4 PAI F
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM
JURUSAN PENDIDIKAN ISLAM
FAKULTAS TARBIYAH DAN ILMU KEGURUAN
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI PROF. K.H. SAIFUDDIN ZUHRI
PURWOKERTO
2024
PENDAHULUAN
Kali ini kita akan membahas tentang pengertian teknologi pendidikan yang
meliputi konsep dan prinsip yang mendefinisikan teknologi pendidikan sebagai dasar
untuk memahami konteks teknologi pendidikan yang lebih luas. Selain itu, definisi
teknologi pendidikan tahun 1994 akan ditafsirkan sesuai dengan definisi terbaru dari
AECT (Asosiasi Komunikasi dan Teknologi Pendidikan). Sehingga dengan adanya
definisi tersebut dapat memberikan dasar bagi mahasiswa teknologi pendidikan atau
pembelajaran maupun praktisi-praktisi pendidikan dalam mengaktualisasikan bidang
garapan teknologi pendidikan baik pada lingkup pendidikan dalam arti luas maupun
pendidikan dalam arti sempit.
1
PEMBAHASAN
2
belajar; dan melalui pengelolaan seluruh proses ini”. Definisi di atas diambil dan
disarikan dari rumusan sebelumnya, yaitu tahun 1963, 1970, dan 1971. 1
1 Awaludin, dkk, (2021), "Peran Pengembangan dan Pemanfaatan Teknologi Pendidikan dan Pembelajaran
dalam Meningkatkan Kualitas Mengajar", Jurnal Petisi (Pendidikan Teknologi Informasi), Vol. 2, No. 2, Juli, Batang
Hari: IAI Nusantara, hlm. 49.
2 Emilia dkk, (2023), "Konsep dan Falsafah Teknologi Pendidikan", Jurnal Pendidikan Sosial Humaniora
Vol. 1, No.1, Sumatera Utara: Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara, hlm. 62.
3
peserta didik. Teknologi menawarkan kemudahan dan transparansi di banyak
bidang yang seharusnya diikuti oleh sistem pendidikan.
1. Bidang garapan desain meliputi beberapa bidang kerja yaitu desain sistem
pembelajaran, desain pesan, strategi pembelajaran dan karakteristik siswa.
3 Achmad Noor Fatirul, (2021), Teknologi Pendidikan dan Pembelajaran, Surabaya: Adi buana University
Press, Hlm.83
4
2. Bidang garapan pengembangan meliputi aktivitas pengembangan teknologi
cetak, teknologi audiovisual, teknologi berbasis komputer dan teknologi yang
terintegrasi.
3. Bidang garapan pemanfaatan meliputi aktivitas penggunaan media, difusi
inovasi, implementasi dan institusionalisasi program, penerapan kebijakan
dan peraturan.
4. Bidang garapan pengelolaan memiliki lingkup aktivitas manajemen proyek
atau project management, manajemen sumber daya, manajemen
penyampaian pengetahuan, dan manajemen informasi.
5. Bidang garapan evaluasi mempunyai beberapa aktivitas inti atau utama
seperti analisis masalah atau need analysis pengukuran beracuan kriteria atau
criterion reference test, evaluasi formatif dan evaluasi sumatif.4
Dalam definisi diatas terdapat istilah teori yang praktek, artinya teknologi
pendidikan berisi tentang teori-teori yang dapat memberikan panduan kepada para
praktisi pendidikan dalam menerapkan teori tersebut dalam kinerjanya. Teknologi
pendidikan memiliki beberapa bidang garapan utama, yaitu:
4 Benny A. pribadi, (2011), "Peranan Teknologi Pendidikan dalam Meningkatkan Kualitas Pembelajaran",
jurnal teknologi pendidikan, core, Padang: Universitas Negeri Padang, hlm. 5-6.
5
a. Memanfaatkan TIK untuk mendukung pembelajaran.
b. Mengembangkan pembelajaran daring dan blended learning.
c. Memanfaatkan media sosial untuk pembelajaran.
d. Meningkatkan akses dan kesetaraan pendidikan melalui TIK.
4. Riset dan Evaluasi dalam Teknologi Pendidikan:
a. Melakukan penelitian tentang teori dan praktik teknologi pendidikan.
b. Mengembangkan dan menguji model pembelajaran baru.
c. Mengevaluasi efektivitas program dan sistem pembelajaran.
d. Meningkatkan basis pengetahuan tentang teknologi pendidikan.
5. Pengembangan Profesional:
a. Mengembangkan kompetensi guru dan tenaga kependidikan dalam
menggunakan teknologi pendidikan.
b. Memberikan pelatihan dan pendampingan kepada guru dan tenaga
kependidikan.
c. Meningkatkan kualitas profesionalisme guru dan tenaga kependidikan.5
5Soedirman, Arief A. (2018). Media Pendidikan : Pengertian, Pengembangan, dan Pemanfaatannya. Depok:
PT Raja Grafindo Persada.
6 Yusufhadi Miarso, (2007), Menyemai Benih Teknologi Pendidikan, (Jakarta: Kencana Prenada Media
Group), hlm. 87.
6
1. Lingkungan yang selalu berubah-ubah.
2. Jumlah penduduk yang semakin bertambah.
3. Sumber-sumber tradisional semakin terbatas.
4. Hak setiap pribadi untuk dapat berkembang semaksimal mungkin.
5. Masyarakat berbudaya teknologi.7
Prawiradilaga, Salma, Dewi, dan Siregar, Eveline, (2008), Mozaik Teknologi Pendidikan, (Jakarta: Prenada
7
7
1. Penggunaan platform pembelajaran daring seperti Google Classroom,
Moodle, dan Schoology.
2. Penggunaan aplikasi edukasi seperti Khan Academy, Ruangguru, dan Zenius.
3. Penggunaan video pembelajaran dan animasi untuk menjelaskan konsep yang
kompleks.
4. Penggunaan game edukasi untuk meningkatkan motivasi belajar siswa.
5. Penggunaan simulasi dan virtual reality untuk memberikan pengalaman
belajar yang lebih realistis.
10Soedirman, Arief A. (2018). Media Pendidikan : Pengertian, Pengembangan, dan Pemanfaatannya. Depok:
PT Raja Grafindo Persada.
8
KESIMPULAN
9
DAFTAR PUSTAKA
10