nim:2214201035 kelas:3A Dosen pengampu: Ns.amelia susanti.M,Kep,Sp.Kep J PENGERTIAN Defisit Perawatan diri adalah kemampuan manusia untuk memenuhi kebutuhan harian demi menjaga kehidupan, kesehatan, dan kesejahteraan sesuai dengan kondisi kesehatan. Gangguan dalam perawatan diri dapat menyebabkan ketidakmampuan dalam melakukan tindakan kebersihan dan perawatan pribadi, seperti mandi, berhias, dan makan. Defisit perawatan diri sering terjadi pada pasien gangguan jiwa, yang dapat mengakibatkan perilaku negatif dan isolasi sosial. FAKTOR PENYEBABNYA 1.Faktor predisposisi •perkembangan •sosial 2.Faktor presipitasi •body image •praktik sosial •status sosial ekonomi •pengetahuan •budaya •kebiasaan seseorang •kondisi fisik atau psikis Tanda Dan Gejala Defisit Perawatan Diri
Tanda dan gejala defisit perawatan diri mencakup
aspek fisik, psikologis, dan sosial. Secara fisik, gejalanya dapat berupa bau badan, pakaian kotor, rambut dan kulit kotor, kuku panjang, gigi kotor, dan penampilan tidak rapi. Secara psikologis, gejalanya termasuk kurangnya motivasi, isolasi diri, dan perasaan rendah diri. Secara sosial, gejalanya meliputi kurangnya interaksi, aktivitas, serta kesulitan dalam berperilaku sesuai norma. Data yang biasa ditemukan mencakup data subyektif seperti rasa lemah dan malas beraktivitas, serta data obyektif seperti rambut kotor, bau badan, kulit kusam, kuku panjang, dan gigi kotor. PROSES TERJADINYA Kurangnya perawatan diri klien dengan gangguan → → jiwa akibat adanya proses pikir kemampuan untuk melakukan aktifitas perawatan diri → menurun terjadi gangguan pemeliharaan kesehatan PENATALAKSANAAN -meningkatkan kesadaran diri dan kepercayaan diri -membimbing dan menolong klien merawat diri -ciptakan lingkungan yang mendukung PRINSIP TINDAKAN KEPERAWATAN Tetapkan hubungan saling percaya dan lakukan dengan kontak sering dan singkat. Identifikasi masalah perawatan diri:kebersihan diri,berdandan,makan/minum,BAB/BAK fokus pada gejala dan minta klien untuk menjelaskan apa yang terjadi. Jelaskan pentingnya kebersihan diri Jelaskan cara dan alat kebersihan diri Latih cara menjaga kebersihan diri:mandi dan ganti pakaian,sikat gigi,cuci rambut,potong kuku,hadirkan realitas Masukan pada jadwal kegiatan untuk kerbersihan diri dan berdandan ASUHAN KEPERAWATAN TEORITIS Pengkajian dalam asuhan keperawatan meliputi identitas, alasan masuk, faktor predisposisi, pemeriksaan fisik, dan aspek psikososial. Aspek psikososial meliputi genogram, konsep diri (termasuk citra tubuh, identitas diri, peran diri, ideal diri, harga diri, hubungan sosial, dan spiritual), serta status mental (termasuk penampilan, cara bicara, aktivitas motorik, alam perasaan, afek, interaksi selama wawancara, persepsi, dan proses pikir). Selain itu, pengkajian juga mencakup kebutuhan pasien pulang, seperti makanan, berpakaian, mandi, BAB/BAK, istirahat, penggunaan obat, dan aktivitas dalam rumah. MEKANISME KOPING Mekanisme koping terbagi menjadi adaptif dan maladaptif. Mekanisme adaptif mencakup pasien yang tidak mau berbicara dengan orang lain, sulit menyelesaikan masalah, dan kurangnya motivasi untuk berolahraga. Sedangkan mekanisme maladaptif melibatkan reaksi yang lambat atau berlebihan, penolakan untuk bekerja sama, dan penghindaran terhadap interaksi sosial. Masalah psikososial dan lingkungan biasanya disebabkan oleh kurangnya dukungan keluarga, pendidikan yang kurang, dan masalah sosial ekonomi. Pasien dengan defisit perawatan diri mungkin mengalami gangguan kognitif yang mempengaruhi kemampuan pengambilan keputusan. Diagnosa medis untuk pasien tersebut adalah skizofrenia, dengan terapi yang meliputi pemberian antipsikotik seperti haloperidol, chlorpromazine, dan lainnya. POHON MASALAH