Disusun untuk memenuhi tugas Mata Kuliah Keperawatan Jiwa yang diampu oleh
Ns. Siti Nurjanah, M. Kep., Sp.Kep.J
Oleh :
NINING SETIOWATI
1811010014
2020
STRATEGI PELAKSANAAN ASUHAN KEPERAWATAN JIWA PADA
KLIEN DENGAN GANGGUAN KONSEP DIRI
Pertemuan : ke 1(satu)
A. PROSES KEPERAWATAN
1. Kondisi klien
Klien selalu terlihat menyendiri dan tidak mau bergaul
2. Diagnosa Keperawatan
Gangguan konsep diri (harga diri rendah)
3. Tujuan khusus
Klien dapat membina hubungan saling percaya dengan perawat
4. Tindakan keperawatan
a. Sapa klien dengan nama baik verbal maupun non verbal
b. Perkenalan diri dengan sopan
c. Tanyakan nama lengkap klien dan nama panggilan yang
disukai klien
d. Jelaskan tujuan pertemuan
e. Jujur dan menepati janji
f. Tunjukan sikap empati dan menerima klien apa adanya
g. Berikan perhatian kepada klien
B. PROSES PELAKSANAAN TINDAKAN
1. ORIENTASI
a. Salam terapeutik
“ selamat pagi, bu.perkenalan nama saya Nining Setiowati dari
mahasiswa Universitas Muhamadiyah Purwokerto, saya biasa di
panggil Nining. Hari ini saya dinas pagi dari pukul 07.00 sampai
14.00 WIB. Nama ibu siapa ?senangnya dipanggil siapa ?
b. Evaluasi
“bagaimana perasaan ibu sekarang?apa semalam ibu tidurnya
nyenyak bu?
c. Kontrak
“ibu, saya bertugas disini untuk merawat ibu dari hari kamis
sampai hari sabtu mulaijam 08.00 sampai dengan 14.00 apabila
dinas pagi, jika siang jam 14.00 sampai dengan 20.00.saya harap
selama selama saya merawat ibu, saya dapat memberikan
pelayanan terbaik>”
Topik :”baiklah bu, disini kita akan berbincang bincang
untuk saling mengenal.”
Waktu :”ibu mau mengobrol berapa lama ? bagaimana
kalau 15 menit dari jam 10.00 sampai dengan jam 10.15?
Tempat :”kita akan mengobrol diama bu?bagaimana kalau
kita mengobrol disini saja bu ?
2. Fase kerja
i. Ibu tadi sudah menyebutkan nama bapak,lalu berapa
umur bapak sekarang ?
ii. Ibu sudah berapa lama dirawat disini ?
iii. Ibu berasal darimana ?
iv. Ibu saudaranya berjumlah berapa?
v. Ibu masih ingattidak kapan dibawa kesini ?
vi. Siapa yang membawa kesini ?
vii. Menurut ibu, dibawa kesini karena apa ?
viii. Selama disini halapa yang sudah ibu lakukan ?
ix. Bagaimana perasaan ibu saat melakukan kegiatan
tersebut?
x. Boleh saya tahu apa pekerjaan ibu sebelum disini? Bisa
diceritakan tentang pekerjaannya?
xi. Wahhh, kegiatan ibu bagus sekali ya”
3. TERMINASI
a. Mengakhiri kontrak
“sesuai janji kita tadi, kita sudah mengobrol 15menit, sekarang
sudah pukul 10.15 WIB, untuk saat ini kita akhiri dulu ya bu, tadi
ibu sudah bagus mau mendengarkan saya dan menjawab dengan
baik”
b. Evaluasi
(subyektif) :”setelah kita mengobrol tadi, bagaimanaperasaan
ibu?
(obyektif) :”klien mau menjawab pertanyaan perawat”
c. Rencana tindak lanjut
“nah,ibu sekarang sudah pukul 10.15WIB, pembicaraan kita
cukupkan aja dulu sampai disini ya”, sekarang ibu ibu istirahat
dulu. Kalau nanti ada yang mau diceritakan atau ditanyakan kepada
saya, ibu bisa sampaikan saat kita bertemu ya lagi”
d. Kontrak yang akan datang
Topik :”bagaimana kalau besok kita bertemu lagi membicarakan
tentang keluarga, kemampuan sertakelebihan dan kekurangan yang
dimiliki?”
Waktu :”jam berapa kita besok bertemuibu?saya besok dinassore,
bagaimana kalau jam 3 sore setelah ibumakan snack?
Tempat:” ibu mau mengobrol dimana?bagaimana kalau disini?”
STRATEGI PELAKSANAAN ASUHAN KEPERAWATAN JIWA PADA
KLIEN DENGAN GANGGUAN KONSEP DIRI
Pertemuan : ke 2(dua)
A. PROSES KEPERAWATAN
1. Kondisi klien
Klien nampak duduk sendiri di depan nurse station, dengan posisi
kepala di tundukan
2. Diagnosa keperawatan
Gangguan konsep diri (harga diri rendah)
3. Tujuan khusus
Klien dapat mengidentifikasi aspek positif dan kemampuan yang
dimiliki
4. Tindakan keperawatan
a. Diskusikan kemampuan aspekpositif yang dimiliki klien
b. Bersama klien buat daftartentang aspek positif yang dimiliki
c. Berikan pujian yang realistik dan hindarkan memberikan penilaian
negatif
B. PROSES PELAKSANAAN TINDAKAN
1. ORIENTASI
a. Salam terapeutik
“selamat sore ibu, masih ingat dengan saya
b. Evaluasi
“bagaimana perasaan ibu saat ini?”
c. Kontrak
1. Topik :” kemarin kita sudah janji bahwa sekarang jam 3
sore kita akan berbicara tentang keluarga, serta kemampuan
dan kegiatan yang pernah ibu lakukan, apakah ibu bersedia ?”
Waktu :“mau berapa lama kita bercakap-cakapnya bu?
Bagaimana jika 15 menit sampai dengan jam03.15
Tempat :”ibu mau berbincang-bincang dimana?
2. Fase kerja
a. “ibu, sekarang kita akan berbicara tentang keluarga ibu
ya,apakah ibu bisa menyebutkan anggota keluarga ibu?”
b. “Nah sekarang kalau boleh tahu kita akan membicarakan
kemampuan yang ibu miliki. Kalau boleh tahu, apa aja
kemampuan yang ibu miliki”
c. “apa pula kegiatan rumah tangga yang biasa ibu lakukan?
Bagaimana dengan merapikan tempat tidur ? memasak,
mengepel?”
d. “wahhhh bagus sekali bu, ibu bisa menyapu, ibu harus rutin
melakukan kegiatan tersebut bu. Pagi setelah bangun tidur
ibu bisa meapikan tempat tidur ibu”
3. Terminasi
a. Mengakhiri kontrak
“Nahh ibu, sudah 15 menit kita mengobrol, sekarang sudah
pukul 03.15, jadi kita cukupkan sampai disini ya bu”
b. Evaluasi
(subyektif) :” bagaimana perasaan ibu setalah kita
mengobrol-ngobrol tadi?”
(obyektif) :”pasien menjawab pertanyaan perawat dan
kontak mata semakin membaik”
Pertemuan : ke 3(dua)
A. PROSES KEPERAWATAN
1. Kondisi klien
Klien nampak tenang
2. Diagnosa keperawatan
gangguan konsep diri (harga diri rendah)
3. Tujuan khusus
Klien dapat menilai kemampuan yang dimiliki dan dapat
menetapkan jadwal kegiatan harian sesuai kemampuan yang
dimiliki
4. Tindakan keperawatan
a. Disksikan kemampuan yang dapat digunakan selama sakit
b. Diskusikan kemampuan yang dapat dilanjutkan di rumah
c. Memintaklien untuk memilih satu kegiatan yang mau
dilakukan di rumah sakit
d. Bantu klien melakukannya jika perlu contoh
e. Beri pujian atas keberhasilan pasien
f. Diskusikan jadwal kegiatan harian atas kegiatan yang telah
dilatih
Pertemuan : ke 1(satu)
A. PROSES KEPERAWATAN
1. Kondisi klien
a. Klien tampak melamun
2. Diagnosa keperawatan :
Gangguan alam perasaan : Depresi
3. Tujuan khusus :
a. klien dapat membina hubungan saling percaya dengan perawat.
b. Klien dapat mempertahankan kontak mata selama wawancara.
c. Klien mau belajar untuk mengontrol perasaannya
4. Tindakan keperawatan :
a. Beri salam setiap berinteraksi
b. Perkenalkan nama, nama panggilan perwat, dan tujuan berinteraksi
c. Tanyakan dan panggil nama kesukaan pasien
d. Tunjukkan sikap empati, jujur dan menepati janji
e. Tanyakan peasaan klien dan masalah yang dihadapi
f. Buat kontrak interaksi yang jelas
g. Dengarkan ungkapan perasaan klien
B. PROSES PELAKSANAAN TINDAKAN
1. Orientasi
a. Salam terapeutik
“Assalamualaikum, perkenalkan nama saya Nining Setiowati,
saya senangnya dipanggil Nining, Saya mahasiswa Universitas
Muhammadiyah Purwokerto, saya bertugas disini selama 3 hari
mulai jam 07.00 pagi sampai jam 02.00 siang, saya yang akan
merawat ibu pagi ini. Nama ibu siapa, senangnya dipanggil
apa?”
b. Evaluasi
“apa yang terjadi di rumah sampai ibu datang kemari”
c. Kontrak
Topik :”bagaimana kalau kita becakap-cakap tentang
kejadian di rumah, agar saya dapat membangtu mengatasinya”
Waktu :”berapa lama kita bercakap-cakap,”
Tempat :”bagaimana kalau di ruangan ini
4. Fase kerja
“Dirumah ibu tinggal dengan siapa”.“ Siapa yang paling dekat dengan
ibu”.
“Apa yang membuat ibu dekat dengannya”.
“Bagus sekali, ibu dapat menyebutkan yang membuat dekat dengan
seseorang”
“ Dengan siapa ibu tidak dekat” “ Apa yang membuat ibu tidak
dekat”“ Apa yang harus ibu lakukan agar dekat dengan seseorang
5. Fase terminasi
a. Evaluasi
(Evaluasi subyektif) : “ Bagaimana perasaan ibu setelah kita
bercakap-cakap tentang kejadian di rumah”
Pertemuan : ke 2(dua)
A. PROSES KEPERAWATAN
Kondisi klien
a. Klien merasa murung tidak bahagia
Diagnosa keperawatan :
Gangguan alam perasaan : Depresi
Tujuan khusus :
a. klien mampu mengungkapkan masalah dan cara mengatasinya
Tindakan keperawatan :
Beri salam setiap berinteraksi
Perkenalkan nama, nama panggilan perwat, dan tujuan berinteraksi
Tanyakan dan panggil nama kesukaan pasien
Tunjukkan sikap empati, jujur dan menepati janji
Tanyakan peasaan klien dan masalah yang dihadapi
Buat kontrak interaksi yang jelas
Pertemuan : ke 3(tiga)
A. PROSES KEPERAWATAN
Kondisi klien
Klien merasa hidupnya tidak berguna lagi
Diagnosa keperawatan :
Gangguan alam perasaan : Depresi
Tujuan khusus :
Klien mau belajar untuk mengontrol perasaannya
Tindakan keperawatan :
Beri salam setiap berinteraksi
Perkenalkan nama, nama panggilan perwat, dan tujuan berinteraksi
Tanyakan dan panggil nama kesukaan pasien
Tunjukkan sikap empati, jujur dan menepati janji
Tanyakan peasaan klien dan masalah yang dihadapi
Buat kontrak interaksi yang jelas