Muhammadiyah Kendari
DAFTAR ISI
Hal
DAFTAR ISI.............................................................................................................. 1
KATA PENGANTAR ................................................................................................ 2
BAB I PENDAHULUAN....................................................................................... 3
A. Latar Belakang................................................................................... 3
B. Maksud dan Tujuan............................................................................ 3
C. Waktu Pelaksanaan Kegiatan............................................................ 4
D. Responden......................................................................................... 4
E. Komponen Aspek Pengukuran........................................................... 4
F. Metode dan Analisa Data................................................................... 5
BAB II HASIL PENGUKURAN DAN TINGKAT KEPUASAN................................ 6
A. Dimensi Tangible (Sarana Kegiatan - Fasilitas dan Tempat Kegiatan) 7
B. Dimensi Realibility (Kehandalan Pejabat, Pembina, dan Staf
Kemahasiswaan)................................................................................ 8
C. Dimensi Responsiveness (Sikap Tanggap Pejabat, Pembimbing)..... 9
D. Dimensi Assurance (Perlakuan Pada Mahasiswa)............................. 10
E. Dimensi Empathy (Pemahaman Terhadap Kepentingan Mahasiswa) 11
F. Information System (Pelayanan dan Kemudahan Sistem Informasi). . 12
BAB IV KESIMPULAN DAN REKOMENDASI....................................................... 13
A. Kesimpulan........................................................................................ 13
B. Rekomendasi..................................................................................... 13
LAMPIRAN
1
KATA PENGANTAR
2
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Evaluasi terhadap implementasi system mutu di lingkungan Akademi
Keperawatan Sawerigading Pemda Luwu (ASPL) adalah salah satu proses yang
secara rutin dilakukan dalam rangka menjaga keberlangsungan berjalannya
sebuah system sesuai dengan standar yang telah ditetapkan. Pengukuran
kepuasan mahasiswa terhadap layanan kemahasiswaan yang diterima di
lingkungan Akper Sawerigading Pemda Luwu merupakan bagian dari proses
evaluasi tersebut yang pelaksanaannya diatur oleh UPM.
Komitmen yang kuat dari segenap sivitas akademika dalam melaksanakan
penjaminan mutu merupakan syarat mutlak yang harus ada.Hal ini dikarenakan
setiap tahap dalam penerapan sistem penjaminan mutu tidak terlepas dari
berbagai aktifitas yang memerlukan perencanaan dan pertimbangan serta
kesungguhan atau keseriusan semua pihak dalam melaksanakannya. Tanpa
kesungguhan dan keseriusan dari berbagai pihak terkait maka setiap pekerjaaan
yang dilakukan dalam setiap tahap penjaminan mutu tidak akan dapat terlaksana
dengan baik dan tepat waktu.
Setiap tahap dalam penjaminan mutu memiliki peran yang sama pentingnya.
Mulai dari tahap penetapan, pelaksanaan, evaluasi, pengendalian dan
peningkatan standar sampai tindak lanjut. Seluruh tahapan merupakan proses
yang berupa berbagai bentuk kegiatan./aktifitas. Antara kegiatan yang satu
dengan kegiatan yang lain memiliki keterkaitan untuk menjamin berjalannya sistem
penjaminan mutu internal.Oleh karenanya setiap kegiatan tidak dapat berdiri
sendiri.Berdasarkan hal ini maka setiap tahapan harus dilaksanakan secara
berurutan, mulai dari tahap penetapan sampai tindak lanjut.
Survei kepuasan mahasiswa dilaksanakan secara berkala yaitu setiap tahun sekali
dengan tujuanuntuk mengetahui tingkat keberhasilan kinerja layanan yang terdiri
dari: 1) Dimensi tangibles (sarana kegiatan-fasilitas dan tempat kegiatan), 2)
Dimensi reliability (kehandalan pejabat, pembina, dan staf kemahasiswaan), 3)
Dimensi responsiveness (sikap tanggap pejabat, pembimbing), 4) Dimensi
assurance (perlakuan pada mahasiswa), 5) Dimensi empathy (pemahaman
terhadap kepentingan mahasiswa), dan 6) Information system (pelayanan dan
3
kemudahan sistem informasi)sebagaibahan untuk menetapkan kebijakan dalam
rangka peningkatan kualitas pelayanan pada mahasiswaselanjutnya.
D. Responden
4
F. Metode dan Analisa Data
Hasil pengukuran tingkat mahasiswa terhadap layanan kemahasiswaan di
lingkungan ASPL berupa indeks kepuasan (skala 1- 5). Indeks kepuasan tersebut
selanjutnya akan analisis dengan teknik statistik deskriptive sederhana.
Selanjutnya melakukan penyusunan tabel klasifikasi untuk menentukan nilai rata-
rata kepuasan tiap aspek yang didapatkan, sehingga dapat disimpulkan tingkat
skala kepuasan dosen terhadap aspek yang dinilai.Tabel klasifikasi sikap
responden terhadap aspek yang dinilai dapat disusun dari jumlah skor jawaban
responden, yaitu dicari skor tertinggi, skor terendah, jumlah kelas, dan jarak
interval.
Skor tertinggi (ideal) = 5 (Sangat Puas)
Skor terendah = 1 (Tidak Puas)
Jumlah kelas = 5 ( Tidak puas, sampai sangat puas)
5
BAB II
HASIL PENGUKURAN DAN TINGKAT KEPUASAN
Hasil pengolahan data diperoleh nilai skor atau kategori untuk tiap dimensi
kepuasan terhadap layanan kemahasiswaan sebagai berikut:
Grafik 3.1
Dimensi Kepuasan Mahasiswa Terhadap Layanan Kema-
hasiswaan
100
0
Information System 12.90
41.94
45.16
100
0
Empaty 3.23
Total 58.06
38.71
Kurang
100
Cukup 0
Assurance 1.61
Baik 46.77
51.61
Sangat Baik
100
0
Responsiveness 11.29
59.68
29.03
100
0
Reliability 8.06
56.45
35.48
100
0
Tangible 3.23
45.16
51.61
6
A. Dimensi Tangible (Sarana Kegiatan - Fasilitas dan Tempat Kegiatan)
Grafik 3.2
Kepuasan Mahasiswa Terhadap Dimensi Tangible
Layanan Kemahasiswaan
Cukup Baik Sangat Baik
0.00
ASPL menyediakan tempat parkir yang memadai 17.74
82.26
22.58
ASPL menyediakan tempat istirahat mahasiswa di lingkungan ASPL yang memadai 69.35
8.06
1.61
ASPL menyediakan transportasi bagi kegiatan mahasiswa 40.32
58.06
0.00
ASPL menyediakan ruangan yang bersih untuk kegiatan organisasi kemahasiswaan 27.42
72.58
19.35
ASPL memberikan akses pendanaan untuk setiap kegiatan organisasi kemahasiswaan 45.16
35.48
1.61
ASPL menyediakan sarana dan prasarana kegiatan organisasi kemahasiswaan yang memadai 37.10
61.29
4.84
ASPL menyediakan wadah organisasi kemahasiswaan 54.84
40.32
7
B. Dimensi Realibility (Kehandalan Pejabat, Pembina, dan Staf Kemahasiswaan)
Grafik 3.3
Kepuasan Mahasiswa Terhadap Dimensi Realibility
Layanan Kemahasiswaan
Cukup Baik Sangat Baik
0.00
Staf kemahasiswaan mempunyai kemampuan untuk melayani kepentingan mahasiswa 24.19
75.81
12.90
Pejabat, pembina, pembimbing memberikan situasi keamanan yang memadai dalam setiap kegiatan mahasiswa 58.06
29.03
8.06
Jumlah pembimbing memadai untuk setiap kegiatan mahasiswa 72.58
19.35
1.61
Pejabat, pembina, pendamping berusaha hadir dalam setiap aktivitas kemahasiswaan 35.48
62.90
25.81
ASPL menempatkan pembina yang handal dalam setiap aktivitas kemahasiswaan 46.77
27.42
20.97
ASPL memberikan pendampingan untuk setiap aktivitas organisasi kemahasiswaan 50.00
29.03
1.61
Pejabat ASPL mengalokasikan waktu untuk diskusi dan tanya jawab tentang aktivitas organisasi kemahasiswaan 54.84
43.55
17.74
Pejabat ASPL berusaha memberikan arahan dalam setiap kegiatan kemahasiswaan 35.48
46.77
8
untuk setiap aktivitas organisasi kemahasiswaan (50%), ASPL menempatkan pembina
yang handal dalam setiap aktivitas kemahasiswaan (46.77%), jumlah pembimbing
memadai untuk setiap kegiatan mahasiswa (72.58%), dan pejabat, pembina,
pembimbing memberikan situasi keamanan yang memadai dalam setiap kegiatan
mahasiswa (58.06%).
Grafik 3.4
Kepuasan Mahasiswa Terhadap Dimensi Responsiveness
Layanan Kemahasiswaan
Cukup Baik Sangat Baik
29.0322580645161
ASPL melakukan evaluasi terhadap organisasi kemahasiswaan 48.39
22.58
3.2258064516129
Pejabat ASPL berusaha memberikan kesempatan mahasiswa 53.23
berprestasi mengembangkan kemampuannya
43.55
24.1935483870968
ASPL menyediakan bantuan dana bagi kegiatan mahasiswa 48.39
27.42
19.3548387096774
Pejabat ASPL berusaha merespons kebutuhan organisasi 54.84
kemahasiswaan
25.81
0
ASPL menyediakan pembimbing bagi mahasiswa dalam setiap 75.81
bidang organisasi kemahasiswaan
24.19
9
D. Dimensi Assurance (Perlakuan Pada Mahasiswa)
Grafik 3.5
Kepuasan Mahasiswa Terhadap Dimensi Assurance
Layanan Kemahasiswaan
Cukup Baik Sangat Baik
6.452
Adanya sanksi bagi mahasiswa yang melanggar peraturan yang telah ditetapkan dan berlaku untuk semua mahasiswa tanpa terkecuali 32.26
61.29
4.839
Pejabat memberikan perlakuan yang sama kepada mahasiswa 50.00
45.16
19.355
Setiap aktivitas kemahasiswaan disesuaikan dengan kebutuhan pengembangan diri mahasiswa 56.45
24.19
1.613
Permasalahan/keluhan mahasiswa selalu ditangani oleh ASPL melalui bidang kemahasiswaan 35.48
62.90
17.742
Staf kemahasiswaan santun dalam melakukan pelayanan kemahasiswaan 46.77
35.48
10
E. Dimensi Empathy (Pemahaman Terhadap Kepentingan Mahasiswa)
Grafik 3.6
Kepuasan Mahasiswa Terhadap Dimensi Empaty
Layanan Kemahasiswaan
Cukup Baik Sangat Baik
1.61
ASPL berusaha memahami minat dan bakat mahasiswa dan berusaha untuk mengembangkannya 67.74
30.65
0.00
Pejabat, pembimbing dan pembina bersikap bersahabat kepada mahasiswa 41.94
58.06
19.35
Pejabat ASPL bersedia membantu mahasiswa yang mengalami kesulitan 50.00
30.65
11.29
ASPL memonitor terhadap aktivitas mahasiswa melalui pembimbing kemahasiswaan 43.55
45.16
25.81
ASPL memberikan kesempatan kepada orang tua wali mahasiswa untuk memberikan masukan terkait aktivitas kemahasiswaan 58.06
16.13
14.52
ASPL berusaha memahami kepentingan dan kesulitan mahasiswa 45.16
40.32
11
F. Information System (Pelayanan dan Kemudahan Sistem Informasi)
Grafik 3.7
Kepuasan Mahasiswa Terhadap Information System
Layanan Kemahasiswaan
Cukup Baik Sangat Baik
12.90
Pejabat ASPL membuka komunikasi terbuka kepada mahasiswa 56.45
30.65
4.84
ASPL berusaha memberikan solusi setiap permasalahan kemahasiswaan 37.10
58.06
6.45
ASPL memberikan layanan pengaduan permasalahan kemahasiswaan 19.35
74.19
24.19
ASPL memberikan fasilitas komputer kepada unit kemahasiswaan 38.71
37.10
41.94
ASPL memberikan layanan akses internet yang memadai bagi mahasiswa dalam memperlancar aktitas kemahasiswaan 30.65
27.42
27.42
ASPL berusaha memberikan informasi kemahasiswaan secara terbuka baik cetak maupun online 54.84
17.74
BAB IV
12
KESIMPULAN DAN REKOMENDASI
A. Kesimpulan
1. Kepuasan mahasiswa terhadap layanan kemahasiswaan pada dimensi
tangiblemenunjukkan kategori sangat baik sebesar 51.61%, baik sebesar
45.16%, dan cukup sebesar 3.23%.
2. Kepuasan mahasiswa terhadap layanan kemahasiswaan pada dimensi
realibility menunjukkan kategori sangat baik sebesar 35.48%, baik sebesar
56.45%, dan cukup sebesar 8.06%.
3. Kepuasan mahasiswa terhadap layanan kemahasiswaan pada dimensi
responsiveness menunjukkan kategori sangat baik sebesar 29.03%, baik
sebesar 59.68%, dan cukup sebesar 11.29%.
4. Kepuasan mahasiswa terhadap layanan kemahasiswaan pada dimensi
assurance menunjukkan kategori sangat baik sebesar 51.61%, baik sebesar
46.77%, dan cukup sebesar 1.61%.
5. Kepuasan mahasiswa terhadap layanan kemahasiswaan pada dimensi empaty
menunjukkan kategori sangat baik sebesar 38.71%, baik sebesar 58.06%, dan
cukup sebesar 3.23%.
6. Kepuasan mahasiswa terhadap layanan kemahasiswaan pada sistem
information menunjukkan kategori sangat baik sebesar 45.16%, baik sebesar
41.94%, dan cukup sebesar 12.90%.
13
AKADEMI KEPERAWATAN
SAWERIGADING PEMDA LUWU
Jl. KH.M Razak No 1 Kota Palopo Pos 91921 Telepon/fax (0471) 22778
laman: http://akpersawerigading.ac.id
Identitas Responden
1. Inisial : ..................................................
2. Jenis kelamin : Laki-laki/wanita*)
3. Alamat : ...................................................... .
Petunjuk Umum :
1. Kajian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengukur tingkat kepuasan mahasiswa
terhadap layanan kemahasiswaan di Akademi Keperawatan Sawerigading Pemda
Luwu (ASPL).
2. Saudara mendapat kepercayaan sebagai responden, dimohon untuk mengisi
seluruh instrumen ini sesuai dengan pengalaman, pengetahuan, persepsi, dan
keadaan yang sebenarnya.
3. Partisipasi Saudara untuk mengisi instrumen ini secara objektif sangat besar
artinya bagi ASPL untuk mendapatkan masukan yang akurat dalam rangka
perbaikan dan peningkatan pelayanan akademik kedepan.
4. Jawaban saudara akan dijamin kerahasiaan dan tidak memiliki dampak negatif
dalam bentuk apapun.
5. Instrumen ini terdiri dari seperangkat pertanyaan untuk mengukur dimensi
kepuasan mencakup: (1) Dimensi Tangibles (2) Dimensi Assurance (3) Dimensi
Reliability (4) Dimensi Responsiveness (5) Dimensi Empathy, dan (6) Information
System.
6. Pilihlah salah satu dari alternatif yang disediakan dengan cara memberi tanda
check list (√) pada kolom yang tersedia
7. Ada lima alternatif jawaban yang dapat saudara pilih, yaitu:
1 = Tidak Baik
2 = Kurang Baik
3 = Cukup
4 = Baik
5 = Sangat Baik
14
A. DimensiTangibles (Sarana Kegiatan - Fasilitas dan Tempat Kegiatan)
Pilihan Jawaban
No Pernyataan
1 2 3 4 5
1. ASPL menyediakan wadah organisasi kemahasiswaan
2. ASPL menyediakan sarana dan prasarana kegiatan
organisasi kemahasiswaan yang memadai
3. ASPL memberikan akses pendanaan untuk setiap
kegiatan organisasi kemahasiswaan
4. ASPL menyediakan ruangan yang bersih untuk kegiatan
organisasi kemahasiswaan
5. ASPL menyediakan transportasi bagi kegiatan
mahasiswa
6. ASPL menyediakan tempat istirahat mahasiswa di
lingkungan ASPL yang memadai
7. ASPL menyediakan tempat parkir yang memadai
15
D. Dimensi Assurance (Perlakuan Pada Mahasiswa)
Pilihan Jawaban
No Pernyataan
1 2 3 4 5
1. Staf kemahasiswaan santun dalam melakukan
pelayanan kemahasiswaan
2. Permasalahan/keluhan mahasiswa selalu ditangani oleh
ASPL melalui bidang kemahasiswaan
3. Setiap aktivitas kemahasiswaan disesuaikan dengan
kebutuhan pengembangan diri mahasiswa
4. Pejabat memberikan perlakuan yang sama kepada
mahasiswa
5. Adanya sanksi bagi mahasiswa yang melanggar
peraturan yang telah ditetapkan dan berlaku untuk
semua mahasiswa tanpa terkecuali
16
Tuliskan saran-saran saudara dalam peningkatan layanan kemahasiswaan secara
singkat dan jelas!
1. ………………………………………………………………………………………...
………………………………………………………………………………………...
2. ………………………………………………………………………………………...
………………………………………………………………………………………...
3. ………………………………………………………………………………………...
………………………………………………………………………………………...
Palopo, …………………..
…………………….
17