MANUFACTURING AND SERVICE QUALITY AWARD

Ludo Ganang Surya Putra

55122110047

ludoganang@gmail.com

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS PROGRAM STUDI MAGISTER MANAGEMEN UNIVERSITAS

MERCU BUANA
2023
 BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Peningkatan kualitas dalam industri manufaktur dan sektor jasa telah menjadi fokus
utama bagi banyak perusahaan di seluruh dunia. Dalam persaingan bisnis yang semakin
ketat, memiliki standar kualitas yang tinggi untuk produk manufaktur dan layanan yang
diberikan menjadi salah satu faktor kunci dalam memenangkan kepercayaan pelanggan,
mempertahankan pangsa pasar, dan mencapai keberhasilan jangka panjang.

Dalam rangka mengakui upaya dan prestasi perusahaan-perusahaan yang berkomitmen

terhadap kualitas, banyak negara dan organisasi industri telah mengembangkan penghargaan
kualitas manufaktur dan layanan. Manufacturing and Service Quality Award adalah
penghargaan yang diberikan kepada perusahaan yang telah mencapai tingkat keunggulan
dalam kualitas produk dan pelayanan yang mereka berikan.

Penghargaan ini bukan hanya sebatas pengakuan atas prestasi perusahaan dalam
memenuhi standar kualitas, tetapi juga sebagai bentuk motivasi untuk mendorong
perusahaan-perusahaan lain untuk meningkatkan kualitas produk dan pelayanan mereka.
Penghargaan ini memberikan dorongan yang kuat bagi perusahaan untuk melakukan
evaluasi menyeluruh terhadap proses produksi mereka, menerapkan praktik terbaik, dan
terus berinovasi untuk meningkatkan kualitas dan kepuasan pelanggan.

Dalam konteks global, Manufacturing and Service Quality Award telah menjadi alat
yang penting dalam meningkatkan citra industri suatu negara, meningkatkan daya saing
perusahaan-perusahaan lokal di pasar internasional, dan mendorong pertumbuhan ekonomi
secara keseluruhan. Perusahaan-perusahaan yang meraih penghargaan ini dapat
mendapatkan keuntungan berupa peningkatan kepercayaan pelanggan, meningkatkan
loyalitas pelanggan, dan mendapatkan akses ke pasar yang lebih luas.

Dalam makalah ini, kami akan membahas lebih lanjut mengenai Manufacturing and
Service Quality Award, termasuk jenis-jenis penghargaan yang ada, kriteria penilaian,
proses seleksi dan evaluasi, dampak penghargaan terhadap perusahaan, serta tantangan yang
 dihadapi dalam mendapatkan penghargaan tersebut. Melalui pemahaman yang mendalam
tentang Manufacturing and Service Quality Award, diharapkan perusahaan dapat
mengoptimalkan upaya mereka dalam meningkatkan kualitas produk dan pelayanan, serta
mencapai keunggulan kompetitif di pasar yang semakin kompetitif.

B. Rumusan Masalah
1. Apa saja jenis-jenis Manufacturing and Service Quality Award yang ada dan bagaimana
kriteria penilaiannya?
2. Bagaimana proses seleksi dan evaluasi penerima Manufacturing and Service Quality
Award dilakukan?
3. Apa dampak yang diterima oleh perusahaan penerima Manufacturing and Service
Quality Award?
C. Tujuan Penelitian
1. Mengidentifikasi jenis-jenis Manufacturing and Service Quality Award yang ada dan
bagaimana kriteria penilaiannya.
2. Mengidentifikasi proses seleksi dan evaluasi penerima Manufacturing and Service
Quality Award dilakukan.
3. Menganalisis dampak dampak yang diterima oleh perusahaan penerima Manufacturing
and Service Quality Award.
D. Manfaat Penelitian
1. Penelitian ini akan memberikan pemahaman yang komprehensif tentang jenis-jenis
penghargaan yang ada, kriteria penilaian yang digunakan, serta proses seleksi dan
evaluasi penerima penghargaan.
2. Penelitian ini akan mengungkap praktik terbaik dan strategi yang dilakukan oleh
perusahaan-perusahaan penerima penghargaan sehingga Penelitian ini akan
mengungkap praktik terbaik dan strategi yang dilakukan oleh perusahaan-perusahaan
penerima penghargaan.
3. Penelitian ini dapat membantu perusahaan dalam mengembangkan sistem manajemen
kualitas yang lebih efektif.
 BAB II

PEMBAHASAN

A. Pengertian Manufacturing and Service Quality Award

1. Definisi dan Konsep Dasar
Manufacturing and Service Quality Award (Penghargaan Kualitas Manufaktur
dan Layanan) adalah pengakuan yang diberikan kepada organisasi atau perusahaan
yang mencapai tingkat kualitas yang tinggi dalam industri manufaktur dan layanan.
Konsep dasar di balik Manufacturing and Service Quality Award adalah untuk
mendorong perusahaan-perusahaan agar meningkatkan kualitas produk dan
pelayanan mereka, mengadopsi praktik terbaik, dan mencapai keunggulan
kompetitif.
Konsep dasar Manufacturing and Service Quality Award melibatkan upaya
untuk mencapai tingkat kualitas yang tinggi dalam produk dan layanan. Ini meliputi
kepuasan pelanggan, keandalan, efisiensi, inovasi, dan pemenuhan standar mutu.
Penghargaan ini juga mendorong perusahaan untuk mengadopsi praktik terbaik,
seperti sistem manajemen kualitas, pengelolaan rantai pasokan yang efisien,
pemantauan mutu, dan pengembangan karyawan. Keunggulan operasional menjadi
fokus dengan peningkatan proses produksi, pengendalian biaya, pengelolaan
inventaris, dan peningkatan produktivitas tenaga kerja. Penghargaan ini memberikan
pengakuan publik, meningkatkan citra perusahaan, dan mendorong perbaikan
berkelanjutan serta inovasi yang berorientasi pada kebutuhan pelanggan dan
persyaratan pasar yang berkembang.

2. Jenis-Jenis Manufacturing and Service Quality Award

Quality Award seringkali dipakai oleh organisasi untuk melakukan self

assesment. Organisasi dapat memanfaatkan elemen-elemen dalam quality award
untuk mengukur kemajuan dari implementasi manajemen kualitas. Menurut
Hardjono dalam (Damayanti, 2008) terdapat beberapa model quality award yang
secara luas diadopsi oleh perusahaan dunia untuk mejadi bahan evaluasi diri, yaitu:

a. Malcolm Baldrige National Quality Award

 Penghargaan ini diberikan di Amerika Serikat kepada organisasi
manufaktur dan layanan yang menunjukkan pencapaian luar biasa dalam
kualitas, inovasi, dan keunggulan operasional. Sistem yang baik dapat
menghasilkan output yang memuaskan para konsumennya dan hasil bisnis
yang sesuai dengan tujuan perusahaan.
Kriteria performansi terbaikdari Baldridge adalah framework yang
dapat digunakan organisasi dalam meningkatkan kualitas. Tujuh kategori
yang digunakan sebagai kriteria penghargaan ialah leadership, stategic
planning, customer and market focus, measurement, analysis and
knowledge management, human resource focus, process management dan
business result.
b. Deming Prize
Penghargaan ini diberikan di Jepang dan merupakan salah satu
penghargaan kualitas (quality control) yang paling bergengsi di dunia.
Penghargaan ini diberikan kepada organisasi yang berhasil menerapkan
prinsip-prinsip manajemen kualitas dan mencapai peningkatan berkelanjutan
dalam kualitas produk, layanan, dan proses.

Kategori-kategori yang ada dalam DP, dibentuk dari konsep l4 poin

Deming atau yang lebih dikenal dengan 14 points Deming's management
dan The Deming Circle (Plan Do Check Act Action). Inti dari dua konsep
yang diciptakan oleh Dr.W.E.Deming adalah konsistensi penerapan
Continuous Improvement suatu organisasi atau individu dalam mengelola
sistem kualitas.

c. European Foundation for Quality Management (EFQM) Excellence Award

Penghargaan ini diberikan di Eropa kepada organisasi yang mencapai
tingkat keunggulan dalam manajemen kualitas dan kinerja bisnis secara
keseluruhan. Penghargaan ini didasarkan pada kriteria yang mencakup
kepemimpinan, kebijakan dan strategi, pelanggan, karyawan, dan hasil
bisnis.
 EQA terdiri dari sembilan kriteria yaitu lima merupakan kriteria
pencapaian (enablers) dan empat merupakan kriteria hasil (result).
Kriteria pencapaian terdiri dari kepemimpinan, manajemen personalia,
kebijakan dan strategi, manajemen sumber daya dan proses, sedangkan
kriteria hasil terdiri dari kepuasan karyawan, kepuasan konsumen,
dampak pada masyarakat dan hasil bisnis. Kriteria pencapaian (enabler)
menekankan pada pendekatan organisasi untuk menjalankan bisnis.
Kriteria ini merepresentasikan “hows” daripada “whats”. Kriteria hasil
(result) menekankan pada apa (whats) yang telah dicapai oleh
organisasi. Model EQA ditampilkan pada Gambar 1 berikut.

Gambar 1. Model EQA.

3. Proses Seleksi dan Evaluasi Manufacturing and Service Quality Award

Proses seleksi dan evaluasi untuk Manufacturing and Service Quality Award
melibatkan serangkaian langkah yang ketat dan obyektif untuk menentukan
perusahaan yang pantas menerima penghargaan tersebut. Berikut dilampirkan
gambar 2. yang berisi proses tahapan penghargaan manufaktur dan kualitas layanan
yang diberikan oleh Kementrian Perindustrian Indonesia kepada perusahaan yang
telah berhasil mendapatkan sertifikat industri hijau.
 Gambar 2. Alur Proses Seleksi

Keterangan:

1. Sosialisasi 8. Sanggahan Perusahaan dan

2. Waktu dan Tempat Pendaftaran
3. Seleksi Kelengkapan Administrasi
4. Verifikasi Dokumen
5. Verifikasi Lapangan
6. Evaluasi Hasil Penilaian
7. Penyampaian Hasil Penilaian
Verifikasi Ulang
9. Penyampaian hasil penilaian kepada
dewan pertimbangan
10. Review Hasil Penilaian
11. Penetapan Penerima Penghargaan
12. Penganugerahan penghargaan
13. Evaluasi

4. Dampak dan Manfaat Manufacturing and Service Quality Award

Penghargaan Kualitas Manufaktur dan Layanan (Manufacturing and Service

Quality Award) memiliki dampak dan manfaat yang signifikan bagi perusahaan
penerima. Berikut ini adalah keuntungan perusahaan yang menerima penghargaan
Deming Prize:

a. Pengembangan dan peluncuran produk baru akan dipromosikan

Pelaksanaan TQM dimulai dari melihat potensi pasar. Apa harapan yang
dimiliki pelanggan dan nilai apa yang harus ditambahkan ke dalam produk yang
 sudah ada? Dengan mengetahui kebutuhan dan benih, kemampuan
pengembangan perusahaan akan meningkat secara signifikan.
b. Teknologi baru dapat diadopsi
Menghadapi kesulitan teknis adalah bagian dari pengembangan produk
baru. Sebuah perusahaan dapat membedakan dirinya dari pesaing dan
memperoleh keuntungan besar dengan mengembangkan dan memperoleh
teknologi baru. Dengan demikian, perusahaan memiliki competitive
advantage dibandingkan para kompetitor.
c. Target penjualan akan tercapai secara berkelanjutan
Dengan kapabilitas pengembangan produk baru yang disempurnakan,
perusahaan akan memiliki gagasan pasti tentang produk apa yang akan
diluncurkan di masa depan dan rencana penjualan jangka panjang akan tercapai.
d. Mampu beroperasi sesuai kebijakan manajemen dan memenuhi target
Untuk merealisasikan target manajerial, setiap fungsi seperti manajemen
penjualan, jaminan kualitas, manajemen biaya, manajemen produksi, dan
manajemen tanggal pengiriman perlu dibuatkan target. Menetapkan target,
membuat seluruh organisasi aware akan target tersebut, dan menetapkan
langkah-langkah untuk mencapai target tersebut akan membuat perusahaan
beroperasi secara efisien.
e. Fungsionalitas organisasi akan meningkat
Sebagai hasil dari pengembangan produk baru dan teknologi baru, struktur
untuk mengembangkannya akan diperkaya dan diperkuat dengan pengetahuan
baru. Struktur dan sistem manajemen yang sangat baik akan disusun. perusahaan
akan memastikan pengembangan produk baru, memastikan kualitas, mengelola
biaya, mengelola produksi, mengelola tanggal pengiriman, mengelola penjualan,
mengelola keselamatan, lingkungan, pendidikan dan pelatihan dan informatisasi.
 BAB III
KESIMPULAN

Melalui penelitian ini, telah diidentifikasi berbagai jenis Manufacturing and Service
Quality Award yang ada dan kriteria penilaiannya. Malcolm Baldrige National Quality
Award merupakan penghargaan dari Amerika Serikat yang memiliki tujuh kategori yang
digunakan sebagai kriteria penghargaan, The Deming Prize penghargaan yang berasal
dari Jepang, kriteria penilaiannya terdapat l4 poin Deming atau yang lebih dikenal
dengan 14 points Deming's management dan The Deming Circle (Plan Do Check Act
Action), dan European Foundation for Quality Management (EFQM) Excellence Award
terdiri dari sembilan kriteria yaitu lima merupakan kriteria pencapaian (enablers) dan
empat merupakan kriteria hasil (result).

Proses seleksi dan evaluasi penerima Manufacturing and Service Quality Award
telah diidentifikasi melalui penelitian ini. Prosesnya kurang lebih sama dengan
penghargaan industri hijau yang dilakukan oleh Kementrian Perindustrian hanya saja
perbedaannya terletak pada kriteria-kriteria penilaiannya. Alur proses seleksi
perusahaannya adalah sebagai berikut Sosialisasi, Waktu dan Tempat Pendaftaran,
Seleksi Kelengkapan Administrasi, Verifikasi Dokumen, Verifikasi Lapangan Evaluasi
Hasil Penilaian, Penyampaian Hasil Penilaian, Sanggahan Perusahaan dan Verifikasi
Ulang,Penyampaian hasil penilaian kepada dewan pertimbangan, Review Hasil Penilaian.
Penetapan Penerima Penghargaan, Penganugerahan penghargaan Evaluasi.

Dalam penelitian ini, dampak yang diterima oleh perusahaan penerima

Manufacturing and Service Quality Award sebagai contoh adalah perusahaan yang
menerima Deming Prize memiliki keuntungan yaitu Pengembangan dan peluncuran
produk baru akan dipromosikan, memperoleh teknologi baru sebagai hasil dari
keuntungan yang besar, target penjualanakan tecapai secara berkelanjutan, mampu
beroperasi sesuai kebijakan manajemen dan memenuhi target, fungsionalitas perusahaan
akan mengalami peningkatan.
 DAFTAR PUSTAKA

Damayanti, R. W. 2008. Quality Award Untuk Mengevaluasi Pencapaian Implementasi Manajemen

Kualitas Perusahaan (Studi Kasus: Evaluasi Implementasi Six Sigma di Perusahaan X) (Vol. 7,
Issue 1).

Damayanti, R. W. 2014. Model Implementasi Manajemen Kualitas Berdasarkan Iso

9001:2008 Dan Quality Award. Seminar Nasional IDEC 2014.
Shafiyyah, Fathihah Amatullah., dkk. 2016. Pengaruh Motif Dalam Gratification Obtained
Dan Gratification Opportunities Terhadap Sikap Dan Dampaknya Terhadap Perilaku
Pengguna Layanan Jejaring Sosial Facebook Mobile Di Indonesia. e-Proceeding of
Management. Vol.3, No.3 December 2016. Hal. 2800-2807.