Anda di halaman 1dari 15

LAPORAN PENDAHULUAN

STRATEGI PELAKSANAAN TINDAKAN KEPERAWATAN JIWA


SETIAP HARI

Hari/Tanggal :
Waktu :
Pertemuan : Ke-1 (TUK 1)

A. Proses Keperawatan
1. Kondisi klien

2. Diagnosa keperawatan

3. Tujuan khusus
Klien dapat membina hubungan saling percaya
4. Tindakan keperawatan
a. Bina hubungan saling percaya : salam terapiutik, perkenalan
diri, jelaskan tujuan, lingkungan yang terapiutik, kontrak
yang jelas.
b. Dorong dan beri kesempatan klien untuk mengungkapkan
perasaannya.
c. Dengarkan ungkapan klien dengan empati.
d. Beri reinforcement yang positif atas kemampuan klien
mengungkapkan perasannya

B. Proses Pelaksanaan Tindakan


1. Orientasi
1. Salam terapiutik
‘Selamat pagi pak’
‘Nama saya Gede , nama bapak siapa? Bapak senang dipanggil siapa?’
2. Evaluasi
‘Apa yang bapak rasakan saat ini?’
3. Kontrak
‘Saya disini setiap hari senin sampai dengan sabtu dari pukul 07.00-
14.15 WITA untuk merawat bapak. Bagaimana kalau sekarang bapak
bercerita kepada saya tentang keadaan bapak saat ini? Untuk
menceritakan hal tersebut, bapak mau berapa lama? Kita berbicara
dimana?

2. Kerja
1. Tadi bapak sudah menyebutkan nama dan panggilan, usia bapak
sekarang berapa?
2. Bapak sudah berapa lama disini?
3. Bapak ingat tidak siapa yang membawa kesini? Bagaimana
perasaan bapak saat dibawa kesini?
4. Menurut bapak dibawa kesini karena apa?
5. Selama disini setiap hari apa saja yang bapak lakukan? Boleh saya
tahu?
6. Bagaimana perasaan bapak saat melakukan kegiatan tersebut?
7. Boleh saya tahu hobi bapak? Bagaimana kalau sekarang kita
bercerita tentang hobi bapak?
8. Wah…! Bagus sekali bapak mau bercerita tentang apa yang bapak
sukai, menurut bapak apakah hobi bapak masih bias dilakukan
disini?
9. Nah, sekarang coba bapak bercerita tentang hobi pak yang lainnya
10. Bagus sekali. Pak punya banyak hobi!

3. Terminasi
1. Evaluasi
Setelah kita berbicara tadi, bagaimana perasaan bapak?(subjektif).
Klien tampak mau menjawab pertanyaan perawat dan sekali-sekali
melihat ke perawat.
2. Tindak lanjut
Nah….Ini sudah 20 menit, jadi kita cukupkan sampai disini dulu
pembicaraan kita karena waktunya sudah habis. Sekarang bapak
bisa istirahat. Kalau nanti ada yang ingin diceritakan atau
ditanyakan kepada saya bapak bisa langsung sampaikan saat kita
bertemu lagi.
3. Kontrak yang akan datang
a. Topik : ‘bagaimana kalu nanti pukul 11.00 WITA kita
bertemu lagi dan membicarakan tentang keluarga bapak’
b. Waktu : ‘Bapak mau kita bertemu jam berapa?
c. Tempat : ‘Kita nanti berbicara dimana? Disini lagi? Baiklah’
LAPORAN PENDAHULUAN
STRATEGI PELAKSANAAN TINDAKAN KEPERAWATAN JIWA
SETIAP HARI

Hari/Tanggal :
Waktu :
Pertemuan : Ke-2 (TUK 2)

A. Proses Keperawatan
1. Kondisi klien

2. Diagnosa keperawatan
Kerusakan interaksi social : Menarik diri
3. Tujuan khusus
a. Klien dapat membina hubungan saling percaya
b. Klien dapat mempertahankan kontak mata ketika berbicara
c. Klien mau berkenalan dengan temannya
4. Tindakan keperawatan
d. Bina hubungan saling percaya : salam terapiutik, perkenalan
diri, jelaskan tujuan, lingkungan yang terapiutik, kontrak
yang jelas.
e. Dorong dan beri kesempatan klien untuk mengungkapkan
perasaannya.
f. Dengarkan ungkapan klien dengan empati.
g. Beri reinforcement yang positif atas kemampuan klien
mengungkapkan perasannya

B. Proses Pelaksanaan Tindakan


1. Orientasi
1. Salam terapiutik
‘Selamat pagi pak’, apa kabar hari ini? Masih ingat dengan saya?
Bagus. Bapak masih ingat saya’
2. Evaluasi
‘Bagaimana bapak sudah berkenalan dengan teman sebelahnya?’
3. Kontrak
Topik : Seperti janji kita kemarin, hari ini kita bertemu lagi untuk
berkenalan dengan teman sebelahnya
Waktu : Kita ngobrol-ngobrolnya selama 15 menit ya? Setuju?
Tempat : Di ruangan ini ya pak?
2. Kerja
1. Bapak sudah dapat berkenalan dengan temannya?
2. Bapak tidak usah malu berkenalan dengan temannya, kalau berbicara
tatap lawan bicara bapak supaya bapak percaya diri
3. Kalau punya perasaan yang tidak menyenangkan ceritakan kepada
orang lain yang bapak percayai
4. Bapak supaya cepat sembuh tidak boleh bengong sendirian, ajak
temannya disebelah bercerita atau ajak saya bercerita
3. Terminasi
1. Evaluasi
(Subjektif) : Apa yang bapak rasakan setelah ngobrol? Saya senang
bapak mau mencoba berkenalan dengan temannya
(Objektif) : Klien menjawab lebih spontan dari hari sebelumnya
dan mau tersenyum tipis menjawab pertanyaan
2. Tindak lanjut
Sekarang bapak sudah semakin baik, bagaimana kalau besok pagi
kita bertemu lagi?
3. Kontrak yang akan datang
a. Topik : ‘Besok kita bertemu lagi ya pak? Untuk
saling mengenal dengan temannya’
b. Waktu : ‘Kita bertemu pukul 08.00 WITA ya pak. Selama
15 menit?
c. Tempat : ‘Kita ngobrol dimana enaknya pak? Baiklah’
LAPORAN PENDAHULUAN
STRATEGI PELAKSANAAN TINDAKAN KEPERAWATAN JIWA
SETIAP HARI

Hari/Tanggal :
Waktu :
Pertemuan : Ke-3 (TUK 3)

A. Proses Keperawatan
1. Kondisi klien

2. Diagnosa keperawatan
Kerusakan interaksi social : Menarik diri
3. Tujuan khusus
a. Klien dapat membina hubungan saling percaya
b. Klien dapat mempertahankan kontak mata ketika berbicara
c. Klien mau berkenalan dengan temannya
d. Klien dapat menyebutkan nama, alamat teman sekamarnya
4. Tindakan keperawatan
a. Bina hubungan saling percaya : salam terapiutik, perkenalan
diri, jelaskan tujuan, lingkungan yang terapiutik, kontrak
yang jelas.
b. Motivasi klien agar mau berkenalan dengan teman
sekamarnya
c. Beri pujian bila klien mau mencoba untuk berkenalan
d. Dengarkan ungkapan klien dengan empati.
e. Motivasi klien agar mempertahankan kontak mata saat
berbicara
f. Beri pujian bila klien mau mencoba melakukannya

B. Proses Pelaksanaan Tindakan


1. Orientasi
1. Salam terapiutik
‘Selamat pagi pak’, apa kabar hari ini? Masih ingat dengan saya?
Bagus. Bapak masih ingat saya’
2. Evaluasi
‘Bagaimana bapak sudah berkenalan dengan teman sebelahnya?’
3. Kontrak
Topik : Seperti janji kita kemarin, hari ini kita bertemu lagi untuk
saling berkenalan dengan temannya dan bapak mencoba menatap mata
Waktu : Janji kita kemarin, kita ngobrol-ngobrolnya jam 08.00
WITA selama 15 menit ya
Tempat : Kita ngobrolnya dimana pak?
2. Kerja
1. Sekarang bapak saya ajak berkenalan dengan teman sekamarnya ya!
Bapak tidak usah malu berkenalan karena setiap manusia mempunyai
kelebihan dan kekurangan.
2. Bagus bapak mau mencoba berkenalan
3. Kalau punya perasaan ceritakan saja pada suster, jangan dipendam
sendiri sehingga perasaannya lega
4. Coba sekarang bapak rasakan apa yang bisa bapak banggakan dari diri
bapak sendiri
3. Terminasi
1. Evaluasi
(Subjektif) : Setelah kita ngobrol-ngobrol 15 menit bagaimana
perasaan bapak?’
(Objektif) : Klien menjawab pertanyaan perawat dengan tersenyum
kemudian menunduk kembali
2. Tindak lanjut
Bapak ini sudah pukul 08.15 WITA, sesuai janji kita ngobrol-
ngobrolnya cukup dulu ya. Sekarang bapak istirahat dulu, kalau
ada yang ingin diceritakan kepada suster, bapak bisa sampaikan
sekarang
3. Kontrak yang akan datang
Topik : ‘Besok kita sudah tidak ngobrol-ngobrol lagi karena
waktu praktek saya sudah habis tapi bapak harus ingat dengan apa
yang kita bicarakan. Semoga lekas sembuh.
LAPORAN PENDAHULUAN
STRATEGI PELAKSANAAN TINDAKAN KEPERAWATAN JIWA
SETIAP HARI

Hari/Tanggal :
Waktu :
Pertemuan : Ke-2 (TUK 2)

A. Proses Keperawatan
1. Kondisi klien

2. Diagnosa keperawatan
Kemarahan
3. Tujuan khusus
a. Klien dapat membina hubungan saling percaya
b. Klien dapat mengungkapkan marahnya dan masalah yang
dihadapi
4. Tindakan keperawatan
a. Bina hubungan saling percaya : salam terapiutik, perkenalan
diri, jelaskan tujuan, lingkungan yang terapiutik, kontrak
yang jelas.
b. Dorong dan beri kesempatan klien untuk mengungkapkan
perasaannya
c. Dengarkan ungkapan klien dengan empati
d. Membantu klien mengenal masalahnya
B. Proses Pelaksanaan Tindakan
1. Orientasi
1. Salam terapiutik
‘Selamat pagi pak’, apa kabar hari ini? Masih ingat dengan saya?
Bagus. Bapak masih ingat saya’
2. Evaluasi
‘Apa yang bapak rasakan saat ini?’
3. Kontrak
Topik : Bagaimana kalau kita ngobrol-ngobrol hari ini pak?
Waktu : Bagaimana kalau kita ngobrol-ngobrolnya selama 15 menit.
Tempat : Kita ngobrolnya dimana pak?
2. Kerja
1. Sekarang bapak saya ajak ngobrol-ngobrol ya! Bapak tidak usah malu
kalau ngobrol, bapak ungkapkan saja bagaimana perasaan bapak
sekarang
2. Nah. Sekarang saya ingin tahu biasanya bapak marah karena apa? Hal-
hal apa yang dapat menyebabkan bapak marah?
3. Kalau punya perasan yang tidak enak bapak biasanya marah pada
siapa? Ceritakan saja pada saya
3. Terminasi
1. Evaluasi
(Subjektif) : Setelah kita ngobrol-ngobrol 15 menit bagaimana
perasaan bapak?’
(Objektif) : Klien menjawab pertanyaan perawat dengan semangat
dan sedikit menggebu-gebu, sorot mata klien tajam
2. Tindak lanjut
Pak ini sudah pukul 09.15 WITA, sesuai janji kita ngobrol-
ngobrolnya cukup dulu ya. Sekarang bapak istirahat dulu. Kalau
ada yang ingin diceritakan kepada saya, bapak bisa sampaikan
sekarang
3. Kontrak yang akan datang
Topik : ‘Besok kita bertemu lagi ya pak untuk ngobrol
bagaimana supaya bapak bisa mengendalikan marahnya secara
efektif
LAPORAN PENDAHULUAN
STRATEGI PELAKSANAAN TINDAKAN KEPERAWATAN JIWA
SETIAP HARI

Hari/Tanggal :
Waktu :
Pertemuan : Ke-3 (TUK 3)

A. Proses Keperawatan
1. Kondisi klien

2. Diagnosa keperawatan
Kemarahan
3. Tujuan khusus
a. Klien dapat membina hubungan saling percaya
b. Klien dapat mengungkapkan perasaan marahnya
c. Klien dapat mengendalikan marahnya secara efektif
4. Tindakan keperawatan
a. Bina hubungan saling percaya : salam terapiutik, perkenalan
diri, jelaskan tujuan, lingkungan yang terapiutik, kontrak
yang jelas.
b. Bantu klien menemukan cara mengendalikan marah secara
efektif
B. Proses Pelaksanaan Tindakan
1. Orientasi
1. Salam terapiutik
‘Selamat pagi pak’, apa kabar hari ini? Masih ingat dengan saya?
Bagus. Bapak masih ingat saya’
2. Evaluasi
‘Bagaimana biasanya bapak menegndalikan rasa marah yang bapak
rasakan?’
3. Kontrak
Topik : Seperti janji kita kemarin, hari ini kita bertemu lagi untuk
ngobrol bagaimana supaya bapak bisa mengendalikan marahnya secara
efektif
Waktu : Janji kita kemarin, kita ngobrol-ngobrolnya jam 08.00
WITA selama 15 menit ya
Tempat : Kita ngobrolnya dimana pak?
2. Kerja
1. Sekarang bapak saya ajak ngobrol-ngobrol lagi ya? Hari ini kita
ngobrol supaya pak tahu tentang cara untuk mengendalikan marah
secara efektif
2. Bagus bapak sudah mengatakan akan menyalurkan kemarahan dengan
cara aktivitas fisik. Bapak akan lari pagi disekitar ruangan untuk
mengendalikan rasa marah yang pak rasakan
3. Terminasi
1. Evaluasi
(Subjektif) : Setelah kita ngobrol-ngobrol 15 menit bagaimana
perasaan bapak?’
(Objektif) : Klien lebih tenang dari sebelumnya, suara agak pelan,
tatapan klien lebih santai
2. Tindak lanjut
Bapak ini sudah pukul 08.15 WITA, sesuai janji kita ngobrol-
ngobrolnya cukup dulu ya. Sekarang bapak istirahat dulu, kalau
ada yang ingin diceritakan kepada suster, bapak bisa sampaikan
sekarang
3. Kontrak yang akan datang
Topik : ‘Besok kita sudah tidak ngobrol-ngobrol lagi karena
waktu praktek saya sudah habis tapi bapak harus ingat dengan apa
yang kita bicarakan. Semoga lekas sembuh.
LAPORAN PENDAHULUAN
STRATEGI PELAKSANAAN TINDAKAN KEPERAWATAN JIWA
SETIAP HARI

Hari/Tanggal :
Waktu :
Pertemuan : Ke-2 (TUK 2)

A. Proses Keperawatan
1. Kondisi klien

2. Diagnosa keperawatan
Gangguan perasaan : Cemas
3. Tujuan khusus
a. Klien dapat membina hubungan saling percaya
b. Klien mengungkapkan perilaku yang menjadi tanda
timbulnya rasa cemas
4. Tindakan keperawatan
a. Bina hubungan saling percaya : salam terapiutik, perkenalan
diri, jelaskan tujuan, lingkungan yang terapiutik, kontrak
yang jelas.
b. Dorong dan beri kesempatan klien untuk mengungkapkan
perasaannya.
c. Dengarkan ungkapan klien dengan empati.
d. Bantu klien mengidentifikasi perasaannya
e. Tanyakan pada klien perilaku yang menjadi tanda timbulnya
rasa cemas
f. Beri reinforcement yang positif atas kemampuan klien
mengungkapkan perasannya

B. Proses Pelaksanaan Tindakan


1. Orientasi
1. Salam terapiutik
‘Selamat pagi pak’, apa kabar hari ini? Masih ingat dengan saya?
Bagus. Bapak masih ingat saya’
2. Evaluasi
‘Apa yang bapak rasakan hari ini?’
3. Kontrak
Topik : Seperti janji kita kemarin, hari ini kita bertemu lagi untuk
mengetahui tanda-tanda timbulnya rasa cemas yang bapak rasakan
Waktu : Kita ngobrol-ngobrolnya selama 15 menit ya? Setuju?
Tempat : Di ruangan ini ya pak?
2. Kerja
1. Sekarang bapak saya ajak ngobrol supaya bapak bisa menceritakan
bagaimana perasaan bapak sekarang dan mau mengungkapkan tanda
yang timbul saat bapak merasakan cemas
2. Bagus bapak mau mencoba mengungkapkan perasaan yang bapak
rasakan
3. Kalau punya perasaan ceritakan saja pada saya, jangan dipendam
sendiri biar perasaan bapak lega.
3. Terminasi
1. Evaluasi
(Subjektif) : Apa yang bapak rasakan setelah ngobrol?
(Objektif) : Klien menjawab pertanyaan perawat dan tampak
gelisah
2. Tindak lanjut
Bapak ini sudah pukul 08.15 WITA, sesuai janji kita ngobrol-
ngobrolnya cukup dulu ya. Sekarang bapak istirahat dulu, kalau
ada yang ingin diceritakan kepada suster, bapak bisa sampaikan
sekarang
3. Kontrak yang akan datang
a. Topik : ‘Besok kita bertemu lagi ya pak? Untuk
mengetahui cara untuk menghentikan peningkatan
rasa cemas yang bapak rasakan
b. Waktu : ‘Kita bertemu pukul 08.00 WITA ya
pak. Selama 15 menit?
c. Tempat : ‘Kita ngobrol dimana enaknya pak?
Baiklah’
LAPORAN PENDAHULUAN
STRATEGI PELAKSANAAN TINDAKAN KEPERAWATAN JIWA
SETIAP HARI

Hari/Tanggal :
Waktu :
Pertemuan : Ke-3 (TUK 3)

A. Proses Keperawatan
1. Kondisi klien

2. Diagnosa keperawatan
Gangguan perasaan : Cemas
3. Tujuan khusus
a. Klien dapat membina hubungan saling percaya
b. Klien mampu menggunakan cara untuk menghentikan rasa
cemas
4. Tindakan keperawatan
a. Bina hubungan saling percaya : salam terapiutik, perkenalan
diri, jelaskan tujuan, lingkungan yang terapiutik, kontrak
yang jelas.
b. Anjurkan klien untuk mencari suasana tenang saat timbul rasa
cemas
c. Ajak klien berbincang-bincang
d. Dorong klien melakukan aktivitas sesuai kemampuannya
e. Bantu klien menemukan cara mengendalikan marah secara
efektif
B. Proses Pelaksanaan Tindakan
1. Orientasi
1. Salam terapiutik
‘Selamat pagi pak’, apa kabar hari ini? Masih ingat dengan saya?
Bagus. Bapak masih ingat saya’
2. Evaluasi
‘Bagaimana perasaan bapak setelah kita bicara kemarin, sekarang
apakah bapak sudah lega?
3. Kontrak
Topik : Seperti janji kita kemarin, hari ini kita bertemu lagi untuk
mencoba cara untuk mengehentikan peningkatan rasa cemas yang
bapak rasakan
Waktu : Janji kita kemarin, kita ngobrol-ngobrolnya jam 08.00
WITA selama 15 menit ya
Tempat : Kita ngobrolnya dimana pak?
2. Kerja
1. Sekarang bapak saya ajak ngobrol-ngobrol lagi ya? Hari ini kita akan
membahas cara bagaimana untuk mengurangi penyebab rasa cemas
bapak
2. Bagus bapak sudah mengatakan sudah punya rencana untuk
mengurangi rasa cemas dengan beraktivitas dan mencari lingkungan
yang tenang
3. Terminasi
1. Evaluasi
(Subjektif) : Setelah kita ngobrol-ngobrol 15 menit bagaimana
perasaan bapak?’
(Objektif) : Klien lebih tenang dari sebelumnya, klien kooperatif
dan mau mengikuti saran perawat.
2. Tindak lanjut
Bapak ini sudah pukul 08.15 WITA, sesuai janji kita ngobrol-
ngobrolnya cukup dulu ya. Sekarang bapak istirahat dulu, kalau
ada yang ingin diceritakan kepada suster, bapak bisa sampaikan
sekarang
3. Kontrak yang akan datang
Topik : ‘Besok kita sudah tidak ngobrol-ngobrol lagi karena
waktu praktek saya sudah habis tapi bapak harus ingat dengan apa
yang kita bicarakan. Semoga lekas sembuh.
DAFTAR PUSTAKA

Keliat, B.A, dkk. (2006) Proses Keperawatan Jiwa, Edisi 2. Jakarta : EGC

Keliat, B.A, dkk. (2005) Keperawatan Jiwa Terapi Aktivitas Kelompok. Jakarta : EGC

Stuart, G.W, Sundeen, S.J (1998) Buku Saku Keperawatan Jiwa, Edisi 3. Jakarta :
EGC

Anda mungkin juga menyukai