Anda di halaman 1dari 5

Nama : Aaliyah Keshya A

Nim : 05081382126069

Kelas : HPT A

5 spesies Stingless bee yang paling banyak dipelihara peternak lebah madu

1. Tetragonula sapiens

1. Klasifikasi :
Kingdom : Animalia
Filum : Arthropoda
Kelas : Insecta
Ordo : Hymenoptera
Famili : Apidae
Genus : Tetragonula
Spesies : Tetragonula sapiens
2. Karakteristik morfometrik : Tubuh pekerja T. sapiens dominan berwarna hitam
dengan ukuran tubuh 3.74-4.25 mm, mesoscutum ditutupi oleh rambut-rambut
berwarna kecoklatan, mesoscutellum menonjol menutupi propodeum, propodeum
bagian tengah tidak berambut, abdomen tergite satu sampai enam berwarna hitam,
warna sayap transparan dan terdapat lima hammuli di bagian sayap belakang,
rambut pada posterior hind tibia bercabang dan terdapat elliptical disc pada hind
basitarsus
3. Tipe corong : Corong pendek dengan bentuk lubang elips
2. Tetragonula clypearis

1. Klasifikasi :
Kingdom : Animalia
Filum : Arthropoda
Kelas : Insecta
Ordo : Hymenoptera
Famili : Apidae
Genus : Tetragonula
Spesies : Tetragonula clypearis
2. Karakteristik morfometrik : Tubuh pekerja T. clypearis memiliki warna hitam
kecoklatan dengan ukuran 2.81-3.38 mm, thorax berwarna hitam yang ditutupi oleh
enam hair bands longitudinal dan masing-masing dipisahkan oleh lima glabrous
yang mecolok, mesoscutellum menonjol menutupi propodeum, propodeum bagian
tengah tidak berambut, abdomen dari tergite pertama sampai kedua berwarna
kecoklatan sedangkan tergite tiga sampai enam berwarna hitam, warna sayap
transparan dan terdapat lima hammuli di bagian sayap belakang, rambut pada
posterior hind tibia bercabang dan terdapat eliptical disc pada hind basitarsus.
3. Tipe corong : Corong pendek dengan bentuk lubang elips\

3. Tetragonula fuscobalteata
1. Klasifikasi :
Kingdom : Animalia
Filum : Arthropoda
Kelas : Insecta
Ordo : Hymenoptera
Famili : Apidae
Genus : Tetragonula
Spesies : Tetragonula fuscobalteata
2. Karakteristik morfometrik : Tetragonula fuscobalteata termasuk juga kelompok
lebah yang bersifat agresif, mempunyai karakter tubuh dengan panjang tubuh 4 mm,
caput dan thorax berwarna hitam pada abdomen terdapat garis-garis berwarna hitam
dan putih.
3. Tipe corong : corong pendek, bentuk bukaan tidak teratur lebar sekitar 5 cm tinggi
1.5 cm, berwarna coklat muda

4. Heterotrigona itama

1. Klasifikasi :
Kingdom : Animalia
Filum : Arthropoda
Class : Insecta
Ordo : Hymenoptera
Famili : Apidae
Genus : Heterotrigona
Spesies : Heterotrigona itama
2. Karakterisitik morfometrik : a bagian dada terdapat sepasang sayap dan kaki.
Heterotrigona itama merupakan jenis lebah Kelulut yang paling banyak
ditemukan di hutan dan bersifat agresif serta memiliki ukuran tubuh ± 6,15 mm.
memiliki satu gigi kecil pada mandibelnya, scutellum pendek, dan tidak
menonjol, memiliki rambut tegak berwarna hitam kepala, mesonotum,
scutellum, dan mesopleura, memiliki basitarsi belakang yang luas kira-kira
lebarnya 2/3 dari tibia lebah Kelulut tersebut, mesothorax jelas, dan scutellum
berbulu. Heterotrigona itama memiliki tomentum berbulu dibagian mesopleura
dan setiap sisinya berwarna keperakan, namun secara keseluruhan warna dari
lebah kelulut Heterotrigona itama ini adalah hitam
3. Tipe corong : Bentuk pintu masuk ada yang berupa corong panjang maupun
pendek dengan permukaan yang lebar hingga ramping. Panjang corong
berukuran antara 4 cm – 6 cm, dengan lebar berkisar antara 10 mm – 20 mm.
Selain itu, pintu masuk yang ditemukan berwarna kuning emas, coklat, hingga
hitam.

5. Tetragonula laeviceps

1. Klasifikasi:
Kingdom : Animalia
Filum : Arthropoda
Kelas : Insecta
Ordo : Hymenoptera
Famili : Apidae
Genus : Tetragonula
Spesies : Tetragonula laeviceps
2. Karakterisitik morfometrik : Memiliki warna tubuh keseluruhan hitam dengan
kisaran panjang tubuh rata-rata antara 3,7 ̶ 4,5 mm, kisaran lebar kepala antara 1,7
– 1,9 mm, panjang sayap yang diukur dari jarak antara percabangan M-Cu dan
pangkal basal dari sel marginal (WL) berkisar antara 1 – 1,2 mm, dan panjang
tungkai belakang (HTL) antara 1,4 – 1,6 mm. Menurut Sakagami (1978), T.
laeviceps berwarna hitam sampai berwarna pekat pada keseluruhan tubuhnya
dengan panjang tubuh berkisar antara 4 – 4,6 mm (dengan ukuran terkecil 3,7 mm
dan terbesar 4.9 mm), kisaran lebar kepala antara 1,8 – 2,0 mm, panjang sayap
(WL) berkisar antara 1,2 – 1,4 mm, dan panjang hind tibia (HTL) antara 1,7 – 1,9
mm
3. Tipe corong : pintu masuknya tidak memiliki corong sebagai penanda sarang,
akan tetapi hanya berupa lubang sebagai pintu keluar masuk sarang. Selain itu pada
T. laeviceps tidak ditemukan adanya propolis, namun tetap ditemukan kasta pekerja
yang berada disekitar sarang. Ukuran lubang sarang berkisar antara 8 mm – 10 mm.

Anda mungkin juga menyukai