1. Peristiwa : Hal yang paling penting atau menantang bagi saya setelah mempelajari
modul 1.1 adalah Saat saya mengetahui bahwa pembelajaran yang sebenarnya
adalah berpihak kepada murid, dan berperan pendidik hanya menuntun tumbuh
kembang kehidupannya sesuai dengan kodrat alam dan kodrat zaman pada peserta
didik itu sendiri. Mendidik tidak hanya mentransfer materi ajar saja, tetapi
menanamkan dan menumbuhkan budi pekerti serta karakter yang baik pada peserta
didik. Dari hal tersebut, saya harus mengimplementasikan nilai nilai guru penggerak
agar terciptanya Profil pelajar Pancasila. Peran seorang guru tidak hanya dalam
pembelajaran dikelas saja, namun juga harus melibatkan seluruh pihak yang terkait.
Kaitan antara Modul 1.1 dan Modul 1.2 yang saya pahami adalah : Filosofi KHD
mengajarakan pendidikan yang bersifat menuntun, sehingga guru sebagai pemimpin
pembelajaran harus berpihak kepada murid.
2. Perasaan : Yang pasti sangat dag dig dug, Saat pelajaran tesebut saya merasa
menemukan hal yang sangat baru (yang sebenarnya itu telah dimiliki), ternyata saya
harus menjadi guru yang lebih baik lagi dalam membina peserta peserta didik.
Mendidik dapat dilakukan sesuai dengan kodrat alam dan kodrat zaman, dan saya
harus dapat menerapakan nilai-nilai dalam peran guru penggerak.
3. Pembelajaran : Sebelum saya ikut dalam proses pembedahan modul 1 ini, saya
berpikir bahwa murid adalah objek utama dalam proses pembelajaran, Pendidik
hanya bertugas mentransfer materi pelajaran saja tanpa menumbuhkembangkan
budi pekerti serta karakter yang baik pada peserta. Saat ini saya berpikir bahwa
peserta didik adalah subjek pembelajaran, pendidik hanya sebagai fasilitator.
Pendidik harus menuntun anak sesuai dengan kodrat alam dan kodrat zaman.