Anda di halaman 1dari 18

KEBUMIAN – PAKET 6

0
DAFTAR ISI

VISI ALC INDONESIA DI OSN 2016 : ALC FOR INDONESIA

Mega Proyek “PortalOSN.com” ……………………………………………………………………………………………………...2

PELATIHAN ONLINE OSN 2016

FAQ (Frequently Asked Questions) ………………………………………………………………………………………….………3

Timeline Pelatihan Online OSN 2016 .……………………………………………………………………………..….….……….4

Materi Paket 6……………………………………………………………………………………………………..............................5

Soal Paket 6…………………………………………………………………………………………………….................................10

Jawaban Paket 5..................................................................................................................................14

INSIGHTS

Kisah Perjalanan Mendapatkan Medali ………………………………………………………………………………………...16

1
VISI ALC INDONESIA DI OSN 2016 :

“ALC FOR INDONESIA”


Alhamdulillah, segala puja dan puji hanya milik Allah, pencipta alam semesta. Tahun 2012 adalah awal
dimana ALC Indonesia memulai perjuangan untuk menjadi bagian dari proyek pencerdasan anak-anak
bangsa.
Diawali dari sebuah komunitas sains di Kota Bandung bernama SCIENCITY, akhirnya saat ini ALC
Indonesia telah berkembang menjadi lembaga pelatihan olimpiade sains yang dikenal di seluruh
Indonesia.
Ribuan siswa dari ratusan sekolah di Indonesia dan juga beberapa Dinas Pendidikan telah menjadi mitra
ALC Indonesia. Suatu perkembangan yang bagi kami sangat pesat dan tidak kami duga.
Oleh karena itu, sebagai bentuk rasa syukur, kami bertekad pada OSN 2016 ini untuk mendedikasikan
upaya kami dalam membantu lebih banyak siswa, bahkan seluruh siswa calon peserta OSN 2016 di
Seluruh Nusantara!
Kami sadar materi OSN selama ini tidak mudah diakses apalagi dengan biaya yang umumnya sangat
mahal. Sementara di sisi lain, banyak sekali bibit-bibit siswa cerdas yang berasal dari daerah dan
memiliki potensi besar untuk sukses di Olimpiade Sains Nasional maupun tingkat Internasional. Maka
atas kondisi tersebut, segenap Tim ALC Indonesia dan SCIENCITY membulatkan tekad untuk membantu
seluruh siswa OSN di tanah air!
Pada OSN 2016 ini, ALC Indonesia telah mencanangkan program “ALC For Indonesia” dengan proyek
utama website pembelajaran OSN yang lengkap, berkualitas, dan GRATIS untuk semua pecinta sains di
tanah air. Website ini kami beri nama www.portalosn.com.
Di website ini kami akan menyediakan FREE COURSE yang berisi materi pembelajaran olimpiade sains
untuk 9 bidang olimpiade SMA, baik dari level basic hingga expert. Selain itu juga akan ada kumpulan
video pembahasan soal-soal OSN bersama dengan tutor-tutor ALC Indonesia (medalis nasional dan
internasional). Tidak kurang kami lengkapi juga website tersebut dengan informasi event-event sains di
Indonesia beserta forum diskusi yang memudahkan setiap orang untuk saling berkenalan dan
berkomunikasi.
Untuk saat ini ALC Indonesia bersama seluruh tim sedang mempersiapkan pembuatan segala materi yg
berkualitas untuk dishare di website tersebut. Mudah-mudahan website ini dapat segera kami
luncurkan sehingga segera bisa memberi manfaat. Target kami website ini dapat dilaunching pada bulan
September 2015.
Mohon doa semoga sedikit yang kami lakukan ini dapat berjalan lancar, bermanfaat bagi banyak orang
dan mendapatkan keridhoan dari Allah SWT.
Akhir kata kami ucapkan banyak terimakasih atas kepercayaan sahabat semua untuk bermitra dengan
ALC Indonesia, nantikan informasi launching www.portalosn.com di website www.alcindonesia.com
atau Fanspage FB “Pelatihan OSN ALC Indonesia”

2
FAQ (Frequently Asked Question)
Q: Apa Pelatihan Online ALC Indonesia (PO ALC)?
A: Merupakan pelatihan Pra Olimpiade Sains yang diselenggarakan ALC Indonesia secara jarak jauh melalui
media online dengan jangkauan seluruh Indonesia

Q : Bagaimana cara kerjanya?


A : ALC Indonesia akan memberikan paket pelatihan online secara rutin setiap minggu di website Pelatihan
Online ALC Indonesia. Setiap paket berisi materi singkat, kumpulan soal, dan kunci pembahasan paket
sebelumnya. Peserta wajib mengerjakan soal setiap paket dan mengisi jawabannya ke website www.po-
alc.herokuapp.com sebelum waktu deadline yang ditentukan. Nilai peserta akan kami rekap secara nasional dan
diumumkan ranking nya kepada peserta.

Q : Kapan paket pelatihan mulai bisa saya lihat?


A : Paket akan bisa mulai dilihat setiap Sabtu pagi, Pukul 09.00 WIB setiap minggunya.

Q : Setelah menerima paket apa yang harus saya lakukan?


A : Mempelajari materi, mengerjakan soal-soal, mengisi jawaban ke website pelatihan online ALC Indonesia
www.po-alc.herokuapp.com

Q : Kapan deadline pengisian jawaban di website pelatihan online ALC?


A : Jawaban paling lambat disubmit ke website PO ALC setiap hari Kamis 23.59 WIB. Setelah waktu tersebut
pengisian jawaban tidak akan bisa lagi dilakukan.

Q: Siapa saja peserta yang Pelatihan Online ALC Indonesia?


A: Siswa SMP, siswa SMA dan atas juga guru mata pelajaran Olimpiade Sains

Q: Siapakah penyusun materi Pelatihan Online ALC Indonesia?


A: Mereka adalah orang-orang yang kompeten di bidangnya, yaitu Tutor ALC Indonesia peraih medali tingkat
Nasional dan Internasional yang masih aktif sebagai mahasiswa di ITB, Unpad, UI, dan UGM, ITS dan lain-lain
dengan pengawasan kualitas standar olimpiade nasional.

Q: Apa benefit yang didapatkan?


A: Konten yang lengkap disajikan dalam 15 paket selama ±4 bulan, persiapan OSK & OSP yang lebih matang,
jaminan kualitas tim penyusun (medalis), mengukur diri dari ranking nasional, serta motivasi dan sharing
perjalanan para medalis Nasional dan Internasional.

Q: Bagaimana bila ada kendala teknis (keterlambatan pengiriman, kesalahan pengiriman, perubahan alamat
email, atau migrasi sistem pelatihan online ke website pembelajaran online ALC) saat Pelatihan Online ALC
Indonesia?
A: Silahkan Hubungi Mr. Ramon 0852-7154-7177

Q: Jika teman saya ingin ikut serta, bagaimana cara mendaftar program ini ataupun program ALC lainnya?
A: Daftarkan data : Nama, Asal Sekolah, Bidang, dan Alamat Email teman kalian via sms ke nomor : 0852-2327-
3373 (Mr. Aan).

Informasi lainnya silahkan kunjungi website ALC Indonesia di www.alcindonesia.com atau Facebook Fanspage
“Pelatihan OSN ALC Indonesia”

3
TIMELINE PELATIHAN ONLINE GELOMBANG 1

4
STRATIGRAFI DAN GEOFISIKA
HUKUM DASAR STRATIGRAFI
Stratigrafi adalah cabang ilmu geologi yang membahas tentang penyatuan, penamaan, dan
hubungan antar satuan batuan baik secara lateral maupun vertikal. Stratigrafi suatu daerah
pada umumnya digambarkan dengan urutan macam batuan yang ada di daerah tersebut, mulai
dari yang tertua hingga yang termuda. Urutan macam batuan ini dinyatakan dalam bentuk
kolom stratigrafi. Kolom stratigrafi harus disusun dan ditafsirkan dengan menggunakan hukum
dasar stratigrafi:
1. Hukum Uniformitarianisme (oleh James Hutton)
Hukum uniformitarianisme menyatakan bahwa peristiwa geologi yang terjadi di masa kini
juga terjadi di masa lalu, meskipun intensitasnya tidak selalu sama. Hukum ini bisa
dirangkum dalam satu kalimat, yaitu “the present is the key to the past”.

2. Hukum Original Horizontality (oleh Nicolaus Steno)


Hukum original horizontality menyatakan bahwa pada waktu baru terjadi, sedimen akan
terendapkan oleh pengaruh gravitasi mengikuti permukaan alas pengendapan, serta
mempunyai permukaan endapan yang horizontal, menerus, dan membaji di tepian
cekungan.

Gambar 1 Ilustrasi hukum original horizontality

3. Hukum Superposisi (oleh Nicolaus Steno)


Hukum superposisi menyatakan bahwa dalam keadaan tidak terganggu (oleh aktivitas
tektonik), lapisan batuan yang berumur tua akan berada di bawah lapisan batuan yang
berumur lebih muda.

Gambar 2 Ilustrasi perlapisan batuan sedimen yang horizontal (belum mengalami


gangguan tektonik)

4. Hukum Lateral Accretion


Hukum lateral accretion menyatakan bahwa dalam keadaan normal, dalam suatu urutan
proses pengendapan, perlapisan sedimen akan
tumbuh (mengalami akresi) ke arah lateral.
Pembajian lapisan terjadi pada tepian maupun dasar
cekungan. Lapisan sedimen yang berumur muda
bisa terdapat di atas maupun di samping lapisan
sedimen yang berumur tua.

Gambar 3 Ilustrasi hukum lateral accretion

5. Hukum Cross-Cutting Relationship (hubungan potong silang)

5
Hukum hubungan potong silang menyatakan apabila suatu tumpukan perlapisan batuan
diterobos oleh intrusi batuan beku, maka batuan beku yang menerobos tadi berumur lebih
muda daripada lapisan batuan termuda yang diterobos. Selain itu, ada variasi lain dalam
cross-cutting relationship, yaitu sesar dan lipatan. Dalam suatu urutan batuan yang
terpotong oleh sesar, umur sesar lebih muda daripada batuan termuda yang terpotong oleh
sesar tersebut. Pada suatu tumpukan perlapisan batuan yang terlipat, umur lipatan lebih
muda daripada batuan termuda yang terlipat.

Gambar 4 Ilustrasi hukum cross-cutting relationship

6. Hukum Inklusi
Hukum inklusi menyatakan bahwa batuan yang menginklusi selalu lebih tua daripada
batuan yang diinklusinya.

Gambar 5 Ilustrasi hukum inklusi

7. Hukum Biotic Succession (oleh Abbe Giraud-Soulavie)


Hukum biotic succession menyatakan bahwa dalam suatu urutan batuan secara vertikal,
kandungan fosilnya mengalami pergantian secara sistematis.

8. Hukum Strata Identified by Fossil (oleh William Smith)


Hukum strata identified by fossil menyatakan bahwa suatu perlapisan batuan dapat
dibedakan dari perlapisan batuan lainnya atas dasar ciri tertentu dari kandungan fosilnya.
Fosil yang mencirikan lapisan batuan tertentu pada rekaman stratigrafi disebut fosil indeks.

KETIDAKSELARASAN
Kerak bumi terus menerus mengalami perubahan. Di saat erosi bekerja di suatu tempat,
pengendapan sedimen berlangsung di tempat lain. Ketika sedimen tidak terendapkan dalam
waktu yang lama atau ketika erosi menghilangkan lapisan sedimen yang telah terendapkan di
masa lalu, akan muncul ketidakmenerusan pada rekaman stratigrafi. Ketidakmenerusan ini
dinamakan ketidakselarasan (unconformity). Ada 4 macam ketidakselarasan dalam rekaman
stratigrafi, yaitu:
- Disconformity (ketidakselarasan paralel)

6
Disconformity ditandai oleh adanya bidang erosi antara batuan sedimen yang berumur tua
dengan batuan sedimen yang relatif jauh lebih muda.

Gambar 6 Proses terbentuknya disconformity

- Paraconformity
Paraconformity mirip dengan disconformity, namun tidak disertai adanya bidang erosi
antara batuan yang berumur tua dengan batuan yang relatif jauh lebih muda.

- Nonconformity
Nonconformity adalah ketidakselarasan antara batuan sedimen dengan batuan beku atau
batuan metamorf di bawahnya. Ketidakselarasan ini ditandai oleh adanya bidang erosi
antara batuan beku intrusif atau metamorf yang berumur tua dengan batuan sedimen di
atasnya yang berumur lebih muda.

Gambar 7 Proses terbentuknya nonconformity

- Angular unconformity (ketidakselarasan menyudut)


Angular unconformity ditandai oleh adanya perbedaan kemiringan (dip) lapisan batuan
sedimen antara yang di bawah dengan yang di atas bidang erosi.

Gambar 8 Proses terbentuknya angular unconformity

METODE GEOFISIKA

7
Geofisika adalah ilmu yang mengaplikasikan konsep dasar fisika untuk mempelajari Bumi (baik
permukaan maupun struktur dalamnya). Gejala geofisik yang diukur ada yang bersifat alami
maupun buatan. Gejala alam diukur dengan metode geofisika pasif, sedangkan gejala buatan
diukur dengan metode geofisika aktif.

Macam-macam metode geofisika pasif:


1. Metode gravitasi
Metode ini digunakan untuk mengukur medan gravitasi di permukaan Bumi. Medan
gravitasi di permukaan banyak dipengaruhi oleh perbedaan densitas (massa jenis) batuan
di bawah permukaan.

2. Metode kemagnetan
Metode ini digunakan untuk mengukur medan kemagnetan Bumi. Medan kemagnetan di
suatu area banyak dipengaruhi oleh sifat kerentanan magnetik (magnetic susceptibility) dari
material di bawah permukaan. Di beberapa tempat bisa teramati adanya anomali medan
kemagnetan karena adanya kandungan mineral bijih tertentu yang bersifat magnetik.

3. Metode radioaktif
Metode ini digunakan untuk mengukur sifat radioaktif batuan (terutama pada eksplorasi
bijih mineral radioaktif).

4. Metode aliran panas


Metode ini digunakan untuk mengukur aliran panas yang muncul ke permukaan Bumi.

5. Metode seismik pasif


Metode seismik pasif/gempa mikro (mikroseismik) adalah metode untuk mengukur
getaran-getaran yang muncul dari dalam Bumi. Metode ini dipakai terutama dalam survey
gempa bumi dan survey panas bumi/geotermal.

Macam-macam metode geofisika aktif:


1. Metode seismik aktif
Metode seismik aktif terdiri atas metode seismik bias dan seismik pantul. Surveyor
membuat getaran di permukaan Bumi dan merekam respon yang terjadi karena pantulan
ataupun pembiasan gelombang seismik tersebut. Faktor yang berpengaruh adalah sifat
impedansi akustik batuan.

2. Metode resistivitas
Metode ini dilakukan dengan mengalirkan arus listrik ke dalam tanah dan mengukur beda
potensial listrik yang terjadi. Dari informasi beda potensial, dapat diukur beda nilai
tahanan/hambatan jenis (resistivitas) batuan.

3. Metode elektromagnetik
Metode ini dilakukan dengan membuat medan elektromagnetik (dengan sirkuit di
permukaan) dan mengukur kuat medannya. Anomali medan elektromagnetik akan teramati
bila di bawah permukaan terdapat cebakan urat bijih/benda metal.

4. Metode Ground Probing Radar (GPR)


Metode ini dilakukan dengan memancarkan gelombang radar ke permukaan tanah dan
menangkap responnya. Hasilnya adalah gambaran bawah permukaan dari jalur yang
dipindai (di-scan).

8
Tabel 1 Beberapa Macam Metode Geofisika

9
SOAL LATIHAN
1. Jika terdapat suatu lapisan batuan seperti pada gambar di
samping, bagaimanakah urutan pembentukannya?
a. A – B – C – D
b. B – C – D – A
c. D – C – B – A
d. C – B – A – D
e. D – A – C – B

2. Hukum Superposisi pada dasarnya menyebutkan bahwa pada suatu sekuen lapisan batuan
sedimen yang belum terdeformasi, . . . .
a. Semua lapisan batuan memiliki umur yang sama
b. Lapisan batuan tidak bisa ditentukan umurnya
c. Lapisan batuan berbeda-beda umurnya
d. Lapisan batuan yang berada di bawah berumur lebih muda daripada yang di atasnya
e. Lapisan batuan yang berada di atas berumur lebih muda daripada yang di bawahnya

3. Bila pada suatu batuan terjadi jeda pengendapan dalam kurun waktu geologi yang sangat lama
dan sekaligus mengalami proses erosional sebelum kemudian diendapkan lapisan batuan yang
jauh lebih muda di atasnya, maka ketidakselarasan yang terjadi disebut . . . .
a. Angular unconformity
b. Disconformity
c. Nonconformity
d. Local unconformity
e. Regular unconformity

4. Sifat fisik Bumi yang dimanfaatkan untuk melakukan survei geofisika metode elektromagnetik
adalah:
a. Densitas
b. Magnetic susceptibility
c. Konduktivitas listrik dan induktansi
d. Konstanta dielektrik
e. Resistivitas

5. Perhatikan penampang stratigrafi berikut ini. Manakah


pernyataan yang benar?
a. Umur batuan A lebih tua daripada D
b. Umur batuan C lebih muda daripada D
c. Umur batuan E lebih muda daripada B
d. Umur batuan B lebih muda daripada A
e. Umur batuan B lebih tua daripada C

6. Adanya variasi nilai gravitasi di Bumi disebabkan karena . . . .


a. Bumi tidak seragam morfologinya

10
b. Bumi mengalami rotasi
c. Persebaran batuan di bawah permukaan Bumi beragam
d. a dan b benar
e. a – c benar

7. Pada suatu singkapan batuan dijumpai perlapisan batuan yang terpotong akibat sesar. Dari hasil
pengamatan, disimpulkan bahwa sesar berumur lebih muda. Kesimpulan ini didasarkan atas
hukum dasar geologi, yaitu . . . .
a. Principle of cross-cutting relationship
b. Principle of faunal succession
c. Law of uniformitarianism
d. Law of original horizontality
e. Law of superposition

8. Ketidakselarasan antara batuan sedimen dengan batuan sedimen lain tanpa adanya bidang erosi
dinamakan . . . .
a. Nonconformity
b. Paraconformity
c. Angular unconformity
d. Disconformity
e. a – d benar

9. Yang bukan merupakan bagian dari ilmu geofisika adalah pengukuran tentang . . . .
a. Rapat massa batuan
b. Elastisitas batuan
c. Suhu batuan
d. Butir mineral batuan
e. Kemagnetan batuan

10. Untuk mengetahui ketebalan akuifer air tanah, metode geofisika yang paling tidak bisa digunakan
adalah . . . .
a. Geomagnet
b. Geolistrik
c. Seismik
d. Ground Probing Radar
e. Lubang bor

11. Terjadinya anomali gravitasi di permukaan Bumi disebabkan oleh . . . .


a. Kontras massa jenis batuan di kerak bumi
b. Kontras impedansi akustik sebagai sifat dari batuan
c. Kontras kandungan mineral magnetik dalam batuan
d. Kontras porositas pada lapisan batuan
e. Kontras permeabilitas pada lapisan batuan

12. Metode geofisika yang bersifat pasif yaitu . . . .


a. Mengamati dan mengukur gejala/fenomena alamiah Bumi untuk eksplorasi
b. Menggunakan bahan peledak
c. Memberikan sinyal, getaran, atau medan listrik ke dalam permukaan Bumi
d. Memasukkan alat ukur ke dalam lubang pemboran
e. Menggunakan satelit untuk mempelajari perilaku Bumi

11
13. Hukum uniformitarianisme menyatakan bahwa . . . .
a. Proses-proses geologi yang terjadi saat ini juga terjadi di masa lampau
b. Pada mulanya batuan sedimen diendapkan secara horizontal di dasar cekungan sejajar
dengan permukaan bumi
c. Pada sekuen lapisan yang belum terganggu, batuan yang tertua akan berada di paling bawah
dan batuan termuda akan berada di paling atas
d. Satuan batuan atau sesar yang memotong secara menyilang satuan batuan lain atau sesar
lain, berumur lebih muda daripada satuan batuan atau sesar yang dipotongnya
e. Karena evolusi, berbagai fosil yang terawetkan di dalam suatu sekuen batuan, kenampakan
fisiknya berubah secara gradual dan teratur seiring berjalannya waktu

14. Hukum uniformitarianisme dicetuskan oleh . . . . pada tahun . . . .


a. Hutton, 1785
b. Smith, 1816
c. Steno, 1669
d. Walter, 1984
e. Soulavie, 1777

Perhatikan gambar di bawah ini untuk menjawab soal no. 15 – 17.

15. Berdasarkan gambar di atas, urutan pembentukan batuan yang benar adalah . . . .
a. 1 – 2 – 3 – B – 4 – A
b. 1 – 2 – 3 – 4 – B – A
c. B – 1 – 2 – 3 – 4 – A
d. 1 – 2 – 3 – 4 – A – B
e. A – 1 – 2 – 3 – 4 – B

16. Hubungan antar lapisan batuan yang selaras adalah antara . . . .


a. 1 dan 2
b. 2 dan 3
c. 3 dan 4

12
d. 1 dan B
e. 4 dan B

17. Ketidakselarasan menyudut terjadi antara . . . .


a. 1 dan 2
b. 2 dan 3
c. 3 dan 4
d. 1 dan B
e. 4 dan B

18. Jenis ketidakselarasan di mana lapisannya saling menyudut disebut . . . .


a. Unconformity
b. Disconformity
c. Paraconformity
d. Angular unconformity
e. Nonconformity

19. Batuan sedimen yang terkena proses deformasi sangat mudah dikenali bila dalam kedudukan yang
miring. Hal ini disebabkan karena keadaannya yang tidak lagi sesuai dengan kedudukan awal
ketika diendapkan, di mana secara umum seluruh batuan sedimen akan mengikuti hukum geologi
....
a. Urutan pengendapan
b. Urutan umur kandungan fosil
c. Hubungan potong memotong
d. Kemendataran mula-mula
e. Kemenerusan lateral

20. Metode geofisika eksplorasi yang paling sesuai untuk mengetahui ada tidaknya intrusi air laut ke
arah daratan adalah . . . .
a. Metode gravitasi
b. Metode geomagnet
c. Metode geolistrik
d. Metode seismik refleksi
e. Metode seismik refraksi

13
PEMBAHASAN SOAL LATIHAN PAKET 5
1. A
Pembahasan: baca lagi paket 5

2. A
Pembahasan: salah satu penciri kehadiran sesar di lapangan adalah adanya kelurusan
(lembah/gawir yang lurus, penjajaran mata air dalam garis lurus, dll); untuk mengetahui penciri
lainnya, baca lagi paket 5

3. D
Pembahasan: baca lagi paket 5

4. B
Pembahasan: struktur ini dinamakan sesar turun karena posisi blok hanging wall (blok batuan
sebelah kanan) relatif turun terhadap blok foot wall (blok batuan sebelah kiri)

5. E
Pembahasan: pada struktur antiklin rebah, sebagian dari perlapisan batuan bisa terbalik
posisinya; lapisan teratas menjadi di bawah, lapisan terbawah menjadi di atas

6. B
Pembahasan: baca lagi paket 5

7. A
Pembahasan: baca lagi paket 5

8. A
Pembahasan: baca lagi paket 5

9. B
Pembahasan: striasi merupakan nama lain dari gores garis yang terdapat pada bidang sesar;
karena berbentuk garis, striasi tergolong struktur garis

10. A
Pembahasan: pada struktur graben, 1 blok hanging wall yang diapit oleh 2 blok foot wall ambles
ke bawah, memunculkan sepasang sesar normal (sesar turun)

11. B
Pembahasan: baca lagi paket 5

12. C
Pembahasan: baca lagi paket 5

13. B
Pembahasan: baca lagi paket 5

14. C

14
Pembahasan: jika material letusan gunung api didominasi oleh cairan lava yang meleleh, maka
erupsi gunung api tersebut didominasi oleh tipe efusif; lava yang dikeluarkan oleh gunung api ini
adalah lava basaltis yang encer; karena encer, lava ini mengalir dengan cepat, sehingga mudah
menyebar secara luas dari pusat erupsi; oleh karena itu, gunung api ini cenderung membentuk
struktur perisai yang lerengnya landai

15. C
Pembahasan: erosi lembaran sifatnya mengikis bagian atas tanah dalam area yang luas; bagian
atas tanah biasanya didominasi oleh humus yang menyuburkan tanah; karena sapuan areanya
luas, erosi lembaran sangat efektif dalam menghilangkan kesuburan tanah

16. E
Pembahasan: baca lagi paket 5

17. C
Pembahasan: baca lagi paket 5

18. B
Pembahasan: baca lagi paket 5

19. D
Pembahasan: baca lagi paket 5

20. B
Pembahasan: baca lagi paket 5

15
Road to Olimpiade Sains Nasional
Dhea Arokhman Yusufi Cahyo
Pertama kali saya terjun ke dunia olimpiade adalah saat saya SMP. Saya sudah lama mengenal
apa itu OSN, namun baru saat SMP saya mengikutinya. Saya waktu itu bersekolah di SMPN 1
Tulungagung, SMP terfavorit di kota saya.
Waktu itu, ada suatu lomba yang diadakan oleh Universitas Negeri Surabaya dan guru-guru mulai
mengadakan seleksi pada murid-murid kelas 7 untuk mencari bibit-bibit baru. Salah satu siswa
yang ikut seleksi adalah saya. Saingannya cukup banyak dan berat, apalagi ada satu siswa yang
waktu SD dulu sudah pernah ikut seleksi OSN sampai tahap provinsi. Saya hanya menjawab
beberapa soal yang saya bisa dan sisanya melakukan improvisasi. Dan dengan sangat beruntung,
justru sayalah satu-satunya siswa yang lolos seleksi.
Mulai dari sini, saya mulai mengenal olimpiade lebih jelas daripada sebelumnya. Yang mana
materinya sungguh-sungguh berbeda dari kebanyakan matematika di sekolah. Kita dituntut
untuk kritis dan pandai menganalisa soal. Saya jadi sangat antusias dan (mungkin) sedikit
terobsesi dengan olimpiade. Bisa dibilang semasa SMP saya, saya habiskan untuk menekuni dunia
olimpiade. Walaupun awalnya mungkin hanya sekedar beruntung, moment beruntung ini saya
jadikan batu loncatan untuk menjadi diri saya yang sepenuhnya berbeda. Saya belajar banyak hal
baru dan sangat-sangat menyukainya.
Sampai seleksi OSN pertama saya tiba. Ini adalah seleksi OSN 2009 dan walaupun saya sudah
dikenal oleh guru-guru sebagai siswa yang kompeten, saya harus tetap melalui seleksi untuk
tahap sekolah(mungkin di sekolah kalian tidak menggunakan seleksi). Tentu saja saya lulus di
seleksi ini bersama anak-anak kelas 8. Saya waktu itu masih kelas 7. Setelah mengikuti beberapa
kali latihan, akhirnya seleksi tingkat kota pun datang. Seleksi tingkat kota ini tidak seperti yang
saya bayangkan. Soalnya lebih susah dari lomba-lomba yang pernah saya ikuti. Bahkan saya
hampir psimis untuk lolos. Bagaimana mungkin saya bisa lolos kalau anak-anak kelas 8 saja
mengeluh?
Tapi sekali lagi, keberuntungan menyertai saya. Saya justru lolos dan anak-anak kelas 8 lainnya
tidak lolos. Padahal saya merasa masih jauh di bawah mereka. Saya sangat yakin ini adalah murni
keberuntungan, kehendak dari yang di Atas. Tapi beruntung bukanlah sesuatu yang buruk, justru
harus dijadikan batu loncatan. Karena saya berhasil lolos, saya melanjutkan pelatihan bersama
guru-guru dari sekolah. Hampir setiap hari saya meninggalkan pelajaran demi olimpiade ini, saya
sangat bersyukur guru-guru saya adalah orang-orang yang pengertian.
Pada saat seleksi provinsi, ternyata saya tidak beruntung lagi. Saya gagal masuk ke Nasional. Saya
sedih, tapi saya akui saya memang belum cukup berkompeten untuk maju ke tingkat Nasional.
Saya pun harus berjuang untuk OSN tahun depan.
Berbekal pengalaman dari OSN sebelumnya dan kegigihan karena tidak ingin gagal lagi, saya jadi
lebih mudah menguasai materi olimpiade. Bahkan sangat jauh sebelum seleksi OSN sekolah di
mulai saya sudah suka meninggalkan kelas untuk olimpiade. Tidak ada hari dimana saya tidak
belajar matematika.
Sampai pada seleksi sekolah untuk OSN 2010 pun tiba. Hasil belajarku selama ini menunjukkan
nilai yang menakjubkan. 100. Bangga? Tentu saja. Tapi ini baru seleksi sekolah. Perjuangan masih
panjang. Setelah lolos seleksi sekolah, sebulan sebelum seleksi tingkat kota tiap hari saya tidak

16
masuk kelas. Hampir tiap hari dilakukan pelatihan. Jika tidak ada guru yang menemani maka saya
akan belajar sendiri bersama teman-teman. Waktu sangatlah berharga agar kegagalan yang sama
tidak terjadi.
Akhirnya seleksi kota pun tiba. Saya satu-satunya perwakilan dari sekolahku karena aturan di
OSN tahun ini berubah(hanya satu perwakilan tiap sekolah untuk masing-masing mapel).
Berbeda dengan seleksi pada tahun sebelumnya, saya merasa lebih percaya diri. Lebih banyak
soal juga yang bisa saya kerjakan. Pada pengumuman seleksi tingkat kota pun saya berhasil
menempati peringkat satu se Jawa Timur dengan nilai 90. Hasil ini melebihi dugaan saya.
Setelah lolos ke provinsi, latihanpun dimulai lagi. Tentu saja lebih intensif dari sebelumnya. Saya
tidak pernah masuk kelas sejak pengumuman seleksi kota muncul. Terkadang pelatihan juga
digabung dengan siswa dari sekolah lain di Tulungagung yang lolos juga ke provinsi.
Apa yang membedakan OSN 2010 dengan 2009? Saya merasa di OSN 2010 saya jauh sangat siap.
Mungkin awalnya saya mengenal olimpiade hanya sekedar beruntung. Tapi kita harus membuat
sesuatu yang awalnya hanya kebetulan menjadi kenyataan yang bisa kita buat sendiri. Orang yang
hebat adalah orang yang bisa memanfaatkan peluang.
Hasil dari OSN 2010 waktu itu saya mendapatkan medali perunggu. Urutan 21 dari 30 medalis.
Selanjutnya di tingkat SMA saya kembali mengikuti ajang yang sama untuk jenjang SMA. Memang
sedikit lebih gampang perjuanganku di tingkat SMA karena didukung dasar yang cukup bagus.
Pada OSN 2013 di Bandung, saya berhasil mendapatkan medali perak untuk bidang matematika
di jenjang SMA.
Sekarang berbekal medali perak tersebut, saya masuk ke UI jurusan matematika.
Tidak ada yang sia-sia dari perjuangan yang panjang.
Jika Anda merasa gagal dengan apa yang Anda perjuangkan, ingatlah bahwa Anda juga masih
mendapatkan hal yang lebih baik: pembelajaran.

Dhea Arokhman Yusufi Cahyo


Tutor Olimpiade Matematika ALC Indonesia

17

Anda mungkin juga menyukai