Anda di halaman 1dari 42

MODUL AJAR BERDIFERENSIASI

VIRUS DAN PERANANNYA

1. INFORMASI UMUM
A. IDENTITAS MODUL
Nama Guru : Antos Riyal
Jenjang Sekolah : SMA
Satuan Pendidikan : SMA Negeri 2 Padang
Tahun Ajaran : 2023/2024
Fase :E
Kelas :X
Pokok Bahasan : Virus dan Peranannya
Alokasi Waktu : 2 x 45 Menit
Alokasi Waktu : 16 JP ( 8 x pertemuan )
Pertemuan ke :1

B. KOMPETENSI AWAL

Sebelum mempelajari materi tentang virus peserta didik mampu


1. Mendeskripsikan ciri-ciri makhluk hidup
2. Menjelaskan sel sebagai unit terkecil makhluk hidup

C. PPP
Profil Pelajar Pancasila yang diharapkan dapat tercapai yaitu : Kreatif, Bergotong
royong(Kerja sama), Mandiri, dan Bernalar Kritis.

D. SARANA PRASARANA
 HP / Komputer / Laptop / LKPD / PPT
 Jaringan internet, Buku Paket Peserta Didik, Alat Tulis dan Bahan Ajar

E. TARGET PESERTA DIDIK


Peserta didik yang menjadi target yaitu :
 Peserta didik regular / tipikal : umum, tidak ada kesulitan dalam mencerna
dan memahamimateri ajar.
 Peserta didik dengan kesulitan belajar : memiliki gaya belajar terbatas hanya satu
gaya.
 Peserta didik dengan pencapaian tinggi : mencerna dan memahami dengan
cepat, mampu mencapai keterampilan berfikir tingkat tinggi (HOTS), dan
memilki kemampuan memimpin.
F. MODEL PEMBELAJARAN

a. Pendekatan pembelajaran : Saintifik


b. Model Pembelajaran: Problem Based Learning (PBL)
c. Metode: Interaktif, diskusi, dan penugasan

2. KOMPONEN INTI
A. CAPAIAN PEMBELAJARAN
Peserta didik memiliki kemampuan menciptakan solusi atas permasalahan terkait
pemahaman virus dan peranannya. Kemampuan tersebut antara lain mengamati,
mempertanyakan dan memprediksi, merencanakan dan melakukan penelitian,
memproses dan menganalisis data dan informasi, mengevaluasi dan merefleksi, dan
mengkomunikasikan dalam bentuk projek sederhana.

B. TUJUAN PEMBELAJARAN
a. Peserta didik mampu menjelaskan sejarah virus berdasarkan studi literatur dan
model pembelajaran PBL dengan baik dan benar.
b. Peserta didik mampu mengidentifikasi ciri-ciri virus berdasarkan studi literatur
dan model pembelaaran PBL dengan baik dan benar.

C. PEMAHAMAN BERMAKNA

Setelah peserta didik mempelajari virus dan peranannya, Peserta didik mampu
menjelaskan sejarah virus dan Peserta didik mampu mengidentifikasi ciri-ciri
virus.

D. PERTANYAN PEMANTIK
a. Apakah virus termasuk makhluk hidup ?
b. Apa ciri-ciri dari virus?

E. KEGIATAN PEMBEJARAN

KEGIATAN PENDAHULUAN (25 Menit)


Orientasi
1. Guru memberi salam dan menyapa peserta didik
2. Guru mengkondisikan siswa untuk belajar
3. Peserta didik dan guru berdoa untuk memulai pelajaran
4. Guru mengecek kehadiran peserta didik
Apersepsi
Guru melakukan Apersepsi :
Masih ingatkah ananda pada materi sel yang dipelajari waktu SMP kemaren?
Motivasi :
Memberikan motivasi berupa pertanyaan pemantik.
Menyampaiakan tujuan pembelajaran
Guru melakukan pretest melalui google form
Guru menjelaskan secara ringkas konsep materi yang akan dipelajari
Guru menjelaskan prosedur pembelajaran kepada siswa :
 Siswa dibagi dalam beberapa kelompok dan mengerjakan LKPD sebagai
perantara memahami konsep dengan menyelesaikan masalah, lembar kerja
dikumpul dalam 30 menit.
 Siswa menyiapkan laporan hasil diskusi kelompok
 Perwakilan kelompok mempresentasikan hasil diskusi dan siswa lain
menanggapi
KEGIATAN INTI (50 Menit)
Sintak Model Kegiatan Pembelajaran
Pembelajaran
Orientasi siswa kepada  Siswa dimintak duduk berkelompok dengan anggota 6-
masalah 7 orang perkelompok.
 Guru membagikan LKPD kepada siswa

Pemberian Acuan
 Siswa diajukan masalah nyata yang berkaiatan dengan
virus melalui wacana yang ada pada LKPD dan Bahan
Ajar.
 Peserta didik memusatkan perhatian pada wacana
singkat yang terdapat pada LKPD (indikator berfikir
reflektif : Mengidentifikasi apa yang diketahui dan
ditanya dalam permasalahan) ( Diferensiasi Konten)
 Siswa diminta menuliskan informasi yang terdapat dari
masalah tersebut secara teliti dalam bentuk rumusan
masalah.
Mengorganisasikan siswa
untuk belajar 1. Siswa diminta berdiskusi dalam kelompok untuk
meneyelesaikan masalah yang telah diamati
sebelumnya di dalam LKPD.
2. Masing-masing kelompok berdiskusi untuk
menyelesaikan masalah yang ada di dalam LKPD.
3. Siswa diarahkan untuk membaca /mempelajari
materi yang berkaitan dengan konsep virus pada
buku siswa dan bahan bacaan melalui barcode yang
telah disisipkan dalam LKPD siswa (Audio Visual )
(Indikator berfikir reflektif : Membuat dan
mendefenisiskan sejarah virus dan ciri-cirinya)
4. Siswa yang mengalami kesulitan dalam memahami
materi diberi kesempatanbertanya kepada guru.
5. Siswa diminta bekerjasama untuk menghimpun
berbagai konsep virus yang sudah dipelajari serta
memikirkan secara cermat strategi pemecahan yang
berguna untuk pemecahan masalah ( Indikator
berfikir reflektif : Mengidentifikasi metode yang
dianggap efektif untuk menyelesaikan masalah).
6. Siswa didorong agar bekerjasama dalam kelompok
( Diferensiasi Proses)
Membimbing
penyelidikan individual 1. Siswa dibimbing untuk menemukan konsep virus
maupun kelompok pada buku siswa dan media/bahan bacaan lain.
2. Sisw berdiskusi mengamat i wacana sesuai
int ruksi yang ada di LKPD ( Diferensiasi
Proses)
3. Siswa berdiskusi untuk menentukan konsep virus
dalam LKPD (Indikator berfikir reflektif :
Menyelesaikan permasalahan)

Mengembangkan dan 1. Siswa diminta membuat laporan hasil diskusi dengan


menyajikan hasil karya teliti dan kerjasama (Diferensiasi Proses)
2. Laporan yang dibuat siswa dibuat dalam LKPD yang
telah disediakan.
3. Siswa diminta menentukan perwakilan kelompok
untuk menyajikan (mempresentasikan) laporan
didepan kelas dengan menunjukan sikap percaya diri
dan sopan (Kinestetik) (Diferensiasi Produk)
Menganalisis dan 1. Siswa yang lain didorong untuk responsif dengan
mengevaluasi proses memberikan tanggapan secara kritis tentang laporan
pemecahan masalah diskusi yang disampaikan teman serta menunjukan
sikap sopan, percaya diri dan ingin tahu (menanya)
2. Siswa dilibatkan untuk mengevaluasi laporan
kelompok penyaji serta masukan dari siswa yang lain
dan membuat kesepakatan, bila jawaban yang
disampaiakan siswa sudah benar (Mencoba)
3. Siswa dari kelompok lain yang mempunyai jawaban
yang berbeda dari kelompok penyaji diberi kesempatan
untuk mengkomunikasikan hasil diskusi kelompoknya
secara runtun dan sopan. Apabila ada lebih dari satu
kelompok , maka siswa diminta untuk mendiskusikan
bersama untuk menentukan urutan penyajian.
(Mengkomunikasikan)
KEGIATAN PENUTUP (15 Menit)
1. Guru dan peserta didik merangkum bersama pembelajaran yang telah dilaksanakan
2. Guru memberikan postes melalui google form.
3. Refleksi dilakukan guru berupa Tanya jawab secara lisan saja.
4. Tindak Lanjut berupa penugasan untuk membaca materi untuk pertemuan berikutnya
tentang struktur dan bentuk virus
5. Guru dan Peserta Didik mengucapkan salam dan berdoa penutup

F. LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK (Terlampir)

G. BAHAN AJAR
SEJARAH VIRUS

 Tahun 1883 ilmuwan Jerman bernama Adolf Mayer menemukan penyakit


yang menyebabkan bercak-bercak pada daun tembakau dan menyimpulkan
bahwa penyakit tersebut disebabkan oleh bakteri yang lebih kecil dari
biasanya dan tidak dapat dilihat dengan mikroskop.
 Tahun 1892, Dimitri Ivanowsky dari Rusia menemukan bahwa getah daun
tembakau yang sudah disaring dengan penyaring bakteri masih dapat
menimbulkan penyakit mosaik.
 Tahun 1897 setelah Martinus Beijerinck dari Belanda menyimpulakn patogen
mosaik tembakau bukan bakteri, melainkan partikel yang jauh lebih kecil dan
lebih sederhana daripada bakteri. Ia menyebutnya sebagai virus lolos saring
(filterable virus).
 Tahun 1935, seorang ilmuwan Amerika, Wendell Meredith Stanley berhasil
mengkristalkan partiker penginfeksi tanaman tembakau tersebut, yang
kemudian dikenal dengan nama Tobbaco Mosaic Virus (TMV).

Ciri-Ciri Virus
a. Ukuran Tubuh Virus
Ukuran virus jauh lebih kecil daripada bakteri sehingga virus dapat
menerobos saringan bakteri dengan mudahnya. Virus memiliki ukuran
tubuh yang sangat kecil (ultramikroskopis) yaitu antara 20 nm-300 nm (1
nm = 1/1.000.000 mm (10-9 m)). Virus yang berukuran kecil memiliki
diameter tubuh kurang lebih 20 nm (lebih kecil dari ribosom), misalnya
Poliovirus yang berukuran paling kecil. Sementara itu, virus yang
berukuran besar memiliki ukuran tubuh antara 150-300 nm atau lebih,
misalnya 2Parainfluenza virus yang menyerang saluran pernafasan. Virus
yang paling besar adalah virus penyerang bakteri yang panjang tubuhnya 100 nm dan
virus TMV yang panjang tubuhnya 300 nm. Oleh karena ukuran tubuhnya sangat
renik, virus hanya dapat dilihat dengan menggunakan mikroskop elektron.
b. Bersifat Aseluller ( tidak terdiri dari sel )
c. Merupakan makhluk hidup peralihan antara benda mati dan makhluk
hidup.
d. Merupakan parasit obligat
e. Mampu bereplikasi di dalam sel hidup ( sel inang )

f. Bentuk Virus
Bentuk tubuh virus bervariasi antara lain:
 Virus berbentuk batang, contohnya TMV (Tobacco Mosaic Virus)
penyebab penyakit AIDS dan Orthomyxovirus penyebab influenza.
 Virus berbentuk bulat, contohnya virus HIV (Human
Immunodeficiency Virus)
 Virus berbentuk oval (peluru), contohnya Rhabdovirus
 Virus berbentuk filamen, contohnya virus Ebola
 Virus berbentuk persegi banyak (polihedral), contohnya Adenovirus
penyebab penyakit saluran pernapasan dan Papovavirus penyebab
penyakit kutil.
 Virus berbentuk seperti huruf T, contohnya bakteriofag (sering disebut
“fag”) yang menyerang bakteri Escherichia coli.

3. ASESMEN
Bentuk asesmen :
Asesmen yang digunakan asesmen diagnostik, formatif dan sumatif
Sikap (Profil Pelajar Pancasila) berupa observasi
Performa berupa : Presentasi dan unjuk kerja
Tertulis (tes objektif : Pilihan Ganda) (Terlampir)
A. Asesmen Formatif
a. Asesmen Kognitif (Pretes dan Postes)
Pretes dan postes dilakukan menggunakan google form

Perhatikan pernyataan berikut!


1) Jika getah dari tanaman tembakau yang terkena penyakit bercak-bercak
disuntikkan pada tanaman tembakau yang sehat, akan menyebabkan
tembakau yang sehat tadi tertular penyakit juga.
2) Zat getah dari tanaman tembakau yang sakit bisa diinokulasikan pada
media agar.
3) Mikroorganisme yang terdapat pada getah tembakau yang sakit, lolos saat
disaring dengan kertas saring rangkap dua.
4) Mikroganisme pada getah tanaman tembakau yang sakit tahan pada suhu
60oc, dan akan mati jika dipanaskan pada suhu 80oc selama 10 menit.
5) Dapat dikristalkan
6) Hanya dapat dibiakkan pada jaringan yang hidup.
1. Berdasarkan pernyataan di atas, yang merupakan kesimpulan dari hasil
penelitian Adolf Mayor pada tanaman tembakau yang terkena penyakit mosaic
atau bintik-binik kuning pada daun adalah…
a. 1,2,3,4
b. 2,3,5,6
c. 1,3,4,6
d. 1,3,5,6
e. 2,4,5,6
2. Ilmuan yang pertama kali berhasil mengkristalkan Tobacco Mosaic
Virus/TMV adalah…
a. Wendell Meredith Stanley
b. Adolf Mayor
c. Dimitri Ivanowsky
d. Martinus Beijerink
e. Ernest Ruska
Perhatikan pernyataan berikut!
1) Virus dapat dibiakkan di media agar
2) Virus berukuran sangat kecil, lebih kecil dari bakteri
3) Virus bersifat aseluler sehingga dapat dikristalkan
4) Virus merupakan makhluk hidup
5) Virus dapat bereplikasi hanya dalam jaringan hidup
6) Virus memiliki materi genetik berupa DNA/RNA saja
3. Dari pernyataan di atas, yang benar tentang ciri-ciri virus ditunjukkan oleh
nomor….
a. 1,2,3,4
b. 1,3,5,6
c. 2,3,4,5
d. 2,3,5,6
e. 1,3,4,5
4. Alasan kenapa virus dianggap sebagai makhluk hidup adalah sebagai berikut,
kecuali…
a. Kapsidnya terdiri atas protein
b. Dapat dikristalkan
c. Tubuh terdiri atas DNA/RNA
d. Dapat mereplikasikan diri
e. Dapat hidup hanya pada sel hidup
5. Contoh virus yang berbentuk bulat adalah…
a. Ebolavirus, Orthomyxovirus, dan Papovavirus
b. Ebolavirus, TMV, dan HIV
c. HIV, Orthomyxovirus, dan Papovavirus
d. Adenovirus, Orthomyxovirus, dan Bunyavirus
e. Bakteriofag, TMV, dan HIV

b. Penilaian Sikap
Lembar Observasi

No. Aspek yang dinilai Teknik penilaian Waktu penilaian Instrument


1 Kreatif Pengamatan Proses dan tugas Lembar observasi
2 Kerja sama Pengamatan Proses dan tugas Lembar observasi
3 Mandiri Pengamatan Tugas Lembar observasi
4 Bernalar Kritis Pengamatan Proses Lembar observasi
Aspek Sikap yang dinilai
No. Nama Peserta Didik Jumlah Skor Kode
Kerja Bernalar Skor Sikap Nilai
Kreatif Mandiri
sama Kritis

1 ADITYA PUTRA
GUNAWAN
2 AIRIN RAHMITA
ANSHARI
3 ALFIKRI AZHAR
4 ALIKA ZURIANDRA
5 ANINDI SYAHLIA
6 ANNISA AUFA
7 AQILA NURSYIFA
8 AURELLIA PUTI KANAYA
9 DANISH AGASTYA INDRA
10 DARA META SONIA
11 DHIYA AQILAH
12 DZAKI ADELARD
LATIEFP
13 FADILLAH YEZA
RAMADHINA
14 FATIMAH ZAHRA
15 GAMAWAN TAUFIK
16 GHANIA AQILA NASHA
17 HAWA
18 HILMY NABIL IRAMUM
19 KIANI WIJAYA
20 KINAYA REFA ZAFIRA
21 M. FADHLAN MALIQ
HIDAYAT
22 M. FAKHRI ARIF NADIM R
23 MEYDIFA FOUREZA
LAOLI
24 MUHAMMAD ABIYU
MUSYARI
25 MUHAMMAD REIHAN
FADILLAH
26 MUHAMMAD
SYAIFULLAH Y
27 NAHARUL BARIDWAN
AMRI
28 RAISA PUTRI ASMARA
29 RIDWAN ALHABIB
30 SAUSAN HANAN
ZHAHIRAH
31 SHASKYA AULIA
RAHMAN
32 SHELBY ALMIRA
33 SHELMA TUSSADIYAH
34 SYAMIL FATHI AZZAM
35 SYUJA RUHUL HAQ
36 ULFAH NAJMAH
Rubrik Penilaian Sikap
ASPEK INDIKATOR NILAI
Peserta didik memiliki rasa ingin tahu 25
Peserta didik tertarik dalam mengerjalan tugas 25
Kreatif
Peserta didik berani dalam mengambil resiko 25
Peserta didik tidak mudah putus asa 25
TOTAL 100
Peserta didik terlibat aktif dalam bekerja kelompok 25
Peserta didik bersedia melaksanakan tugas sesuai kesepakatan 25
Kerja sama Peserta didik bersedia membantu temannya dalam satu
25
kelompok yang mengalami kesulitan
Peserta didik menghargai hasil kerja anggota kelompok 25
TOTAL 100
Peserta didik mampu memecahkan masalah 25
Peserta didik tidak lari atau menghindari masalah 25
Mandiri
Peserta didik mampu mengambil keputusan 25
Peserta didik bertanggung jawab 25
Peserta didik mampu merumuskan pokok-pokok permasalahan 25
Peserta didik mampu mengungkap fakta yang dibutuhkan
25
dalam menyelesaikan suatu masalah
Bernalar
Kritis Peserta didik mampu memilih argumen logis, relevan, dan
25
Akurat
Peserta didik dapat mempertimbangkan kredibilitas
25
(kepercayaan) sumber informasi yang diperoleh.
TOTAL 100
SKOR TOTAL 400

CATATAN
Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)

c. Penilaian Keterampilan

a. Instrumen Penilaian Presentasi

Nama Satuan pendidikan : SMAN 2 Padang

Tahun pelajaran : 2022/2023

Kelas/Semester : X / Semester 2
Mata Pelajaran : Biologi

Kisi-Kisi Materi Tujuan Teknik


Pembelajaran Penilaian
Kompetensi

1.1 Menyajikan dan Konsep sejarah, Peserta didik Diskusi dan


menganalisis ciri-ciri dan dapat presentasi
hasil diskusi bentuk virus menganalisis
kelompok Konsep sejarah,
tentang sejarah, ciri-ciri dan
ciri-ciri dan bentuk virus
bentuk virus melalui kegiatan
diskusi
kelompok
dengan baik

Instrumen Penilaian Keterampilan Presentasi

No Nama Peserta Kelengkapan Penulisan Kemampuan Total Nilai Kriteria


Didik Materi Materi / Presentasi Skor Akhir
Tampilan

4 3 2 1 4 3 2 1 4 3 2 1

ADITYA
1 PUTRA
GUNAWAN
AIRIN
2 RAHMITA
ANSHARI
ALFIKRI
3 AZHAR

ALIKA
4 ZURIANDRA

ANINDI
5 SYAHLIA

ANNISA
6 AUFA
AQILA
7 NURSYIFA

AURELLIA
8 PUTI
KANAYA
DANISH
9 AGASTYA
INDRA
DARA META
10 SONIA

DHIYA
11 AQILAH

DZAKI
12 ADELARD
LATIEFP
FADILLAH
13 YEZA
RAMADHINA
FATIMAH
14 ZAHRA

GAMAWAN
15 TAUFIK

GHANIA
16 AQILA
NASHA
HAWA
17

HILMY
18 NABIL
IRAMUM
KIANI
19 WIJAYA

KINAYA
20 REFA
ZAFIRA
M. FADHLAN
21 MALIQ
HIDAYAT
M. FAKHRI
22 ARIF NADIM
R
MEYDIFA
23 FOUREZA
LAOLI
MUHAMMAD
24 ABIYU
MUSYARI
MUHAMMAD
25 REIHAN
FADILLAH
MUHAMMAD
26 SYAIFULLAH
Y
NAHARUL
27 BARIDWAN
AMRI
RAISA PUTRI
28 ASMARA

RIDWAN
29 ALHABIB

SAUSAN
30 HANAN
ZHAHIRAH
SHASKYA
31 AULIA
RAHMAN
SHELBY
32 ALMIRA

SHELMA
33 TUSSADIYAH

SYAMIL
34 FATHI
AZZAM
SYUJA
35 RUHUL HAQ

ULFAH
36 NAJMAH

𝒔𝒌𝒐𝒓 𝑷𝒆𝒓𝒐𝒍𝒆𝒉𝒂𝒏
Nilai Perolehan = X 10
𝒔𝒌𝒐𝒓 𝒎𝒂𝒌𝒔𝒊𝒎𝒂𝒍
Rubrik Penilaian Keterampilan Presentasi

No Aspek Kriteria Yang Dinilai Skor


Maks
1 Kelengkapan  Presentasi terdiri atas, judul, isi materi
materi  Presentasi sistematis sesuai materi
 Menuliskan rumusan masalah
 Dilengkapi gambar / hal yang menarik yang
sesuai 2dengan materi
 kriteria yang terpenuhi semua
 Hanya 3 kriteria yang terpenuhi
 Hanya 2 kriteria yang terpenuhi
 Hanya 1 kriteria yang terpenuhi
2 Penulisan materi  Materi dibuat dalam bentuk charta / Power Point
dan tampilan  Tulisan terbaca dengan jelas dan menarik
 Isi materi ringkas dan berbobot
 Bahasa yang digunakan sesuai dengan materi
 kriteria yang terpenuhi semua
 Hanya 3 kriteria yang terpenuhi
 Hanya 2 kriteria yang terpenuhi
 Hanya 1 kriteria yang terpenuhi
3 Kemampuan  Percaya diri, antusias dan bahasa yang lugas
presentasi  Seluruh anggota berperan serta aktif
 Dapat mengemukanan ide dan berargumentasi
dengan baik
 Manajemen waktu yang baik
 Hanya 3 kriteria yang terpenuhi
 Hanya 2 kriteria yang terpenuhi
 Hanya 1 kriteria yang terpenuhi

Instrumen Penilaian DIskusi

Hasil Penilaian Diskusi


Topik : ……………………………..…………..
Tanggal : ……………………………………….
Jumlah Siswa : …………….……… orang.

No Nama Siswa Menyampaika Menanggapi Mempertehank Jumlah Nilai


n Pendapat an Score
Argumentasi
1 ADITYA PUTRA 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
GUNAWAN
2 AIRIN
RAHMITA
ANSHARI
3 ALFIKRI
AZHAR
4 ALIKA
ZURIANDRA
5 ANINDI
SYAHLIA
6 ANNISA AUFA

7 AQILA
NURSYIFA
8 AURELLIA
PUTI KANAYA
9 DANISH
AGASTYA
INDRA
10 DARA META
SONIA
11 DHIYA AQILAH

12 DZAKI
ADELARD
LATIEFP
13 FADILLAH
YEZA
RAMADHINA
14 FATIMAH
ZAHRA
15 GAMAWAN
TAUFIK
16 GHANIA AQILA
NASHA
17 HAWA

18 HILMY NABIL
IRAMUM
19 KIANI WIJAYA

20 KINAYA REFA
ZAFIRA
21 M. FADHLAN
MALIQ
HIDAYAT

22 M. FAKHRI
ARIF NADIM R
23 MEYDIFA
FOUREZA
LAOLI
24 MUHAMMAD
ABIYU
MUSYARI
25 MUHAMMAD
REIHAN
FADILLAH
26 MUHAMMAD
SYAIFULLAH Y
27 NAHARUL
BARIDWAN
AMRI
28 RAISA PUTRI
ASMARA
29 RIDWAN
ALHABIB
30 SAUSAN
HANAN
ZHAHIRAH
31 SHASKYA
AULIA
RAHMAN
32 SHELBY
ALMIRA
33 SHELMA
TUSSADIYAH
34 SYAMIL FATHI
AZZAM
35 SYUJA RUHUL
HAQ
36 ULFAH
NAJMAH

Rubrik Penilaian Diskusi

No Aspek Kriteria Yang Dinilai Skor


Maks
1 Menyampaikan 1. Tidak sesuai masalah
pendapat 2. Sesuai dengan masalah, tapi belum benar
3. Sesuai dengan masalah kurang tepat
4. Sesuai dengan masalah, tepat dan logis
2 Menanggapi 1. Langsung setuju atau menyanggah tanpa alasan
pendapat 2. Setuju atau menyanggah dengan alasan yang benar
tidak sempurna
3. Setuju atau menyanggah dengan alasan yang benar
4. Setuju atau menyanggah dengan alasan yang benar
dengan didukung referensi Mempertahankan
3 Mempertahankan 1. Tidak dapat mempertahankan pendapat
pendapat 2. Mampu Mempertahankan pendapat, alasan kurang
benar
3. Mampu mempertahankan pendapat, alasan benar
tidak didukung referensi
4. Mampu mempertahankan pendapat, alasan benar
didukung

Nilai:

Jumlah Score x 100


Total Score keseluruhan

B. Penilaian Sumatif

Pilihan ganda
Perhatikan pernyataan berikut!
o Jika getah dari tanaman tembakau yang terkena penyakit bercak-bercak
disuntikkan pada tanaman tembakau yang sehat, akan menyebabkan tembakau
yang sehat tadi tertular penyakit juga.
o Zat getah dari tanaman tembakau yang sakit bisa diinokulasikan pada media
agar.
o Mikroorganisme yang terdapat pada getah tembakau yang sakit, lolos saat
disaring dengan kertas saring rangkap dua.
o Mikroganisme pada getah tanaman tembakau yang sakit tahan pada suhu 60 oc,
dan akan mati jika dipanaskan pada suhu 80oc selama 10 menit.
o Dapat dikristalkan
o Hanya dapat dibiakkan pada jaringan yang hidup.
Berdasarkan pernyataan di atas, yang merupakan kesimpulan dari hasil penelitian Adolf
Mayor pada tanaman tembakau yang terkena penyakit mosaic atau bintik-binik kuning pada
daun adalah…
a. 1,2,3,4
b. 2,3,5,6
c. 1,3,4,6
d. 1,3,5,6
e. 2,4,5,6
Ilmuan yang pertama kali berhasil mengkristalkan Tobacco Mosaic Virus/TMV
adalah…
a. Wendell Meredith Stanley
b. Adolf Mayor
c. Dimitri Ivanowsky
d. Martinus Beijerink
e. Ernest Ruska
Perhatikan pernyataan berikut!
o Virus dapat dibiakkan di media agar
o Virus berukuran sangat kecil, lebih kecil dari bakteri
o Virus bersifat aseluler sehingga dapat dikristalkan
o Virus merupakan makhluk hidup
o Virus dapat bereplikasi hanya dalam jaringan hidup
o Virus memiliki materi genetik berupa DNA/RNA saja
Dari pernyataan di atas, yang benar tentang ciri-ciri virus ditunjukkan oleh nomor….
a. 1,2,3,4
b. 1,3,5,6
c. 2,3,4,5
d. 2,3,5,6
e. 1,3,4,5
Alasan kenapa virus dianggap sebagai makhluk hidup adalah sebagai berikut,
kecuali…
a. Kapsidnya terdiri atas protein
b. Dapat dikristalkan
c. Tubuh terdiri atas DNA/RNA
d. Dapat mereplikasikan diri
e. Dapat hidup hanya pada sel hidup
Contoh virus yang berbentuk bulat adalah…
a. Ebolavirus, Orthomyxovirus, dan Papovavirus
b. Ebolavirus, TMV, dan HIV
c. HIV, Orthomyxovirus, dan Papovavirus
d. Adenovirus, Orthomyxovirus, dan Bunyavirus
e. Bakteriofag, TMV, dan HIV
Perhatikan gambar struktur virus berikut!

Bagian tubuh virus yang ditunjuk oleh angka dua memiliki fungsi…
a. Membawa kode pewarisan sifat virus
b. Sebagai penopang antara kepala dan ekor virus
c. Tempat menginjeksikan materi genetic ke dalam sel inang
d. Sebagai alat menempel dan sebagai penerima rangsang
e. Memberi bentuk pada virus dan pelindung virus dari kondisi lingkungan yang
merugikan virus
Bagian tubuh virus yang mengandung enzim lisozim yang berfungsi untuk melubangi
dinding/membrane dari sel inang disebut…
a. Reseptorsite
b. Kapsid
c. DNA/RNA
d. Selubung ekor
e. Pipa ekor
Berikut ini perbedaan antara siklus litik dan lisogenik, yaitu terletak pada …
a. DNA virus akan melebur pada DNA sel inang saat fase lisogenik
b. Daya tahan sel inang akan menurun pada fase lisogenik
c. Materi DNA virus akan menempel pada DNA sel inang saat fase lisogenik
d. DNA mendekat pada DNA sel inang saat fase litik
e. Sel inang tidak melebur pada saat fase litik
Berikut ini yang merupakan contoh virus yang memiliki materi genetic berupa DNA
adalah…

a. Adenovirus, Papovavirus, Herpesvirus, dan Bakteriofag


b. Adenovirus, Papovavirus, Reovirus, dan Coronavirus
c. Coronavirus, Rhabdovirus, Reovirus, dan Orthomyxovirus
d. Coronavirus, Rhabdovirus, Reovirus, dan Adenovirus
e. Adenovirus, Coronavirus, Herpesvirus, dan Bakteriofag
Di bawah ini jenis penyakit yang disebabkan oleh virus adalah …
a. Tifus, AIDS, influenza, kolera, dan cacar
b. Influenza, demam berdarah, polio, AIDS, dan cacar
c. Demam berdarah, cacar, kolera, polio, dan tifus
d. Influenza, tifus, polio, AIDS, dan cacar
e. Influenza, tifus, polio, kolera, dan cacar

Uraian

1. Jelaskan tahap-tahap replikasi pada virus!


Replikasi virus terdiri atas lima tahap, yaitu tahap adsorpsi, tahap penetrasi, tahap sintesis
(eklifase), tahap pematangan dan tahap lisis.
a. Tahap Adsorpsi
Virion (partikel lengkap virus) menempel pada bagian reseptor spesifik sel inang
menggunakan serabut ekornya. Reseptor merupakan molekul khusus pada membran sel
inang yang dapat berinteraksi dengan virus. Ada tidaknya reseptor menentukan
patogenesitas virus (mekanisme infeksi dan perkembangan penyakit), misalnya virus
polio yang hanya dapat melekat pada sel susunan saraf pusat dan saluran usus primate,
virus HIV yang berikatan dengan reseptor T CD4 pada sel sistem imun dan virus rabies
yang diduga dngan reseptor asetilkolin.
b. Tahap Penetrasi
Pada tahap penetrasi, selubung ekor berkontraksi untuk membuat lubang yang
menembus dinding dan membran sel inang. Selanjutnya virus menginjeksikan materi
genetiknya ke dalam sel inang sehingga kapsid virus menjadi kosong (mati).
c. Tahap Sintesis (Eklifase)
Pada tahap sintesis, DNA sel inang dihidrolisis dan dikendalikan oleh materi
genetik virus untuk membuat asam nukleat (salinan genom) dan protein komponen
virus.
d. Tahap Pematangan
Hasil sintesis berupa asam nukleat dan protein dirakit menjadi partikel-partikel
virus yang lengkap sehingga terbentuk virion-virion baru.
e. Tahap Lisis
Virus menghasilkan lisozim, yaitu enzim perusak dinding sel inang. Rusaknya
dinding sel inang mengakibatkan terjadinya osmosis ke dalam sel inang, sehingga sel
inang membesar dan akhirnya pecah. Partikel virus baru yang keluar dari sel akan
menyerang sel inang lainnya.

2. Sebutkan bagaimana cara penularan virus HIV!


Penularan HIV dapat terjadi melalui hubungan seksual dengan penderita AIDS/orang yang
positif HIV, penggunaan jarum suntik bekas oleh pengguna narkoba, transfusi dara yang
tercemar HIV, dan ibu positif HIV yang menularkan kepada bayi yang dikandungnya. AIDS
tidak menular melalui sentuhan biasa, misalnya berjabat tangan dengan penderita,
persinggungan kulit, gigitan nyamuk, mencoba pakaian di toko, penggunaan toilet bersama,
memegang alat minum atau gagang telepon, berenang di kolam renang umum, udara terbuka
dan makanan.
3. Vaksin virus dibedakan menjadi vaksin virus mati dan vaksin virus hidup yang dilemahkan.
Sebutkan kelemahan penggunaan vaksin virus hidup!
Kelemahan penggunaan vaksin hidup, antara lain sebagai berikut.
1. Terjadi resiko virulensi balik yang lebih besar selama perkembangbiakan virus di dalam
vaksin. Walaupun hal ini tidak terbukti sebagai masalah, tetapi potensi tetap ada.
2. Penyimpanan dan keterbatasan hidup vaksin sebelum masa kedaluwarsa. Akan tetapi,
masalah ini dapat diatasi dengan stabilisator virus, misalnya penambahan MgCl2 untuk
vaksin polio.
3. Terjadinya pencemaran virus lain di dalam vaksin.
4. Adanya gangguan replikasi virus vaksin akibat adanya infeksi virus luar yang terjadi
secara bersamaan, sehingga menyebabkan berkurangnya efektivitas vaksin.

4. PENGAYAAN DAN REMEDIAL

A. Pengayaan

Pola Hidup Sehat


Hingga sampai saat ini Indonesia masih berjuang untuk melawan virus covid-19.
Setap harinya kasus angka positif Covid-19 bertambah. Masyarakat selalu diperingatkan
oleh pemerintah untuk mengikuti protocol kesehatan karena hal tersebut menjadi
kebutuhan kita semua.
Tentu tidak mudah untuk menghentikan penyebaran virus covid-19. Untuk itu kita
dianjurkan untuk meningkatkan imun tubuh supaya dapat menangkal virus covid-19.
Salah satu cara untuk meningkatkan imun tubuh adalah menerapkan pola hidup sehat.
Sumber: https://dinkes.bantulkab.go.id/berita/1177- pentingnya-menjaga-pola-hidup-
sehat-selama-masa-pandemi diakses pada: Senin, 5 Juli 2021, Pukul: 21:32 WIB.

Berdasarkan isu tersebut, menurut anda bagaimana cara menerapkan pola hidup sehat
agar tidak mudah terserang virus?

B. Remedial

Berdasarkan kajian materi karakteristik dan peranan virus yang telah dibahas bersama,
coba carilah literatur yang relevan dengan materi tersebut, kemudian kerjakan beberapa soal
berikut ini:
o Mengapa profag merupakan virus yang menguntungkan?
o Apakah virus dapat dilawan dengan antibiotic? Jelaskan
o Mengapa virus memiliki sifat parasit obligat?

5. REFLEKSI PESERTA DIDIK DAN GURU (refleksi dilakukan diakhir pertemuan


topic pembelajaran)
Pada bagian ini peserta didik dan guru melaksanakan unruk mengukur
ketercapaian pembelajaran dalam pembelajaran Virus dan peranannya bagi
kehidupan. Refleksi dimaksudkan untuk melihat kesesuaian antara proses
pembelajaran yang di rancang, peserta didik dan Capaian Pembelajaran.
A. Refleksi Peserta didik

No Pernyataan Ya /
Tidak
Saya sudah memahami konsep dasar virus sebagai organisme hidup
1.
dan organisme tak hidup.
2. Saya sudah bisa mengidentifikasi ciri-ciri struktur tubuh virus

3 Saya sudah bisa menguraikan bentuk-bentukreplikasi virus


Saya sudah bisa menjelaskan peranan virusdalam kehidupan
4
sehari-hari
Saya sudah bisa menjelaskan pentingnya vaksin untuk mencegah
5
terjadinya infeksi virus
Saya sudah bisa menjelaskan peranan virusdalam bioteknologi
6
Modern

B. Refleksi Guru

Ya /
No Pernyataan tidak Tindak
lanjut
1 Kegiatan awal pembelajaran dibuka dan di
rancang dapat mengarahkan dan
mempersiapkan siswabelajar
2 Materi / bahan ajar yang di sajikan sesuai
dengan yang diharapkan , (sesuai kemampuan
awal peserta didik)
3 Media pembelajaran sudah sesuai dengan
proses pembelajaran
4 Apakah aktivitas pembelajaran yang di
rancangsudah memberi ruang siwa untuk
melatih bernalar kritis atau berfikir tingkat
tinggi?
5 Model pembelajaran yang dilakukan sudah
melatih kemandiri siswa
6 Apakah teknik pengelolaan kelas yang
digunakan sudah mengatasi masalah dan
memotivasi peserta didik?
Padang, Juli 2023
Guru Pamong Mahasiswa PPL

Antos Riyal, S. Pd
NIM. 22320143

Mengetahui
Wakil Kurikulum
GLOSARIUM

Aseluler : Tidak mempunyai sel


Bakteriofage : Virus yang menyerang bakteri
Covid 19 : Penyakit yang disebabkan oleh virus corona dan menimbulkan
Gejala utama berupa gangguan pernapasan
Herpes : Penyakit menular yang disebabkan oleh infeksi virus
herpes, ditandaidengan munculnya lepuhan pada kulit
Imunitas : Daya tahan tubuh terhadap suatu penyakit, immune.
Kapsid : Kulit protein dari suatu virus
Kapsomer : Unit protein yang menyusun kapsid
Litik : Cara reproduksi virus dengan menghancurkan inangnya Lisogenik
: Cara reproduksi virus tanpa menghancurkan sel inangnya
Lisozim : Enzim yang umum digunakan untuk melisiskan bakteri gram positif
Hand sanitizer : Merupakan cairan pembersih tangan yang tidak
memerlukan air untuk membilasnya
Isolasi mandiri : Isolasi diri dilakukan dengan memantau kondisi kesehatan diri
sendiri dengan menghindari kemungkinan penularan dengan
orang-orang sekitar termasuk keluarga.
Lockdown : Karantina wilayah, yaitu pembatasan pergerakan penduduk dalam
suatu wilayah, termasuk menutup akses masuk dan keluar wilayah.
Penutupan jalur keluar masuk serta pembatasan pergerakan penduduk
ini dilakukan untuk mengurangi kontaminasi dan penyebaran
penyakit COVID- 19
OTG : Orang yang tidak bergejala dan memiliki risiko tertular dari
orang positif COVID- 19 .
Pandemi : Epidemi yang terjadi di seluruh dunia atau pada daerah yang
sangat luas, yang melintasi perbatasan beberapa negara, dan
biasanya mempengaruhi banyak orang
Profag : Genom bakteriofag yang dimasukkan dan di integrasikan ke
dalam kromososm DNA bakteri.
Rapid test corona : Metode skrining awal untuk mendeteksi antibodi, yaitu IgM
dan IgG, yang diproduksi oleh tubuh untuk melawan virus
Corona. Antibodi ini akan dibentuk oleh tubuh bila ada
paparan virus Corona
Vaksin : Bibit bakteri atau virus yang sudah di lemahkan , yang
membuat badan kita kebal melawan suatu penyakit.
Virion : Satu unit lengkap virus yang dapat menyerang suatu
organisme tertentu.
Viroid : Patogen infeksius kecil, hanya terdiri dari untaian pendek RNA
untai tunggal melingkar.
Virulensi :Kemampuan pathogen atau mikroorganisme untuk
menyebabkan kerusakan pada inang
DAFTAR PUSTAKA

Arifa, Fierka Nurul. 2020. Tantangan Pelaksanaan Kebijakan Belajar dari Rumah
Dalam Masa Darurat Covid-19. Info Singkat, 7(1), 13-18.

Ayuk Ratna dkk, 2021. Buku Panduan Guru Ilmu Pengetahuan Alam untuk SMA.
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Republik
Indonesia.

Ayuk Ratna dkk, 2021. Buku Siswa. Ilmu Pengetahuan Alam untuk SMA.
Kementerian Pendidikan Kebudayaan, Riset dan Teknologi Republik
Indonesia.

Campbell, N. A. & J. B. Reece. 2010. Biologi, Edisi Kedelapan Jilid 3


Terjemahan: Damaring Tyas Wulandari. Jakarta: Erlangga.

Carrillo, C. M.del M. Cavia and S. Alonso-Torre. 2012. Role of Oleic in


Immune System; Mechanism od Action; A Review, Nutricion Hospitalaria.
Facultad de Ciencias Universidad de Burgos Spain, 27 (4), 978-990.

Firman, Sari Rahayu Rahman. 2020.Pembelajaran Online di Tengah Pandemi Covid-


19. Indonesian Journal of Educational Science (IJES), 2(2), 81-89.

Irnaningtyas. 2019. Biologi untuk SMA kelas XI. Jakarta: Erlangga.

Pratiwi dkk, ,2006. Biologi untuk SMA Kelas X. penerbit Erlangga, Jakarta

Shah, K. d. 2020. Focus on Mental Health During the Coronavirus (COVID-19)


Pandemic: Applying Learnings from the Past Outbreaks. 12(3).
doi:10.7759/cureus.7405
VIRUS

LKPD PERTEMUAN 1
VIRUS DAN PERANANNYA

KELAS :
KELOMPOK :
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
PETUNJUK PENGISIAN LKPD

Berdoa sebelum mengerjakan LKPD


Tuliskan identitas padalembar kerja
Perhatikan langkah langkahkegiatan denganteliti
Kerjakan soal diskusisecara runtut
Presentasikan hasil yangtelahanda peroleh

TUJUAN PEMBELAJARAN :
Peserta didik mampu menjelaskan sejarah virus berdasarkan studi literatur dan model
pembelajaran PBL dengan baik dan benar.
Peserta didik mampu mengidentifikasi ciri-ciri virus berdasarkan studi literatur dan
model pembelaaran PBL dengan baik dan benar.
Peserta didik ampu menjelaskan bentuk-bentuk virus beserta contohnya berdasarkan
studi literature dan model pembelajaran PBL dengan baik dan benar.

FASE 1. Oientasi Masalah


wacana
Covid-19 merupakan penyakit yang disebabkan oleh SAR-CoV 2 dan menimbulkan
gejala utama yaitu gangguan pernapasan. Virus ini pertama diketahui di kota Wuhan,
China kemudian menyebar ke berbagai Negara. Virus ini merupakan virus single
stranded RNA, yang termasuk dalam virus Servere Acute Respiratory Syndrome
(SARS). Namun virus corona dari Wuhan ini merupakan virus baru yang belum
pernah teridentifikasi pada manusia sebelumnya. Oleh karena itu, virus ini disebut
coronavirus. Adanya ledakan kasus di Wuhan menunjukan bahwa virus ini dapat
ditularkan dari manusia ke manusia. Coronavirus berbentuk bulat dan berdiameter
sekitar 100-120 nm, pencegahan infeksi coronavirus akan efektif bila menggunakan
masker berpori-pori lebih kecil dari 100 nm. virus tidak dapat dikategorikan pada sel
karena tidak memiliki protoplasma dan nukleus, virus juga berukuran sangat kecil
bahkan lebih kecil dari pada bakteri tapi kita tetap harus waspada pada covid-19 karena
dapat menginfeksi makhluk hidup.

FASE 2: PENGORGANISASIAN

Dari uraian di atas, apa permasalahan yang muncul dan penyelesaiannya? diskusikan
dengan kelompokmu!
FASE 3: MEMBIMBING PENYELIDIKAN

Untuk lebih memahami terkait dampak dari sejarah virus dan ciri-ciri virus, silahkan amati
video dan teks berikut berikut ini. Selamat menyimak !

VIDEO PEMBELAJARAN BAHAN AJAR TEKS

FASE 4 : MENGEMBANGKAN DAN MENYAJIKAN HASIL KARYA

Dari sejarah dan ciri-ciri virus diatas, tuliskanlah ciri-ciri virus!

FASE 5 : MENGANALISIS DAN MENGEVALUASI

Setelah teman-teman melakukan kegiatan pada pembelajaran terkait sejarah dan ciri-ciri
virus ini hal apa saja yang sudah ananda dapatkan? Untuk mengetahui hal apa saja yang
sudah ananda peroleh mari jawab pertanyaan-pertanyaan dibawah ini!
Tuliskan sejarah penemuan virus beserta nama penemunya!

Jelaskan bentuk-bentuk dari virus!

Jelaskan apakah virus termasuk makhluk hidup?

salah satu ciri virus adalah bersifat parasit obligat, apa yang dimksud parasit
obligat?
KESIMPULAN
VIRUS DAN
PERANANNYA
PERTEMUAN 1

Visit Our Website


@antosriyal
SILHKAN ANANDA AMATI GAMBAR BERIKUT
INI !!
TUJUAN PEMBELAJARAN
Peserta didik mampu menjelaskan
sejarah virus berdasarkan studi
literatur dan model pembelajaran PBL
dengan baik dan benar.
Peserta didik mampu mengidentifikasi
ciri-ciri virus berdasarkan studi
literatur dan model pembelaaran PBL
dengan baik dan benar.
Peserta didik mampu menjelaskan
bentuk-bentuk virus berdasarkan
studi literatur dan model
pembelajaran PBL dengan baik dan
benar.
Pretes
Sebelum kita memuali pembelajaran mari kita lakukan pretes terlebih
dahulu, silahkan ananda scan barcode berikut ini !
SEJARAH PENEMUAN
VIRUS

Adolf Mayer Dimitri Ivanowsky Martinus Wendell Meredith


Beijerinck Stanley
Tahun 1883 ilmuwan Jerman Tahun 1892, Dimitri
bernama Adolf Mayer Ivanowsky dari Rusia Tahun 1897 setelah Martinus Tahun 1935, seorang
menemukan penyakit yang menemukan bahwa getah Beijerinck dari Belanda ilmuwan Amerika, Wendell
menyebabkan bercak-bercak daun tembakau yang sudah menyimpulakn patogen Meredith Stanley berhasil
pada daun tembakau dan disaring dengan penyaring mosaik tembakau bukan mengkristalkan partiker
menyimpulkan bahwa bakteri masih dapat bakteri, melainkan partikel penginfeksi tanaman
menimbulkan penyakit yang jauh lebih kecil dan
penyakit tersebut disebabkan tembakau tersebut, yang
mosaik. lebih sederhana daripada
oleh bakteri yang lebih kecil kemudian dikenal dengan
bakteri. Ia menyebutnya nama Tobbaco Mosaic Virus
dari biasanya dan tidak dapat
sebagai virus lolos saring (TMV).
dilihat dengan mikroskop
(filterable virus).
CIRI-CIRI VIRUS
Virus memiliki ukuran tubuh
yang sangat kecil
(ultramikroskopis) yaitu antara
20 nm-300 nm
Bersifat Aseluller ( tidak terdiri
dari sel )
Merupakan makhluk hidup
peralihan antara benda mati
dan makhluk hidup.
Merupakan parasit obligat
Mampu bereplikasi di dalam
sel hidup ( sel inang )
BENTUK VIRUS

Virus berbentuk
Virus berbentuk batang, Virus berbentuk
contohnya TMV bulat, contohnya oval (peluru),
(Tobacco Mosaic Virus) virus HIV (Human contohnya
penyebab penyakit AIDS Immunodeficiency Rhabdovirus
dan Orthomyxovirus Virus)
penyebab influenza.
Virus berbentuk persegi Virus berbentuk seperti
Virus berbentuk huruf T, contohnya
banyak (polihedral),
filamen, contohnya bakteriofag (sering
contohnya Adenovirus
virus Ebola disebut “fag”) yang
penyebab penyakit menyerang bakteri
saluran pernapasan dan Escherichia coli.
Papovavirus penyebab
penyakit kutil.
POSTES
setelah kita mengikuti serangkaian proses pembelajaran berikutnya kita
akan melakukan postes, silahkan ananda scan barcode berikut ini!
Thank You
For Your Attention

Visit Our Website


@antosriyal

Anda mungkin juga menyukai