij dari semua
transformasi pencemaran N ke sungai Lean parameter =(Ci/Lij)R
dan akhirnya bermuara ke Danau Poyang. Ketiga, hitung Ci/Lij dari tiap parameter yang
(Bosch, N. S.; Allan, J. D.; Dolan, D. M.; Han bernilai maksimum= (Ci/Lij)M
HaeJin; Richards, 2011) juga telah meneliti Keempat, Hitung Pij berdasarkan rumus:
bahwa Pencemaran danau Erie disebabkan Ci = konsentrasi parameter kualitas air Hasil
pengukuran
Jurnal Sains dan Teknologi | 70
P-ISSN : 2303-3142 E-ISSN : 2548-8570 Vol.10 No 1 Tahun 2021

Lij= Baku mutu parameter kualitas air Evaluasi Nilai IP :


0 ≤ PIj ≤ 1 : Memenuhi Baku Mutu
1 < PIj ≤ 5 : Cemar Ringan
5 < PIj ≤ 10 : Cemar Sedang
(1) PIj ≤ 5 : Cemar Berat

Gambar 1. Lokasi Penelitian

Tabel 1. Metode Analisis Sampel masing lokasi sampling atau stasiun


Number Parameter Satuan Metode pengamatan dilakukan tiga kali ulangan.
Fisika
Pengambilan contoh air sampel
1 BOD mg/L Titrasi, menggunakan perahu. Parameter yang
Laboratorium diukur meliputi sifat fisika dan kimia (Tabel
2 Fluoride mg/L Spektometri
1).

3 Phospat mg/L Spektometri HASIL DAN PEMBAHASAN


Hasil analisis dengan menggunakan
4 Zinc mg/L Spektometri
serapan atom
metode Pollution Index diperoleh nilai PI
sebesar 6,470 artinya sungai Kampwolker
5 Copper mg/L Spektometri telah tercemar sedang berdasarkan Klas II,
serapan atom
sedangkan berdasarkan Klas I sebesar
6 Mercury mg/L Spektometri 7,534 artinya juga tercemar sedang. Oleh
serapan atom karena tercemar sedang berdasarkan Klas II
7 Fenol mg/L Spektometri
maka Sungai Kampwolker tidak layak untuk
dimanfaatkan sebagai prasarana/sarana
8 Free mg/L Spektometri rekreasi, pembudidayaan ikan air tawar,
Chlorine
peternakan, air untuk mengairi pertanaman.
9 Lead Pb mg/L Spektometri Penggunaan air untuk prasarana/sarana
serapan atom rekreasi seperti pemanfaatan untuk renang.
Pemanfaatan untuk pembudidayaan ikan air
tawar seperti untuk budidaya ikan di Danau
Metode pangambilan data yaitu data Sentani. Pemanfaatan untuk peternakan
diambil pada kondisi cerah. Masing – seperti pemanfaatan air untuk ternak babi.

Jurnal Sains dan Teknologi | 71


P-ISSN : 2303-3142 E-ISSN : 2548-8570 Vol.10 No 1 Tahun 2021

Pemanfaatan air untuk mengairi pertanaman Cu, Hg, Fenol, Chlorine bebas, dan Pb
seperti untuk mengairi kolam kangkung. dengan nilai konsentrasi berturut – turut 2,57
Penyebab tercemar sedang oleh karena ada mg/L; 0,54 mg/L; 1,705 mg/L; 0,0665mg/L;
beberapa parameter yang tidak memenuhi 0,0245 mg/L; 0,08 mg/L; 13 µg/L; 0,285
baku mutu yaitu parameter BOD, F, PO4, Zn, mg/L; dan 0,078 mg/L (Gambar 2).

14
13
12

10

4 2.57

2 1
0.54 1.705 0.0245 0.285 0.078
0.0665 0.08
2
0 0.5 0.001 0.03
0.2 0.05 0.02 0.03
BOD Fluorida F Phospat Zinc Zn Tembaga Mercury Hg Fenol Clorine Timbal Pb
PO4 Cu Bebas

Baku mutu Klas I Hasil Laboratorium

Gambar 2 Hasil Uji Laboratorium dan Baku Mutu

Hasil analisis juga menunjukkan PLTD atau secara alami sumber


bahwa Sungai Kampwolker tercemar pencemaran berasal dari erosi dan air hujan.
sedang berdasarkan Klas I, maka air sungai Alih fungsi lahan di sekitar sungai
tersebut tidak layak dimanfaatkan untuk air Kampwolker dan Cagar alam Cycloop yaitu
baku air minum. Air dapat menyebabkan alih fungsi lahan menjadi lahan pertanian
sumber penyakit bagi manusia ketika dan pemukiman. Padahal peruntukan lahan
mengkonsumsi air yang tercemar. Konsumsi di Cagar alam Cycloop adalah hutan lindung
air dengan kadar nitrat tinggi akan dan daerah resapan air dan bukan
menimbulkan gangguan kesehatan seperti dimanfaatkan untuk lahan pertanian dan
gondok, methemoglobinemia (darah pemukiman. (Chakraborty, C., Huq, M.M.,
kekurangan oksigen) dan sebagainya Ahmed, S., Tabassum, T., Miah, 2013) juga
(Herlambang, 2006). Konsumsi ikan dari menyebutkan bahwa sumber pencemaran
perairan yang tercemar mercury sangat secara alami adalah karena kematian hewan
berbahaya bagi kesehatan seperti kasus dan tumbuhan yang akhirnya memasuki
“Minamata disease” di Jepang yang perairan sungai, sedangkan limbah
mengakibatkan gejala keanehan mental dan domestic dan limbah industry merupakan
cacat saraf (Setiyono, A., Djaidah, 2012). sumber pencemaran karena aktivitas
Konsumsi ikan atau air yang telah manusia. (Dwivedi, 2017) mengemukakan
mengandung logam berat yang tinggi dapat bahwa sumber – sumber pencemaran air
menyebakan kemandulan, kerusakan adalah pemukiman, industry, air larian
jaringan organ tubuh, bahkan kematian. permukaan kegiatan pertanian. Laju erosi di
Sumber pencemaran air sungai Kampwolker DAS Expo (DAS Kampwolker) meningkat
kemungkinan disebakan oleh alih fungsi dari tahun 2007 sampai 2012 yaitu dari
lahan yang tidak terkontrol, limbah domestic, 86596,594 m3/tahun menjadi 96739,224
limbah bengkel oli, limbah cucian motor dan m3/tahun (Kapisa, 2017). Hasil penelitian ini
mobil, limbah cucian laundry, dan limbah oli sejalan dengan kajian (Amira, S., Astono,
Jurnal Sains dan Teknologi | 72
P-ISSN : 2303-3142 E-ISSN : 2548-8570 Vol.10 No 1 Tahun 2021

W., Hendrawan, 2018) yang menyimpulkan (Pengelolaan Kualitas Air Dan Pengendalian
bahwa sungai Grogol tercemar ringan pada Pencemaran Air, 2001). Konsep
musim hujan dan tercemar sedang pada pembangunan berkelanjutan adalah
musim kemarau, informasi yang diperoleh mengelola sumberdaya alam untuk
dalam penelitian ini dapat digunakan oleh kepentingan ekonomi masyarakat saat ini,
pengambil kebijakan untuk peningkatan tetapi perlu meninggalkan sumberdaya alam
kualitas sungai Grogol. Namun hal yang unik yang baik bagi generasi yang akan datang.
terjadi di Sungai Code, Sungai Winongo,dan Hal ini dapat terwujud jika ada
sungai Gadjah Wong dimana tingkat keseimbangan dan optimalisasi dalam
pencemaran air tidak selalu menurun pada pembangunan ekonomi, social dan ekologi.
musim hujan tetapi justru mengalami Keserakahan manusia mengakibatkan tidak
peningkatan (Saraswati et al., 2019). Hal ada keseimbangan antara system social,
tersebut disebabkan oleh aktivitas hotel, ekonomi dan lingkungan, dan hal ini
malls, restaurant, pabrik bakeries, mengakibatkan terjadinya degradasi
pencusian motor/mobil, livestock industry, lingkungan hidup. Manusia cenderung
gas station, railway station, jasa layanan hanya mengedepankan pembangunan
kesehatan (puskesmas, rumah sakit), ekonomi namun tidak memperhatikan
industry percetakan, salon kecantikan, system lingkungan dan system social, hal
industry tempe, idustri batik, industry inilah yang disebut sebagai antropocentris
pemotongan ayam, industry farmasi (obat), dan bukan ecocentris. Pengelolaan kualitas
laundry, industry mobil yang berlokasi di air sungai harus segera ditangani karena
sekitar daerah tangkapan air sungai Code, akan berdampak pada system social,
Sungai Winongo,dan sungai Gadjah Wong. system ekonomi dan system ekologi.
Jadi pencemaran sungai disebabkan oleh (Bhuiyan et al., 2015) mengemukakan
aktivitas – aktivitas di sekitar sungai, baik bahwa pencemaran air membawa resiko
aktivitas di hulu dan di hilir sungai. Aktivitas pada lingkungan yaitu pada system ekologi,
di Industri dan pemukiman sering social dan ekonomi di sekitar Daerah aliran
membuang limbah padat ke sungai seperti sungai (DAS). Pencemaran air disebabkan
yang terjadi di Sungai Shankila di kota Addis oleh tidak terwujudnya konsep
Ababa, yang menyebabkan air sungai tidak pembangunan berkelanjutan oleh karena
dapat diminum oleh karena tidak memenuhi terjadinya perubahan ekosistem, perubahan
standar WHO (Tarekegn & Truye, 2018). tutupan lahan, kerusakan lingkungan dan
Pencemaran sungai banyak terjadi di luar akhirnya pencemaran air yang
negeri seperti yang terjadi di kota Dhaka menyebabkan degradasi biodiversity dan
tepatnya di ibu kota dari negara Bangladesh, geodiversity. Sehingga dapat disimpulkan
hasil analisis menunjukkan bahwa kualitas bahwa aktivitas manusia dan pola
air sungai Turag tidak mampu mendukung penggunaan lahan yang tidak terkontrol
kehidupan di perairan dan tidak mendukung berpengaruh signifikan terhadap terjadinya
untuk kebutuhan air minum untuk pencemaran air sungai (Vadde, K. K., Wang,
pemukiman. Dimana konsentrasi parameter J., Cao, L., Yuan, T., McCarthy, A. J., Sekar,
kekeruhan, BOD, TDS, dan COD di sungai 2018).
Turag telah melebihi standar baku mutu
yang diijinkan (Halder & Islam, 2015). Jadi SIMPULAN
air memainkan peranan penting dalam Hasil analisis dengan menggunakan
kehidupan manusia, jika air telah tercemar metode Pollution Index diperoleh nilai PI
maka tidak dapat dikonsumsi lagi oleh sebesar 6,470 artinya tingkat pencemaran
manusia dan mahluk hidup lain. sungai Kampwolker telah tercemar sedang
Pengelolaan kualitas air dan pengendalian berdasarkan Klas II, sedangkan
pencemaran air sungai Kampwolker perlu berdasarkan Klas I sebesar 7,534 juga
diimplementasikan secara terpadu dengan tercemar sedang. Pencemaran yang terjadi
pendekatan ekosistem. Keterpaduan ini di Sungai Kampwolker disebabkan oleh
dimaksudkan mulai dari perencanaan, akitivitas manusia. Pengelolaan kualitas air
pelaksanaan, pengawasan dan evaluasi dan pengendalian pencemaran air sungai
Kampwolker perlu diterapkan secara
Jurnal Sains dan Teknologi | 73
P-ISSN : 2303-3142 E-ISSN : 2548-8570 Vol.10 No 1 Tahun 2021

terpadu dengan mengedepankan Human, 2(1), 36–46.


keseimbangan dalam aspek social, ekonomi https://doi.org/10.15764/EH.2015.0100
dan lingkungan, serta perlu optimalisasi 5
pemanfaatan sumberdaya alam yang Herlambang, A. (2006). Pencemaran air
tertuang dalam konsep pembangunan dan strategi penggulangannya. Jurnal
berkelanjutan. JAI, 2(1), 16–29.
Kailola, K. (2016). Status Lingkungan Hidup
UCAPAN TERIMAKASIH Daerah Kota Jayapura. Pemerintah
Ucapan terimakasih ditujukan kepada Kota Jayapura (1 (ed.)). DLHK Kota
LPPM Uncen dan DRPM DIKTI sebagai Jayapura.
penyandang dana atau telah memberikan Kapisa, N. (2016). Laporan Pemantauan
kontribusi dana dalam penelitian ini. Kualitas Air Propinsi Papua. BPLH
Propinsi Papua.
DAFTAR PUSTAKA Kapisa, N. (2017). Kondisi Kenaikan
Amira, S., Astono, W., Hendrawan, D. Permukaan Danau Sentani 2016-2017.
(2018). Study of pollution effect on BPLH Propinsi Papua.
water quality of Grogol River , DKI Pengelolaan Kualitas Air Dan Pengendalian
Jakarta Study of pollution effect on Pencemaran Air, (2001).
water quality of Grogol River , DKI Saraswati, S. P., Ardion, M. V., Widodo, Y.
Jakarta. Journal Earth and H., & Hadisusanto, S. (2019). Water
Environmental Science, 106, 1–6. Quality Index Performance for River
Bhuiyan, A. B., Mokhtar, M. B., Toriman, M. Pollution Control Based on Better
E., Gasim, M. B., Ta, G. C., Elfithri, R., Ecological Point of View ( A Case
& Razman, M. R. (2015). The Study in Code , Winongo , Gadjah
Environmental Risk And Water Wong Streams ). Journal of The Civil
Pollution : A Review From The River Engineering Forum, 5(1), 47–56.
Basins Around The World. Journal of Setiyono, A., Djaidah, A. (2012). Konsumsi
Sustainable Agriculture, 7(2), 126–136. Ikan dan Hasil Pertanian Terhadap
Bosch, N. S.; Allan, J. D.; Dolan, D. M.; Han Kadar Hg Darah. Jurnal Keseharan
HaeJin; Richards, R. P. (2011). Masyarakat, 7(2), 110–116.
Application of the Soil and Water Tarekegn, M. M., & Truye, A. Z. (2018).
Assesssment Tool for six watersheds Causes and impacts of shankila river
of Lake Erie : Model parameterization water pollution in Addis Ababa ,
and calibration, United States. Journal Ethiopia . 2(4).
of Great Lakes Research, 37(2), 263– Vadde, K. K., Wang, J., Cao, L., Yuan, T.,
271. McCarthy, A. J., Sekar, R. (2018).
Chakraborty, C., Huq, M.M., Ahmed, S., Assessment of Water and Identification
Tabassum, T., Miah, M. R. (2013). of Pollution Risk Locations in Tiaoxi
Analysis Of The Causes And Impacts River (Taihu Watershed). Journal
Of Water Pollution Of Buriganga River: Water, 10(183), 1–8.
A Critical Study. Journal Of Scientific 7 Walukouw, A. F. (2017). Analysis of Pb
Technology Research, 2(9), 245–252. Levels as Pollutant in the Waters of the
Dwivedi, A. K. (2017). © Associated Asia Sentani Lake , Jayapura- Indonesia :
Research Foundation ( AARF ) Study of Determining Water Quality.
RESEARCHES IN WATER Journal Der Pharma Chemica, 9(18),
POLLUTION : A REVIEW. 6–8.
International Research Journal Of Walukow, A. F. (2010). Kajian Parameter
Natural and Applied Sciences Kimia Posfat Di Perairan Danau
(IRJNAS), 4(January), 118–142. Sentani Berwawasan Lingkungan.
https://doi.org/10.13140/RG.2.2.12094. Jurnal Forum Geografi, 24(2), 183–
08002 197.
Halder, J. N., & Islam, M. N. (2015). Water Walukow, A. F. (2016). Analysis of metal
Pollution and its Impact on the Human concentrations of copper ( Cu ) in
Health. Journal Of Environment and
Jurnal Sains dan Teknologi | 74
P-ISSN : 2303-3142 E-ISSN : 2548-8570 Vol.10 No 1 Tahun 2021

water at sentani lake in jayapura-


papua. Journal Der Pharmacia Lettre,
8(2), 303–308.
Walukow, A. F. (2017). Analysis of Pollution
on Physical-Chemical Parameters and
Waters Environmental Quality Index
Using Storet Index in Natural Tourism
Park at Youtefa Bay, Jayapura,
Indonesia. Journal Der Pharma
Chemica, 9(9), 8–12.
Walukow Auldry F ; DDjokosetiyanto;Kholil;
Dedi Soedharma. (2008). Analisis
Beban Pencemaran dan Kapasitas
Asimilasi [ Analysis the Pollution Load
and the Assimilation Capacity of Lake
Sentani , Papua for Conservation of
Aquaculture Environment ]. Jurnal
Berita Biologi, 9(3), 229–236.
Yu, X., Lingguang, H., & Ligang, X. (2011).
Characteristics of Diffuse Source N
Pollution in Lean River Catchment.
10(Esiat), 2437–2443.
https://doi.org/10.1016/j.proenv.2011.0
9.379
Zhang, R., Qian, X., Yuan, X., Ye, R., Xia,
B., & Wang, Y. (2012). Simulation of
Water Environmental Capacity and
Pollution Load Reduction Using
QUAL2K for Water Environmental
Management. 4504–4521.
https://doi.org/10.3390/ijerph9124504

Jurnal Sains dan Teknologi | 75

Anda mungkin juga menyukai