Anda di halaman 1dari 17

PROPOSAL

MONITORING DAN EVALUASI


SEMESTER GENAP TAHUN AKADEMIK 2021/2022

PUSAT PENJAMINAN MUTU


SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN BAKTI UTAMA PATI
TAHUN 2022
HALAMAN PERSETUJUAN

Proposal
Monitoring dan Evaluasi Semester Genap Tahun Akademik 2021/2022
Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Bakti Utama Pati
Pusat Penjaminan Mutu

Telah disetujui pada: ………………………

Mengetahui,
Ketua STIKes Ka. Pusat Penjaminan Mutu

Irfana Tri Wijayanti, S.Si.T., M.Kes., M.Keb. Sri Hadi Sulistiyaningsih, S.Si.T., M.Kes.
NPP. 12005023 NPP. 12005003

ii
KATA PENGANTAR

Bismillahirrahmanirrahim,
Puji syukur Alhamdulillah kami panjatkan kehadirat Allah SWT atas rahmat, hidayah
dan inayah-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan proposal Monitoring dan Evaluasi
semester genap tahun akademik 2021/2022 STIKes Bakti Utama Pati. Dalam rangka menilai
pelaksanaan rencana program kerja dari masing-masing unit serta menilai kesesuaian dengan
standar yang telah ditetapkan dan sudah berjalan selama 6 bulan.
Manfaat monitoring dan evaluasi ini dapat digunakan sebagai bahan evaluasi serta
sebagai salah satu dasar dalam tindak lanjut perbaikan bagi Ketua STIKes. Akhirnya semoga
proposal monitoring dan evaluasi ini dapat dipergunakan sebagaimana mestinya.

Pati, 06 Juli 2022


Ka. Pusat Penjaminan Mutu

iii
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL............................................................................................. i
HALAMAN PERSETUJUAN.............................................................................. ii
KATA PENGANTAR........................................................................................... iii
DAFTAR ISI ........................................................................................................ iv

BAB I PENDAHULUAN..................................................................................... 1
A. Latar Belakang............................................................................................. 1
B. Tujuan ......................................................................................................2
C. Dasar Pemikiran........................................................................................... 2

BAB II PELAKSANAAN KEGIATAN............................................................... 4


A. Waktu …………………………………………………………………….. 4
B. Sasaran …………………………………………………………………… 4
C. Ruang lingkup ……………………………………………………………. 4
D. Pelaksana ………………………………………………………………. 4
E. Prosedur ………………………………………………………………….. 4
F. Penilaian …………………………………………………………………. 5
G. Teknis Pelaksana ………………………………………………………… 6
H. Biaya …………………………………………………………………….. 7

BAB III PENUTUP............................................................................................... 8

LAMPIRAN

iv
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Lembaga Pendidikan memiliki tujuan utama yaitu menghasilkan lulusan yang
kompeten, memiliki daya ungkit, memiliki pengetahuan dan kemampuan material dan
spiritual baik dari segi kognitif, afektif, maupun psikomotorik. Suatu sistem yang saling
terintegrasi dan bersinergi untuk mencapai standar mutu yang telah ditetapkan diperlukan
untuk mencapai tujuan tersebut. Dalam penyelenggaraan perguruan tinggi, salah satu
aktor penting yang memegang kendali proses berlangsungnya perguruan tinggi dan
menjamin mutu pendidikan tinggi adalah dosen dan pegawai.
Mutu pendidikan tinggi merupakan kegiatan sistemik yang dapat meningkatkan
mutu pendidikan tinggi secara berencana dan berkelanjutan dan telah diatur dalam
Undang-undang Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 2012 Tentang Pendidikan Tinggi.
Monitoring dan evaluasi (monev) dilakukan sebagai usaha untuk menentukan apa yang
sedang dilaksanakan dengan cara memantau proses dan hasil/prestasi yang dicapai dan
segera diadakan perbaikan jika terdapat penyimpangan dari standar yang telah
ditentukan, sehingga semua hasil/prestasi yang dicapai dapat sesuai dengan rencana.
Adapun monitoring dan evaluasi internal dapat dilaksanakan dengan menerapkan
kegiatan Evaluasi Mutu Internal (EMI). Evaluasi Mutu Internal (EMI) merupakan
instrumen evaluasi diri yang ditinjau secara berkala, disesuaikan dengan kondisi-kondisi
internal program studi. Data EMI adalah data dari, oleh, dan untuk program studi pada
perguruan tinggi. Dengan dikembangkannya instrumen Evaluasi Mutu Internal (EMI),
maka instrumen tersebut, kemudian diintegrasikan ke dalam siklus sistem penjaminan
mutu yang telah terbangun di STIKes Bakti Utama Pati dengan harapan dapat lebih
membantu dalam menetapkan program pengembangan menuju pemenuhan dan
melampaui Standar Nasional Pendidikan Tinggi (SNDIKTI) serta sekaligus mengurangi
kesenjangan antara hasil evaluasi internal dan eksternal.
Pada hakekatnya monev diyakini sangat berperan dalam upaya meningkatkan
kualitas operasional suatu program dan berkontribusi penting dalam memandu pembuat
kebijakan di seluruh strata organisasi. Dengan menyusun, mendesain monev yang baik
dan menganalisis hasilnya dengan tajam, kegiatan monev dapat memberi gambaran
tentang bagaimana kualitas operasional program, layanan, kekuatan dan kelemahan yang
ada, efektivitas biaya dan arah produktif potensial masa depan.

1
Dengan menyediakan informasi yang relevan untuk pembuat kebijakan, evaluasi
dapat membantu menata seperangkat prioritas, mengarahkan alokasi sumber dana,
memfasilitasi modifikasi dan penajaman struktur program dan aktivitas serta memberi
sinyal akan kebijakan penataan ulang personil dan sumber daya yang dimiliki. Di
samping itu, evaluasi dapat dimanfaatkan untuk menilai dan meningkatkan kualitas serta
kebijakan program. Dalam rangka meningkatkan mutu dan kualitas perguruan tinggi,
STIKes Bakti Utama Pati melaksanakan kegiatan monitoring dan evaluasi secara berkala
sesuai dengan ketentuan.

B. Tujuan
1. Memastikan dokumen mutu sesuai dengan standar yang ditetapkan
2. Memastikan kegiatan unit kerja sudah sesuai dengan prosedur mutu yang telah
ditetapkan

3. Mengidentifikasi hambatan-hambatan yang ditemukan selama pelaksanaan program


dan penyelesaian yang telah dan akan dilakukan
4. Membantu memberikan bahan perbaikan dan analisis dalam evaluasi manajemen
sehingga tetap pada alur program yang sudah direncanakan.
5. Memberikan masukan sebagai upaya perbaikan yang berkelanjutan.

C. Dasar pemikiran
1. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan
Tinggi
2. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Badan Pengembangan Sumber daya
Manusia Pendidikan dan Kebudayaan dan Penjaminan Mutu Pendidikan, Pusat
Penjaminan Mutu Pendidikan Bidang Dikmen dan Dikti tahun 2013 tentang Evaluasi
Mutu Internal Perguruan Tinggi Indonesia
3. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 50 Tahun 2014 tentang
Sistem Penjaminan Mutu Pendidikan Tinggi
4. Peraturan Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Republik Indonesia
Nomor 62 Tahun 2016 tentang Sistem Penjaminan Mutu Pendidikan Tinggi
5. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 3 Tahun
2020 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi

2
6. Peraturan Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi Nomor 2 Tahun 2017 tentang
Sistem Akreditasi Nasional Pendidikan Tinggi
7. Instrumen Akreditasi Lembaga Kesehatan Perguruan Tinggi Kesehatan Tahun 2019
8. Peraturan Menteri Pendidikan Dan Kebudayaan Republik Indonesia
Nomor 3 Tahun 2020 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi
9. Renstra Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Bakti Utama Pati
10. Pedoman Monitoring dan Evaluasi STIKes Bakti Utama Pati
11. Program kerja penjaminan mutu T.A. 2021/2022

3
BAB II
PELAKSANAAN KEGIATAN

A. Waktu
Pelaksanaan monitoring dan evaluasi semester genap tahun akademik 2021/2022
dilaksanakan pada tanggal 23 – 25 Agustus 2022
B. Sasaran
Sasaran dalam kegiatan monitoring dan evaluasi internal adalah program studi di
lingkungan STIKes Bakti Utama Pati, yang meliputi
1. Program Studi Diploma Tiga Kebidanan
2. Program Studi Sarjana Kebidanan
3. Program Studi Pendidikan Profesi Bidan
C. Ruang lingkup
Ruang lingkup dalam kegiatan monev semester genap 2021/2022 adalah ketaatan dan
efektifitas pelaksanaan standar mutu dan pendukungnya yang dijalankan oleh program
studi di lingkungan STIKes Bakti Utama Pati.
D. Pelaksana
Pelaksanaan monev internal di STIKes Bakti Utama Pati dilakukan oleh tim monev yang
minimal terdiri dari ketua, sekretaris dan anggota serta tim evaluator yang kompeten dan
tersertifikasi yang diusulkan oleh Pusat Penjaminan Mutu (P2M) kepada Ketua STIKes
untuk melakukan kegiatan monitoring dan evaluasi yang ditetapkan dengan Surat
Keputusan berdasarkan ketentuan yang berlaku.
E. Prosedur
1. Evaluator melakukan monevin kepada program studi sesuai dengan instrument yang
ditentukan untuk mengetahui pelaksanaan standar mutu yang dijalankan apakah sesuai
dengan standar mutu yang ditetapkan.
2. Evaluator memberikan penilaian standar mutu sesuai dengan indicator penilaian.
3. Jika evaluator menemukan ketidaksesuaian, maka menuliskan hasil temuan tersebut
dan membuat kesimpulan hasil monev.
4. Evaluator menyampaikan kesimpulan hasil monev secara keseluruhan kepada peserta
monev.
5. Jika peserta monev tidak setuju dan atau kurang sesuai dalam proses penilaian oleh
evaluator, maka lansung dilakukan klarifikasi dan dilakukan penyelesaian dengan tim
monev sebelum ditetapkan hasil.

4
6. Evaluator menyerahkan laporan kesimpulan hasil monev kepada Pusat Penjaminan
Mutu.
7. Pusat Penjaminan Mutu melakukan analisa hasil temuan monev secara keseluruhan
dan membuat laporan sebagai bahan masukan kepada Ketua STIKes dalam
merencanakan program monev periode berikutnya.
F. Penilaian
Pelaksanaan monev dilakukan dengan menggunakan instrumen yang telah dimodifikasi
dengan mengacu pada instrument akreditasi Lam-PTKes tahun 2019 dan Permendikbud
Dikti tahun 2020 dan indikator standar mutu yang telah ditetapkan di lingkungan Stikes
Bakti Utama Pati. Intrumen telah disepakati bersama antara tim penjaminan mutu dengan
program studi yang didalamnya ada ketentuan tentang:
1. Seluruh indikator yang tertera pada instrument Monitoring dan Evaluasi Internal
Perguruan Tinggi berisikan pertanyaan atau pernyataan yang merupakan pernyataan
tertutup yang jawabannya di ekuivalensikan dengan skor 1 sampai 4.
2. Skor 1 sampai 4 mengacu pada dasar pentahapan pada setiap indikator sebagai
berikut:
1= Sama sekali tidak mencukupi, perbaikan harus segera dilakukan
2= Tidak mencukupi, perlu perbaikan besar
3= Kurang mencukupi, perbaikan minor akan menjadikan butir kualitas ini
mencukupi
4= Mencukupi sesuai yang diharapkan
3. Kriteria hasil penilaian setiap standar sebagai berikut :
a. Sangat Baik : 86 – 100
b. Baik : 71 – 85
c. Cukup : 56 – 70
d. Kurang : 1 – 55
4. Bobot Kriteria
Besarnya bobot kriteria adalah sebagai berikut :
Tabel. Bobot Kriteria Evaluasi Mutu Internal
No Kriteria Jumlah Skor Rata2 Maks Skor Maks
komponen Komponen Kriteria
1 Visi, misi, tujuan, dan sasaran 6 4 24
2 Tata pamong dan tata kelola 4 4 16
3 Pendidikan 41 4 164
4 Kemahasiswa 16 4 64
5 Sumber daya manusia 8 4 32

5
6 Keuangan, sarana dan 26 4 104
prasarana
7 Penelitian 12 4 48
8 Pengabdian kepada 7 4 28
masyarakat
9 Kerjasama 1 4 4
Total 484
Sumber: Modifikasi Instrumen Akreditasi Lam-PTKes, 2019, Permendikbud 2020 dna indicator
standar Stikes Bakti Utama Pati

5. Cara Penilaian
a. Menilai masing-masing kriteria
1) Skor Maksimal Kriteria = Jumlah Komponen x Skor Rata-Rata Komponan
2) Nilai kriteria = Jumlah skor : skor maks kriteria x 100
b. Menilai skor program studi
Skor prodi dapat dihitung dengan menjumlahkan setiap perolehan skor dari
masing-masing standar. Dimana indicator hasilnya adalah sebagai berikut:
1) Baik sekali jika skor 86-100
2) Baik jika skor 71-85
3) Cukup jika skor 56-70
4) Kurang jika skor ≤55
Adapun konversi nilai mutu:
A= baik sekali
B= baik
C= cukup
≤55= tidak memenuhi standar
G. Teknis Pelaksanaan
1. Kegiatan monitoring dan evaluasi dilakukan setiap semester (enam bulan) di
lingkungan STIKes Bakti Utama Pati, untuk menilai proses pencapaian standar
nasional Pendidikan tinggi.
2. Peserta monev menyiapkan dokumen sesuai dengan standar mutu yang telah
ditetapkan.
3. Evaluator melakukan penilaian terhadap peserta monev sesuai dengan ketentuan dan
menyampaikan kesimpulan hasil monev secara keseluruhan kepada peserta monev.
4. Jika peserta monev tidak setuju dan atau kurang sesuai dalam proses penilaian oleh
evaluator, maka langsung dilakukan klarifikasi dan dilakukan penyelesaian dengan
evaluator sebelum ditetapkan hasil.

6
5. Apabila hasil monev nilainya kurang dari 71 (tujuh puluh satu), maka diberikan
kesempatan untuk perbaikan paling lambat 1 minggu setelah penetapan hasil monev
utama dan akan dilakukan monev ulang
6. Monev ulang hanya dilakukan satu kali dan hasil monev ulang minimal adalah 80
(delapan puluh).
7. Apabila hasil monev ulang belum memenuhi nilai minimal (80) yang ditetapkan
maka yang bersangkutan diberikan pendampingan untuk memenuhi kelengkapan
dokumen yang belum terpenuhi dan akan dilakukan supervisi oleh Pusat Penjaminan
Mutu (P2M).
8. Apabila masih belum dapat memenuhi atau melengkapi dokumen maka akan
diajukan kepada pimpinan untuk diberikan pembinaan atas wanprestasi yang
dilakukan.
9. Tim evaluator menyerahkan laporan kesimpulan hasil monev kepada Pusat
Penjaminan Mutu
10. Pusat penjaminan mutu bertanggung jawab menyusun laporan dan bertanggung
jawab kepada ketua STIKes

H. Biaya
Biaya pelaksanaan monev internal STIKes Bakti Utama Pati diperoleh dari biaya
institusi.

7
BAB III
PENUTUP

Demikian proposal pelaksanaan monitoring dan evaluasi semester genap tahun akademik
2021/2022 ini kami sampaikan, semoga proposal ini dapat diterima sebagai rancangan
kegiatan dalam pelaksanaan monev di STIKes Bakti Utama Pati.

8
LAMPIRAN
9
RENCANA ANGGARAN BIAYA
MONITORING DAN EVALUASI SEMESTER GENAP
SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN BAKTI UTAMA PATI
TAHUN AKADEMIK 2021/2022

No. Uraian Volume Satuan Jumlah


1. Banner 1 pkt 70.000 70.000
2. Snack peserta
a. Snack hari ke-1 1 hari 14 org 10.000 140.000
b. Snack hari ke-2 1 hari 15 org 10.000 150.000
c. Snack hari ke-3 1 hari 10 org 10.000 110.000
3. Coffe break 1 paket 100.000 200.000
Total Rp 670.000

Pati, 06 Juli 2022


Ka. Pusat Penjaminan Mutu

Sri Hadi Sulistiyaningsih, S.Si.T., M.Kes.


NPP. 12005003

10
JADWAL MONITORING DAN EVALUASI SEMESTER GENAP
SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN BAKTI UTAMA PATI
TAHUN AKADEMIK 2021/2022

No. Hari/ Pukul Kegiatan Keterangan Unit terkait Ruang


Tanggal
1. Selasa, 09.00- Pembukaan MC P2M R.
23 09.10 Rapat
Agustus 09.10- Sambutan Ka STIKes BUP P2M
2022 09.15 Irfana Tri
Wijayanti, S.Si.T.,
M.Kes., M.Keb.
09.15- Pemaparan petunjuk P2M P2M
09.30 teknis pelaksanaan
Monev
09.30- Penilaian dokumen a. a. Waket I
12.00 pada Prodi b. b. BAAK
Pendidikan Profesi Tata Kelola c. BAU
Bidan c. d. IT
e. Operator
12.00- ISHOMA
13.00
13.00- Penilaian dokumen a. Kemahasiswaan a. Waket III
15.30 Penunjang Prodi b. Kerjasama b. Bidang Kerjasama

2. Rabu, 24 08.30- Persiapan Panitia P2M R.


Agustus 09.00 Rapat
2022 09.00- Penilaian dokumen a. Visi dan Misi a. Waket I
12.00 pada Prodi Diploma b. Tata Pamong b. Ka. Laboratorium
Tiga Kebidanan dan Tata Kelola DIII Kebidanan
c. Pendidikan c. BAAK
d. BAU
e. IT
f. Operator

12.00- ISHOMA
13.00
13.00- Penilaian dokumen a. Penelitian dan a. P3M
15.00 Penunjang Prodi Pengabdian b. Kasi Kepegawaian
Masyarakat
b. SDM

3. Kamis, 08.30- Persiapan Panitia P2M R.


25 09.00 Rapat
Agustus 09.00- Penilaian dokumen a. Visi dan Misi a. Waket I
2022 12.00 pada Prodi Sarjana b. Tata Pamong b. BAAK
Kebidanan dan Tata Kelola c. BAU
c. Pendidikan d. IT

11
No. Hari/ Pukul Kegiatan Keterangan Unit terkait Ruang
Tanggal
e. Operator
12.00- ISHOMA
13.00
13.00- Penilaian dokumen a. Ka. a. Waket I
15.00 Penunjang Prodi Laboratorium S1 b. BAU
b. Sarana Prasarana c. IT
d. Perpustakaan
e. Ka. Laboratorium

15.00- Penyampaian hasil Penyampaian Berita P2M


15.30 evaluasi dan Acara Pelaksanaan
klarifikasi
15.30- Penutup MC -
16.00

Pati, 06 Juli 2022


Ka. Pusat Penjaminan Mutu

Sri Hadi Sulistiyaningsih, S.Si.T., M.Kes.


NPP. 12005003

12
TEKNIS PELAKSANAAN
MONITORING DAN EVALUASI SEMESTER GENAP
SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN BAKTI UTAMA PATI
TAHUN AKDEMIK 2021/2022

1. Kegiatan monitoring dan evaluasi dilakukan setiap semester (enam bulan) di lingkungan
STIKes Bakti Utama Pati, untuk menilai proses pencapaian standar nasional Pendidikan
tinggi.
2. Peserta monitoring dan evaluasi menyiapkan dokumen sesuai dengan standar mutu yang
telah ditetapkan
3. Tim penilai melakukan penilaian terhadap peserta monev sesuai dengan ketentuan dan
menyampaikan kesimpulan hasil monev secara keseluruhan kepada peserta monev.
4. Jika peserta monev tidak setuju dan atau kurang sesuai dalam proses penilaian oleh tim
evaluator, maka langsung dilakukan klarifikasi dan dilakukan penyelesaian dengan tim
evaluator sebelum ditetapkan hasil.
5. Apabila hasil monev nilainya kurang dari 71 (tujuh puluh satu), maka diberikan
kesempatan untuk perbaikan selama 1-2 minggu dimulai dari hari pertama setelah
pelaksanaan Monev.
6. Monev ulang hanya dilakukan satu kali dan hasil monev ulang minimal adalah 80
(delapan puluh).
7. Apabila hasil monev ulang belum memenuhi nilai minimal (80) yang ditetapkan maka
yang bersangkutan diberikan pendampingan untuk memenuhi kelengkapan dokumen
yang belum terpenuhi dan akan dilakukan supervisi oleh Pusat Penjaminan Mutu (P2M).
8. Apabila masih belum dapat memenuhi atau melengkapi dokumen maka akan diajukan
kepada pimpinan untuk diberikan pembinaan atas wanprestasi yang dilakukan.
9. Tim evaluator menyerahkan laporan kesimpulan hasil monev kepada Pusat Penjaminan
Mutu
10. Pusat penjaminan mutu bertanggung jawab menyusun laporan dan bertanggung jawab
kepada ketua STIKes.
Pati, 06 Juli 2022
Ka. Pusat Penjaminan Mutu

Sri Hadi Sulistiyaningsih, S.Si.T., M.Kes.


NPP. 12005003

13

Anda mungkin juga menyukai