TESIS
Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan
Mencapai Derajat Sarjana S-2
diajukan oleh
Saryoto
NIM 13 93 0001
Kepada
FAKULTAS PASCASARJANA
UNIVERSITAS KATOLIK SOEGIJAPRANATA
SEMARANG
2017
1
TESIS
diajukan oleh
Saryoto
NIM 13930001
Pembimbing Utama
Pembimbing Pendamping
2
TESIS
Pembimbing Pendamping
Tesis ini telah diterima sebagai salah satu persyaratan untuk memperoleh
gelar Magister dalam Ilmu Hukum
Tanggal:……………………….
3
KATA PENGANTAR
4
5. Pengelola Program Magister Hukum Kesehatan yang
memperkenankan penulis untuk mengikuti program ilmu hukum di
Universitas Katolik Soegijapranata Semarang.
6. Seluruh Staf Program Magister Hukum Kesehatan Universitas Katolik
Soegijapranata Semarang yang selalu memberikan informasi dan
membantu administrasi kemahasiswaan.
7. Staf Perpustakaan Universitas Katolik Soegijapranata Semarang atas
kebaikan dan kemudahan mendapatkan pustaka yang diberikan
kepada penulis.
8. Dr. Sunarima, M.Kes selaku Direktur RS Panti Rahayu Yakkum
Purwodadi yang telah mengijinkan penulis untuk mengikuti Program
Pascasarjana Magister Hukum di Universitas Katolik Soegijapranata
Semarang.
9. Segenap Staf Manajemen RS Panti Rahayu Yakkum Purwodadi yang
telah memberikan dukungan moral dan materiil, sehingga penulis
menyelesaikan program magister hukum kesehatan.
10. Segenap Staf Medis RS Panti Rahayu Yakkum Purwodadi, dr. Teguh
Priyantono, Sp.S, dr. Yuli Budi Jatmiko, Sp.B, dr. Angga Hermawan,
Sp. B, dr. Anita, Sp.OG, dr.Suhartono, Sp.An yang telah meluangkan
waktu untuk penulis melakukan wawancara.
11. Bapak Wahyu Hendro Nugroho, S.H., Biro Hukum Yakkum yang selalu
menolong penulis dengan diskusi, sharing knowledge dan praktik
lapangan.
12. Segenap sahabat dan rekan di Ruang Rawat Inap Mangga, Markisa II,
Markisa III yang telah memberikan kesempatan kepada penulis
melakukan wawancara dengan pasien.
13. Keluarga tercinta Ewi, Kaira, Pak Eko, Bu Neny, Pak Toyo, mBah Parti,
yang selalu mendoakan tiada henti serta memberikan semangat
sehingga tesis ini terselesaikan.
14. Yosua dan Ningrum yang selalu membantu penulis sebagai
cameramen dalam mengumpulkan data wawancara dan observasi.
5
Penulis berharap kiranya Tuhan yang memiliki segalanya di bumi,
membalas dan meberkati Bapak/ Ibu/ Saudara disepanjang hidup dan
pelayanan kita. Penulis berharap kiranya tesis ini juga bermanfaat bagi
penulis, institusi dimana penulis melayani, demikian juga bagi individu
atau lembaga lain, serta memberikan sumbangsih keilmuan bagi semua
pihak.
Penulis
6
DAFTAR ISI
7
B. Teori Hak Otonomi Pasien ................................................ 36
.......................................................................................... 90
Lampiran-lampiran.............................................................................. 136
8
DAFTAR TABEL
...............................................................................................................
Kedokteran ......................................................................... 89
9
DAFTAR GAMBAR
10
DAFTAR LAMPIRAN
Yakkum Purwodadi.
11
PERNYATAAN
Yang bertanda tangan di bawah ini saya, Saryoto, Peserta Program Studi
Menyatakan :
1. Bahwa dalam tesis ini tidak terdapat karya yang pernah diajukan untuk
pendapat yang pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain, kecuali
yang secara tertulis di acu dalam naskah ini dan disebutkan dalam
daftar Pustaka.
mestinya.
Saryoto
12
ABSTRAKSI
13
Kata Kunci : dokter, persetujuan tindakan kedokteran, risiko tinggi,
otonomi pasien, etika medik.
ABSTRACT
14
The complexity of high risk health services in hospitals demands
every hospital head to give protection for every health care workers. Doctors
are required to give explanation to patients especially patients that will
undergo surgery or high risk medical actions. The explanations given to
patients become the basis for patients and their family to make decisions
autonomously. Formulation of research to identify the problems related to
the informed consent is how doctors’ understanding toward the approval of
medical actions as the fulfilment of patients autonomous rights in
undergoing high risk medical actions, how hospitals arrange the approval of
to informed consent as binding requirements for health care workers, and
how to implement of informed consent in high risk medical proses in
hospitals.
Research method is juridical sociology. Research specification is
analytical descriptive. Research object is all information related to patient
autonomous rights in the approval of medical actions process, consists of
formal and material elements with determined variables such as: the law
related to informed consent, formal evidences such as hospital rules that
state the an to informed consent is implemented and required. Data
collection method is literature study of law and regulation, law theories, and
expert opinion. Observation; participative observation of pre and post
surgery inward patients. Interview: doctors, health care workers, patients
and family interview. Analytical method and data presentation qualitative
juridical sociological, qualitative analysis uses logical reasoning, logical
analogical and comparative analysis
In summary, juridically, doctors already have understanding of
inforemed consent importance because in high risk medical actions there
are inevitable risks, uncertain results, and law constituents. All hospital
regulations are hierarchically arranged in Hospital By Laws, Medical Staff
By Law. There are potential problem when evidence is required because
there are some doctors who haven’t completed the approval of medical
actions requirements. Ethically, heatlh care workers have to ask for the
approval of informed consent to patients before undergoing high risk
medical actions related to patient autonomous rights.
15