Anda di halaman 1dari 4

Tangguh Arya Natalegawa / 28

X MIPA 9

Kemiskinan dan Ekonomi Kapitalis


Tesis
Kemiskinan adalah suatu kondisi dimana seseorang tidak sanggup memenuhi
kebutuhannya. Di negara berkembang seperti Indonesia. Tingkat kemiskinan sangatlah
tinggi. Hal ini terjadi karena banyak faktor. Kita lihat bersama bahwa jurang antara si miskin
dan orang kaya di negeri ini sangatlah lebar. Mungkin kita dapat menganalisis bahwa
kemiskinan juga dampak dari ekonomi kapitalis. Sebuah sistem ekonomi yang seperti
dirancang untuk membuat orang kaya semakin kaya. Sebaliknya orang yang miskin akan
semakin miskin. Sistem Kapitalis sebenarnya umum digunakan oleh berbagai negara saat
ini. Namun sayangnya sistem inilah yang banyak menyebabkan masyarakat suatu negara
bertambah miskin.

Argumentasi
Sistem ekonomi kapitalis berasaskan pada keuntungan sebesar-besarnya. Dalam
perjalanan ketika seseorang berusaha maka untunglah yang utama. Memang tidak keliru,
namun jika cara mendapatkan keuntungan dengan jalan tidak baik tentu menjadi keliru.
Dalam ekonomi kapitalis swasta memiliki peran yang besar. Sebenarnya harapannya adalah
agar mereka berpartisipasi dalam pembangunan. Namun pada kenyataannya banyak dari
pengusaha yang menjepit rakyat miskin. Karena ada persaingan bisnis kadang kalanya ada
suatu usaha yang sedang tumbuh harus dimatikan. Alasannya adalah sebagai saingan yang
berbahaya untuk usaha lainnya. Tentu hal ini tidak mengembangkan ekonomi bangsa.
Berbeda dengan asas Pancasila dimana amanahnya adalah Keadilan Sosial Bagi Seluruh
Rakyat Indonesia. Orang yang miskin aksesnya dalam hal pendidikan dihambat. Mereka
hanya dijadikan sebagai konsumen. Di beberapa kasus seperti Industri Sawit juga demikian.
Bahwa rakyat jelata yang memiliki perkebunan sawit tidak dapat berjuang jika harga jatuh.
Sementara pemerintah juga tidak berdaya dalam menstabilkan harga. Atau dalam industri
beras. Petani yang sudah berjuang menanam padi. Saat panen harus gigit jari karena harga
yang anjlok. Kerugian akan berdampak pada habisnya modal. Inilah yang menjadikan
mereka menjadi miskin. Namun apa mau dikata sistem seperti ini seperti dibiarkan tumbuh
oleh pemerintah. Tidak jelas dan terarah upaya untuk menanggulangi hal ini. Itu yang
menyebabkan mengapa kemiskinan semakin bertambah. Pemberian bantuan langsung
kurang efektif dalam menanggulangi kemiskinan.

Reorientasi

Kemiskinan merupakan musuh bersama dalam suatu negara. Perlu kebijakan yang
tepat untuk menyelesaikannya. Jeratan kemiskinan bertambah dengan sistem ekonomi yang
bersifat kapitalis.
1. Kata Istilah

Kata Istilah Makna


Kapitalis Kapitalisme adalah sistem ekonomi yang memberikan kebebasan
penuh pada semua orang untuk melakukan kegiatan ekonomi untuk
memenuhi sesuatu.
Swasta Sektor ekonomi suatu negara yang terdiri dari kegiatan di bidang
badan usaha yang sebagian besar atau seluruh modalnya bukan
milik pemerintah.
Modal Modal adalah istilah luas yang dapat menggambarkan segala hal
yang memberikan nilai atau manfaat kepada pemiliknya.
Ekonomi Ilmu ekonomi adalah ilmu yang mempelajari pemanfaatan sumber
daya yang langka untuk memenuhi keinginan manusia yang tidak
terbatas.
Akses Jalan masuk menuju suatu tempat.
Kesempatan seseorang untuk melakukan suatu hal.

2. Kata Afiksasi

Kata Bentukan Jenis Imbuhan Kata Dasar Jenis


Kemiskinan nomina ke-miskin-an miskin adjektiva
Berkembang verba ber-kembang kembang verba
Berasaskan verba ber-asas-kan asas nomina
Dijadikan verba di-jadi-kan jadi verba
Kerugian nomina ke-rugi-an rugi adjektiva

3. Kata Sifat

Kata Sifat Makna Leksikal/Kamus


Lebar /le·bar/ /lébar/ 1 a lapang; tidak sempit
2 n lintang suatu bidang
Miskin mis·kin/ a tidak berharta; serba kekurangan (berpenghasilan
sangat rendah)
Kaya /ka·ya/ a 1 mempunyai banyak harta (uang dan sebagainya)
2 mempunyai banyak (mengandung banyak dan sebagainya)
3 ki (ber)kuasa
Besar /be·sar/ a 1 lebih dari ukuran sedang; lawan dari kecil
2 tinggi dan gemuk
3 luas; tidak sempit
4 lebar
5 ki hebat; mulia; berkuasa
6 banyak; tidak sedikit (tentang jumlah)
7 menjadi dewasa
8 lebih dewasa daripada sebelumnya
9 penting (berguna) sekali
Keliru /ke·li·ru/ a 1 salah
2 khilaf; silap
3 sesat
4 tertukar
4. Kalimat Verba

Kalimat Verba Contoh Kalimat


Dalam perjalanan ketika seseorang Verba aktif intransitif
berusaha maka untunglah yang utama.
Sebenarnya harapannya adalah agar Verba aktif intransitif
mereka berpartisipasi dalam
pembangunan.
Tentu hal ini tidak mengembangkan Verba aktif transitif
ekonomi bangsa.
Karena ada persaingan bisnis kadang Verba aktif transitif
kalanya ada suatu usaha yang sedang
tumbuh harus dimatikan.
Bahwa rakyat jelata yang memiliki Verba aktif intransitif
perkebunan sawit tidak dapat berjuang jika
harga jatuh.

5. Analisis Gagasan Tiap Paragaf

Gagasan Utama Gagasan Penjelas Kesimpulan


Kemiskinan adalah suatu Di negara berkembang Namun sayangnya
kondisi dimana seseorang seperti Indonesia. Tingkat sistem inilah yang
tidak sanggup memenuhi kemiskinan sangatlah tinggi. banyak menyebabkan
kebutuhannya. Hal ini terjadi karena banyak masyarakat suatu
faktor. Kita lihat bersama negara bertambah
bahwa jurang antara si miskin miskin.
dan orang kaya di negeri ini
sangatlah lebar. Mungkin kita
dapat menganalisis bahwa
kemiskinan juga dampak dari
ekonomi kapitalis. Sebuah
sistem ekonomi yang seperti
dirancang untuk membuat
orang kaya semakin kaya.
Sebaliknya orang yang miskin
akan semakin miskin. Sistem
Kapitalis sebenarnya umum
digunakan oleh berbagai
negara saat ini.
Sistem ekonomi kapitalis Dalam perjalanan ketika Itu yang menyebabkan
berasaskan pada keuntungan seseorang berusaha maka mengapa kemiskinan
sebesar-besarnya. untunglah yang utama. semakin bertambah.
Memang tidak keliru, namun Pemberian bantuan
jika cara mendapatkan langsung kurang efektif
keuntungan dengan jalan dalam menanggulangi
tidak baik tentu menjadi kemiskinan.
keliru. Dalam ekonomi
kapitalis swasta memiliki
peran yang besar.
Sebenarnya harapannya
adalah agar mereka
berpartisipasi dalam
pembangunan. Namun pada
kenyataannya banyak dari
pengusaha yang menjepit
rakyat miskin. Karena ada
persaingan bisnis kadang
kalanya ada suatu usaha
yang sedang tumbuh harus
dimatikan. Alasannya adalah
sebagai saingan yang
berbahaya untuk usaha
lainnya. Tentu hal ini tidak
mengembangkan ekonomi
bangsa. Berbeda dengan
asas Pancasila dimana
amanahnya adalah Keadilan
Sosial Bagi Seluruh Rakyat
Indonesia. Orang yang miskin
aksesnya dalam hal
pendidikan dihambat. Mereka
hanya dijadikan sebagai
konsumen. Di beberapa
kasus seperti Industri Sawit
juga demikian. Bahwa rakyat
jelata yang memiliki
perkebunan sawit tidak dapat
berjuang jika harga jatuh.
Sementara pemerintah juga
tidak berdaya dalam
menstabilkan harga. Atau
dalam industri beras. Petani
yang sudah berjuang
menanam padi. Saat panen
harus gigit jari karena harga
yang anjlok. Kerugian akan
berdampak pada habisnya
modal. Inilah yang
menjadikan mereka menjadi
miskin. Namun apa mau
dikata sistem seperti ini
seperti dibiarkan tumbuh oleh
pemerintah. Tidak jelas dan
terarah upaya untuk
menanggulangi hal ini.
Kemiskinan merupakan musuh Perlu kebijakan yang tepat Jeratan kemiskinan
bersama dalam suatu negara. untuk menyelesaikannya. bertambah dengan
sistem ekonomi yang
bersifat kapitalis.

Anda mungkin juga menyukai