id
Penulisan Hukum
(Skripsi)
Oleh :
Khuwaisy Al Lathaf
NIM. E0008053
FAKULTAS HUKUM
UNIVERSITAS SEBELAS MARET
SURAKARTA
2013
commiti to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
ii
PERSETUJUAN PEMBIMBING
Penulisan Hukum
(Skripsi)
Oleh
Khuwaisy Al Lathaf
E0008053
Pembimbing I Pembimbing II
commitii to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
iii
PENGESAHAN PENGUJI
Penulisan Hukum
(Skripsi)
Oleh
Khuwaisy Al Lathaf
E0008053
Pada
Hari : Rabu
Tanggal : 23 Januari 2013
DEWAN PENGUJI
1. Djuwityastuti, S.H., M.H.
NIP. 19540511 198003 2 001
Ketua
commitiiito user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
iv
PERNYATAAN
Khuwaisy Al Lathaf
NIM. E0008053
commitivto user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
MOTTO
commitv to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
vi
PERSEMBAHAN
Keluarga besarku.
commitvito user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
vii
ABSTRAK
commitviito user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
viii
ABSTRACT
viii
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
ix
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT atas berkat, rahmat, hidayah dan
karuniaNya sehingga penulis dapat menyelesaikan penulisan hukum yang berjudul :
2. Ibu Prof. Dr. Hartiwiningsih, S.H., M.Hum. selaku Dekan Fakultas Hukum
Universitas Sebelas Maret sekaligus Pembimbing Akademik penulis.
3. Bapak Dr. M. Hudi Asrori S, S.H, M.Hum, dan Ibu Diana Tantri C., S.H.,
M.Hum. selaku pembimbing penulisan hukum (skripsi) yang telah
meluangkan waktu dan pikirannya untuk memberikan bimbingan dan arahan
dalam penyusunan skripsi ini.
5. Bapak dan Ibu Dosen Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret yang telah
memberikan ilmu pengetahuan, semangat, pengalaman, dan nasehat-nasehat
yang teramat berharga selama penulis mengenyam pendidikan pada Fakultas
Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta sehingga dapat dijadikan bekal
dalam penulisan hukum ini.
commitixto user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
8. Kakakku Fani Hidayat Fikri yang telah menjadi kakak yang baik bagi penulis.
10. Sahabatku, Peri Prasetiawan, yang telah banyak membantu dalam penulisan
hukum ini, terimakasih atas pemikiran, dorongan dan catatan-catatannya.
12. Teman-teman di kost Galuh Kencana, Enggar, Mahesa, Dayu, Pentor, Cepot,
Tegar, Tyo, Irwan. Terimakasih bagi kebersamaan, canda tawa kita selama
ini.
14. Semua pihak yang telah membantu dalam penyusunan skripsi ini yang tidak
bisa disebutkan satu persatu.
commitx to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
xi
KHUWAISY AL LATHAF
commitxi to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
xii
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL ....................................................................................... i
HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING ............................................. ii
HALAMAN PENGESAHAN PENGUJI ........................................................ iii
HALAMAN PERNYATAAN ........................................................................ iv
HALAMAN MOTTO ..................................................................................... v
HALAMAN PERSEMBAHAN ..................................................................... vi
ABSTRAK ...................................................................................................... vii
KATA PENGANTAR .................................................................................... ix
DAFTAR ISI ................................................................................................... xii
DAFTAR TABEL DAN GAMBAR ............................................................... xv
commitxiito user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
xiii
a. Kebakaran ................................................................... 33
Asia ....................................................................... 46
b. Hak dan Kewajiban Penanggung dan
Tertanggung ................................................................ 46
c. Prosedur Klaim di PT Asuransi Central Asia ............. 48
xiii
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
xiv
Surakarta ..................................................................... 56
B. Saran ........................................................................................ 74
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
xiv
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
xv
commitxvto user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
BAB I
PENDAHULUAN
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
merupakan asuransi yang paling baik perkembangannya dan paling luas yang
telah diterima masyarakat dan telah memiliki polis standar yaitu Polis Standar
Asuransi Kebakaran Indonesia (PSKI) sebagai kontrak dasar. Asuransi kebakaran
menjamin kerugian dan kerusakan atas harta benda (harta tetap dan harta
bergerak) yang disebabkan oleh kebakaran, yang terjadi karena api atau sebab-
sebab lain termasuk dalam perluasannya. Harta kekayaan yang dilindungi harus
mempunyai nilai ekonomi, yang dapat dihargai dengan sejumlah uang berwujud,
misalnya rumah, kapal, gedung pertokoan.
Pertokoan menjadi objek vital dalam perkembangan perekonomian
masyarakat karena menunjang perniagaan masyarakat. Persaingan niaga yang
ketat menuntut masyarakat pada kehidupan yang lebih efektif, efisien dan praktis.
Hal ini mendorong berkembangnya rumah toko. Rumah toko adalah salah satu
jenis bangunan, berasal dari kata rumah dan toko. Rumah yang berarti tempat
berhuni dan toko yang berarti ruang untuk kegiatan usaha, jadi rumah toko dapat
dikatakan sebagai sebuah bangunan yang menggabungkan fungsi hunian dan
kerja dalam satu tempat, yang untuk selanjutnya disebut dengan Ruko. Ruko
sebagai alternatif hunian yang dengan kesederhanaan dan kepraktisannya dapat
menampung segala aktifitas dengan skala ekonomi kecil, adanya efisiensi waktu
dengan adanya pencampuran fungsi hunian dan kerja, dengan efisiensi lahan dan
kemudahan pembangunannya.
Pembangunan Ruko di kota Surakarta terus mengalami peningkatan.
Hampir di pinggiran jalan protokol di kota Surakarta mulai marak didirikan Ruko,
seperti Jalan Yos Sudarso, Jalan Veteran, Jalan Kolonel Sutarto, Jalan Ir Sutami,
Jalan Honggowongso, Jalan Ronggowarsito, Jalan Urip Sumoharjo dan masih
banyak yang lainnya. Sepanjang tahun 2011, Badan Penanaman Modal dan
Perizinan Terpadu (BPMPT) Surakarta memberikan izin untuk 121 Ruko. Selama
Semester I/2011 saja sedikitnya 55 Ruko mengantongi Izin Mendirikan Bangunan
(IMB). Tahun 2012, pengajuan izin Ruko juga tinggi. Badan tersebut mencatat
selama Januari 2012 ada 26 permohonan izin Ruko yang masuk
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
(http://www.koran-o.com/2012/solopolitan/rumah-toko-tumbuh-subur-di-solo-
14098 diakses 27 September, 2012 pukul 22.18).
Meningkatnya pembangunan Ruko ini tidak menutup kemungkinan Ruko
tersebut terkena suatu bencana ataupun kerugian, seperti banjir, gempa, roboh
ataupun kebakaran. Hal ini tentu sangat mengkhawatirkan, karena apabila terjadi
kebakaran yang menimpa Ruko, maka kerugian yang diderita sangat besar. Hal
ini mengingat Ruko digunakan sebagai hunian sekaligus sebagai tempat kerja.
Pemilik Ruko ini akan kehilangan harta benda, perabot rumah dan juga barang
yang dijualnya. Dengan demikian maka pemilik Ruko akan kehilangan tempat
tinggalnya dan juga mata pencahariannya.
Untuk itu asuransi kebakaran dapat menjadi solusi untuk melindungi
Ruko dari ancaman bahaya dan kerugian. Dengan adanya asuransi kebakaran
tersebut pemilik Ruko akan lebih leluasa untuk memfokuskan diri pada kegiatan
usahanya tanpa dibayangi rasa was-was karena telah mendapat perlindungan
asuransi atas Ruko miliknya sehingga meningkatkan efisiensi dan kegiatan
usahanya.
Perusahaan asuransi yang mempunyai produk asuransi kerugian di kota
Surakarta cukup banyak, salah satunya adalah PT. Asuransi Central Asia. PT.
Asuransi Central Asia merupakan salah satu perusahaan asuransi terbaik di
Indonesia. Selama lebih dari 50 tahun PT Asuransi Central Asia Berkarya, PT
Asuransi Central Asia telah menerima berbagai penghargaan dalam bidang
asuransi, di antaranya MRG Outstanding Affiliate Service Award tahun 2009,
Service Quality Award tahun 2010, Indonesia Insurance Award tahun 2012 (
http://www.aca.co.id/ diakses 27 September 2012 pukul 22.00)
Seiring dengan maraknya pembangunan Ruko, pertumbuhan asuransi
khususnya asuransi kebakaran di kota Surakarta terus mengalami peningkatan.
Berdasarkan informasi yang penulis peroleh, permintaan asuransi kebakaran pada
PT Asuransi Central Asia Cabang Surakarta dari waktu ke waktu juga mengalami
peningkatan. Namun dalam pelaksanaan asuransi kebakaran muncul berbagai
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang permasalahan yang telah dipaparkan
sebelumnya, serta agar permasalahan yang diteliti menjadi lebih jelas dan
penulisan penelitian hukum mencapai tujuan yang diinginkan, maka
permasalahan yang akan dibahas dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:
1. Bagaimana pelaksanaan pembayaran ganti kerugian oleh PT. Asuransi Central
Asia Cabang Surakarta dalam asuransi kebakaran terhadap Ruko?
2. Apa saja hambatan yang timbul dalam pelaksanaan pembayaran ganti asuransi
kebakaran oleh PT. Asuransi Central Asia Cabang Surakarta dan solusinya?
C. Tujuan Penelitian
Dalam pelaksanaan suatu kegiatan penelitian pasti terdapat suatu tujuan
yang hendak dicapai. Adapun penelitian yang penulis lakukan ini bertujuan
antara lain sebagai berikut :
1. Tujuan Objektif
a. Untuk mengetahui pelaksanaan pembayaran ganti kerugian oleh PT.
Asuransi Central Asia Cabang Surakarta dalam asuransi kebakaran
terhadap Ruko.
b. Untuk mengetahui hambatan yang timbul dalam pelaksanaan
pembayaran ganti kerugian oleh PT. Asuransi Central Asia Cabang
Surakarta dalam asuransi kebakaran terhadap Ruko beserta solusinya.
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
2. Tujuan Subjektif
a. Untuk memperoleh data-data dan informasi yang dibutuhkan bagi
penyelesaian penyusunan skripsi sebagai salah satu syarat untuk
mendapatkan gelar kesarjanaan di bidang Ilmu Hukum pada Fakultas
Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta.
b. Untuk menambah dan memperluas wawasan bagi penulis dan sarana
untuk menerapkan teori-teori dan pengetahuan yang telah diperoleh
selama kuliah di Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret
Surakarta khususnya di bidang Hukum Perdata serta penerapannya di
bidang Hukum Asuransi.
D. Manfaat Penelitian
Adapun manfaat yang diharapkan penulis dari penelitian ini adalah
sebagai berikut :
1. Manfaat Teoritis
a. Penulis berharap dapat memberikan sumbangan pemikiran dan
manfaat serta mengembangkan ilmu pengetahuan dalam ilmu hukum
pada umumnya dan hukum perdata pada khususnya.
b. Hasil penelitian ini diharapkan dapat memperkaya wawasan dan
pengetahuan tentang penelitian ilmiah serta menambah literatur atau
bahan-bahan informasi ilmiah tentang hukum asuransi.
2. Manfaat Praktis
a. Memberikan informasi dan gambaran kepada masyarakat pada
umumnya dan semua pihak berkepentingan pada khususnya mengenai
pelaksanaan pembayaran ganti kerugian pada asuransi kebakaran di
PT. Asuransi Central Asia Cabang Surakarta.
b. Memberikan manfaat dalam rangka pengembangan penalaran,
pembentukan pola pikir yang sistematis dan mengetahui kemampuan
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
E. Metode Penelitian
Menurut Soerjono Soekanto, penelitian hukum merupakan suatu
kegiatan ilmiah yang berdasarkan pada metode, sistematikan dan pemikiran
tertentu yang bertujuan untuk mempelajari sesuatu atau beberapa gejala hukum
tertentu dengan menganalisisnya, kecuali itu, maka juga diadakan pemeriksaan
yang mendalam terhadap fakta hukum tersebut, untuk kemudian mengusahakan
suatu pemecahan atas permasalahan-permasalahan yang timbul dalam gejala yang
bersangkutan (Soerjono Soekanto, 2010: 43). Adapun metode penelitian yang
digunakan penulis dalam penulisan hukum ini sebagai berikut:
1. Jenis Penelitian
Penulis di dalam penulisan hukum ini, menggunakan jenis penelitian
hukum sosiologis atau empiris. Pada penelitian hukum sosiologis atau empiris
ini yang diteliti pada awalnya adalah data sekunder, untuk kemudian
dilanjutkan dengan penelitian terhadap data primer di lapangan, atau terhadap
masyarakat (Soerjono Soekanto, 2010:52). Data primer didapat di lapangan
dengan melakukan penelitian langsung sehingga data-data yang berkaitan
dengan materi penulisan dengan melakukan studi langsung pada PT. Asuransi
Central Asia Cabang Surakarta.
2. Sifat Penelitian
Ditinjau dari sifatnya, penelitian yang penulis laksanakan ini bersifat
deskriptif, maksudnya penulis bertujuan untuk memberikan gambaran
terhadap subjek dan objek penelitian sebagaimana hasil dari penelitian yang
penulis lakukan. Sifat deskriptif dalam penelitian ini khususnya untuk
memberikan gambaran mengenai pelaksanaan pembayaran ganti kerugian
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
asuransi kebakaran oleh PT. Asuransi Central Asia Cabang Surakarta terhadap
Ruko dan hambatan yang timbul.
3. Pendekatan Penelitian
Di dalam penelitian hukum terdapat beberapa pendekatan penelitian.
Dengan pendekatan tersebut, penulis akan mendapatkan informasi dari
berbagai aspek mengenai isu yang sedang dicoba untuk dicari jawabannya.
Dalam penelitian hukum ini pendekatan yang digunakan adalah metode
pendekatan kualitatif, yaitu suatu tata cara penelitian yang menghasilkan data
deskriptif-analitis, yaitu apa yang dinyatakan narasumber secara tertulis atau
lisan, dan juga perilaku yang nyata, yang diteliti dan dipelajari sebagai sesuatu
yang utuh. Dalam hal ini penulis tidaklah semata-mata bertujuan untuk
mengungkapkan kebenaran belaka, akan tetapi untuk memahami kebenaran
tersebut. Yang dimaksud narasumber disini ialah narasumber dari PT.
Asuransi Central Asia Cabang Surakarta.
4. Lokasi Penelitian
Penelitian yang penulis laksanakan ini mengambil lokasi penelitian di
PT. Asuransi Central Asia Cabang Surakarta yang beralamat di Jalan Slamet
Riyadi No.235 Surakarta. Alasan memilih lokasi penelitian tersebut yakni
karena PT. Asuransi Central Asia Cabang Surakarta tersebut merupakan salah
satu perusahaan yang menyediakan asuransi kebakaran.
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
10
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
11
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
c. Menarik Kesimpulan
Upaya menarik kesimpulan dari semua hal yang terdapat dalam
reduksi data dan sajian data, dimana sebelumnya data diuji likuiditasnya
agar kesimpulannya menjadi lebih kuat. (HB. Soetopo, 2002 : 96).
Adapun skema teknik analisis kualitatif dengan interaktif modal adalah
sebagai berikut :
Pengumpulan
Data
Penyajian
Reduksi
Data
Data
Penarikan
Kesimpulan
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
13
BAB I : PENDAHULUAN
Pada bab ini penulis mengemukakan latar belakang masalah,
rumusan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian,
metode penelitian, dan sistematika penulisan hukum.
BAB II : TINJAUAN PUSTAKA
Pada bab ini, penulis memaparkan sejumlah landasan teori
yang berkaitan erat dengan masalah yang diangkat. Tinjauan
pustaka dibagi menjadi 2 (dua), yaitu :
1. Kerangka teori yang berisikan tentang tinjauan mengenai
perjanjian asuransi, jenis asuransi, polis asuransi, asuransi
kebakaran,
2. Kerangka pemikiran yang berisikan tentang gambaran alur
berpikir dari penulis berupa konsep yang akan dijabarkan
dalam penulisan ini.
BAB III : PEMBAHASAN
Pada Bab ini memuat hasil penelitian dan pembahasan
berkaitan dengan rumusan masalah yang ada, pelaksanaan
pembayaran ganti kerugian asuransi kebakaran terhadap Ruko
oleh PT. Asuransi Central Asia Cabang Surakarta kepada
tertanggung dan apa saja hambatan yang timbul dalam
pelaksanaan pembayaran ganti kerugian asuransi kebakaran
oleh PT. Asuransi Central Asia Cabang Surakarta dan
bagaimana solusinya. Selain itu dalam pembahasan ini juga
dipaparkan tentang profil perusahaan asuransi yang diteliti.
BAB IV : PENUTUP
Pada bab ini penulis mengemukakan simpulan penelitian yang
telah dilaksanakan serta memberikan saran berkaitan dengan
penelitian tersebut.
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
14
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
A. Kerangka Teori
1. Tinjauan umum tentang Asuransi
a. Pengertian Asuransi
Asuransi sering juga disebut dengan pertanggungan. Dimana
istilah aslinya dalam bahasa Belanda adalah verzekering atau
assurantie. Serta dalam bahasa Inggris dikenal dengan sebutan
Insurance atau assurance. R. Soekardono menerjemahkan
Verzekeraar dengan penanggung, yaitu pihak yang menanggung
resiko, dan verzekerde diterjemahkannya dengan tertanggung, yaitu
pihak yang mengalihkan resiko atas kekayaan atau jiwanya kepada
penanggung ( Abdulkadir Muhammad, 2011 : 6-7 ).
Sementara Wirjono Prodjodikoro menggunakan istilah
asuransi sebagai serapan dari assurantie, penjamin untuk penanggung,
dan terjamin untuk tertanggung. Walaupun istilah yang dimaksud itu
mempunyai kesamaan pengertian, istilah penjamin dan terjamin lebih
tepat dipakai pada hukum perdata mengenai perjanjian penjaminan
(garantie), borgtocht, dan hoofdelijkheid (Wirjono Prodjodikoro, 1992
: 6).
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
16
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
17
b. Unsur-Unsur Asuransi
Berdasarkan definisi dari Pasal 246 KUHD di atas dapat
diuraikan unsur-unsur asuransi atau pertanggungan sebagai berikut:
1) Pihak-pihak
Subjek asuransi adalah pihak-pihak dalam transaksi
asuransi, yaitu penanggung dan tertanggung yang mengadakan
perjanjian asuransi, penanggung dan tertanggung adalah
pembawa hak dan kewajiban. Penanggung wajib memikul resiko
yang dialihkan kepadanya dan berhak memperoleh penggantian
jika timbul kerugian atas harta miliknya yang diasuransikan.
2) Status pihak-pihak
Penanggung harus berstatus sebagai perusahaan Badan
Hukum, dapat berbentuk Perseroan Terbatas (PT), Perusahaan
Perseroan (Persero), atau Koperasi. Tertanggung dapat berstatus
sebagai Perseorangan, Persekutuan, atau Badan Hukum, baik
sebagai perusahaan maupun bukan perusahaan. Tertanggung
berstatus sebagai pemilik atau pihak yang berkepentingan atas
harta yang diasuransikan.
3) Objek asuransi
Objek asuransi dapat berupa benda, hak atau kepentingan
yang melekat pada benda, dan sejumlah uang yang disebut premi
atau ganti kerugian. Melalui objek asuransi tersebut ada tujuan
yang ingin dicapai oleh para pihak. Penanggung bertujuan
memperoleh pembayaran sejumlah premi sebagai imbalan
pengalihan resiko. Tertanggung bertujuan bebas dari risiko dan
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
18
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
19
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
20
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
21
d. Jenis-jenis Asuransi
Ada berbagai jenis Asuransi di Indonesia, antara lain:
1) Jenis asuransi yang diatur dalam Pasal 247 Kitab Undang-undang
Hukum Dagang (KUHD), meliputi:
a) Asuransi terhadap bahaya kebakaran;
b) Asuransi terhadap bahaya yang mengancam hasil petanian
yang belum dipanen;
c) Asuransi jiwa;
d) Asuransi terhadap bahaya laut;
e) Asuransi terhadap bahaya-bahaya pengangkutan di daratan,
sungai-sungai dan di perairan pedalaman.
2) Jenis asuransi menurut Pasal 3 Undang-undang Nomor 2 Tahun
1992 tentang Usaha Perasuransian adalah sebagai berikut:
a) Asuransi kerugian(schadeverzekering)
Asuransi kerugian adalah suatu perjanjian asuransi yang
berisikan ketentuan bahwa penanggung mengikatkan dirinya
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
22
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
23
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
24
e. Polis Asuransi
1) Pengertian Polis Asuransi
Pada dasarnya setiap perjanjian pasti membutuhkan
adanya suatu dokumen. Dalam perjanjian pertanggungan tidak
mempunyai formalitas tertentu, karena bersifat konsensuil. Namun
Undang-undang menentukan bahwa perjanjian asuransi harus
ditutup dengan suatu akta sebagaimana di jelaskan Pasal 255
KUHD yakni suatu tanggungan harus dibuat secara tertulis dalam
suatu akta yang dinamakan polis. Jadi, polis merupakan tanda
bukti adanya perjanjian pertanggungan, tetapi bukan merupakan
unsur dari perjanjian pertanggungan (H.M.N Purwosutjipto, 1996:
61).
Polis tetap mempunyai arti yang sangat penting di dalam
perjanjian asuransi, terutama bagi pihak tertanggung. Karena polis
itu merupakan bukti yang sempurna dan satu-satunya alat bukti
tentang apa yang penanggung dan tertanggung perjanjikan dalam
perjanjian pertanggungan. Tanpa polis maka pembuktian akan
menjadi sulit dan terbatas.
Polis yang telah ditandatangani oleh penanggung, harus
segera diserahkan kepada tertanggung sesuai dengan ketentuan
Pasal 259 KUHD (Sri Rejeki Hartono, 2001: 124).
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
25
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
26
f. Premi Asuransi
Dalam suatu asuransi atau pertanggungan premi merupakan
salah satu syarat utama dalam pelaksanaan kegiatan asuransi dan juga
merupakan kewajiban tertanggung yang harus dibayarkan kepada
pihak asuransi. Dengan pembayaran premi maka terciptalah hubungan
antara tertanggung dengan penanggung.
Premi adalah salah satu unsur penting dalam asuransi karena
merupakan kewajiban utama yang wajib dipenuhi oleh tertanggung
kepada penanggung. Hal ini sesuai dengan Pasal 246 KUHD yang
menyatakan bahwa premi merupakan kewajiban tertanggung sebagai
imbalan dari kewajiban penanggung untuk mengganti kerugian
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
27
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
28
g. Prinsip-prinsip Asuransi
Dalam asuransi terdapat prinsip-prinsip yang harus diterapkan
oleh perusahaan asuransi, yaitu:
1) Prinsip kepentingan yang dapat diasuransikan (insurable
interest)
Dalam asuransi, ditentukan bahwa apabila seseorang
menutup perjanjian asuransi, yang bersangkutan harus
mempunyai kepentingan terhadap obyek yang diasuransikannya.
n
who holds an insurance policy have some significant
interest in the continued existence of the person or
property insured by the policy. In other words, one
cannot purchase a life insurance policy on a stranger or
a property insurance policy on the stran
(Jacob Loshin, 2007 : 476)
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
29
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
30
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
31
h. Berakhirnya Asuransi
1) Jangka Waktu Berlaku Sudah Habis
Asuransi biasanya diadakan untuk jangka waktu tertentu
misalnya 1 tahun. Jangka waktu ini biasanya terdapat pada
Asuransi Kebakaran, Asuransi Kendaraan Bermotor. Ada juga
asuransi yang diadakan untuk jangka waktu yang lebih lama,
misalnya 10-20 tahun atau lebih. Jangka waktu tersebut ditetapkan
dalam polis. KUHD tidak mengatur secara tegas jangka waktu
asuransi.
2) Perjanjian Berakhir
Selain dari jangka waktu tertentu, asuransi dapat diadakan
berdasarkan perjalanan, misalnya asuransi diadakan untuk perjalan
kapal dari pelabuhan Panjang ke pelabuhan Tanjung Priok.
Apabila perjalanan berakhir atau kapal tiba di tujuan, maka
asuransi berakhir. Asuransi berdasarkan perjalanan ini umumnya
diadakan untuk asuransi pengangkutan, baik untuk pengangkutan
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
32
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
33
b. Asuransi Kebakaran
Menurut Pasal 290 KUHD Asuransi Kebakaran adalah
pertanggungan yang menjamin kerugian / kerusakkan atas harta benda
(harta tetap dan harta bergerak) yang disebabkan oleh kebakaran, yang
terjadi karena api sendiri atau api dari luar, karena udara buruk, kurang
hati-hati, kesalahan atau perbuatan tidak pantas dari pelayan
tertanggung, tetangga, musuh, perampok dan apa saja dan dengan cara
bagaimanapun sebagai sebab timbulnya kebakaran.
Asuransi kebakaran ialah asuransi yang menjamin kerugian dan
kerusakan property berikut isinya akibat terjadinya kebakaran atau
sebab-sebab lain yang termasuk dalam perluasannya
(http://perisai.co.id).
Bahaya-bahaya penyebab timbulnya kebakaran yang menjadi
tanggungan penanggung diatur dalam Pasal 290 KUHD. Penanggung
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
34
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
35
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
36
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
37
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
B. Kerangka Pemikiran
Asuransi Kebakaran
(Fire Insurance) atas Ruko
Klaim
Penanggung Tertanggung
Pelaksanaan pembayaran
ganti kerugian
Solusi
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
39
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
BAB III
HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Hasil Penelitian
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
41
tahun. Saat ini perusahaan telah memiliki aset sebesar Rp 4,317 miliar, 60
kantor cabang dan kantor perwakilan yang tersebar di seluruh Indonesia,
dan 1 (satu) unit syariah di Jakarta serta jumlah karyawan sekitar 1.150
orang. Per Desember 2011 permodalan yang dimiliki ACA mencapai Rp
2,789 miliar dan nilai RBC (Risk Based Capital) per Desember 2011
adalah sebesar 266,3%. Sedangkan batas minimal sesuai ketentuan
pemerintah adalah sebesar 120% (Asuransi ACA, 2011 : 5).
Saat ini ACA menyediakan beragam pilihan produk asuransi.
Beberapa diantaranya adalah asuransi kebakaran, konstruksi,
pengangkutan, rangka kapal, kendaraan bermotor dan aneka. Selain itu
ACA juga menjual produk yang telah dimodifikasi sesuai perkembangan
kebutuhan pelanggan seperti ASRI, OTOMATE, Travel Safe, Medisafe,
Asuransi Demam Berdarah (ADB) dan Asuransi Gempa. Atas prestasi
Best
Brand -
baru ini, ACA menerima CSR Award dari Harian Seputar Indonesia
sebagai penghargaan atas wujud nyata tanggung jawab sosial perusahaan
melalui peluncuran produk asuransi mikro (Asuransi Demam Berdarah)
dan beragam aktifitas sosial lainnya.
Adapun visi dari asuransi ACA adalah menjadi Perusahaan
asuransi profesional yang handal, mampu berkembang secara
berkesinambungan, dan diakui baik di dalam negeri maupun oleh
internasional.
PT. Asuransi Central Asia berdomisili di Jakarta berkantor pusat
di Wisma Asia Lantai 10, 12 -15 Jl. Letjen. S.Parman Kav 79, Slipi,
Jakarta 11420. PT. Asuransi Central Asia kini telah memiliki 60 kantor
cabang dan kantor perwakilan yang tersebar di seluruh Indonesia, dan 1
(satu) unit syariah di Jakarta, diantaranya:
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
42
a) Jabodetabek :
(1) Tiang Bendera : Jl.Tiang Bendera II No.90 Jakarta 11230
(2) Casablanca ( Business Development Division I ) : Mal Ambasador
Ruko 2 & 3 Jl. Prof.Dr.Satrio Jakarta 12940
(3) Cikini : Jl. Cikini Raya No. 60 D-E Cikini 10330,
(4) Duta Merlin : Komp Duta Merlin Blok A No.4-5 Jl. Gajah Mada
No. 3-5 Jakarta 10130,
(5) Kelapa Gading : Jl. Raya Gading Boulevard Timur Blok NE 1
No.46-47 Jakarta 14240,
(6) Latumenten : Jl. Prof. Dr. Latumenten No. 28 A-B-C Jakarta
11330,
(7) Jakarta : (Pondok Indah) Infiniti Pondok Indah Jl. TB Simatupang
Kav. 3B Pondok Indah Jakarta Selatan 12310,
(8) Puri Indah : Ruko Sentra Niaga Puri Indah Blok T1 No 15 Jl.Puri
Agung Kembangan Jakarta 11610,
(9) Warung Buncit : Gedung Graha INTI FAUZI (Lt. Dasar) Jl.Buncit
Raya No. 22 Pejaten Jakarta 12510,
(10) Kantor Cabang Khusus (KCK) : Jl. Bangka Raya No. 10
Mampang Jakarta 12720,
(11) World Trade Centre Mangga Dua : Lantai 1 Blok CL 001 Gedung
WTC Mangga Dua Jl. Mangga Dua Raya No. 8, Jakarta Utara
14430
(12) Bekasi : Komp Mitra Bekasi Blok B No.5 Jl. Ir. H. Juanda No.151
Bekasi 17111,
(13) Bogor : Jln. Siliwangi No. 72 E Bogor 16134
(14) Bintaro : Bintaro Jaya Sektor IX Blok D1- D3 Tengerang 15529
(15) Tangerang : Jl. Merdeka No. 296 A-B Tangerang 15114
(16) Unit Syariah : Jl. Jatinegara Barat I Blok B4 No. 135 Jakarta
Timur 13310
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
43
b) Jawa Barat
(1) Bandung : Wisma HSBC Lt. 5 Jl. Asia Afrika No. 116 Bandung
40261
(2) Garut : Jl. Ciledug No. 194 Garut 44112
(3) Cianjur : Gedung Asuransi Central Asia Jl. Pasar Baru Ruko No.
60 Cianjur 43215
(4) Karawang : Jl. Tuparev no 406 B, Johar Karawang 41314
(5) Cirebon : Wisma ACA Jl. Pemuda No. 65 Cirebon
(6) Tasikmalaya : Jl. Sutisna Senjaya No. 46 Tasikmalaya
(7) Sukabumi : Komp. Sukabumi Raya Ruko I Jl. Tipar Gede No. 32-
33 Sukabumi 43141 Sukabumi 43141
(8) Subang : Jl. Oto Iskandardinata No. 6 Subang
d) Jawa Timur
(1) Surabaya : Jl. Veteran No. 7 & 7A Surabaya 60175
(2) Jember : Jl. Diponegoro No. 17 Jember
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
44
f) Sumatera
(1) Bengkulu : Jln. S. Parman No. 87, Padang Jati Bengkulu 38226
(2) Binjai : Jl. Jend. Sudirman No. 27 Binjai 20714
(3) Bandar Lampung : Jl. Hasanuddin No. 123 Bandar Lampung
35224
(4) Jambi : Jl. Urip Sumoharjo No.28 A Kel. Selamat kec.
Telainaipura Jambi 36129
(5) Batam : Komplek Diamond City Mall (DC Mall) Blok Ruko No.
03 Jl. Duyung Pasar Angkasa Tanjung Uma Batam 29432
(6) Medan - Bukit Barisan : Jl. Bukit Barisan No. 3A & 3C Medan
20111
(7) Medan (Serdang) : Komp Serdang Mas blok A no.1 Jl. Prof. H. M.
Yamin SH Medan 20233
(8) Pematang Siantar : Jl. Merdeka No. 246 Pematang Siantar 21132
(9) Padang : Jl. Damar No. 48 A Padang 25116
(10) Tanjung Pandan : Komp Kantor Devan Astika Jl. Yos Sudarso
No. 302 Tanjung Pandan Belitung 33411
(11) Tanjung Pinang : Bintan Trade Centre Blok A No. 6 Jl. Wiratno
Tanjung Pinang 29124
(12) Pekanbaru : Jl. Jend. Sudirman No. 39B Pekanbaru 28114
(13) Pangkal Pinang : Jl. Mentok No. 37 Bangka 33136
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
45
g) Kalimantan
(1) Balikpapan : Komplek Balikpapan Baru Komplek Balikpapan
Baru Blok AB - 1 No.22 Balikpapan 76114
(2) Banjarmasin : Jl. Pangeran Antasari No. 147 B Banjarmasin 70233
(3) Sampit : Jl. Ahmad Yani No. 133 Sampit 74322
(4) Singkawang : Jl. Diponegoro No. 22C Singkawang 79123
(5) Pontianak : Jl. Diponegoro No. 151 C-D Pontianak 78117
(6) Samarinda : Jl. K. H Agus Salim No. 11 Samarinda 75117
h) Sulawesi
(1) Manado : Jl. Lumimuut No. 8 Manado
(2) Makasar : Jl. Mappanyukki No. 46-48 Makasar 90125
(3) Ambon : Gedung BCA Jl. Sultan Hairun No. 24 Ambon 97126
Selain membuka kantor cabang dan perwakilan di seluruh
wilayah Indonesia, saat ini PT Asuransi Central Asia telah memiliki
jaringan bisnisnya di manca negara seperti: Hongkong, Thailand, Filipina,
Myammar, Cina, Taiwan, Vietnam dan Kamboja. Hal ini dimungkinkan
melalui Asian Insurance International (Holdings) Ltd. (AII) yang
anggotanya terdiri dari :
a) Asia Insurance Co. Ltd. Hongkong;
b) Bangkok Insurance Public Co. Ltd.;
c) PT Asuransi Central Asia.
Salah satu kantor cabang yang dimiliki PT. Asuransi Central
Asia berada Surakarta. PT. Asuransi Central Asia Cabang Surakarta
beralamat Jl. Slamet Riyadi No. 235, Surakarta 57151, Phone: (0271)
647885, 647686, 644761, 647160, Fax: (0271) 645556.
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
46
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
47
Cabang Surakarta juga di dalamnya memuat hak dan kewajiban para pihak.
Adapun hak dan kewajiban dari para pihak antara lain:
1) Kewajiban :
a) Tertanggung :
(1) Melengkapi berkas pengajuan penutupan asuransi;
(2) Beritikad baik dengan jujur dan terbuka mengenai kebenaran
berkas kelengkapan pengajuan penutupan asuransi;
(3) Membayar premi asuransi yang sudah ditentukan pihak
penanggung dan disetujui serta ditanda tangani pihak tertanggung
sesuai jatuh tempo pembayaran;
(4) Beritikad baik menjaga obyek pertanggungannya dari resiko
kerugian;
(5) Melakukan tindakan preventif atas obyek pertanggungan untuk
meminimalisir kerugian yang mungkin terjadi, sesuai dengan
rekomendasi dari pihak penanggung.
b) Penanggung :
(1) Menerima dan memproses setiap pengajuan penutupan klaim
asuransi;
(2) Melakukan inventaris berkas berkas pengajuan penutupan
asuransi dari tertanggung;
(3) Melakukan survey kesesuaian / kebenaran kondisi obyek
pertanggungan tertanggung dengan berkas berkas yang diajukan
dan keterangan lisan dari tertanggung;
(4) Memberikan rekomendasi preventif yang harus dilakukan pihak
tertanggung untuk meminimalisir kemungkinan resiko yang terjadi
pada obyek pertanggungannya;
(5) Menerima klaim dari tertanggung, memproses, dan membayar
ganti kerugian bila klaim yang terjadi.
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
48
2) Hak hak:
a) Tertanggung :
(1) Memperoleh jaminan kemudahan klaim asuransi dengan syarat
dan ketentuan;
(2) Menuntut ganti kerugian yang benar kepada penanggung apabila
peristiwa yang diperjanjikan dalam polis terjadi;
(3) Mendapat ketenangan karena obyek pertanggungannya telah
mendapat perlindungan.
b) Penanggung :
(1) Menerima sejumlah biaya premi asuransi dengan nominal dan
dalam jangka waktu sesuai perjanjian;
(2) Meminta keterangan yang benar dan lengkap kepada tertanggung
yang berkaitan dengan obyek yang diasuransikan kepadanya;
(3) Memiliki premi yang sudah diterima dalam hal asuransi batal atau
gugur disebabkan oleh perbuatan curang dari tertanggung;
(4) Memperoleh data dan berkas penutupan asuransi yang sesuai
dengan kondisi yang sebenarnya. (Wawancara dengan Fendy
Wijaya, pada tanggal 30 Agustus 2012 pukul 14.30 WIB)
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
49
Tabel. 1
Daftar Jaminan Perlindungan Asuransi Kebakaran
Batas Penggantian
Paket
Maximum
Jaminan standar
Kebakaran, Petir, Ledakan, Kejatuhan Pesawat,
100% JNP
Asap
Kerusuhan dan Huru-hara 100% JNP
Pencurian dengan Kekerasan (kebongkaran) 100% JNP
Tanggung Jawab Hukum terhadap Pihak Ketiga 20% JNP
Penambahan Jumlah Pertanggungan 10% JNP
Biaya-biaya Arsitek, Surveyor dan Konsultan 5% JNP
Kerusakan yang disengaja dalam upaya pencegahan
100% JNP
menjalarnya kebakaran
Biaya Pemadaman Kebakaran 5% JNP
Akibat Tertabrak Kendaraan 5% JNP
Pembersihan Puing-puing 10% JNP
Jaminan Perluasan
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
50
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
51
tentu tidak dibenarkan, karena tertanggung yang lalai membayar premi, dapat
mengakibatkan penanggung tidak berkewajiban menanggung kerugian yang
diderita oleh tertanggung.
c. Ketidak jujuran dari pihak tertanggung.
Tertangggung tidak memberikan informasi yang jelas mengenai
benda-benda yang ditanggung oleh PT Asuransi Central Asia Cabang
Surakarta. Dari beberapa kasus ketidakjujuran nasabah biasanya dalam
bentuk:
1) Memasukkan obyek tertentu dalam list permintaan penggantian, padahal
obyek itu sebelumnya tidak ada, atau obyek tersebut tidak mengalami
kerugian.
2) Merubah berkas pengajuan klaim atau data-data pribadi, neraca keuangan,
list obyek pertanggungan.
3) Sengaja merusak/membakar sendiri obyek pertanggungan dengan harapan
dapat uang pengganti.
4) Memanipulasi kronologis kejadian.
B. Pembahasan
1. Pelaksanaan Pembayaran Ganti Kerugian oleh PT Asuransi Central Asia
Cabang Surakarta
a. Hak dan Kewajiban Penanggung dan Tertanggung
Asuransi atau Pertanggungan merupakan perjanjian sebagaimana
disebutkan dalam Pasal 246 KUHD dan Pasal 1 Undang-undang Nomor 2
Tahun 1992 tentang Usaha Perasuransian. Sebagai suatu perjanjian, asuransi
mempunyai sifat yaitu perjanjian asuransi merupakan perjanjian timbal balik.
Sebagai perjanjian timbal balik, para pihak yaitu penanggung dan tertanggung
masing-masing mempunyai hak dan kewajiban. Perjanjian asuransi kebakaran
di PT Asuransi Central Asia Cabang Surakarta juga di dalamnya memuat hak
dan kewajiban para pihak. Hak dan kewajiban tersebut mengacu dari
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
52
ketentuan KUHD dan polis. Adapun hak dan kewajiban dari para pihak antara
lain:
1) Kewajiban :
a) Tertanggung :
(1) Melengkapi berkas pengajuan penutupan asuransi;
Dalam pengajuan penutupan asuransi kebakaran,
tertanggung berkewajiban melengkapi berkas-berkas yang
meliputi:
(a) Surat Permintaan Penutupan Asuransi Kebakaran (SPPAK);
(b) Estimasi kerugian;
(c) Dokumen standar;
(d) Dokumen pendukung klaim bangunan;
(e) Dokumen pendukung klaim stock.
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
53
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
54
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
55
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
56
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
57
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
58
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
59
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
60
klaim yang liable sesuai dengan jenis perlindungan yang dipilih nasabah
pada polis asuransinya. Klaim tidak dapat dilanjutkan prosesnya jika :
1) Tidak memenuhi berkas pendukung pengajuan klaim;
Tertanggung wajib memenuhi berkas pengajuan klaim, antara
lain :
a) Surat Permintaan Penutupan Asuransi Kebakaran (SPPAK);
b) Estimasi kerugian;
c) Dokumen standar;
d) Dokumen pendukung klaim bangunan;
e) Dokumen pendukung klaim stock.
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
61
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
62
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
63
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
64
Tabel. 2
Daftar Jaminan Perlindungan Asuransi Kebakaran
Batas Penggantian
Paket
Maximum
Jaminan standar
Kebakaran, Petir, Ledakan, Kejatuhan Pesawat,
100% JNP
Asap
Kerusuhan dan Huru-hara 100% JNP
Pencurian dengan Kekerasan (kebongkaran) 100% JNP
Tanggung Jawab Hukum terhadap Pihak Ketiga 20% JNP
Penambahan Jumlah Pertanggungan 10% JNP
Biaya-biaya Arsitek, Surveyor dan Konsultan 5% JNP
Kerusakan yang disengaja dalam upaya pencegahan
100% JNP
menjalarnya kebakaran
Biaya Pemadaman Kebakaran 5% JNP
Akibat Tertabrak Kendaraan 5% JNP
Pembersihan Puing-puing 10% JNP
Jaminan Perluasan
Angin Topan, Badai, Banjir dan Kerusakan akibat
100% JNP
Air
Gempa Bumi, Tsunami, Letusan Gunung Berapi 100% JNP
Keterangan :
JNP : Jumlah Nilai Pertanggungan
Dalam perjanjian asuransi kebakaran di PT Asuransi Central Asia
Cabang Suraktarta, jaminan standar telah ditentukan dalam polis. Sedangkan
untuk jaminan perluasan bisa disertakan dalam polis tergantung dari
permintaan tertanggung.
Setelah PT Asuransi Central Asia Cabang Surakarta melakukan
perhitungan besarnya nilai ganti kerugian yang akan dibayarkan, selanjutnya
dilakukan proses pembayaran ganti kerugian. Menurut Polis Standar Asuransi
Kebakaran Indonesia (PSKI) batas waktu pembayaran ganti kerugian
dilakukan maksimal 30 (tiga puluh) hari setelah terjadi kesepakatan para
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
65
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
66
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
67
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
68
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
69
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
70
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
71
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
72
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
BAB IV
SIMPULAN DAN SARAN
A. Simpulan
Berdasarkan uraian yang telah penulis kemukakan pada bab-bab yang
sebelumnya, maka dalam bab ini penulis berusaha menarik simpulan sehingga
akan menjawab permasalahan yang diangkat dari penulisan skripsi ini. Simpulan
yang dapat penulis kemukakan adalah sebagai berikut :
1. Pelaksanaan pembayaran ganti kerugian asuransi kebakaran Ruko di PT
Asuransi Central Asia Cabang Surakarta dilakukan melalui beberapa
tahapan, mulai dari pelaporan, penelitian klaim, melakukan survey, hingga
pembayaran ganti kerugian. Pembayaran ganti kerugian dilakukan maksimal
30 (tiga puluh) hari setelah adanya kesepakatan para pihak. Pelaksanaan
pembayaran ganti kerugian PT Asuransi Central Asia Cabang Surakarta telah
sesuai dengan Polis Standar Asuransi Kebakaran Indonesia (PSKI). Guna
menjaga keamanan, pembayaran ganti kerugian biasanya dilakukan dengan
menggunakan bilyet giro bukan dengan uang cash.
2. Hambatan yang timbul dalam pelaksanaan pembayaran ganti kerugian oleh
PT Asuransi Central Asia Cabang Surakarta antara lain Bila nilai kerugian
yang harus dibayarkan oleh PT Asuransi Central Asia Cabang Surakarta
melebihi Rp 200.000.000,- (dua ratus juta rupiah) pelaksanaan pembayaran
dilakukan oleh kantor pusat yang berdomisili di Jakarta yang akan
membutuhkan waktu lama, Tertanggung lalai dalam melakukan
kewajibannya yaitu membayar premi kepada penanggung namun tertanggung
tetap bersikeras menuntut untuk adanya pembayaran ganti kerugian, Ada
tertanggung memiliki moral hazard yang jelek dan tidak beritikad baik
dalam perjanjian asuransi dimana melakukan beberapa kecurangan dengan
maksud untuk memperoleh keuntungan dari perjanjian asuransi ini. Dengan
berbagai hambatan yang timbul dalam pelaksanaan pembayaran ganti
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
74
B. Saran
Berdasarkan simpulan yang telah penulis kemukakan sebelumnya, maka
penulis berusaha memberikan saran-saran sebagai berikut :
1. Bagi PT Asuransi Central Asia Cabang Surakarta untuk terus melakukan
usaha-usaha di bidang asuransi dengan baik dan memberikan informasi
kepada masyarakat tentang pentingnya asuransi di masa modern ini. Usaha
tersebut juga perlu diiringi dengan itikad baik dan penuh tanggung jawab.
Selain itu dalam pembayaran ganti kerugian yang sangat besar, PT Asuransi
Central Asia perlu melakukan upaya pemangkasan prosedural agar
pelaksanaan pembayaran ganti kerugian lebih efisien.
2. Bagi tertanggung hendaknya memiliki itikad baik dalam perjanjian asuransi
agar pelaksanaan perjanjian asuransi berjalan dengan lancar. Selain itu
tertanggung harus lebih memperhatikan segala ketentuan-ketentuan dalam
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
75
commit to user