Anda di halaman 1dari 16

CRITICAL BOOK REVIEW

Disusun Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah: Hukum Bisnis


Dosen Pengampu: Weny Nurwendari, S.E., M.Pd.

Disusun Oleh : Kelompok 3


Anggota:
Badariah 7232442008
Nazwa Aulia 7233142002
Nurilmi Salsabilah 7231142010
Ardino Farancisko Simamora 7233142021
Deandra Audiare Manalu 7233342008

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AKUNTANSI


FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
TAHUN 2024
KATA PENGANTAR

Assalamualaikum wr.wb.Puji syukur kami ucapkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena
dengan karunia-Nya kami dapat menyelesaikan tugas dalam pembuatan makalah tentang
“Hukum Bisnis” dengan baik meskipun banyak kekurangan didalamnya, suatu pengantar
sebagai pemenuhan tugas dalam mengikuti mata kuliah “Hukum Bisnis”. Dan juga kami
berterima kasih kepada Ibu Weny Nurwendari, S.E., M.Pd. selaku dosen yang bersangkutan
yang sudah memberikan kepercayaan kepada kami, untuk menyelesaikan makalah CBR ini.

penulis menyadari sepenuhnya bahwa dalam pembuatan tugas ini masih jauh dalam
kesempurnaan dan tentunya masih banyak kekurangan, oleh sebab itu kami berharap adanya
kritik, saran dan usulan demi perbaikan makalah yang dibuat oleh penulis di masa yang akan
datang, mengingat tidak ada sesuatu yang sempurna tanpa saran yang membangun. Dan
semoga makalah CBR ini dapat dipahami oleh siapapun yang membacanya dan dapat
menambah wawasan serta pengetahuan bagi pembaca. Akhir kata penulis ucapkan terimakasih.

Medan, 20 April 2024

Penulis

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ............................................................................................................................. i


DAFTAR ISI .......................................................................................................................................... ii
BAB I PENDAHULUAN ...................................................................................................................... 1
1.1 Latar Belakang ............................................................................................................................ 1
1.2 Tujuan .......................................................................................................................................... 1
1.3 Manfaat ........................................................................................................................................ 1
BAB II PEMBAHASAN ....................................................................................................................... 2
2.1 Identitas Buku ............................................................................................................................. 2
2.2 Ringkasan Buku .......................................................................................................................... 2
BAB III KELEBIHAN DAN KEKURANGAN .................................................................................. 9
3.1 Kelebihan ..................................................................................................................................... 9
3.2 Kekurangan ................................................................................................................................. 9
BAB IV PENUTUPAN........................................................................................................................ 11
4.1 Kesimpulan ................................................................................................................................ 11
4.2 Saran .......................................................................................................................................... 11
DAFTAR PUSTAKA .......................................................................................................................... 12

ii
iii
BAB I

PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Mengkritik Buku (Critical Book Review) merupakan kegiatan menganalisis suatu buku agar
dapat mengetahui dan memahami apa yang disajikan dalam buku tersebut. Kritik buku sangat
penting karena dapat melatih kemampuan kita dalam menganalisis dan
mengevaluasi pembahasan yang disajikan penulis. Sehingga menjadi masukan berharga bagi
proses kreatif kepenulisan lainnya. Bagi pembaca Critical Book Review merupakan
kegiatan yang sangatlah penting. Yang mana pembaca merasa lebih mudah dalam
memahami isi buku setelah membaca resensinya terhadap buku tersebut. Sebab dalam Critical
Book Review terdapat kelemahan dan kelebihan buku sebagai pertimbangan dalam menilai
buku tersebut. Sering kali kita bingung memilih buku referensi untuk kita baca dan
pahami. Terkadang kita memilih satu buku, namun kurang memuaskan hati kita, misalnya dari
segi analisis bahasa, pembahasan tentang evaluasi pembelajaran. Oleh karena itu, penulis
membuat Critical Book Review ini untuk mempermudah pembaca dalam memilih buku
referensi, terkhusus pada pokok bahasa tentang Profesi Pendidikan. Profesi Pendidikan
merupakan kumpulan pengetahuan tentang konsep-konsep dasar dalam bidang Profesi
Pendidikan dan teknologi. Manusia sebagai subjek pokoknya yang dalam hal ini
merupakan makhluk hidup yang paling tinggi kedudukannya.
1.2 Tujuan
Adapun yang menjadi tujuan dalam pembuatan Critical Book Review ini ialah:
1. Dapat membandingkan buku dalam satu topik materi kuliah Profesi Pendidikan
terhadap dua buku yang berbeda.
2. Menilai kekurangan dan kelebihan kedua buku Profesi Pendidikan.
3. Memenuhi tugas individu Critical Book Report mata kuliah Profesi Pendidikan.
1.3 Manfaat
Adapun yang menjadi manfaat dalam pembuatan Critical Book Review ini ialah:
1. Dapat menerapkan pembelajaran yang sistematis berdasarkan isi buku tersebut.
2. Dapat digunakan sebagai bahan pembelajaran bagi mahasiswa yang dapat menambah
pengetahuan dan wawasan.

1
BAB II

PEMBAHASAN
2.1 Identitas Buku
I. Buku Utama
Judul Buku : Pengantar Hukum Bisnis
Penulis : Dr. Eddhie Praptono
Penerbit : Tanah Air Beta
Tahun Terbit : 2021
Kota Terbit : Yogyakarta
Tebal Buku : 142 Halaman
ISBN : 978-602-60660-4-6
II. Buku Pembanding
Judul Buku : Hukum Bisnis
Penulis : Dr. Agus Wibowo, S.Kom., M.Kom
Penerbit : Yayasan Prima Agus Teknik Bekerjasama
dengan Universitas Sains & Teknologi Komputer ( Universitas
STEKOM)
Tahun Terbit : 2021
Kota Terbit : Semarang
Tebal Buku : 321 Halaman
ISBN : 9 786239 504281
2.2 Ringkasan Buku
2.2.1 Buku Inti
Bab 1 membahas pengertian hukum bisnis menurut beberapa ahli seperti Munir Fuady, Abdul
R. Saliman, dan Johannes Ibrahim. Hukum bisnis diartikan sebagai seperangkat aturan
hukum yang mengatur kegiatan bisnis. Latar belakang dibutuhkannya hukum bisnis
dikarenakan kegiatan bisnis memerlukan kerangka hukum yang jelas dan pihak-pihak dalam
bisnis membutuhkan perlindungan hukum.Tujuan hukum bisnis antara lain untuk menjamin
berjalannya mekanisme pasar secara efisien dan lancar, melindungi pelaku usaha khususnya
UKM, membantu perbaikan sistem keuangan dan perbankan, serta memberikan perlindungan
bagi pelaku ekonomi. Fungsi hukum bisnis antara lain sebagai sumber informasi,
memberikan penjelasan tentang hak dan kewajiban dalam bisnis, serta menciptakan perilaku
pelaku bisnis yang adil dan dinamis. Ruang lingkup hukum bisnis meliputi kontrak, badan
usaha, perusahaan terbuka, kepailitan, properti, perbankan, dan masalah hukum lainnya yang
berkaitan dengan dunia bisnis. Sumber hukum bisnis meliputi perundang-undangan,
perjanjian, yurisprudensi, kebiasaan dan doktrin hukum.
Bab 2: Bab ini membahas mengenai pengertian badan hukum. Beberapa pendapat ahli
mengenai pengertian badan hukum diantaranya menurut Van Apeldoorn badan hukum adalah

2
persekutuan manusia yang berpergaulan hukum seolah-olah satu orang. Menurut E. Utrecht
badan hukum adalah badan yang berkuasa menjadi pemegang hak meskipun bukan manusia.
Syarat menjadi badan hukum menurut KUH Perdata adalah perhimpunan orang yang diakui
UU atau pemerintah dan didirikan untuk tujuan tertentu yang sah.
Jenis-jenis badan hukum yang berlaku di Indonesia antara lain:
- Perusahaan Perseorangan
- Firma
- CV (Persekutuan Commanditer)
- PT (Perseroan Terbatas)
Bab 3: Bab ini membahas mengenai hukum perikatan dan kontrak. Hukum perikatan adalah
aturan yang mengatur hubungan hukum antara para pihak yang timbul akibat perjanjian. Unsur-
unsur perjanjian yang sah menurut KUH Perdata meliputi:
- Kesepakatan
- Kepastian
- Hal yang dapat diperjualbelikan
Akibat hukum tidak terpenuhinya unsur-unsur perjanjian adalah perjanjian batal dan tidak
mempunyai kekuatan hukum. Jenis-jenis perjanjian umum yang sering digunakan dalam bisnis
antara lain:
- Jual Beli
- Sewa Menyewa
- Kerja
- Pinjam Meminjam
- Lelang
- Franchise
Bab 4: Bab ini membahas tentang legalitas perusahaan. Legalitas perusahaan berarti keabsahan
berdiri dan beroperasinya suatu perusahaan berdasarkan ketentuan undang-undang. Undang-
undang yang mengatur pendaftaran perusahaan adalah UU No. 3 Tahun 1982 tentang Wajib
Daftar Perusahaan dan UU No. 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas.
Syarat pendaftaran perusahaan antara lain:
- Nomor induk berusaha
- Akte pendirian/anggaran dasar
- Surat keterangan domisili
Akibat hukum jika tidak mendaftarkan perusahaan:
- Perusahaan tidak mempunyai kekuatan hukum/legalitas

3
- Tidak dapat melakukan perbuatan hukum dan dimintai pertanggungjawaban
Bab 5: Bab ini membahas mengenai lembaga pembiayaan. Definisi pembiayaan menurut
Undang-Undang No.10 tahun 1998 tentang Perbankan adalah kegiatan penyediaan dana atau
modal untuk kegiatan usaha.
Adapun beberapa lembaga pembiayaan yang dijelaskan dalam bab ini:
- Perbankan (Bank Umum, Bank Pembangunan Daerah, Bank Perkreditan Rakyat)
- Lembaga Keuangan Non Bank (Asuransi, Pembiayaan, Pemodalan)
- Pasar modal (OJK, Bursa Efek Indonesia)
Kegiatan perbankan mencakup penghimpunan dan penyaluran dana serta pemberian kredit.
Lembaga pembiayaan non bank meliputi asuransi, sewa guna usaha, danventure capital. Pasar
modal berperan menghimpun dana melalui penerbitan efek untuk kegiatan investasi dan
konsumsi.
Bab 6: Bab ini membahas mengenai bentuk-bentuk kerjasama dalam bisnis dan hak kekayaan
intelektual.
Bentuk-bentuk kerjasama bisnis yang dijelaskan antara lain:
- Kerjasama Operasi (KSO)
- Musyarakah
- Mudharabah
- Franchise
Ciri kerjasama tersebut adalah adanya kerjasama antar pihak namun memiliki batasan masing-
masing.
Hak Kekayaan Intelektual meliputi:
- Hak Cipta
- Paten
- Merk
- Desain Industri
- Rahasia Dagang
Bab 7: Bab ini membahas mengenai perlindungan konsumen. Konsumen didefinisikan sebagai
setiap orang yang melakukan transaksi barang dan/atau jasa yang bersifat diluar kegiatan
usahanya. UU Perlindungan Konsumen No. 8 tahun 1999 melandasi perlindungan konsumen
di Indonesia.
Hak-hak konsumen meliputi:
- Hak akan barang/jasa yang baik dan aman
- Hak mendapatkan informasi yang benar

4
- Hak untuk dipilih dan dibela
- Hak kompensasi
Kewajiban pelaku usaha antara lain:
- Menyediakan informasi yang benar
- Memenuhi standar mutu dan keamanan
- Menanggung kompensasi
Lembaga perlindungan konsumen yaitu Komisi Pengawas Persaingan Usaha dan Badan
Penyelesaian Sengketa Konsumen.
Bab 8: Bab ini membahas mengenai Hak Kekayaan Intelektual (HaKI). Pengertian HaKI
meliputi ide, gagasan, ciptaan, dan informasi yang diwujudkan dalam bentuk material. Jenis-
jenis HaKI yang dilindungi di Indonesia meliputi:
- Hak Cipta
- Paten
- Merk
- Desain Industri
- Rahasia Dagang
Syarat pendaftaran untuk masing-masing jenis KI diatur dalam UU terkait. Masa perlindungan
setiap jenis KI juga berbeda, misalnya Paten berlaku selama 20 tahun. Pendaftaran dan
sertifikasi HaKI bertujuan menjamin perlindungan dan kepastian hukum bagi pemegang HKI.
HaKI memainkan peran penting dalam dunia bisnis karena mampu meningkatkan daya saing
produk/jasa. Pelanggaran HaKI dapat dikenai sanksi perdata maupun pidana.
Bab 9: Bab ini membahas mengenai aspek perpajakan dalam bisnis. Pengertian pajak menurut
UU No. 6 Tahun 1983 adalah kontribusi wajib kepada negara.
Jenis-jenis pajak utama yang berlaku di Indonesia antara lain:
- Pajak Pengangkutan
- Pajak Pertambahan Nilai (PPN)
- Pajak Penghasilan (PPh)
- Pajak Hotel dan Restoran
Objek pajak antara lain penghasilan, nilai penjualan, dan benda/jasa tertentu.
Kewajiban Wajib Pajak meliputi:
- Pendaftaran Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP)
- Penyampaian SPT tahunan/bulanan
- Pembayaran pajak tepat waktu

5
Sanksi pelanggaran perpajakan berupa denda, bunga, serta pidana. Perpajakan berperan
penting dalam pengumpulan pendapatan negara yang digunakan untuk pembangunan termasuk
pengembangan dunia usaha.
Bab 10: Bab ini membahas mengenai persaingan sehat dalam dunia usaha. Pengertian
persaingan usaha adalah proses pertarungan antar pelaku usaha untuk memperoleh konsumen
dengan cara menawarkan produk/layanan terbaik. Undang-undang yang mengatur persaingan
usaha di Indonesia adalah UU No. 5 Tahun 1999 tentang Larangan Praktek Monopoli dan
Persaingan Usaha Tidak Sehat.
Bentuk-bentuk praktek yang dilarang adalah:
- Oligopoli
- Kolusi
- Eksploitasi pelanggan
- Merugikan konsumen dan usaha kecil
Lembaga Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) bertugas mencegah praktek yang tidak sehat
serta melindungi pelaku usaha kecil. Sanksi pelanggaran berupa denda hingga pidana. Pelaku
usaha wajib mendukung persaingan yang adil dan sehat.
Bab 10: Bab ini membahas mengenai persaingan sehat dalam dunia usaha. Pengertian
persaingan usaha adalah proses pertarungan antar pelaku usaha untuk memperoleh konsumen
dengan cara menawarkan produk/layanan terbaik. Undang-undang yang mengatur persaingan
usaha di Indonesia adalah UU No. 5 Tahun 1999 tentang Larangan Praktek Monopoli dan
Persaingan Usaha Tidak Sehat.
Bentuk-bentuk praktek yang dilarang adalah:
- Oligopoli
- Kolusi
- Eksploitasi pelanggan
- Merugikan konsumen dan usaha kecil
Lembaga Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) bertugas mencegah praktek yang tidak sehat
serta melindungi pelaku usaha kecil. Sanksi pelanggaran berupa denda hingga pidana. Pelaku
usaha wajib mendukung persaingan yang adil dan sehat.
Bab 11: Bab ini membahas mengenai penyelesaian sengketa bisnis. Penyelesaian sengketa
bisnis penting untuk menjaga kelancaran hubungan bisnis dan menjamin kepastian hukum.
Bentuk penyelesaian sengketa bisnis antara lain:
- Mediasi
- Konsiliasi
- Arbitrase
- Litigasi di pengadilan

6
Penyelesaian secara non litigasi seperti mediasi dan arbitrase diutamakan karena lebih mudah,
cepat dan biaya lebih rendah. Banyak perjanjian bisnis sudah mencantumkan arbitrase sebagai
jalan penyelesaian sengketa. Badan Arbitrase Nasional Indonesia (BANI) adalah lembaga
arbitrase yang diakui Pemerintah Indonesia. Putusan arbitrase bersifat final dan mengikat yang
dapat dimintakan eksekusi ke pengadilan. Sedangkan litigasi dijalankan di pengadilan negeri
atau pengadilan niaga sesuai wilayahnya.
Bab 12: Bab ini membahas mengenai pengakhiran perusahaan. Ada beberapa alasan
pengakhiran perusahaan, antara lain:
- Berakhirnya masa berlaku berdasarkan akta pendirian.
- Keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB).
- Pengadilan.
- Pailit.
Cara pengakhiran berbeda untuk setiap jenis badan usaha, seperti:
- PT: Pengakhiran dengan cara pembubaran atau penggabungan/peleburan.
- Firma: Berganti nama atau berakhir otomatis bila salah satu rekan wafat.
Tahapan pengakhiran PT melalui pailit antara lain putusan pengadilan niaga, pengangkatan
kurator, pembagian sisa kekayaan. Selama proses pengakhiran perlu menyelesaikan seluruh
liabilitas dan kewajiban perusahaan. Info penting lainnya adalah pengakhiran perusahaan akan
diumumkan pada BNRI dan berdampak hukum kepada pihak ketiga.
2.2.2 Buku Pembanding
bab 1 Pengantar Ilmu Hukum:
- Bab ini membahas pengertian dasar tentang hukum dan ilmu hukum. Hukum digolongkan
berdasarkan bentuk, isi, dan sifatnya.
- Sifat dasar hukum antara lain pasti, fleksibel, adil, dan dapat diakses oleh semua orang.
Hukum juga harus memenuhi syarat sebagai hukum yakni pasti dan jelas.
- Sumber hukum terbagi menjadi hukum tertulis yang dikodifikasi, tidak dikodifikasi, dan
hukum tidak tertulis seperti hukum adat.
- Hukum terbagi menjadi hukum publik yang mengatur hubungan negara-warga dan hukum
privat yang mengatur hubungan antar warga. Ada juga hukum perdata, pidana, dan hukum
peradilan.
- Hukum mengatur adalah hukum yang berlaku apabila tidak ada perjanjian khusus. Sedangkan
hukum yang diperjanjikan berlaku jika disetujui para pihak.
Bab 2 Organisasi Bisnis:
- Menguraikan klasifikasi organisasi bisnis berdasarkan jenis kepemilikan, ukuran/skala usaha,
dan jenis kegiatan bisnisnya.

7
- Menjelaskan komponen-komponen yang ada dalam suatu organisasi bisnis seperti struktur
organisasi, sumber daya manusia, permodalan, operasional, keuangan, dan manajemen.
- Membedah tentang bentuk-bentuk usaha yang umum ada di Indonesia seperti perusahaan
perseorangan, CV, firma, dan PT serta hukum yang mengatur pendirian badan usaha.
- Membahas kepemilikan tunggal dan kemitraan sebagai bentuk organisasi bisnis sederhana
dan hukum perusahaan yang mengatur badan usaha berbentuk PT.
- Menguraikan proses penyusunan rencana bisnis, struktur internal perusahaan, fungsi
manajemen, dan tahapan operasional perusahaan mulai dari memasuki pasar hingga
pengelolaan sumber daya.
bab 3 Transaksi Bisnis : Bab ini membahas berbagai aspek hukum terkait transaksi bisnis,
termasuk:
1. Hukum Kontrak:
- Definisi dan jenis-jenis kontrak
- Syarat sahnya perjanjian/kontrak
- Asas-asas dalam kontrak
- Sengketa kontrak berdasarkan Kitab Undang-Undang Hukum Perdata
- Wanprestasi kontrak
2. Kontrak Bisnis:
- Kontrak pengadaan barang dan jasa (PBJ)
- SOP pengadaan barang dan jasa
- Jenis kontrak pengadaan barang dan jasa
- Pengadaan barang secara kredit
- Perjanjian tenaga kerja
3. Bisnis dan Perbuatan Melawan Hukum
4. Tanggung Jawab Pidana dalam Bisnis
5. Kredit
6. Hukum Perlindungan Konsumen
- Penyelesaian sengketa konsumen
Bab ini memberikan pemahaman menyeluruh tentang berbagai aspek hukum yang mengatur
transaksi bisnis, dari pembentukan kontrak, pengadaan barang dan jasa, sampai dengan
perlindungan konsumen. Pembahasan ini penting bagi pemahaman hukum bisnis secara
komprehensif.

8
BAB III

KELEBIHAN DAN KEKURANGAN

3.1 Kelebihan
3.1.1 Buku Inti
1. Informasi Lengkap : Buku ini menyediakan informasi yang lengkap tentang hukum bisnis,
dari pengertian dasar hingga praktis.
2. Pemahaman Mudah : Buku pengantar hukum bisnis Dr. Eddhie Praptono memiliki
pemahaman yang mudah dipahami, terutama bagi pemula dalam ilmu hukum bisnis.
3. Praktis : Buku ini memiliki praktis yang dapat digunakan dalam praktek hukum bisnis.
4. Kepemimpinan : Buku ini ditulis oleh Dr. Eddhie Praptono, yang merupakan seorang
pemimpin dalam ilmu hukum bisnis.
5. Rangkaian Hukum : Buku ini menyediakan rangkaian hukum yang dapat digunakan dalam
praktek hukum bisnis.
6. Mudah Dibaca : Buku ini mudah dibaca dan dapat dibaca secara online.
7. Terupdate : Buku ini terupdate dan memperhatikan perkembangan terbaru dalam ilmu
hukum bisnis.
3.1.2 Buku Pembanding
1. Pemahaman Mudah: Buku ini memiliki pemahaman yang mudah dipahami, terutama bagi
pemula dalam ilmu hukum bisnis.
2. Praktis : Buku ini memiliki praktis yang dapat digunakan dalam praktek hukum bisnis.
3. Mengajar Berbagai Aspek : Buku ini mengajar berbagai aspek hukum bisnis, mulai dari
perencanaan bisnis hingga negosiasi dan perlindungan konsumen.
4. Kepemimpinan : Buku ini ditulis oleh Dr. Ir. Agus Wibowo, yang merupakan seorang
pemimpin dalam ilmu hukum bisnis.
5. Terupdate : Buku ini terupdate dan memperhatikan perkembangan terbaru dalam ilmu
hukum bisnis.
6. Mudah Dibaca : Buku ini mudah dibaca dan dapat dibaca secara online.
3.2 Kekurangan
3.2.1 Buku Inti
1. Kurang Detail : Buku ini memiliki kurangi detail dalam pembahasan tentang hukum bisnis,
yang dapat menyakitkan bagi pemula dalam ilmu hukum bisnis.
2. Kurang Interaktif : Buku ini kurang interaktif, yang dapat membuat belajar lebih kesulitan.
3. Kurang Terupdate : Buku ini kurang terupdate, yang dapat menyakitkan bagi para
pengembang ilmu hukum bisnis.

9
4. Kurang Berkaitan dengan Praktis: Buku ini kurang berkaitan dengan praktis dalam bidang
hukum bisnis, yang dapat menyakitkan bagi para praktis dalam bidang hukum bisnis.
5. Kurang Berkaitan dengan Data : Buku ini kurang berkaitan dengan data, yang dapat
menyakitkan bagi para pengembang ilmu hukum bisnis.
6. Kurang Berkaitan dengan Keselamatan : Buku ini kurang berkaitan dengan keselamatan,
yang dapat menyakitkan bagi para pengembang ilmu hukum bisnis.
3.2.2 Buku Pembanding
1. Kurang Detail : Buku ini memiliki kurangi detail dalam pembahasan tentang hukum bisnis,
yang dapat menyakitkan bagi pemula dalam ilmu hukum bisnis.
2. Kurang Berkaitan dengan Praktis : Buku ini kurang berkaitan dengan praktis dalam bidang
hukum bisnis, yang dapat menyakitkan bagi para praktis dalam bidang hukum bisnis.
3. Kurang Berkaitan dengan Data : Buku ini kurang berkaitan dengan data, yang dapat
menyakitkan bagi para pengembang ilmu hukum bisnis.
4. Kurang Berkaitan dengan Keselamatan : Buku ini kurang berkaitan dengan keselamatan,
yang dapat menyakitkan bagi para pengembang ilmu hukum bisnis.
5. Kurang Terupdate : Buku ini kurang terupdate, yang dapat menyakitkan bagi para
pengembang ilmu hukum bisnis.
6. Kurang Berkaitan dengan Perkembangan Hukum : Buku ini kurang berkaitan dengan
perkembangan hukum, yang dapat menyakitkan bagi para pengembang ilmu hukum bisnis.

10
BAB IV

PENUTUPAN
4.1 Kesimpulan
Buku profesi Pendidikan ini sudah sangat cocok untuk dijadikan modul pembelajaran mata
kuliah Hukum Bisnis ini. Buku ini memiliki penjelasan yang jelas sehingga membuat para
pembaca mudah memahami isi dari buku. Buku-buku ini juga mencantumkan rangkuman dan
berbagai pendapat para ahli. Buku ini menjelaskan secara rinci tentang Hukum Bisnis serta
kode etik Hukum Bisnis.
4.2 Saran
Di antara kelemahan buku yang dibahas, alangkah baiknya jika penulis mengubahnya agar
lebih baik dan dapat digunakan sebagai referensi dalam pembelajaran Hukum Bisnis. Selain
itu, buku kritis ini akan membantu para pembaca memahami kenyataan dalam buku karena
memiliki kekurangan dari perspektif yang berbeda yang setia kepada pembaca. Oleh karena
itu, buku kritis ini harus memperbaiki bagian-bagiannya agar lebih baik.

11
DAFTAR PUSTAKA

Praptono, E. (2021). Pengantar Hukum Bisnis. YOGYAKARTA: TANAH AIR BETA.


WIBOWO, A. (2021). Hukum Bisnis. Semarang: Yayasan Prima Agus Teknik Bekerja sama
dengan Universitas Sains & Teknologi Komputer (UNIVERSITAS STEKOM).

12

Anda mungkin juga menyukai