Skripsi
Diajukan untuk memenuhi salah satu syarat guna memperoleh gelar
Sarjana Kedokteran (S.Ked)
Oleh:
Jessica Nethania Arunde
04011281722084
beserta perangkat yang ada (jika diperlukan). Dengan Hak Bebas Royalti
Noneksklusif ini, Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya berhak menyimpan,
mengalih media/formatkan, mengelola dalam bentuk pangkalan data (database),
merawat, dan mempublikasikan tugas akhir saya tanpa meminta izin dari saya
selama tetap mencantumkan nama saya sebagai penulis/pencipta dan sebagai
pemilik Hak Cipta.
Dibuat di : Palembang
Pada tanggal : 11 Januari 2021
Yang menyatakan
Latar Belakang: Benda asing hidung adalah salah satu kasus yang sering
ditemukan pada anak-anak. Kasus benda asing hidung umumnya ditemukan pada
anak usia 2-5 tahun dan kasus ini juga lebih sering ditemukan pada anak laki-laki.
Kasus benda asing hidung lebih sering ditemukan pada lubang hidung kanan.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik pasien benda asing hidung
pada anak yang datang ke IGD RSUP Dr. Mohammad Hoesin Palembang.
Metode: Penelitian ini menggunakan studi deskriptif dengan desain survei. Data
penelitian diambil dari rekam medis pasien benda asing hidung. Didapatkan total
222 pasien Analisis yang dilakukan adalah analisis univariat.
Hasil: Prevalensi kasus benda asing hidung di RSUP Dr. Mohammad Hoesin
Palembang adalah sebesar 1,10%. Hasil penelitian ini menunjukkan dari 222 pasien
benda asing hidung, 33,3% pasien berusia 3 tahun dengan 52,3% adalah pasien laki-
laki. Benda asing berupa manik-manik ditemukan pada 31,5% pasien. Benda asing
ditemukan pada lubang hidung kanan pada 58,9% pasien. Komplikasi berupa
perdarahan ditemukan pada 6,3% pasien.
Kesimpulan: Pasien benda asing hidung terbanyak ditemukan pada anak laki-laki
berusia 3 tahun. Benda asing hidung paling banyak berupa manik-manik. Benda
asing hidung paling banyak tersangkut pada lubang hidung kanan. Komplikasi
tersering ditemukan pada pasien benda asing hidung adalah perdarahan.
Kata kunci: karakteristik, benda asing hidung, anak, IGD
v
ABSTRACT
Background: Nasal foreign body is one of the most common cases in children.
Nasal foreign body cases are generally found in children aged 2-5 years and this
case is also more often found in boys. Cases of nasal foreign bodies are more often
found in the right nostril. This study aims to determine the characteristics of nasal
foreign body patient in children in Emergency Departement RSUP Dr. Mohammad
Hoesin Palembang.
Methode: This study used a descriptive study with a survey design. The research
data were taken from the medical records of nasal foreign body patients. A total of
222 patients was obtained. The analysis used was univariate analysis.
Result: The prevalence of nasal foreign body cases in RSUP Dr. Mohammad
Hoesin Palembang was 1.10%. The results of this study showed from 222 patients
with nasal foreign bodies, 33.3% of the patients were 3 years old and 52.3% were
male patients. A foreign object in the form of beads was found in 31.5% of patients.
A foreign body was found in the right nostril in 58.9% of patients. Bleeding
complications were found in 6.3% of patients.
Conclusion: Foreign body patients were more found in boys aged 3 years. Most of
the foreign objects in the nose are organic objects in form of beads. Most nasal
foreign bodies are stuck in the right nostril. The most common complication found
in nasal foreign body patients is bleeding.
Keyword: characteristic, nasal foreign body, children, Emergency Department
vi
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Tuhan Yesus atas berkat, penyertaan, dan kasih-Nya yang
tak berkesudahan sehingga saya dapat menyelesaikan skripsi ini dengan judul
“Karakteristik Pasien Benda Asing Hidung pada Anak yang Datang ke IGD RSUP Dr.
Mohammad Hoesin Palembang Periode 2015-2019”. Skripsi ini disusun sebagai salah
satu syarat guna memperoleh gelar Sarjana Kedokteran (S.Ked.) pada Program Studi
Pendidikan Dokter Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya.
Terima kasih saya ucapkan kepada dosen pembimbing saya dr. Yoan Levia
Magdi, Sp.T.H.T.K.L.(K), FICS dan dr. Ardesy Melizah Kurniati, M. Gizi yang
senantiasa memberikan bimbingan dan dukungan dalam proses penulisan skripsi.
Terima kasih juga saya ucapkan kepada dosen penguji saya dr. Lisa Apri Yanti, Sp.
T.H.T.K.L.(K), FICS dan dr. Nia Savitri Tamzil, M. Biomed atas masukan, kritik, dan
saran dalam menyelesaikan skripsi ini.
Terima kasih kepada papa Zeth Imanuel Arunde dan mama Stella Dorothy
Tampubolon atas cinta kasih, dukungan, dan doa sehingga saya dapat menyelesaikan
skripsi ini dengan baik dan tepat waktu. Terimakasih kepada adik Benedicta Caroline
Arunde yang telah memberikan semangat selama saya menulis skripsi ini. Terimakasih
kepada sahabat-sahabat terkasih Irene, Nico, Andi, Sylvia, Janice, Fadiya, dan Jihan
yang telah membantu dan memberikan dukungan untuk menyelesaikan skripsi ini.
Terima kasih juga saya ucapkan kepada seluruh pihak yang memfasilitasi tersusunnya
laporan skripsi ini.
Dalam penyusunan laporan skripsi ini, saya menyadari bahwa masih banyak
kekurangan dari materi penelitian yang disajikan. Oleh karena itu, saya berharap
kepada pembaca agar memberikan masukan dan saran yang membangun agar laporan
skripsi ini menjadi lebih baik. Selain itu, saya juga berharap penelitian ini dapat
memberikan manfaat bagi pembaca dan mendorong penelitian-penelitian selanjutnya.
vii
DAFTAR ISI
ABSTRAK .................................................................................................... v
ABSTRACT ................................................................................................ vi
viii
ix
2.2.2 Epidemiologi............................................................................... 14
2.2.8 Komplikasi.................................................................................. 22
3.10 Anggaran.......................................................................................... 39
4.2.6 Komplikasi.................................................................................. 49
LAMPIRAN ............................................................................................... 56
BIODATA................................................................................................... 73
DAFTAR GAMBAR
xii
DAFTAR TABEL
xiii
DAFTAR LAMPIRAN
xiv
BAB 1
PENDAHULUAN
1
2
benda asing hidung pada anak. Berdasarkan rumusan masalah di atas maka
pertanyaan yang menjadi topik dalam penelitian ini adalah:
1. Bagaimana karakteristik pasien benda asing hidung pada anak yang
datang ke IGD RSUP Dr. Mohammad Hoesin Palembang periode
2015-2019?
53
54
Oyama, L. C., 2019. Foreign Bodies of the Ear, Nose, and Throat.
Emergencies Medicine Clinics of North America, 37(1), pp. 121-130.
Pradjoko, I. & Jaya, C., 2018. Ekstraksi Benda Asing pada Kavum
Nasi Melalui Bronkoskopi. Jurnal Respirasi, 4(2), pp. 45-50.
Regonnea, P. E. J. et al., 2017. Nasal foreign bodies in children in a
pediatric hospital in Senegal: A three-year assessment. European Annals of
Otorhinolaryngology, Head and Neck diseases, pp. 1-4.
Rybojad, B., Niedzielski, A., Niedzielska, G. & Rybojad, P., 2012.
Risk Factors for Otolaryngological Foreign Bodies in Eastern Poland. SAGE
Journal, 147(5), pp. 889-893.
Scholes, M. A. & Jensen, E. L., 2016. Presentation and management
of nasal foreign bodies at a tertiary children's hospital in an American metro
area. International Journal of Pediatric Otorhinolaryngology, Volume 88,
pp. 190-193.
Sosir, M. S., Palandeng, O. I. & Tumbel, R. E. C., 2012. Benda Asing
Telinga, Hidung, Tenggorok di Bagian THT-KL BLU/RSUP Prof. Dr. R. D.
Kandou Manado Periode Januari 2008-Desember 2011. Jurnal Biomedik,
4(3), pp. 141-145.
Turgut, K. et al., 2019. Prevalence of attention deficit hyperactivity
disorder (ADHD) in children presenting with foreign body ingestion.
American Journal of Emergency Medicine, pp. 1-4.
Watkinson, J. C. & Clarke, R. W., 2018. Scott-Brown's
Otorhinolaryngology Head & Neck Surgery : Paediatrics, The Ear, Skull
Base. Boca Raton: CRC Press.
Wullur, C. & Rasman, M., 2014. Penatalaksanaan Aspirasi Benda
Asing pada Pasien Pediatrik. Anesthesia & Critical Care, 32(3), pp. 234-
240.
Yaroko, A. & Baharudin, A., 2015. Patterns of nasal foreign body in
northeast Malaysia: A five-yearexperience. European Annals of
Otorhinolaryngology, pp. 1-3.
55