Anda di halaman 1dari 13

Bahasa | English

23 Oct 2020, 08:36 WIB

Benteng Terluas Sejagat Ada di Buton

22 Oct 2020, 17:31 WIB

Menikmati Lagi Agrowisata Sibolangit

23 Oct 2020, 16:32 WIB

Sudahkah Anda Terdaftar Sebagai Pemilih di Pilkada 2020?


24 Oct 2020, 16:33 WIB

Akrobat di Situasi Darurat Covid-19

21 Oct 2020, 14:03 WIB

Setahun Joko Widodo - Ma’ruf Amin: Menantang Badai Demi Rakyat

20 Oct 2020, 10:46 WIB

Cara Akses Sertifikasi Standar Kebersihan Pelaku Wisata

PENDIDIKAN

KESEHATAN

KEUANGAN

KEPENDUDUKAN

KEIMIGRASIAN

PERDAGANGAN

INVESTASI
KEPABEANAN

ONLINE SINGLE SUBMISSION

Perizinan Berusaha Melalui OSS


12 Febuary 2019, 01:50 WIB

Perizinan Berusaha Terintegrasi Secara Elektronik atau Online Single Submission (OSS)
adalah Perizinan Berusaha yang diterbitkan oleh Lembaga OSS untuk dan atas nama
menteri, pimpinan lembaga, gubernur, atau bupati/wali kota kepada Pelaku Usaha melalui
sistem elektronik yang terintegrasi.

Ilustrasi. Foto: Istimewa

OSS digunakan dalam pengurusan izin berusaha oleh pelaku usaha dengan karakteristik
sebagai berikut: Berbentuk badan usaha maupun perorangan; Usaha mikro, kecil,
menengah maupun besar; Usaha perorangan/badan usaha baik yang baru maupun yang
sudah berdiri sebelum operasionalisasi OSS. Usaha dengan modal yang seluruhnya berasal
dari dalam negeri, maupun terdapat komposisi modal asing.

Manfaat menggunakan OSS

1. Mempermudah pengurusan berbagai perizinan berusaha baik prasyarat untuk


melakukan usaha (izin terkait lokasi, lingkungan, dan bangunan), izin usaha, maupun
izin operasional untuk kegiatan operasional usaha di tingkat pusat ataupun daerah
dengan mekanisme pemenuhan komitmen persyaratan izin
2. Memfasilitasi pelaku usaha untuk terhubung dengan semua stakeholder dan
memperoleh izin secara aman, cepat dan real time
3. Memfasilitasi pelaku usaha dalam melakukan pelaporan dan pemecahan masalah
perizinan dalam satu tempat
4. Memfasilitasi pelaku usaha untuk menyimpan data perizinan dalam satu identitas
berusaha (NIB)

Prasyarat sebelum mengakses OSS

1. Memiliki NIK dan menginputnya dalam proses pembuatan user-ID. Khusus untuk
pelaku usaha berbentuk badan usaha, Nomor Induk Kependudukan (NIK) yang
dibutuhkan adalah NIK Penanggung Jawab Badan Usaha.
2. Pelaku usaha badan usaha berbentuk PT, badan usaha yang didirikan oleh yayasan,
koperasi, CV, firma, dan persekutuan perdata menyelesaikan proses pengesahan
badan usaha di Kementerian Hukum dan HAM melalui AHU Online, sebelum
mengakses OSS.
3. Pelaku usaha badan usaha berbentuk perum, perumda, badan hukum lainnya yang
dimiliki oleh negara, badan layanan umum atau lembaga penyiaran menyiapkan
dasar hukum pembentukan badan usaha.

Prosedur Menggunakan OSS

1. Membuat user-ID
2. Log-in ke sistem OSS dengan menggunakan user-ID
3. Mengisi data untuk memperoleh Nomor Induk Berusaha (NIB)
4. Untuk usaha baru: melakukan proses untuk memperoleh izin dasar, izin usaha
dan/atau izin komersial atau operasional, berikut dengan komitmennya. Untuk usaha
yang telah berdiri: melanjutkan proses untuk memperoleh izin berusaha (izin usaha
dan/atau komersial) baru yang belum dimiliki, memperpanjang izin berusaha yang
sudah ada, mengembangkan usaha, mengubah dan/memperbarui data perusahaan.

Pembuatan dan Aktivasi Akun OSS

Badan Usaha: melakukan pendaftaran di sistem OSS dengan memasukan Nomor Induk
Kependudukan (NIK) Penanggung Jawab Badan Usaha atau Direktur Utama dan beberapa
informasi lainnya pada Form Registrasi yang tersedia. Sistem OSS akan mengirimkan 2
(dua) email ke Badan Usaha untuk registrasi dan verifikasi akun OSS. Email verifikasi berisi
user-ID dan password sementara yang bisa digunakan untuk log-in sistem OSS.
Perorangan: Pelaku usaha perorangan mengakses OSS dengan menginput Nomor Identitas
Kependudukan (NIK) dan beberapa informasi lainnya pada Form Registrasi yang tersedia.
Sistem OSS akan mengirimkan 2 (dua) email ke Pelaku usaha perorangan untuk registrasi
dan verifikasi akun OSS. Email verifikasi berisi user-ID dan password sementara yang bisa
digunakan untuk log-in sistem OSS.

Mendapatkan NIB dan Dokumen Pendaftaran Lainnya

Nomor Induk Berusaha (NIB) adalah identitas Pelaku Usaha yang diterbitkan oleh Lembaga
OSS setelah Pelaku Usaha melakukan Pendaftaran. NIB wajib dimiliki pelaku usaha yang
ingin mengurus perizinan berusaha melalui OSS, baik usaha baru maupun usaha yang
sudah berdiri sebelum operasionalisasi OSS.

NIB sekaligus berlaku sebagai:

 Tanda Daftar Perusahaan (TDP)


 Angka Pengenal Impor (API), jika pelaku usaha akan melakukan kegiatan impor
 Akses Kepabeanan, jika pelaku usaha akan melakukan kegiatan ekspor dan/atau
impor

Pelaku usaha dapat memperoleh dokumen Pendaftaran Lainnya saat pendaftaran NIB,
yaitu:

 NPWP Badan atau Perorangan, jika pelaku usaha belum memiliki.


 Surat Pengesahan Rencana Penggunaan Tenaga Kerja Asing (RPTKA)
 Bukti Pendaftaran Kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan dan BPJS Kesehatan.
 Notifikasi kelayakan untuk memperoleh fasilitas fiskal dan/atau
 Izin Usaha, misalnya untuk Izin Usaha di sektor Perdagangan (Surat Izin Usaha
Perdagangan (SIUP)).

Langkah-langkah untuk memperoleh NIB

 Log-in pada sistem OSS


 Mengisi data-data yang diperlukan, seperti: data perusahaan, pemegang saham,
kepemilikan modal, nilai investasi dan rencana penggunaan tenaga kerja, termasuk
tenaga kerja asing. Jika pelaku usaha menggunakan tenaga kerja asing, maka
pelaku usaha menyetujui pernyataan penunjukan tenaga kerja pendamping serta
akan menyelenggarakan pendidikan dan pelatihan atau dengan output surat
pernyataan.
 Mengisi informasi bidang usaha yang sesuai dengan 5 digit Klasifikasi Baku
Lapangan Usaha Indonesia (KBLI), selain informasi KBLI 2 digit yang telah tersedia
dari AHU. Pelaku usaha juga harus memasukan informasi uraian bidang usaha.
 Memberikan tanda checklist sebagai bukti persetujuan pernyataan mengenai
kebenaran dan keabsahan data yang dimasukkan (disclaimer).
 Mendapatkan NIB dan dokumen pendaftaran lainnya.

Catatan
Kesalahan pengisian data. Pelaku usaha dapat mengubah data melalui menu perubahan
data pada OSS, sepanjang data tersebut bukan komponen data yang tercantum dalam
anggaran dasar perusahaan. Perubahan data ini dapat dilakukan setelah langkah-langkah
pengisian form registrasi pada OSS selesai.

Seluruh perizinan yang telah diterbitkan oleh OSS hanya akan diaktivasi dan berlaku efektif
setelah komitmen izin telah dipenuhi dan melakukan pembayaran biaya perizinan seperti
PNBP, retribusi atau lainnya sesuai peraturan yang berlaku.

Help Desk/Call Center

 Bantuan Teknis Perizinan: Telp (021) 2120-1020; 385-7596; dan 385-7595. Email:
satgasnasional@ekon.go.id. •
 Bantuan Teknis Sistem: Telp (021) 2120-2020. Email: helpdesk.oss@insw.go.id.

Selain melalui kontak telpon atau email di atas, pengaduan/permohonan informasi dapat
disampaikan melalui menu help desk pada www.oss.go.id atau melalui aplikasi keluhan
investor yang ada di www.oss.go.id. Setiap pengaduan yang masuk ditangani oleh Satgas
terkait dan dimonitor oleh Satgas Nasional untuk proses penyelesaiannya.

Investasi

Layanan

Perihal terkait
Beli Surat Utang Negara Via Online
Setiap surat utang tentu memberikan imbal hasil. Dalam surat utang, imbal hasil itu disebut kupon. Penerbit surat
utang lah yang menentukan besaran kupon. ...
IMF-WB AM 2018: Pemerintah Siapkan 6 Destinasi Wisata Selain Bali
Panitia Penyelenggara IMF-World Bank Annual Meeting bersama pemerintah akan mendorong 6 tujuan wisata
selain Bali yaitu Nusa Tenggra Barat, Nusa Tenggara Timur, Toraja, Banyuwangi, Danau Toba, d...

Cara Investasi Reksa Dana untuk Pemula


Reksa dana adalah kumpulan dana yang dikelola untuk membeli saham, obligasi, atau instrumen keuangan
lainnya. Sistem reksa dana cukup sederhana, investor hanya menaruh sejumlah modal yang dipercayakan...
Cara Bermain Saham Online Bagi Pemula
Anda harus memiliki modal yang cukup sebelum nyemplung di bisnis ini. Usahakan dana yang digunakan adalah
dana dingin. ...

Layanan Terpopuler

Sudahkah Anda Terdaftar Sebagai Pemilih di Pilkada 2020?

Sebelum jalan ke bilik suara Pilkada 2020, sebaiknya mengecek status Anda dan keluarga di Daftar Pemilih

Tetap (DPT). ...


Cara Akses Sertifikasi Standar Kebersihan Pelaku Wisata

Program Sertifikasi Cleanliness, Health, Safety & Environment Sustainability (CHSE) merupakan salah satu

strategi menghadapi masa adaptasi kebiasaan baru di sektor parekraf. ...

Oktober 2020, Waktunya Klaim Token Listrik Gratis

Pelanggan rumah tangga dengan daya 450 VA dan 900 VA bersubsidi serta pelanggan berkategori sosial

dan bisnis kecil berhak mengklaim token listrik gratis, sekarang! ...

Mengecek Sendiri Apakah Terdaftar Sebagai Penerima Bansos

Sudahkah Anda telah terdaftar sebagai penerima bansos tunai? Silakan dicek melalui tautan

https://cekbansos.siks.kemsos.go.id. ...

Siapkan KK dan NIK, Prakerja Gelombang 9 Resmi Dibuka

Bagi pendaftar yang belum lolos ke program kartu Prakerja pada gelombang-gelombang sebelumnya, ada

harapan baru di gelombang 9. ...

Cara Dapatkan Bantuan Pemerintah untuk UKM

Calon penerima Bantuan Pemerintah untuk Usaha Mikro (BPUM) adalah mereka yang tidak sedang

menerima kredit atau pembiayaan dari perbankan atau Kredit Usaha Rakyat (KUR). ...
Bantuan Modal bagi Wirausaha Muda

Bantuan ini diperuntukkan bagi wirausaha muda yang bergerak di sektor industri kuliner, pariwisata,

pendidikan, maupun industri kreatif. ...

Menjaga Penyaluran Tepat Sasaran

Jika calon penerima tidak mendapatkan bansos dari program lain, tetapi belum terdaftar oleh RT/RW, maka

bisa langsung menginformasikannya ke aparat desa. ...

Begini Cara Sekolah Menjaring Penerima Kuota Internet Gratis

Kemendikbud mendapat anggaran tambahan Rp7,2 triliun untuk subsidi kuota internet selama September-

Desember 2020 guna mendukung penyelenggaraan Pendidikan Jarak Jauh (PJJ). ...

Tata Cara Dapatkan Bantuan Pemerintah bagi Pelaku Ekonomi Kreatif

Bantuan infrastruktur ekonomi kreatif tak hanya ditujukan bagi komunitas ekonomi kreatif, melainkan juga

pemerintah provinsi, kabupaten/kota, hingga desa, serta lembaga adat. ...


Tentang Kami | Kontak Kami
Copyright © 2017 indonesia.go.id. All Rights Reserved

Jalan Medan Merdeka Barat No. 9 , Jakarta - 10110


Kontak: , Email: indonesiagoid@mail.kominfo.go.id

Anda mungkin juga menyukai