Tujuan Pembelajaran :
Strategi Pembelajaran :
1. Model : Problem Based Learning
2. Pendekatan : Saintifik
3. Teknik : Tanya jawab, diskusi, penugasan
Metode Pembelajaran
1. Pendekatan : Saintifik
2. Model Pembelajaran : Problem Based Learning
3. Teknik Pembelajaran : Tanya jawab, Diskusi, Penugasan
a. Media
1) Contoh komik berbalas pantun
2) Video yang berujudul “Laut Indonesia Surga Sampah Plastik”
https://www.youtube.com/watch?v=onKt1i3jrXw&t=28s
3) Video yang berjudul “Kenapa Indonesia Sering Kebakaran Hutan”
https://www.youtube.com/watch?v=y7djd0VZzM0
4) Materi konsep dan langkah-langkah pembuatan pantun.
b. Alat
1. LCD Proyektor
2. Gawai
3. Laptop
4. Earphone/headset
5. Google Classroom
Sumber Belajar
1. Teknik Penilaian
a. Penilaian sikap sosial : Teknik observasi/jurnal
b. Penilaian keterampilan : Teknik kinerja
2. Instrumen Penilaian
a. Instrumen Jurnal Perkembangan Sikap Sosial dengan Teknik Observasi
Sikap Sosial Jurnal Perkembangan
Nama Sekolah : SMP Citra Alam
Kelas/Semester : VII/ Ganjil
Tahun Pelajaran: 2022/2023
Butir Sikap Tindak
No Nama Kejadian/Perilaku/Sikap
Positif Negatif Lanjut
1
2
3
dst
Keterangan :
Butir Sikap dinilai dengan kriteria:
Sangat Baik : SB
Baik : B
Cukup : C
Kurang : K
b. Instrumen Pengetahuan
Kisi-Kisi
Kunci Jawaban :
1. Bagian-bagian pantun : Baris 1-2 merupakan sampiran dan baris 3-
4 merupakan isi.
2. Macam-macam pantun : pantun jenaka, pantun nasihat, pantun
humor, pantun pendidikan
3. Sampiran adalah dua baris pertama pada pantun. Bagian ini tidak
memiliki maksud selain sebagai pengantar berima sebelum bagian
isi. Isi adalah dua baris terakhir pada pantun. Bagian ini memuat isi
atau pesan dari pantun.
c. Instrumen Keterampilan
Kisi-kisi soal
Jenis Butir
KD Materi Indikator Soal
Penilaian Soal
4.10 Teks Disajikan tampilan video Tertulis Uji petik
Mengungkapkan Puisi sinematik berjudul kerja/pr
gagasan, perasaan, Rakyat “Seberapa Banyak oduk
pesan dalam Sampah Plastik di Dunia?”
bentuk puisi peserta didik diminta
rakyat secara lisan untuk membuat komik
dan tulis dengan berbalas pantun dengan
memperhatikan minimal 4 pantun.
struktur, rima, dan
penggunaan
bahasa
Kunci Jawaban:
Pantun 1 :
Pantun Balasan :
Skor Maksimal
BAB
Puisi Rakyat
Kompetensi Dasar :
Mengidentifikasi informasi (pesan, rima, dan pilihan kata) dari puisi rakyat (pantun,
syair, dan bentuk puisi rakyat setempat) yang dibaca dan didengar.
Menyimpulkan isi puisi rakyat (pantun, syair, dan bentuk puisi rakyat setempat) yang
disajikan dalam bentuk tulis
Menelaah struktur dan kebahasaan puisi rakyat (pantun, syair, dan bentuk puisi rakyat
setempat) yang dibaca dan didengar.
Mengungkapkan gagasan, perasaan, pesan dalam bentuk puisi rakyat secara lisan dan
tulis dengan memperhatikan struktur, rima, dan penggunaan bahasa.
Pantun
Pantun adalah puisi Melayu yang mengakar dan membudaya dalam masyarakat. Pantun dikenal
dengan banyak nama di berbagai bahasa di Nusantara, tonton (bahasa Tagalog), tuntun (bahasa
Jawa), pantun (bahasa Toba) yang memiliki arti kurang lebih sama, yaitu sesuatu ucapan yang
teratur, arahan yang mendidik, bentuk kesantunan. Melalui pantun leluhur kita terkesan lebih
santun untuk menegur atau menasihati orang secara tidak langsung agar orang yang kita tuju
tidak merasa malu atau dipojokkan.
Ciri-ciri pantun
a) Tiap bait terdiri atas empat baris (larik).
b) Tiap baris terdiri atas 8 sampai 12 suku kata.
c) Rima akhir setiap baris adalah a-b-a-b.
d) Baris pertama dan kedua merupakan sampiran.
e) Baris ketiga dan keempat merupakan isi.
Syair
Syair adalah salah satu puisi lama. Syair berasal dari Persia dan dibawa masuk ke Nusantara
bersama dengan masuknya Islam ke Indonesia. Kata atau istilah syair berasal dari bahasa arab
yaitu syi’ir atau syu’ur yang berarti “perasaan yang menyadari”, kemudian kata syu’ur
berkembang menjadi syi’ru yang berarti puisi dalam pengetahuan umum. Penyair yang berperan
besar dalam membentuk syair khas Melayu adalah Hamzah Fansuri dengan karyanya, antara lain:
Syair Perahu, Syair Burung Pingai, Syair Dagang, dan Syair Sidang Fakir.
Ciri-ciri syair antara lain :
1. Setiap bait terdiri dari empat baris.
2. Setiap baris terdiri atas 8-14 suku kata.
3. Bersajak a-a-a-a.
4. Semua baris adalah isi.
5. Bahasa yang digunakan biasanya berupa kiasan.
Kegiatan 1.2
Baca dan amati pantun, gurindam, dan syair berikut ini! Kemudian tealaah berdasarkan ciri umum, isi, dan
pesan moral!
a. Pantun
Pola 1 Pola 2
Buanglah sampah pada tempatnya, Membeli buku di daerah pecinan
Jangan membuang di tengah jalan; Membeli buku lebih dari satu
Kalau kita tidak mau bertanya, Janganlah menunda pekerjaan
Tidak bisa mencapai semua harapan. Hindari menyia-nyiakan waktu
............................................................................................................................................................
............................................................................................................................................................
............................................................................................................................................................
............................................................................................................................................................
............................................................................................................................................................
............................................................................................................................................................
b. Gurindam
Apabila dengki sudah merasuki hati Dengan orang tua jangan pernah melawan
Tak akan pernah hilang hingga nanti Kalau tidak mau hidup berantakan
............................................................................................................................................................
............................................................................................................................................................
............................................................................................................................................................
............................................................................................................................................................
............................................................................................................................................................
............................................................................................................................................................
c. Syair
............................................................................................................................................................
............................................................................................................................................................
............................................................................................................................................................
............................................................................................................................................................
............................................................................................................................................................
............................................................................................................................................................
Ciri Kebahasaan Puisi Rakyat
Kalimat Tunggal dan Kalimat Majemuk
1. Kalimat Tunggal
Kalimat tunggal adalah kalimat yang memiliki satu subjek dan satu predikat.
Contoh
Pagi-pagi saya sarapan.
2. Kalimat majemuk Kalimat majemuk adalah kalimat yang memiliki lebih dari satu subjek
atau predikat. Kalimat majemuk terjadi dari penggabungan dua kalimat dasar atau lebih.
a. Kalimat majemuk bertingkat adalah kalimat yang terjadi dari beberapa kalimat
tunggal yang kedudukannya tidak setara/sederajat.
b. Kalimat majemuk hubungan syarat
Ditandai dengan : jika, seandainya, asalkan,apabila, andaikan
Contoh : Jika hidup bermalas-malasan, masa depan tak tentu arah.
c. Kalimat majemuk hubungan tujuan
Ditandai dengan : agar, supaya, biar.
Contoh : Agar hidup tercapai tujuan, hendaklah pemuda rajin belajar.
d. Kalimat majemuk konsensip
Ditandai dengan : walaupun, meskipun, biarpun, kendatipun, sungguh pun
Contoh : Walaupun belajar banyak godaan, tetaplah teguh mencapai harapan.
e. Kalimat majemuk hubungan penyebaban
Ditandai dengan : sebab, karena, oleh karena
Contoh : Hari ini aku bersedih karena berpisah dengan sahabat.
Hari ini aku bersedih karena berpisah dengan orang terkasih.
f. Kalimat majemuk hubungan perbandingan
Ditandai dengan: ibarat, seperti, bagaikan, laksana, sebagaimana, lebih baik.
Contoh : Belajar di waktu kecil seperti melukis di atas batu.
g. Kalimat majemuk hubungan akibat
Ditandai dengan : sehingga, sampai-sampai, maka
Contoh : Dian belajar begitu keras sehingga dapat memenangi olimpiade itu.
h. Kalimat majemuk hubungan cara
Contoh : Dengan cara menjual koran, dia mendapatkan uang untuk hidup
Dengan berpikir cermat generasi muda menggapai asa.
GURINDAM
Contoh menelaah gurindam
Apabila kelakuan baik berbudi
Hidup menjadi indah tak akan merugi
Contoh telaah
Struktur penyajian gurindam dua larik merupakan isi yang berhubungan. Larik 1 merupakan syarat
terjadinya keadaan pada larik 2. Ditinjau dari jenis kalimat yang digunakan, gurindam tersebut
menggunakan kalimat dengan pola hubungan syarat (larik 1 apabila ...) dan pada larik 2 kondisi/
keaadaan jika syarat dilakukan.
SYAIR
Contoh
Hai muda arif budiman
Hasilkan kemudi dengan pedoman
Alat perahumu jua kerjakan
Itulah jalan membetuli insan
Contoh telaah
Struktur penyajian syair satu bait terdiri atas 4 larik. Pola rima sama (a-a-a-a). Keempat larik syair
merupakan isi dan terkait dengan bait-bait yang lain. Ditinjau dari jenis kalimat yang digunakan
syair tersebut larik 1 menggunakan kalimat untuk menyapa ( menggunakan kata seru Hai....) Larik
larik 2 dan 3 merupakan kalimat perintah kepada generasi muda yang disapa pada larik 1. Larik 4
pada kutipan syair tersebut merupakan akibat yang akan ditemui jika melakukan apa yang
diperintahkan pada larik 2 dan 3. Pilihan kata yang digunakan pada syair tersebut merupakan kata
bersifat simbolik dan ungkapan lama. Pilihan kata sangat indah dengan makna yang dalam.
4. Menulis Teks Pantun
Refleksi dan Evaluasi
Setelah kalian mempelajari Bab Puisi Rakyat, berilah tanda centang (√) pada ekspresi yang
tersedia di bawah ini sesuai dengan apa yang kamu rasakan! Lengkapi dengan alasan!
Alasan :
..............................................................................................................................................................................
..............................................................................................................................................................................
.............................................................................................................................................................................
..............................................................................................................................................................................
..............................................................................................................................................................................
..............................................................................................................................................................................
..............................................................................................................................................................................
..............................................................................................................................................................................
..............................................................................................................................................................................
..............................................................................................................................................................................
..............................................................................................................................................................................
..............................................................................................................................................................................
..............................................................................................................................................................................
Refleksi Guru
1. JURNAL REFLEKSI
2. LEMBAR OBSERVASI
3. PENILAIAN HASIL WAWANCARA
4. HASIL SURVEI KEPADA MURID / GURU / KEPALA SEKOLAH /
ORANG TUA
5. ARTEFAK HASIL BELAJAR SISWA
Nama :
Kelas :
Alasan :
................................................................................................................................................................................
................................................................................................................................................................................
................................................................................................................................................................................
................................................................................................................................................................................
................................................................................................................................................................................
................................................................................................................................................................................
................................................................................................................................................................................
................................................................................................................................................................................
b. Lembar Refleksi Pelaksanaan Rencana Aksi 2
No Uraian Refleksi
Hal baik apa saja yang
1.
sudah muncul dalam
pelaksanaan rencana aksi?
Apa saja yang masih kurang
2.
dalam pelaksanaan rencana
aksi?
Langkah perbaikan apa saja
3.
yang harus dilakukan untuk
pembelajaran berikutnya?
Apakah model problem
4.
based learning dapat
berjalan sesuai rencana?
Apakah model problem
5. based learning dapat
meningkatkan motivasi
belajar peserta didik?
Jakarta, 2022
Jumlah Skor
Jakarta,……………………2022
(…………………………..)
3. Pedoman Wawancara
a) Wawancara Dengan Kepala Sekolah
Satuan Pendidikan : SMP Citra Alam
Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia
Kelas/Semester : VII/1 (satu)
Materi Pokok : Puisi Rakyat
Sub Materi : Menulis pantun
Model Pembelajaran : Problem Based Learning
Nama Guru : ……………………………………………………
Hari/Tanggal :…………………………………………………….
No Pertanyaan Jawaban
Perencanaan
Apakah guru merencanakan kegiatan
1
pembelajaran yang dibuat dalam RPP ?
Apakah guru sudah membuat rpp sesuai dengan
2
karakteristik siswa?
Apakah guru membuat perangkat ajar dengan
3 lengkap? ( silabus, rpp, bahan ajar, media, dan
LKPD)
Pelaksanaan
Apakah guru mengajar sesuai waktu yang
4
diberikan?
Bagaimana tanggapan ibu terhadap gaya
5
mengajar yang diterapkan guru dalam mengajar?
Apakah guru dalam mengajar sudah
6
menggunakan bahasa yang baik?
Evaluasi
Adakah guru memberikan refleksi di akhir
7
pembelajaran?
Apakah guru sudah menerapakan materi ajar
8
sesuai perencanaan?
Apakah guru menutup pembelajaran dengan
9
pemberian motivasi dan doa?
No Pertanyaan Jawaban
1 Apakah kegiatan membuka pelajaran yang guru lakukan
dapat mengarahkan dan mempersiapkan ananda
mengikuti pelajaran dengan baik ?
Bagaimana tanggapan ananda terhadap materi/bahan
ajar yang guru sajikan sesuai dengan yang diharapkan?
2
(Apakah materi terlalu tinggi, terlalu rendah, atau sudah
sesuai dengan kemampuan ananda?)
Apakah media yang digunakan guru sesuai dan
3 mempermudah ananda menguasai kompetensi/materi
yang diajarkan?
Bagaimana tanggapan ananda terhadap metode/teknik
4
pembelajaran yang guru gunakan?
Apakah ananda merasa bersemangat dan termotivasi
5
dalam pembelajaran yang berlangsung?