BAHAN TUGAS 4

VIDEO 1 – PENYEBAB DAN SOLUSI KEMISKINAN

Materi berjudul penyebab dan solusi kemiskinan Dari hasil inventarisasi diketahui bahwa penyebab
kemiskinan itu ada lima yaitu

1. Penyebab individual atau penyebab patologis

Jadi persoalannya muncul dari kalau bersangkutan. Hal ini dapat kita pahami bahwa ketika
kita melihat kemiskinan sebagai akibat dari perilaku atau kemampuan dari yang
bersangkutan jadi yang bersangkutan miskin karena perilakunya mengarah kepada
kemiskinan dan kemampuannya juga membuatnya menjadi miskin misalnya dia tidak
mampu melakukan sesuatu yang mempunyai nilai komersial dan menghasilkan, tidak
mampu melakukan sesuatu yang bisa buat orang lain bersedia membayar atas apa yang
dikerjakannya. Jadi yang pertama adalah penyebab individu atau bersifat patologis pada
yang bersangkutan.
2. Penyebab keluarga
Pandangan ini didasarkan pada adanya hubungan kemiskinan dengan pendidikan keluarga.
Dalam hal ini misalnya ketika sebuah keluarga tidak menerapkan konsep mendidik anggota
keluarganya dengan baik sehingga ketika hidup di masyarakat yang bersangkutan tidak
mampu melakukan profesi tertentu atau tidak memiliki mindser untuk bisa profesional
dibidang tertentu sehingga kemudian mengakibatkan dia tidak dapat bekerja, tidak dapat
berprestasi sehingga tidak mendapatkan pendapatan.
3. Penyebab ketiga adalah penyebab sub-budaya atau sub kultural.
Pandangan ini didasarkan pada adanya hubungan antara kemiskinan dengan aspek
kehidupan sehari-hari yang dipelajari dan dijalankan dalam lingkungan sekitar jadi pada
kelompok-kelompok masyarakat, ada kelompok-kelompok cultural yang tradisinya memang
tidak bertujuan untuk memiliki kemampuan tertentu atau perilaku tertentu yang dapat
memperoleh pendapatan dari sikap kemampuan dan perilakunya karena etos kerjanya lema
kapasitasnya lemah kemampuannya lemah semangat kerjanya lemah sehingga itu yang
menyebabkan yang bersangkutan miskin. Individu yang tidak berkualitas bisa menyebabkan
yang bersangkutan miskin. Penyebab subcultural terdapat sebagian dari kelompok
masyarakat dan memang tradisi yang mereka bangun adalah tradisi kemiskinan sehingga
kualitas hidupnya rendah, kemampuan dan kapasitasnya juga rendah sehingga mereka tidak
dapat bekerja atau tidak mampu mengerjakan sesuatu yang bisa memberikan mereka
pendapatan
4. Penyebab urgensi
Hal ini didasarkan pada adanya kemiskinan yang diakibatkan dari aksi orang lain atau pihak
lain misalnya akibat peperangan, pencurian, perampokan, penyadapan atau akibat
penjajahan.
5. Penyebab struktural
Hal ini didasarkan pada adanya kemiskinan sebagai hasil dari struktur sosial dan karena
sistem yang dibangun, struktur masyarakat yang dibangun. dan lapisan masyarakat.
Digambarkan dengan petani pemilik tanah luas, petani pemilik tanah sedang, petani pemilik
tanah sempit, dan pertanian tidak memiliki tanah. Kemudian ada kontestasi diantara mereka
semua dan kemudian yang lapis bawahnya selalu gagal maka itulah penyebab kemiskinan.
 Cara mengatasi kemiskinan dalam konteks pasar bebas ada dua pilihan yang bisa kita
tentukan atau kita tetapkan misalnya ada pilihan yang pro pasar bebas dan ada pilihan yang
anti pasar bebas. Jadi ada cara mengatasi kemiskinan dengan bersikap pro pasar bebas ada
cara mengatasi kemiskinan dengan bersikap anti pasar bebas.
Kalau ingin mengatasi kemiskinan dengan bersikap pro pasar bebas atau mendukung pasar
bebas itu disebabkan oleh rendahnya kualitas hidup. Jadi persoalannya ada pada kualitas
individu maka solusinya adalah melakukan pemberdayaan pada kapasitas kualitas dan
kemampuan dari individu-individu tersebut sehingga kemudian mereka bisa melakukan
pekerjaan tertentu, kegiatan tertentu, aktivitas tertentu yang bisa meningkatkan kualitas
dan kapasitas individual dan dari situ mereka bisa melakukan pekerjaan tertentu yang bisa
menghasilkan pendapatan yang baik.
Kalau ingin mengatasi kemiskinan dengan bersikap anti pasar bebas maka yang harus
dilakukan adalah kita mengetahui dulu penyebab kemiskinan nya kemudian pahami bahwa
penyebab kemiskinan adalah persaingan tidak sehat antara si kuat melawan si lemah di
dalam konteks pasar bebas. Jadi penyebab kemiskinan adalah persaingan tidak sehat antara
sekuat melawan si lemah dalam konteks pasar bebas (yang lemah tentu saja mudah
dikalahkan oleh orang-orang yang kuat). Solusinya adalah memberi perlindungan kepada si
lemah melalui pemberian fasilitasi. Hal ini dapat berupa fasilitasi modal, fasilitasi pemasaran,
fasilitasi bahan baku. Jadi karena persoalannya adalah persaingan tidak sehat antara si kuat
melawan si lemah yang diperlukan adalah membantu UMKM dengan melakukan fasilitasi
berupa modal pemasaran dan bahan baku.

VIDEO 2 - BUMDES SEJAHTERA PUCUNG

Materi video 2 berjudul Bumdes (Badan Usaha Milik Desa) Sejahtera Pucung. Ketika berkunjung di
Kelurahan Pucung, Kapanewon Girisubo, kabupaten Gunungkidul saya mendapat informasi tentang
BUMDES (Badan Usaha Milik Desa). BUMDES Sejahtera Pucung saat ini berperan sebagai penyalur
BBM (bahan bakar minyak) bersubsidi bagi nelayan yang saat peresmiannya dilakukan oleh Bupati
Gunungkidul. BUMDES Sejahtera Pucung bersama dengan sub-penyalur pelabuhan Sadeng menjadi
agen sub-pennyalur BBM bersubsidi pertama di Pulau Jawa. BUMDES Sejahtera. Kita ketahui bahwa
kondisi ini relevan dengan slogan Kelurahan pucung yaitu Mandara. Dalam bahasa Sansekerta
memiliki arti gunung laut suatu filosofi yang melambangkan penyatuan daratan dan lautan. Suatu
perpaduan karakter yang saling melengkapi sekaligus menggambarkan kondisi wilayah Kelurahan
pucung yang berupa pegunungan dan lautan meskipun wilayah Kelurahan pucung adalah wilayah
kars kapur yang kering tetapi subur yang ditandai oleh hasil pertanian yang melimpah dan hasil
hutan yang berkualitas.

BUMDES (Badan Usaha Milik Desa) adalah usaha desa yang dibentuk oleh Pemerintah Desa yang
kepemilikan modal dan pengelolaannya dilakukan oleh pemerintah desa atau kelurahan dan
masyarakat. Usaha desa adalah jenis usaha yang berupa pelayanan ekonomi Desa seperti usaha jasa
penyaluran sembilan bahan pokok, perdagangan hasil pertanian, industry, dan kerajinan rakyat.
Perlu diketahui bahwa khusus BUMDES sejahtera pucung hanya berperan atau hanya memiliki
kegiatan usaha berupa sebagai penyalur BBM bersubsidi bagi nelayan di Pelabuhan Sadeng.

(dulu pernah ada toko pernah ada juga distributor BBM tapi kemudian kedua usahai itu ditutup
karena pengelolaannya belum baik)
Pembentukan BUMDES didasarkan pada kebutuhan potensi dan kapasitas desa untuk peningkatan
kesejahteraan ekonomi masyarakat desa. Dasar pembentukan BUMDES yaitu untuk mengutamakan
prakarsa atau inisiasi Pemerintah desa dan masyarakat desa konteksnya adalah ekonomi kerakyatan
yang mendasarkan pada prinsip kooperatif partisipatif dan emansipatif atau user account dimiliki
anggota user benefit dimanfaatkan anggota user control dikendalikan oleh anggota serta berpegang
teguh pada prinsip member bisnis berbasis anggota dan self-help mandiri.

Kemudian tujuan BUMDES adalah meningkatkan pendapatan asli Desa, memberi layanan kebutuhan
pada masyarakat, meningkatkan kesempatan berusaha, dan mengurangi pengangguran dan
kemiskinan. Jadi demikian pentingnya BUMDES karena tujuannya adalah terutama untuk melayani
kebutuhan masyarakat mengurangi pengangguran dan kemiskinan. Semoga BUMDES Sejahtera
Pucung bisa berkembang lebih baik suatu dan bisa mengelola berbagai situs-situs wisata dan dapay
mendorong atau menstimulus UMKM di Kelurahan Pucung.

VIDEO 3 – MENINGKATKAN PRODUKTIVITAS PERTANIAN

Materi video 3 berjudul meningkatkan produktivitas pertanian. Produktivitas berkaitan dengan hasil
yang dicapai atau output dan keseluruhan sumber daya yang digunakan atau ini.

Kalau bicara produktivitas sebetulnya kita harus bicara tentang output dan input. Produktivitas
memiliki dimensi efektivitas dan dimensi efisiensi. Efektivitas berarti bicara tentang pencapaian
target kualitasnya dan kuantitasnya dalam satu satuan waktu tertentu sedangkan kalau bicara
tentang efisiensi berarti bicara tentang perbandingan input dengan output atau berapa output yang
dicapai per satuan input.

Bicara tentang biaya produksi, biaya produksi adalah biaya yang berkaitan dengan pembuatan
barang atau produk dan penyediaan jasa. Jadi pembuatan biaya produksi adalah biaya yang
berkaitan dengan pembuatan produk maupun penyediaan jasa.

Elemen biaya produksi itu ada dua:

1. biaya bahan
ketika bicara biaya bahan berarti melihat biaya tanam ke biaya tanah kalau tanahnya sewa, biaya
bibit, biaya untuk bibit pupuk, biaya pestisida dan insektisida
2. biaya tenaga kerja
biaya tenaga kerja ada upah tanam, upah pemeliharaan dan upah panen
kemudian hal berikutnya juga perlu kita perhatikan adalah bahwa petani perlu melakukan budidaya
padi menggunakan pupuk kompos. Hal ini diangkat untuk mengetahui lebih jauh tentang bagaimana
petani perlu melakukan budidaya padi dengan menggunakan pupuk kompos untuk menekan biaya
produksi terutama dalam hal pupuk. Ketika bicara tentang biaya produksi biaya pupuk maka apabila
ingin ditekan/ dikurangi biayanya bisa digunakan pupuk kompos.
Kompos adalah hasil penguraian parsial yang tidak lengkap dari campuran bahan-bahan organik yang
dapat dipercepat secara artifisial oleh populasi berbagai macam mikroba dalam kondisi lingkungan
yang hangat, lembab, dan aerobik. Kompos berasal dari hasil pelapukan bahan organik yang dibuat
dengan cara sebagai berikut:
1. Kumpulkan sampah rumah tangga yang akan diolah menjadi pupuk atau kompos;
2. Masukkan tanah ke dalam wadah atau ember yang telah disiapkan;
3. Masukkan sampah organik, larutan gula, EM4, dan pupuk kandang ke dalam ember tersebut;
4. Sesuaikan kuantitas bahan dengan ukuran ember yang sesuai;
5. Kemudian pada lapisan atas, tambahkan tanah untuk menutupi bahan sampah organik tersebut;
6. Masukkan siram permukaan tanah dengan menggunakan air;
7. Tutup ember rapat-rapat agar tidak terkontaminasi partikel lain dan jauhkan dari paparan sinar
matahari langsung;
8. Diamkan selama tiga bulan untuk mendapatkan hasil sempurna dan hasilnya berupa kompos.
Ada beberapa catatan yang perlu kita pahami pertama tentang EM4. Pengertian dari EM4 adalah
cairan berwarna kecoklatan dan beraroma manis asam yang mengandung mikroorganisme hidup
untuk proses penyediaan unsur hara di dalam tanah. EM4 dapat dibeli di toko pertanian yang
tersedia dalam berbagai merek. EM4 atau Effective Microorganisms - 4 ditemukan oleh teruo higa
dari Universitas Ryukyu Okinama, Jepang.
Hari ini kita bicara tentang produktivitas, kita bicara tentang biaya produksi dan bahan kemudian di
dalam biaya bahan ada biaya tentang pupuk, bicara tentang biaya pupuk ada alternatifnya yakni
dengan membuat pupuk kompos, dan kalau bicara tentang pupuk kompos ada cara untuk
membuatnya.