Dasar Hukum :

Inovasi Gerakan Menahan Ombak Saat Air Pasang (GELOMBANG) ditetapkan sejak
tahun 2022 oleh DPUPRD Kab. Morowali sesuai Peraturan Bupati Kabupaten Morowali
Nomor 29 tahun 2022 tentang Inovasi Daerah.
Selain itu ada beberapa Dasar Hukum yang digunakan dalam penyusunan Inovasi ini,
yaitu sebagai berikut :
 Peraturan Pemeintah No.38 Tahun 2017 tentang inovasi Daerah
 Peraturan Presiden No. 51 Tahun 2016 Tentang Sepadan Pantai.
 PP Nomor 06 Tahun 2020 Tentang Bangunan dan Instalasi Laut.
 Undang-undang Nomor 24 tahun 2007 tentang abrasi
Isu Strategis :
Permasalahan yang melatar belakangi lahirnya Inovasi GELOMBANG yaitu
Karakteristik wilayah Kabupaten Morowali umumnya merupakan Kabupaten dengan panjang
garis pantai sekitar 650 km. hampir disemua kecamatan terdapat masyarakat yang mendiami
pesisir pantai. Pada bulan Juni, Juli, Agustus dan September setiap tahunnya terjadi musim
gelombang ekstrim yang sangat meresahkan masyarakat di pesisir pantai, selain itu juga
ombak dapat merusak fasilitas umum berupa jalan.
Upaya yang telah dilakukan sebelum dan sesuah Inovasi :
Sebelum adanya Inovasi GELOMBANG kerusakan akibat erosi, abrasi, dan akresi di
sepanjang wilayah garis pantai di Kabupaten Morowali masih tinggi akibat belum ada
bangunan khusus yang meredam atau menahan kerusakan akibat hantaman ombak.
Setelah adanya Inovasi GELOMBANG terbangun infrastruktur pengaman pantai
yaitu Bangunan Breakwater .
Keunggulan atau kebaruan Inovasi :
1. Bangunan Breakwater menjaga wilayah garis pantai dan bangunan di sekitarnya dari
kerusakan akibat hantaman ombak pasang.
2. Menjaga sarana dan prasarana yang telah ada agar laju perputaran perekonomian
stabil.
Kebaruan :
1. Terbangun Breakwater sepanjang 603m pada tahun 2020
2. Terbangun Breakwater sepanjang 432m pada tahun 2021
3. Terbangun Breakwater sepanjang 829m pada tahun 2022

Tahapan Inovasi :
1. Terbentuknya Tim dengan melakukan konsultasi dengan pimpinan dan koordinasi
Bersama stakeholder untuk dukungan terhadap gagasan inovasi GELOMBANG.
2. Tersusunnya rencana kerja GELOMBANG dengan melakukan diskusi Bersama tim.
3. Tersebarnya informasi GELOMBANG melalui media massa elektronik dan cetak.
4. Terlaksananya kegiatan Inovasi dengan Menetapkan 1 (satu) lokasi project inovasi
sebagai pilot project GELOMBANG