Anda di halaman 1dari 2

Nama : Eko Setyo Nugroho

NIM : 2012722180
Instansi : SMPN 8 Tanjung Jabung Timur (Jambi)
Kelas : 4 (Empat)

LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi

Masalah terpilih yang Eksplorasi alternatif


No. Akar Penyebab masalah Analisis alternatif solusi
akan diselesaikan solusi
1 “Kesulitanya siswa kelas Proses pembelajaran  Aip Syarifuddin (1992 : Metode dan model
8 dalam mempraktikan kurang inovatif dan 90) awalan merupakan pembelajaran yang harus
gerak koordinasi lompat terkesan monoton gerakan permulaan dirubah yang di sesuaikan
jauh gaya jongkok yaitu dalam memberikan dalam bentuk lari untuk dengan karakteristik
tahapan persiapan, materi praktik teknik mendapatkan kecepatan peserta didik agar
tumpuan pada papan dasar lompat Jauh gaya pada waktu akan terciptanya pembelajaran
tolak, melayang di jongkok (Atletik) melakukan tolakan yang inovatif, menarik dan
udara dan mendarat” (lompatan) tentunya dapat
 Engkos Kosasih (1985 : memotivasi siswa dalam
67) tolakan yaitu proses KBM berlangsung,
menolak sekuat-kuatnya beberapa solusinya adalah
pada papan tolakan sebagai berikut:
dengan kaki terkuat ke  Memberikan dril-dril
atas (tinggi dan ke dengan tahapan
depan). persiapan, gerakan inti
 Aip Syarifuddin (lari-tolak-melayang-
(1992 :92/93) sikap dan mendarat) hingga
gerakan badan di udara gerakan akhir yaitu
sangat erat memfokuskan titik berat
hubungannya dengan badan ke arah depan
kecepatan awalan dan (termasuk menonton
kekuatan tolakan. video dril lompat jauh)
 Yusuf Adisasmita (1992 :  Latihan menggunakan
68) pada saat mendarat media matras sebagai
titik berat badan harus bak lompat, kotak
dibawa kemuka dengan kardus, bangku atau
jalan membungkukkan meja sebagai tumpuan
badan hingga lutut lompatan.
hampir merapat,  Melakukan pemanasan
dibantu pula dengan dengan bermain game
juluran tangan kedepan lari di atas lubang
sirckle, ban atau roda
Pendapat rekan sejawat kendaraan dan berlari
di sekolah tentang solusi: melewati atas cone
 Mencoba menggunakan yang telah di beri tali.
matras, hal ini Dan lari bersambung
memudahkan siswa dengan melompati
untuk memperagakan rekan dari belakang
koordinasi gerak mulai melewati punggung,dan
dari lari, tolakan, posisi yang dilewati
melayang hinggan yaitu rukuk sedikit
mendarat (pada rendah.
matras). Menggunakan
matras karena
mempertimbangkan
kondisi georafis sekolah
jika di gali kurang lebih
satu jengkal sudah
mengeluarkan air, dan
jika air pasang akan
tergenang. Oleh sebab
itu rekan di sekolah
menganjurkan
menggunakan media
matras.
 Lakukan kegiatan
menonton video
gerakan lompat jauh
gaya menggantung (dril
tahapan-tahapan
gerakan) yang di
peragakan oleh pelajar
serta atlet profesional
(salah satunya agar
dapat meningkatkan
motivasi siswa)
 Menggunakan kursi atau
meja untuk
memudahkan siswa
mempelajari gerak
tolakan,melayang (gaya
menggantung) dan
posisi kaki saat
mendarat di atas
matras.
2 “Gerak koordinasi tolak  Proses pembelajaran  Menurut Eddy Purnomo Metode dan model
peluru gaya kurang inovatif dan (2010: 133) Ada pembelajaran yang harus
menyamping (ortodok) terkesan masih beberapa persyaratan dirubah yang di sesuaikan
pada siswa kls 8 belum monoton dalam yang harus dimiliki oleh dengan karakteristik
sesuai dengan apa yang memberikan materi seorang penolak peluru peserta didik agar
di harapka” tolak peluru terkait yaitu : terciptanya pembelajaran
dengan gerak 1. Kekuatan / Kekuatan yang inovatif, menarik dan
koordinasi. maksimum tentunya dapat
2. Power memotivasi siswa dalam
 Siswa kesulitan 3. Kekuatan lempar proses KBM berlangsung,
membedakan mana 4. Kecepatan beberapa solusinya adalah
gerakan melempar berakslerasi sebagai berikut:
dan mana gerakan 5. Koordinasi  Memberikan dril-dril
menolak 6. Adaptibility dengan tahapan
persiapan, gerakan inti
 Ukuran besar bola Sumber : Hasil hingga gerakan akhir
dan berat bola yang Wawancara kepada (termasuk menonton
terlampau besar Guru/Kepsek: video dril tolak peluru)
untuk ukuran siswa   Menggunakan media
bola petanque yang
jauh lebih ringan dan
tergenggam penuh di
telapak tangan siswa
serta menggunakan
bola kasti sebagai gerak
dril tahapan-tahapan
gerak koordinasi
tolakan.
 Melakukan pemanasan
dengan bermain lempar
bola yang di arahkan
pada sirckle atau roda
kendaraan dengan
menggunakan teknik
menolak (disesuaikan
dengan materi)

Anda mungkin juga menyukai