Justek SKT 22
Justek SKT 22
KEGIATAN
PENYEDIAAN FASILITAS PELAYANAN, SARANA PRASARANA dan ALAT
KESEHATAN UNTUK UKP RUJUKAN dan UKM RUJUKAN
PEKERJAAN
LANJUTAN PEMBANGUNAN GEDUNG PERAWATAN BEDAH TERPADU
LOKASI
RUMAH SAKIT UMUM DAERAH Dr. H. ABDUL MOELOEK
PROVINSI LAMPUNG
TAHUN ANGGARAN
2022
Justifikasi Teknik pekerjaan Lanjutan Pembangunan Gedung Perawatan Bedah Terpadu yang
dilaksanakan oleh penyedia jasa PT. SATRIA KARYA TINATA, disusun untuk menindak lanjuti
hasil rekayasa lapangan (MC-0) yang dilaksanakan bersama 4 (empat) pihak yaitu, Direksi
Lapangan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dr. H. Abdul Moeloek, Unsur Teknis dari Dinas
Perumahan, Kawasan Permukiman dan Cipta Karya Provinsi Lampung, Konsultan Supervisi
CV. NUSA INDAH TEHNIK, serta Penyedia jasa PT. SATRIA KARYA TINATA. Selain dari hasil
rekayasa lapangan, juga menindak lanjuti dan mengakomodir para pengguna masing masing
ruangan saat di laksanakan rapat mingguan. Hasil rekayasa lapangan dan masukan para
pengguna ruangan dipadupadankan dengan Juklak sarana dan Prasarana Untuk Rumah Sakit
Type ”A” sehingga diharapkan akan mendapatkan gedung yang laik pakai dan berfungsi sesuai
peruntukannya serta mendukung proses penilaian akreditasi.
Maksud dari Justifikasi Teknik adalah untuk mendapatkan volume tiap jenis pekerjaan yang
tepat sesuai dengan kebutuhan dan kondisi lapangan yang ada pada saat ini. Adapun
tujuannya adalah untuk Melakukan Justifikasi terhadap kuantitas pekerjaan (tambah/kurang
serta item baru) akibat penyesuaian beberapa Gambar Desain. Perubahan tersebut dilakukan
setelah dievaluasi dan analisa teknik berdasarkan hasil survey dan rekayasa lapangan
disesuaikan dengan kondisi dan kebutuhan lapangan. Berdasarkan hasil kaji ulang terhadap
rencana awal dan perubahan yang terjadi pada beberapa item pekerjaan yang tidak dapat
ditangani sesuai Desain Awal, dimana hasil perubahan tersebut sebagaimana tertuang dalam
Justifikasi Teknik diharapkan target penanganan dapat dicapai secara optimal dan sesuai
dengan sasaran akhir proyek dan tercapai sasaran penggunaannya
1.3 L ingkup Kajian.
Justifikasi Teknik disusun dan ditinjau untuk pekerjaan Lanjutan Pembangunan Gedung
Perawatan Bedah Terpadu meliputi beberapa kajian sebagai Berikut :
a. Informasi Kegiatan yang mencakup gambaran objek kegiatan dan informasi kontrak.
b. Permasalahan, yang mencakup tinjauan desain awal dan tinjauan keadaan lapangan
serta inventarisasi permasalahan.
c. Evaluasi atas permasalahan yang ada, mencakup beberapa kajian dalam rangkaian
justifikasi teknik, dilanjutkan dengan kajian ulang desain memperoleh jenis dan
tingkat penanganan yang akan dituangkan secara rinci dalam gambar kerja dan
pengalokasian anggaran untuk tiap item pekerjaan.
A. Data Umum
Satuan Kerja : Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dr. H. Abdul Moeloek
Nama Kegiatan : Penyediaan Fasilitas Pelayanan, Sarana Prasarana dan Alat
Kesehatan Untuk UKP Rujukan dan UKM Rujukan
Nama Paket : Lanjutan Pembangunan Gedung Perawatan Bedah Terpadu
Lokasi Kegiatan : RSUD AM, Provinsi Lampung
Sumber Dana : APBD
Tahun Anggaran : 2022
B. Data Kontrak
Nama Kegiatan : Penyediaan Fasilitas Pelayanan, Sarana Prasarana dan Alat
Kesehatan Untuk UKP Rujukan dan UKM Rujukan
Nama Pekerjaan : Lanjutan Pembangunan Gedung Perawatan Bedah Terpadu
Konsultan Supervisi : CV. NUSA INDAH TEHNIK
Penyedia Jasa : PT. SATRIA KARYA TINATA
Nomor Kontrak : 027/ 2213/ VII.01/ 2.2/ VIII/ 2022
Tanggal Kontrak : 27 Agustus. 2022
Nilai Kontrak : Rp. 31.049.566.223,08
Sumber Dana : APBD
Waktu Pelaksanaan : 120 ( seratus dua puluh) hari kalender
Masa Pemeliharaan : 180. (seratus delapan puluh) hari kalender
C. Lokasi Proyek
Lokasi Lanjutan Pembangunan Gedung Perawatan Bedah Terpadu, Provinsi Lampung.
Panjang : +/- 90 m
Lebar : +/- 35 m
Solusi
Justifikasi Teknik
Kesimpulan / Rekomendasi
BAB II
RENCANA PENANGANAN
Penyedia Jasa dan Direksi pekerjaan harus mencapai kesepakatan terhadap ketepatan atas
setiap perubahan yang diambil terhadap gambar dalam kontrak ini.
Pada tahap awal pelaksanaan kontrak, setelah penerbitan SPMK, direksi teknis bersama-
sama dengan penyedia jasa melaksanakan pemeriksaan lapangan bersama dengan
melakukan pengukuran dan pemeriksaan detail kondisi lapangan untuk setiap rencana mata
pembayaran guna menetapkan kuantitas awal. Berdasarkan hasil survey dan Rekayasa
Lapangan pada lokasi pekerjaan, ditemukan beberapa permasalahan yang perlu dianalisa dan
pengkajian serta evaluasi terhadap rencana kontrak awal.
2.2 Kondisi Lapangan
Kondisi Awal lapangan telah mengalami perubahan dari rencana target penanganan
sehingga memerlukan perhitungan ulang yang disesuaikan dengan RAB dan kontrak tidak
sesuai dengan real lapangan, sehingga memerlukan pekerjaan tambah kurang dan
penambahan item pekerjaan baru untuk mencapai sasaran penanganan hingga fungsional.
Berdasarkan Hasil Rekayasa Lapangan yang Melibatkan 4 (empat) unsur terkait yaitu
Pengguna Jasa, konsultan Supervisi dan Penyedia Jasa serta Unsur Teknis dari Dinas
Perumahan Kawasan Permukiman dan Cipta Karya, bahwa perlu diadakan review desain/
Volume yang mengacu pada hasil rapat Persiapan Pelaksanaan, agar diperoleh hasil yang
optimal sesuai sasaran yang diinginkan.
3.1 Permasalahan
Berdasarkan hasil Survey dan kaji ulang dari masing – masing Item Pekerjaan yang
disesuaikan dengan gambar rencana dan keinginan para pengguna ruangan, menimbulkan
kekurangan dan kelebihan volume serta muncul item pekerjaan baru, akibat adanya
pekerjaan tambah kurang dari rencana awal. Maka kepada penyedia jasa PT. SATRIA KARYA
TINATA diarahkan untuk menghitung ulang Kembali serta membuat Back up data guna
mendapatkan volume nyata serta usulan perubahan kontrak dengan menambah atau
mengurangi beberapa item pekerjaan dan penambahan item baru pekerjaan.
MUCHTAR HASAN
NIP. ………………………………………….