Anda di halaman 1dari 17

PROGRAM STUDI S1 PGSD

MATA KULIAH: PDGK4207


PENDIDIKAN SENI DI SD

PERTEMUAN KE: 7

Tutor: Mardi, SPd., M.Ds


Nip. 19700529 1995011001
MODUL 7
PROSES PENCIPTAAN KARYA TARI ANAK SD
-PROSES PENCIPTAAN TARI,
KONSEP GARAPAN TARI, DAN SUMBER TEMA
• Proses Penciptaan Tari
1. Eksplorasi: Cara yang digunakan seseorang atau penari dalam
mencari gerakan dalam tari, bisa diambil inspirasi dari alam atau lingkungan
sekitar. Meliputi berfikir, berimajinasi, merasakan, dan merespons alam
sekitar, lingkungan fisik, dunia binatang, tumbuhan, kejadian-kejadian
sekarang maupun masa lalu, atau suatu ceritera.
Contoh: dengan gerak kaki, gerak desain tinggi, sedang dan rendah
PROSES PENCIPTAAN KARYA TARI ANAK SD

-PROSES PENCIPTAAN TARI, KONSEP GARAPAN TARI, DAN SUMBER TEMA

• Proses Penciptaan Tari


2. Improvisasi: suatu bentuk aktivitas gerak untuk mencari-cari atau mencoba-
coba berbagai jenis gerakan yang bisa dilakukan pada saat menari. Seseorang
lebih memiliki kebebasan dalam mengungkapkan ekspresi gerak.
Contoh: mencari bentuk-bentuk tangan, mencari alat yang cocok
digunakan.
PROSES PENCIPTAAN KARYA TARI ANAK SD

-PROSES PENCIPTAAN TARI, KONSEP GARAPAN TARI, DAN SUMBER TEMA

• Proses Penciptaan Tari


3. Evaluasi: pemilihan gerak yang sesuai dengan ide garapan. Sesuai ide dasar
meliputi: tema, cerita, watak gerak, dan gerak-gerak yang menjadi ciri tari
tersebut. Gerak tari anak SD disesuaikan dengan kemampuan anak SD yang
sifatnya sederhana dan mudah diterima.
Contoh:
PROSES PENCIPTAAN KARYA TARI ANAK SD

-PROSES PENCIPTAAN TARI, KONSEP GARAPAN TARI, DAN SUMBER TEMA

• Proses Penciptaan Tari


4. Forming/ composing:
Pembentukan gerak/Komposisi)
Contoh:
Berbagai bentuk tari yang
mengandung ekspresi unik dari
penciptanya tari, membutuhkan
kreatifitas yang menyangkut
kemampuan pribadi dengan penuh
teliti dan kesabaran/ tidak tergesa-
gesa.
PROSES PENCIPTAAN KARYA TARI ANAK SD
-PROSES PENCIPTAAN TARI, KONSEP GARAPAN TARI, DAN SUMBER
TEMA

• Konsep Garapan Tari


A. Judul Karya Tari
B. Sumber garapan :
1. auditif: sumber dari hal-hal yang didengar
2. Kinestetik: sumber garapan yang berasal dari gerak yang pernah dilihat; binatang,
gerak kita sehari-hari, dll
3. Idea : sumber dari semua hal yang diterima: flora fauna, mimpi, angan-angan,
gagasan hati dn pikiran/ilham.
4. tertulis: berawal dari sumber tertulis,misalnya buku, ceritera, komik, puisi,cerpen,dan
tulisan-tulisan lain.
C. Tipe Tari: ada 4 namun anda dapat memilih satau satu:
1. Drama tari: karya tari yang mengungkapkan suatu ceritera yang didalamnya
terdapat beberapa tokoh yang kehhadirannya memiliki arti, punya peranan yang
bersifat kasual(sebab-akibat) missal: Ramayana, malinkundang, Kartini, Pangeran
Hasanudin.
2. Dramatik: karya tari yang mengandung unsur cerita meskipun didalamnya tidak
menggambarkan tokoh-tokoh tertentu. Misalnya: taritenun, tari batik,
menggambarkan gadis yang sedang menenun atau sedang membatik.
PROSES PENCIPTAAN KARYA TARI ANAK SD

-PROSES PENCIPTAAN TARI, KONSEP GARAPAN TARI, DAN


SUMBER TEMA
• Konsep Garapan Tari
3. Komik; Garapan tari yang bersifat komikal. Misal; tari karya Didi Nini Towok
berjudul “ Dwi Muka”, tari golek kayu, atau bentuk tari jenaka lainnya.
4. Abstrak: garapan tari yang pengungkapannya tidak diekspresikan secara
jelas. Karya tari ini biasanya komtemporer atau tari non tradisional.

D. Mode Penyajian; yaitu semacam gaya penyajian dalam sebuah pertunjukan tari.
Ada 2 macam yaitu: simbolik dan representasional.
1. Simbolik, maksudnya garapan tari yang pengungkapannya diekspresikan
dengan symbol-symbol. Misalnya; tari bedaya (Jawa) semua penari putri
semua, kostum sama, tarian halus namun sebenarnya bercerita ttg
percintaan atau peperangan 2 tokoh atau lebih.
2. Representasional: garapan tari yang disajikan dengan jelas baik cerita
maupun tokohnya. Sehingga orang awam tau itu tari apa. Misal, tari malin
kundang dari sumatera. Gerak dan kostumnya persis pada ceritanya.
PROSES PENCIPTAAN KARYA TARI ANAK SD
-PROSES PENCIPTAAN TARI, KONSEP GARAPAN TARI, DAN SUMBER
TEMA
• Konsep Garapan Tari
E. Konsep gerak: menggunakan berbagai jenis dan gaya gerak tari sebagai
pijakan. Biasanya penata tari akan berpijak dan mengembangkan gerak-gerak
yang sudah dikuasai.
F. Konsep Iringan Tari: membuat music iringan tari disesuaikan dengan konsep
geraknya, asal daerah, kreativitas, dari syair dll.
G. Konsep tata teknik pentas
Hal ini menyangkut: tempat pertunjukan, penataan tataletak panggung, dekor,
property, tata lampu, dll yang menyangkut artistic panggung.
PROSES PENCIPTAAN KARYA TARI ANAK SD
-PROSES PENCIPTAAN TARI, KONSEP GARAPAN TARI, DAN SUMBER
TEMA

1.Sumber Tema
A. Tema Ceritera: Binatang, Alam, Kegiatan sehari hari, Suasana hati.
B. Tema Gerak : gerak kaki, gerak tangan, grak badan/torso, gerak kepala.
2.Menyusun Karya tari
a. Langkah 1; melalui tahap eksplorasi sampai forming dan susunan gerak
yang dibuat sudah menjadi satu bentuk tari utuh.
b. Langkah 2; revisi gerak dan peragakan hasil karya tari tsb. Tari anak tidak
lebih dari 10 menit, untuk menghindari kejenuhan penonton.
c. Langkah 3; setelah tari terbentuk, mulai merancang music yang akan
digunakan. Musik kaset, tepukan tangan, suara mulut, benda-benda
disekitar yang bisa menghasilkan suara.
d. Merancang tata rias dan busana
KONSEP PENDIDIKAN SENI

1. Konsep pendidikan dengan seni dan


pendidikan tentang seni
2. Ruang lingkup pendidikan seni di SD
3. Karakteristik pendidikan seni di SD
KB. 1
KONSEP PENDIDIKAN SENI DI SD
A. Seni membantu pengembangan daya pikir anak (
karya seni memiliki arti fisik (benda yang di buat),
memiliki arti simbolik karena dalam proses berkarya
menggerakkan seluruh indera rasa, pikir dan karsa)
1) Seni membantu pelatihan pengembangan daya
pikir
2) Seni membantu pelatihan pengembangan
kepekaan rasa
3) Pelatihan produksi seni membangkitkan karsa
anak
B. Seni Membantu Belajar Memahami Materi lain
1. Seni membantu meningkatkan persepsi siswa
dalam belajar.
2. Seni membantu siswa berasosiasi terhadap bentuk
yang lain seperti korelasi dgn pelajaran yang lain:
a) Sejarah dengan gambar pakaian adat suatu
daerah. b)matematika dengan gambar
geometris, c) pemandangan untuk IPA dll
3. Seni membantu berimajinasi dari abstrak menuju
kongkrit atau sebaliknya.
C. Pendidikan tentang Seni
1. Karya seni
2. Proses berseni
3. Apresiasi seni
KB. 2 FUNGSI PENDIDIKAN SENI

1. Seni sebagai media ekspresi


2. Seni sebagai media komunikasi
3. Seni sebagai pembinaan kreatifitas
4. Seni sebagai pengembangan hobi dan
bakat
KB. 3 RUANG LINGKUP PENDIDIKAN SENI

Ruang lingkup pengetahuan seni


1. Pengetahuan seni
Dalam proses produksi seni (Arthur Wesley Dow) ada 5 butir
pengetahuan yang diimplementasikan dalam berkarya seni:
a) obtaining harmony-opposition (mendapatkan oposisi
harmoni)
b) transition, (transisi)
c) subordination (subordinasi)
d) repetition (pengulangan)
e) symmetry (simetri)
2. Apresiasi
3. Pengalaman kreatif
KB. 4 KARAKTERISTIK PENDIDIKAN SENI
DI SD

A. Model Pembelajaran seni


1.Pendekatan pembelajaran seni
a) Pendekatan deskriptif,
b) pendekatan partisipatif,
c) pendekatan ekploratif
2. Model Pembelajaran seni
Kelas awal (kelas 1-2), Kelas menengah (kelas 3-4), Kelas
akhir (5-6)
a) Model Bermain
b) Model pendidikan Kreatif
c) Model Pendidikan Integratif
• Tugas: lihat di lms.ut.ac.id

• Selamat belajar di rumah dan semoga sehat selalu, semoga kita terbebas

dari bahaya virus covid-19. Aamiin.

Anda mungkin juga menyukai