Saya hari ini akan membicarakan tentang Puting Beliung yang telah terjadi di Jatinangor dan

di Rancaekek, Bandung. Saya memilih kasus ini karena bencana alam adalah bentuk
gangguan keamanan yang senyata – nyatanya dapat membahayakan keselamatan orang –
orang.

Angin puting beliung telah muncul di wilayah Kecamatan Jatinangor, Kabupaten Sumedang
pada tanggal 21-02-2024 sekitar jam 16.00 WIB. Fenomena angin kencang ini menyebabkan
kerusakan ratusan rumah, dia antaranya atap beberapa rumah di Jational di Rancaekek dan
Jationangor dan juga terdapat 31 warga yang terluka. Berdasarkan deputi bertebangan, bidang
meteorologi MBKG Guswanto menyebut hujan ekstrem telah terjadi di wilayah Jatinangor
menurut pantuan radar dan kondisi angin di sekitar Jatinangor terukur pada saat jam kejadian
mencapai 36,8km / jam

Efeknya pada masa yang akan mendatang adalah dengan meningkatnya resiko dan intensitas
bencana alam di masa depan, lama – kelamaan hal ini akan menjadi ancaman nyata bagi
keselamatan seluruh rakyat Indonesia yang sudah dicontohkan di dua wilayah tersebut.
Kepanikan dan ketidaksiapan masyarakat akan mendatangkan kekacauan Ketika bencana itu
terjadi lagi.

Upaya – Upaya untuk menyelesaikan masalah bencana alam ini adalah untuk
menyelenggarakan program - program yang sering dilakukan setelah adanya bencana untuk
mengedukasikan dan juga meningkatkan kesadaran masyarakat tentang berbagai hal yang
perlu dilakukan sebagai pembelajaran dan perkenalan awal pada mitigasi bencana baru ini
serta bahayanya puting beliung dan cara untuk menghindarinya. Bencana – bencana alam ini
tidak bisa dilawan maka solusi kita untuk mempersiapkan masyarakat jika suatu hari akan
muncul lagi. Dan juga membangun atau menyediakan tempat pengungsi. Jika bencana ini
atau bencana lainnya yang terjadi, kita harus sudah mempunyai tempat bagi warga – warga
yang paling terkena dampak bencana.

https://bandung.kompas.com/read/2024/02/21/192538378/analisis-bmkg-soal-angin-puting-
beliung-yang-terjang-rancaekek-dan?page=all

https://www.cnbcindonesia.com/tech/20240222164749-37-516829/angin-rancaekek-tornado-
atau-puting-beliung-brin-bmkg-beda#:~:text=%22Angin%20tornado%20minimal
%20kecepatan%20angin,dan%20rekonstruksi%20fenomena%20tornado%20Rancaekek.

https://jppipa.unram.ac.id/index.php/jpmpi/article/download/1400/1023/6815

https://www.uth.edu/safety/web-articles/tornado-awareness.htm