TUGAS INDIVIDU

KONSEP PENDIDIKAN SENI

Nama : Soraya fahcruzia

Kelas : A

Nim : 2232441024

Konsep Garapan Tari Anak

PENDAHULUAN

TUGAS INDIVIDU KONSEP PENDIDIKAN SENI

✓ Dalam menciptakan karya tari,kita harus mempunyai konsep garapantari yang hendah di
buat ✓ Untuk setingkat Sekolah Dasar maka perlu menyusun konsep-

konsep garapan dengan mempertimbangkan beberapa unsure misalnya judul, sumber garapan,
tipe tari, mode penyajiankonsep gerak, iringan, tat

arias, tata panggung, tata busana, tata surya, penari dan penonton.

1. JUDUL KARYA TARI

✓ Garapan tari diberi judul sesuai dengan tema atau cerita yang dipilih

✓ Judul tari hendaknya harus sesuai dengan tari apapun gerak tariyang akan dibuat

✓ Karena dengan membaca judul tari, maka penonton akan dapatmemperoleh gambaran
umum ten tang gerak-gerak tari

✓ Judul harus dipilih yang komunikatif dan mudah dimengerti olehbanyak orang dan judul harus
dib uat akrab dan manarik bagi anak

2. SUMBER GARAPAN TARI

A. AUDITIF

Sumber garapan auditif adalah sumber yang diperoleh dari hal-

halyang di dengar misalnya dongeng dai ibu, sejarah, legenda, ceritadari radio, kisah
kepahlawanan, dll
B. KINESTIK

Sumber garapan ini berasal dari gerak. Gerak tersebut dapatdiperoleh dari melihat pertunjukkan
tari , gerak sehari hari, gerakbinatang, atau gerak apa saja yang ransang awalnya berasal
darigerak yang pernah dilihat baik langsung maupun tidak langsung.

C. IDE

Sumber garapan bias bermula dari ide yang berasal dari semuaaspek kehidupan sekitar,
lingkungan a lam, satwa dan fauna. Idejuga berangkat dari mimpi, angan-angan, ataupun
gagasan hati danpikiran.

D. TERTULIS

Sumber garapan ini merupakan ransangan awal dari sumber tertulismisalnya buku cerita,bigrai,
cerp en, puisi, dll

3. TIPE TARI

A. DRAMATARI

Dramatari adalah suatu karya yang mengungkapkan suatu ceritayang didalamnya terdapat
beberapa

tokoh yang kehadirannyamemiliki arti, punya perananan yang bersifat kausal ataupun
sebabakibat. Seperti dramatari malinkundang, Ramayana, kartini atau asalmuasal danau toba.

B. DRAMATIK

Karya tari dengan tipe dramatik adalah karya tari yang mengandungunsure cerita meskipun
didalam nya tidak menggabarkan tokoh-

tokoh tertentu. Misalnya tari tenun menggambarkan gadis yang sedang menenun

C. KOMIK

Suatu garapan tari yang bersifat komikal

D. ABSTRAK

Suatu tipe tari yang pengungkapannya tidak diekplorasikan secarajelas. Karya – karya tari
tersebut bi asanya karya kontemporer ataukarya tari non-tradisi.

4. MODE PENYAJIAN

A. SIMBOLIK
Simbolik maksudnya bahwa gerapan tersebut pengungkapannyadiekspresikan dengan simbol-
simbol baik dalam gerak, kostummaupun pola lantai.

B. REPRESENTASIONAL

Karya tari tersebut diungkapkan dengan jelas baik cerita dantokohnya diungkapkan secara jelas
sehi ngga penonton mudahdipahami

5. KONSEP GERAK

✓ Dalam menciptakan karya tari,kita dapat menggunakan bebrabagijenis dan gaya gerak sebagi
pilih an

✓ Biasanya penata tari akan berpijak dan mengembangkan gerak-gerak yang sudah dikuasai

✓ Misalnya kita dari suku batak,maka setidaknya kita mengetahuibeberapa konsep gerak tari
batak ✓ Dalam penerapan tari,pasti aka

nada transisi yaitu perpindahan daripola lantai (posisi) ke posisi berikutnya. Maka dibutuhan
latihany ang baik agar gerakan tari sempuran.

6. LANGKAH-LANGKAH KONSEP GARAPAN TARI ANAK

Konsep garapan dalam konteks tari merujuk pada proses merancang dan mengembangkan
sebuah karya tari. Untuk merancang karya tari anak melalui konsep garapan, berikut adalah
langkah-langkah yang dapat Anda pertimbangkan:

- Pemilihan Tema: Tentukan tema yang sesuai dengan usia dan minat anak-anak. Misalnya,
tema tentang alam, persahabatan, keberanian, atau cerita-cerita anak-anak.

- Penelitian dan Inspirasi: Lakukan riset tentang tema yang dipilih. Dapatkan inspirasi dari cerita-
cerita, lagu-lagu, atau gambar-gambar yang terkait dengan tema tersebut.

- Pengembangan Cerita: Buatlah sebuah cerita atau narasi yang menjadi dasar karya tari. Cerita
ini dapat dijadikan sebagai landasan untuk mengembangkan gerakan-gerakan tari.

- Pengembangan Gerakan: Desain gerakan-gerakan tari yang sesuai dengan cerita dan tema
yang telah dipilih. Pastikan gerakan-gerakan tersebut sesuai dengan kemampuan fisik dan
emosional anak-anak.

- Musik dan Suara: Pilih musik atau suara yang mendukung konsep dan suasana karya tari.
Musik dapat membantu memperkuat narasi dan emosi yang ingin disampaikan melalui gerakan
tari.

-Kostum dan Properti: Desain kostum dan properti yang sesuai dengan tema dan karakter
dalam cerita. Pastikan kostum dan properti tersebut nyaman dan aman untuk digunakan oleh
anak-anak.
- Latihan dan Pengajaran: Lakukan latihan secara berkala dengan anak-anak untuk mengajarkan
gerakan-gerakan tari dan memperkuat keterampilan mereka. Berikan arahan dan bimbingan
yang memadai selama proses pembelajaran.

- Pementasan: Setelah karya tari selesai dipersiapkan dan dipraktikkan dengan baik, lakukan
pementasan di depan orang tua atau audiens yang ditentukan. Gunakan kesempatan ini untuk
memberikan pengalaman pertunjukan yang berharga bagi anak-anak.

Dengan mengikuti langkah-langkah tersebut, Anda dapat merancang sebuah karya tari yang
menarik dan bermakna bagi anak-anak melalui konsep garapan.